Adeline,cewek yang terkenal lemah di sekolah selalu dibully dan diganggu serta di khianati oleh sahabat terbaik dan pacarnya,Adeline yang terlahir kembali bersumpah tidak akan dibully,diganggu dan memberantas pria brengsek dan teman palsunya.Akankah Adeline juga menemukan cinta sejatinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Polii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Masa lalu Adeline
Keesokan harinya....
Di rumah Olivia...
Olivia melihat foto-foto Adeline di instagram
"Kok bisa wajah Adeline secantik ini...pasti hasil dari oplas"gumam Olivia.
Olivia terus melihat-lihat foto Adeline...sampai terhenti di foto yang di unggah Adeline 1 tahun yang lalu.
Olivia melihat foto Adeline yang memakai baju renang...
"Huh bukannya ukuran dada Adeline terlalu besar di usianya yang segitu...bukan hanya dada yang besar tapi bokongnya juga indah" gumam Olivia dengan ekspresi iri.
"Huh! bentuk tubuh ini juga yang membuat pacarku tertarik dengan Adeline selain wajah cantiknya"ucap Olivia.
Olivia jadi teringat kejadian 1 tahun yang lalu...
1 tahun yang lalu....
Di hotel yang di adakan ulang tahun Olivia..
Olivia yang sedang mengobrol dengan teman-temannya,tiba-tiba salah satu teman pacar Olivia menghampirinya
"Olivia liat Arthur nggak?"ucapnya.
Olivia juga jadi teringat Arthur yang sudah sejam tidak keliatan.
"Aku nggak tau Arthur di mana"ucap Olivia.
"Astaga kemana Arthur...bukannya temenin kamu...malah kabur"ucapnya sambil menggelengkan kepala.
Temannya Arthur langsung pergi mencari Arthur.
Olivia juga langsung mencari Arthur.
Saat dalam perjalanan mencari Arthur di lorong kamar hotel,Olivia melihat salah satu pintu hotel yang terbuka sedikit.
Sesampainya Olivia di depan pintu...
"Ahhh...ya..ahhh...Arthur...enakk...lagi...lebih dalam lagi..
"Sayang kamu sungguh nikmat"
Mendengar suara itu membuat wajah Olivia memerah dan membuatnya penasaran.
"Siapa sih itu suaranya sungguh kencang"ucap Olivia
Olivia langsung melihat dan sangat terkejut,ternyata Adeline dan Arthur yang di ranjang.
Olivia merekam perbuatan mereka dan berlari menuju kamarnya dengan persaaan campur aduk,antara sedih dan nggak percaya dengan yang di lihatnya.
Sesampainya di dalam kamar...
"Hiksss...hikssss...aku nggak percaya Adeline dan Arthur tega melakukan itu di belakangku".
"Tok...tok....Olivia kamu di dalam?"ucap mamanya.
Olivia nggak menjawab pertanyaan mamanya karena nggak mau mamanya tau Olivia menangis.
"Kalo kamu di dalam...jangan terlalu lama ya...samperin teman-teman kamu yang datang"ucap mamanya dan langsung pergi.
Olivia langsung menghapus air matanya, menuju ke kamar mandi untuk membilas wajahnya dan memperbaiki riasannya.
Sesudah memperbaikinya Olivia bergumam
"Aku harus tenang dan mendengarkan alasan mereka"sambil mencoba berpikir positif.
Olivia langsung keluar dari kamar dan menuju ruangan yang di selenggarakan ulang tahunnya,sesampainya di sana Olivia melihat Adeline dan Arthur yang mengobrol dengan teman-temannya.Olivia langsung bergabung dengan mereka dan berkata....
"Makasih semua sudah datang ya"ucap Olivia sambil tersenyum.
"Sama-sama dan selamat ulang tahun Olivia" ucap mereka sambil menjabat tangan Olivia satu persatu.
Setelah selesai menjabat tangan,Olivia langsung menarik tangan Adeline sambil berkata...
"Adel ikut aku,ada yang ingin aku tanyakan".
Sesampainya di kamar Olivia,Olivia terdiam sejenak dan tampak ingin menangis.
"Olivia...kamu kenapa kok mau nangis.."ucap Adeline yang tampak khawatir.
"Hiksss...hiksss...Adel aku liat kamu tidur dengan Arthur".
Adeline yang terkejut dan malu hanya diam,karena Adeline tau ia tidak pantas untuk menyangkal.
Beberapa menit kemudian...Adeline berkata sambil berkaca-kaca dan penuh rasa bersalah
"Aku minta maaf Olive...aku tau itu salah,tapi aku...tetap melakukannya...aku terpaksa melakukannya...aku sungguh minta maaf Olive.
"Sebulan lalu orang tuaku bertengkar hebat,dan akhirnya papa menyuruh mama keluar dari rumah,mama yang di penuhi amarah langsung menarikku juga keluar dari rumah.beberapa hari kemudian,mamaku seperti tidak ada semangat hidup,jadi aku yang harus memikirkan bagaimana caranya mencari uang untuk memenuhi kebutuhan kami.Kamu tau kan karena aku masih sekolah,aku nggak bisa melamar pekerjaan.Aku nggak tau ternyata Arthur tertarik secara seksual ke aku.
Saat di kolam renang seminggu yang lalu,Arthur samperin aku,menawarkan untuk menjadi teman tidurnya dan akan membayar 3 juta permalamnya.Aku nggak punya pilihan lain dan kupikir hanya menemani bukan melayaninya.Tapi karena aku sudah sangat membutuhkan uang aku mulai melayaninya...
"Sekali lagi aku minta maaf ya Olive...aku tau perbuatanku ini nggak pantas untuk di maafkan...tapi aku sungguh menyesal"ucap Adeline sambil menangis.
Olivia yang terlanjur kecewa langsung memutuskan pertemanan dengan Adeline dan pergi.
Kembali ke saat sekarang...
Olivia yang masih dendam dengan Adeline,mengirim video yang direkamnya setahun yang lalu kepada Justin pacar Adeline.
"Aku mau liat kamu putus dengan pacarmu,kamu nggak pantas bahagia Adeline"ucap Olivia.