XIAO YUE

Di masukkan semua sumber daya alam yang di dapatnya ke dalam cicin dimensi. Xiao Yue melanjutkan jalannya.

Dalam perjalanannya dia kembali menemukan beberapa item sumber daya alam lagi. Karena terlalu bersemangat tak terasa dia semakin jauh masuk kedalam hutan. Dan keberuntungannya tidak bertemu hewan buas padahal Xiao Yue telah ada di lapisan 4 Hutàn Xiaoying.

Array yang di pasang oleh para sesepu Klan bagaimana bisa ditembus begitu aja...

" Oh... Tidak, itu Melati Jiwa ! Aku tidak percaya bisa mendapatkànnya disini saat ini, " pikir Xiao Yue.

Melati Jiwa tumbuh ada beberapa batang kuncup yang mekar , bunganya berwarna perak dan ada tetesan air yàng mengkristal di bunganya. Dia teramat senang menemukan ini.

Saat Xiao Yue meraih melati jiwa karena ketidak hati- hatian akibàtnya dia masuk kesebuah lubang ...

Ahhhh......

" Tidaaaaak, "

Tubuhnya terjun kebawah dengan cepatnya , Xiao Yue sampai memejamkan matanya karena takut .

" Apakah ini akhir hidupnya , sekarang kah saatnya aku mati, padahal aku baru sebentar hidup di jaman ini, " pikirannya.

Tetapi ketika mendekati dasar lubang..

*

BYUUUR

*

Xiao Yue kaget dirinya sekarang jatuh di dalam air. Segera saja Xiao Yue berenang ketepian . Dia langsung melepas hanfu yang dipakai dengan mengganti sama hanfu baru yang ada didalam cicin dimensi.

Dia mengedarkan pandangannya melihat situasi sekitarnya. Ternyata dia jatuh di dalam lantai sebuah goa, ruangannya saat luas. Air tempat dia terjatuh adalah sebuah kolam dan itu berada tepat di tengah - tengah ruangan, dinding goa bànyak tanaman merambat rimpang hati juga inti kristal yang membantu pencahayaan dalam Goa.

Mampir tidak percaya dengan apa yang dilihat. Dimana mulutnya ternga - ngah menyaksikan sumber daya alami langkah bertebaran di sisi selatan kolam.

Cahaya matahari jua bisa menembus tempat ini lewat celah - celah di seluruh dinding goa. Sebelah utara ada ranjang batu yang masih bisa dipakai. Sebelah timur ada meja , kursih juga rak yang penuh dengan buku dan gulungan perkamen dan hal - hal yang lain.

Setelah mengamati sekitarnya Xiao Yue tahu kalau pengguni , pemilik asli goa telah meninggalkan dan menyerahkan tempat ini untuk diwariskan kepada siapa aja yang tak sengaja singgah ke dalam Goa.

Berapa lama kemudian, dia menyadari kalau keletihannya telah menghilang dan sedikit luka ditubuh juga telah sembuh dengan sendirinya.

" Ini... Aneh, apa yang terjadi? Bagamana bisa? Mungkinkah air itu bukan air biasa! " Itu yang ada dalam pikiran Xiao Yue.

Xiao Yue menuju ranjang batu tuk istirahat karena keluar dari tempat ini adalah lubang yang sama ketika dia terperosok.

*

*

Flash Back Off

Setelah sembuh dari pinsan selama tiga hari , tetap tidak cerita kejadian yàng sebenarnya, beberapa hari telah berlalu , di rasa istirahat cukup , fisik jua uda kembali seperti semula , patrik klan Xiao mengajak anak gadisnya kumpul sama generasi muda murid Klan di pelataran luar Klan.

Tak lama kemudian panutua 4 bernama Xiao Bay yang bertanggung jawab pada pavilium menghampiri para murid Klan.

" Kau... Kau... Kau... Kau .. Segera buat kelompok cari sumber daya untuk buat obat! " Xiao Bay asal tunjuk memberi perintah.

"Kita kehabisan stok beberapa sumber daya alam , bahkan ada item yang sudah lama kosong dalam pavilium Klan !" Melanjutkan kata - katanya.

Para generasi muda murid Klan tidak ada yang membantah apa lagi menolak perintah Pànutua 4 , mereka mengerjakannya dengan senang hati.

Segera mereka membagi empàt kelompok, tim atau regu. tiap kelompok terdiri dari empat oràng murid Klan. Yàng ikut mencari sumber daya harus berusia antara 13 tahun sampai 16 tahun.

Xiao Yue , Xiao Xia , Xiao Mei dan Xiao Chi masuk dalam satu kelompok. Dan siang itu jua mereka beràngkat .

********