NovelToon NovelToon
SUAMIKU BAD BOY!

SUAMIKU BAD BOY!

Status: tamat
Genre:Playboy / Selingkuh / Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:100.9k
Nilai: 5
Nama Author: Ismi Kawai

Kisah tentang seorang bad boy bernaman Zachary Allen Maxwell, yang selalu bermain wanita dipaksa menikah oleh kedua orang tuanya. Cara hidupnya yang tidak baiklah yang menjadi pemicu.
Ayahnya sendiri bukan dari orang-orang baik pula. Maxwell Bennedict mantan ketua gangster Red Tiger, menikah dengan seorang gadis desa hingga merubah hidupnya. Dia pun bertobat ingin lepas dari hidup kelamnya.
Karena itu, dia ingin merubah anak sulungnya yang bisa dibilang duplikatnya saat masih muda. Masalah masa lalu dia pun tidak ada yang tahu. Kemudian dia menjodohkan anaknya dengan anak teman istrinya yang bisa di bilang sangat polos tapi tomboy.
Pernikahan pun terjadi, dengan sangat terpaksa karena jika tidak menurut, Maxwell mengancam akan mencoret Zach dari Silsilah keluarga.
Julia, gadis yang dijodohkan pada Zach. Gadis penurut karena dinasehati oleh seorang guru ngaji untuk menghindari zina, disaat sudah waktunya diharuskan untuk menikah dan juga ingin melaksanakan keinginan kedua orang tuanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ismi Kawai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Nonton Bareng

Julia terbangun dan merasa asing di kamar barunya. Gadis itu menggosok-gosok matanya, mengumpulkan kesadaran yang masih berserakan di alam mimpi yang baru saja ia tinggalkan.

Tadinya Julia berpikir jendela kamarnya terbuka, karena tubuhnya terasa kedinginan.  Setelah menemukan ingatan bahwa ia kini sedang berada di rumah Zach, gadis itu meraih remote control pendingin udara, lalu menekan tombol Off.

Usai salat Subuh, Julia keluar dari kamarnya. Kamar Zach masih tertutup rapat pertanda penghuninya masih terlelap. Hari memang masih gelap. Julia berjalan perlahan-lahan menuruni tangga, tapi dia salah belok karena tangga itu ternyata menuju ke tempat jemuran.

Setelah berputar-putar di dalam ruangan akhirnya Julia menemukan ruang tengah yang terhubung dengan dapur. “Maaf, saya mau ambil minum, di mana, ya?” tanyanya kepada seorang pelayan.

“Itu Neng, di atas meja makan ada, di dalam cooler khusus minuman juga banyak, Neng tinggal pilih, mau susu, yogurt, soda, sirup, semuanya tersedia. Nah kalau mau air panas, ada dispenser, barangkali neng …” Perempuan itu menunjuk Julia. “Julia, panggil saja Julia,” jawab Julia cepat.

“Iya barangkali Neng Julia mau bikin teh, kopi, susu panas, cokelat panas, ada juga dispenser itu di pojok. Oya lupa, nama saya Latipah, panggil saja Bi Ipah, tapi kalau Supri sopir, sama Amri satpam panggilnya Bi Ifa biar keren katanya. Hihi saya jadi malu, udah panggil aja Bi Ipah lebih keren karena mengandung unsur pedesaan yang kental,” celoteh Ipah panjang lebar. Julia sampai menahan napas saking seriusnya menyimak seluruh perkataan Ipah.

“Iya Bi Ipah. Saya hanya mau ambil segelas air, terima kasih Bi Ipah.”

Julia kembali ingin kembali ke dalam kamar, tapi lagi-lagi dia salah belok dan sekarang dia malah berada di taman samping rumah yang cukup lebar.

Zach yang sudah terbangun tertawa melihat dari balkon kamarnya saat beberapa kali gadis itu tersesat di alam rumahnya yang sangat luas.

Zach keluar kamar, setidaknya ia juga ingin menjadi tuan rumah yang baik untuk membalas kebaikan Julia, saat ia berada di rumah gadis itu.

Zach turun tangga, bersamaan Julia yang masuk dari arah taman samping, tapi Julia malah kesasar ke jalan menuju gudang.

“Mau kemana?” teriak Zach membuat Julia menghentikan langkahnya. Gadis itu menoleh ke belakang mendapati Zach yang sedang berhenti di tengah tangga menertawakannya.

“Kamar naiknya dari tangga ini, bukan yang sana, kalau lurus itu bisa sampai gudang tembus halaman belakang,” jelas Zach masih sambil tertawa. Pipi Julia berubah merah karena merasa sangat malu.

Sekarang Zach paham kenapa Max meninggalkan pesan supaya ia jangan meninggalkan Julia sendirian. Ternyata untuk mengantisipasi hal-hal seperti ini. Untuk Zach mungkin biasa, tapi untuk seorang gadis, perkara tersesat atau salah jalan di rumah orang itu terasa memalukan.

Tiba-tiba ponsel Zach berbunyi, ada panggilan dari Hendra.

“Ada apa Hen? Kangen ya? Baru ditinggal seminggu udah neleponin melulu.”

[Males amat! Katanya kamu sudah sampai Jakarta tapi, ditunggu-tunggu sama Tiffany semalam tidak kunjung muncul, dipingit ya sama ortu? Oiya aku lupa kau ‘kan anak perawan,” ledek Hendra sambil senyum-senyum.

Dia memang sengaja menunggu-nunggu kesempatan buat meledek Zach, karena biasanya dia yang selalu jadi bahan roastingan.

“Jaga omonganmu kalau masih mau makan pizza. Aku baru sampai semalam, masih capek banget. Ini saja aku masih setengah nyawa, kenapa memang?”

[Nanti malam ada pesta di rumah Satria, kita tidak mau tahu kamu harus datang. Kalau kau tidak datang, berarti kamu siap pakai rok,] ucap Hendra masih dengan gayanya ingin meroasting Zach.

“Aku tidak janji. Soalnya …” Zach menggantung omongan karena melihat Julia menoleh ke arahnya.

“Ya udah nanti aku kabarin lagi,” pungkasnya.

[Tiffany nungguin kamu dari kemarin, jangan sampai dia kering nanti malam,] jawab Hendra sambil mengakhiri sambungan.

“Kalau kakak mau pergi tidak apa-apa, kok. Aku bisa di rumah, ada Bi Ipah juga. Jadi tidak usah khawatir,” cetus Julia yang sedikit mendengar perkataan Zach di telepon.

Dia tak sengaja mendengar, karena tadi hendak naik ke kamar, tapi di tengah tangga ada Zach, jadi gadis itu menunggu sampai Zach turun. Ternyata Zach menerima telepon di tengah tangga, sehingga dirinya mau tak mau harus menunggu sampai Zach selesai menelepon.

“Papa minta aku jagain kamu, kemarin kamu dengar sendiri ‘kan?” Zach tidak mau kalau dia meninggalkan Julia, pasti gadis itu akan mengadu kepada Max.

“Iya aku tahu. Tapi kalau-“

Julia langsung terdiam saat Zach mengangkat tangan memberi isyarat dia akan menerima telepon lagi. Julia menoleh ke kanan dan kiri, tapi dia tak menemukan jalan lain untuk segera ke kamarnya, jadi ia memilih menunggu Zach selesai mengangkat telepon.

“Iya sayang, tapi kayaknya aku tidak bisa.” Kali ini panggilan dari Tiffany. Hati Julia berdenyut, tapi dia segera menepisnya. Sejak awal dia sudah tahu Zach punya kekasih.

Setelah menutup telepon Zach menghampiri Julia.

“Beneran, Kak. Aku tidak apa-apa, kakak pergi aja. Tenang aku tidak akan bilang ke Om Max sama Tante Intan.”

Zach sedikit ragu. Jujur, ia ingin sekali bertemu dengan teman-temannya, terutama dengan Tiffany. Seminggu ini terasa menyiksa karena dia tak bisa memeluk kekasihnya itu.

‘Pergi tidak, ya?’ batinnya bimbang. ‘Kayaknya aku bisa percaya dengan gadis ini. Mana berani dia mengadu ama ortu? Lagian dia juga baru di sini, tidak mungkin mau nyari masalah denganku.’ Zach berjalan mondar-mandir di dekat tangga, membuat Julia yang hendak naik ke kamar jadi mundur lagi.

‘Tapi kalau aku pergi, kasihan juga. Masa dia cuma ditemenin Bi Ipah, yang ada malah ngantuk karena didongengin ama Bi Ipah yang tidak ada remnya kalau bicara.’

Mendapati sikap Julia yang mempersilakannya pergi, justru membuat Zach tidak enak hati. Rasanya terlalu tega jika meninggalkan Julia seorang diri meski di sana banyak pelayan.

Akhirnya Zach memutuskan tetap di rumah. Hari menjelang malam, Zach mengabaikan telepon dari teman-temannya. Zach dan Julia menonton film bersama. Awalnya mereka saling diam. Namun, Julia berkomentar saat adegan film yang berada di hutan begitu menyita perhatiannya.

“Keren banget jagoannya! Dia bisa survive di tengah hutan hanya ditemani seekor anjing bahkan melawan musuh, alien lagi,” celetuk Julia mengamati film yang sedang ia tonton.

“Ah, kasihan kelincinya!” teriaknya saat melihat adegan seekor kelinci disambar seekor serigala yang sedang kelaparan.

Film yang sedang mereka tonton adalah film action yang mengisahkan seorang gadis primitive yang bertahan hidup dan mampu melumpuhkan alien.

Zach yang tadinya tidak mengamati menjadi tertarik dan membayangkan Julia sebagai gadis yang di dalam film. Dia pun dibuat terkagum-kagum oleh kelihaian gadis di dalam film tersebut.

Sesekali ekor matanya melirik Julia saat gadis itu berteriak tegang, bahkan tak jarang memukul-mukul bantal sofa saking gemasnya.

‘Dia bisa berekspresi seperti itu ya ternyata?’

1
RahaYulia
yg kanan biar sopan, trs biasanya klo bgian kanan lb bsr otot dadanya
aya2 wae nya nu mna w atuh neng ga ujung2 na mh dikunyah jg😫😁
Ismi Kawai: iya,, ribet bngt si julia. 🤣🤣🤣
total 1 replies
RahaYulia
padahal mh suruh ajak jln2 nya ke ragunan aja julia psti lb seneng😁
Ismi Kawai: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣 bisa adjeee
RahaYulia: suasana alqmnya thor ....
total 3 replies
RahaYulia
bukan itu yg hrsnya dipikirkan, emakmu kn lg sakit konon katanya, kok smpat2nya mikirin bhn mknan dirumah😅😅😅, curiga dikit atuh jek🤣🤣
Ismi Kawai: zacknya juga agak pendek otaknya. 🤣
total 1 replies
RahaYulia
emang ngupasnya brp kilo sih bi ipeh smpe nyimpennya dipanci yg kcilan dikit ada kan bi kaya mangkok aja gtu, niat amat pamer panci😅😅😅
Ismi Kawai: hahahah, iya emang niat pamer... tadinya mau baskom malah. 🤣
total 1 replies
RahaYulia
manusia yg krjanya cuma main, mabok, seneng2 modelan kmubsa tau jga ya kabar komplek sblah, luar biasa 🤣🤣🤣
Ismi Kawai: itu lah keunikan zack... 🤣😅
total 1 replies
RahaYulia
ini baru masalah mati lampu jek, blm lg yg lain
Ismi Kawai: buar dramatis kak, kecoanya imigrasi dari got wastafel
RahaYulia: laaah bnr bgt tuh, tp ya masa rumah gedongan ada kcoa ya agak2 mustahil, jgnkan kcoa debu aja dilarang singgah 😁
total 3 replies
RahaYulia
kaca nya bgs ya, g pcah kna pns api
Ismi Kawai: wah klo itu gak ngerti deh. 😅😅😅
total 1 replies
RahaYulia
lagian aneh2 aja malem2 mandi c intan, abis cocok tanam kali ya😁
Ismi Kawai: hahahahahaha
RahaYulia: udh fasih😅
total 3 replies
RahaYulia
ksandung apaan sih jek rumahmu kn luas bukan kontrakan 3x4 meter😅😅😅
Ismi Kawai: kesandung cintamu kak... hahahah
total 1 replies
RahaYulia
apa judulnya thor?
Ismi Kawai: judulnya 'PREY' kak! peran utamanya gambaran julia deh.
total 1 replies
RahaYulia
apa selabirin itu rmh nya smp kna frank trs 🤣🤣🤣 jul..jul...masuk hutan aja kmu ngerti jln laah giliran drumah org malah sesat g karuan
RahaYulia: 🤣🤣🤣👍bener...
Ismi Kawai: harusnya dia kasih tanda x tiap belokan sama tikungan. 🤣
total 2 replies
RahaYulia
asal jgn panggil latip aja kali ya😅
Ismi Kawai: latip mah beda gender. 🤣
total 1 replies
RahaYulia
ari maneh keur mabok jek? 🤣🤣🤣🤣🤣
Ismi Kawai: hahahahah... iya, dia mabok
total 1 replies
RahaYulia
purah mabok jeung zina mh lain milik ngarana atuh ceu...musibah nu aya eta mh🤣🤣 can nyaho w da euceu mh
Ismi Kawai: kak, ya Alloh.. aku ngakak...
total 1 replies
Firgi Septia
kasihan Julia dapat bekas
Ismi Kawai: gak gitu juga kak. 😅
total 1 replies
Dorinajunny Dorinajunny
betul betul betul buat zachary nya jatuh cinta ama julia thorr
Ismi Kawai: tenangggg
total 1 replies
Lidya carlton
julia kamu keren dan zach kamu the best kalian berdua 👍👏👏👏
Ismi Kawai: mksh banyak kak sudah mampir
total 1 replies
Dessy Rinda
yaaahhh,sbntr bngt
Ismi Kawai: iya kak, sengaja dibikin singkat. 🙏🙏🙏
total 1 replies
🌙Huma✨️
Mendarat lah kopi dan vote selalu untuk othor keasyangan....
🧭 Wong Deso
kerjaan mama mu Zach
Ismi Kawai: kak kinan, ayo up lagiii
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!