Bagaimana jika seorang CLARISA ALANA XINDREA yang ceria akan orang sekitar, ramah dia akan bermanja pada orang terdekat nya, walau begitu dia seorang ahli beladiri, dan ber IQ di atas rata _rata, seorang Primadona , jangan lupakan paras nya yang amat sangat cantik dan imut menjadi incaran lelaki di Universitas nya harus mengalami transmigrasi..!!dan sial nya ia harus ber transmigrasi ke tubuh seorang cupu yang di benci oleh keluarga nya.. bernama AURORA
_______________________
dia AURORA LOVANIA ANDERSON seorang cupu yang menjadi bahan bahanan bully di sekolahnya , di benci oleh keluarga nya, tidak mempunyai teman,namun ada sesuatu yang ia sembunyikan, bagaimana jiwa Clarissa dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya...
up 3 kali satu minggu ya sayang...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yulia setiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 9
happy Reading
*
*
*
Flashback
Pada malam hari, Aurora terbangun dengan nafas terengah, tadi ia bermimpi bertemu jiwa Aurora asli, dan dia berkata, jika ingin mengetahui semua rahasia tentang nya.
Clarissa di suruh untuk mencari, sebuah kotak peti yang sengaja di sembunyikan Aurora, di bawah lemari di bawah cermin yang ada di kamar mandi.
Tanpa pikir panjang Aurora pun segera mencari kotak yang di maksud oleh jiwa Aurora, dan setelah mencari memang benar , di sana ada sebuah kotak kayu berukuran sedang, berukirkan bunga mawar, dan di belakang kotak itu ada sebuah botol kecil dengan ornamen mawar juga.
Aurora mengambil ke duanya lalu, membawanya ke arah kasur tipis nya, ia membuat botol kecil itu, dan di dalamnya ada sebuah kunci, dengan bandul bunga mawar, lalu memasang kunci itu dengan kotak kayunya.
Setelah di buka, dapat Aurora lihat di dalam kotak itu terdapat, beberapa sertifikat dan surat surat penting, juga sebuah buku diary.Aurora pun membuka buku diary itu.
***
Aurora lovania Aderson, itulah aku, sosok anak yang tidak di inginkan orang tua ku, dan juga kakak2 ku. Aku sosok rapuh yang terkurung selama belasan tahun dalam sebuah penjara kekecewaan.
Aku sosok anak yang mengharapkan kasih sayang keluarga nya, aku sosok lemah dan selalu sendiri, dan tidak ada orang di sisiku selama belasan tahun ini.
Namun, tidak setelah aku bertemu dengan dia, sosok penolongku, sosok pengaganti peran dari ayahku. Sosok yang tidak sengaja ku bantu dari ambang kematian nya, sosok pelindung ku, yang pertemuan kamipun tidak di sengaja.
HENDRICK ROBERTSON, sosok ayah kedua bagiku, dia mengajar kan aku arti kuat dalam sebuah kesakitan.
Dia yang membantu ku berubah, menjadikan ku sosok, lain seorang Aurora, aku di ajarkan beladiri,memakai senjata dan belajar berbisnis.
Dan semua berjalan baik dengan adanya dia di sisiku, ayah Hendrik dia yang selalu mendukung ku, hingga aku bisa membangun sebuah perusahaan maju dalam berbagai bidang.
Ayah Hendrik juga memasukkan ku dalam sebuah organisasi Mafia, dan saat itu baru aku tau ternyata ayah adalah ketua lagian deathcore, Mafia terkuat ke 2 setelah Mafia red blood.
Aku sosok Aurora lain, yang di kenal banyak orang dengan sebutan lady rose's, dan di kenal di kalangan dunia bawah sebagai Queen rose deact.
Semua semata-mata ayah lakukan, karena dia ingin aku tidak di tindas lagi, namun apa dayaku, batin ku tidak sekuat itu.
Aku menerima perlakuan jahat keluarga ku, tanpa aku sadari aku tenggelam jauh dalam jurang kesedihan, hingga untuk menatap mata mereka saja aku tidak berani.
Keluarga ku, tatap mereka, perkataan mereka lebih menyakitkan daripada goresan pedang tajam yang di lumuri racun.
***
"Deathcore Mafia itu, jadi Aurora Queen deathcore, satu satu perempuan yang menjadi anggota organisasi Mafia itu. " kata Aurora kaget
"Dan dia seorang pengusaha sukses ke 2 setelah kekuasaan tuan Maxime, Aurora kamu benar-benar mengejutkan ku. " kata Aurora dengan tangan yang masih memegang diary itu.
"Pantas saja, kamu bisa membeli makeup dari brend bermerek keluaran keluarga Maxime. " ucap nya lagi.
"Karena kamu sudah memberikan tanggung jawab ini pada ku, aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk tetap menjaga hasil usahamu. " kata Aurora sungguh-sungguh.
Flashback of
***
Setelah siap Aurora bergegas pergi menuju mall yang ada di kota K ini. Ia bergegas turun ke lantai bawah untuk keluar.Sedangkan di ruang keluarga aderson sedang berkumpul Rafael, justin dan Bagaskara.
Tap
Tap
Tap
Langkah kaki seseorang yang menuruni tangga, mengema di ruang keluarga Aderson. Seketika para pemuda itu Mengalihkan pandangan nya pada tangga, dan.
Deg
'Imut' batin Rafael
'Cantik' batin justin
'Bagaimana aurora si cupu bisa secantik dan seimut itu' batin Bagaskara
Mereka membatin secara bersamaan,Aurora melihat keberadaan dari ketiga kakak tubuh yang ia tempati saat ini.
Namun ia acuh dengan tatapan dingin dan datar nya ia berjalan ke luar rumah itu,Namun perkataan rafael meng hentikan langkah Aurora.
"Mau kemana dek. " Tanya Rafael.
Kata 'dek' yang keluar dari mulut rafael entah mengapa membuat hati nya agak berbeda.
"Bukan urusan lo" Dingin Aurora tanpa melihat rafael.
"Kalo di tanya itu liat yang nanya!! Lo gak sopan banget ya! " Sungut Bagaskara.
'Ck, kemarin malam aja nangis-nangis gak mau gue pergi,, bulshit 'batin Aurora terkekeh.
"Kenapa lo nanya.gak usah sok perhatian sama gue, kita engga sedekat itu" Sarkas Aurora tajam, setelah membalikan badan nya mengahadap pada tiga pemuda itu.
"Kita cuma khawatir sama lo Aurora! Lo kayak nya gak ngerti ya! " Ucap Justin, dengan tangan terkepal. Entah mengapa ia tidak suka dengan sikap Aurora yang sekarang .
"Gue bilang gak usah perhatian sama gue ! Sekarang gue gak butuh itu semua!! Jadi berhenti sok kenal dan deket sama gue!! Bersikap aja seperti biasa DINGIN DAN ACUH karna gue terbiasa dengan itu! " jelas aurorya dengan tekanan di akhir kalimat nya.
Ia pun bergegas pergi karna jika ia terlalu lama di sana akan ada drama picisan yang akan terjadi.Sedangkan di ruang keluarga keadaan berubah menjadi suram,Entah mengapa perkataan Aurora begitu menusuk ulu hati mereka.
'Apa enggak ada kesempatan ke dua 'batin mereka.
***
Sekarang Aurora sedang beda di dalam taxi yang ia hentikan tadi di pinggir jalan, sekarang dia dalam perjalanan menuju mall.Setelahnya sampai ia di mall tersebut bergegas masuk setelah memebayar taxi itu.
Mall yang ia masuki merupakan mall terbesar di negara k bernama 'mxm mall city' gedung dengan berlantai 8 itu menyita perhatian pengunjung saat pertama melihatnya .
Ia masuk dan memilih beberapa baju santai untuk nya, karena semua perlengkapan nya telah ada di sebuah monsion miliknya yang terletak di perumahan mewah.
Ia memilih beberapa baju dan sepatu untuk dia sekolah, ia membeli seragam yang ukuran nya lebih pas dengan tubuhnya.
Untuk handphone, ia memiliki nya, semalam setelah membuka kotak rahasia milik Aurora, tiba-tiba terdengar sebuah suara di dalam lemari pakaian.
Saat ia lihat ternyata ada sebuah HP keluaran terbaru yang terselip di antara lipatan baju, dan tenyata ada sebuah email yang mengirim sebuah data hasil keuangan milik perusahaan.
Setelah itu ia melihat lihat isi HP nya ternyata Aurora asli tidak memiliki akun media sosial, dan di dalamnya hanya ada, no milik orang2 penting, entah itu perusahaan atau organisasi Mafia .
Ah lupakan dulu, setelah membeli beberapa pakaian, ia memutuskan mencari salon untuk memperbaiki tatanan rambut nya. Setelah lama ia mencari, akhirnya ketemu.
Aurora memutuskan untuk memperbaiki tatanan rambut dan mengecat warna rambutnya,yang asal nya berwarna hitam legam, menjadi cream dengan sedikit corak di ujungnya,yang membuat nya menajadi jauh lebih cantik dan imut.
"Anda sangat cantik dan imut nona" ucap sang penata rambut itu. Dan Aurora hanya tersenyum menampilkan gigi kelinci nya.
***
kan dia udah dikasih kekuatan sm ayah koq gak bangkit ngelawan keluarganya.
ngapain bertahan dirumah itu kl udah punya mansion dan perusahaan sendiri.
kan ayah berbuat seperti itu buat kuat dan bisa melawan.
aku mampir dlu yha kk😊