Safira atau yang lebih akrab dipanggil rara,Memiliki sahabat bernama ayu mereka sangat dekat.
Safira sendiri sudah menganggap ayu seperti saudara nya sendiri,Namun siapa sangka justru ayu lah yang merebut suami safira
Saat menerima kenyataan pahit,Safira bertemu dengan pria gelandangan dan menghiburnya dan cinta mereka tumbuh.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab#8
''Jadi kamu sebenar nya kerja apa.?''Tanya rara
''Sekarang aku jadi pengusaha properti sama seperti gefari.''Jawab al cepat
''Sekarang.?''
Alrescha tertegun karena salah berucap,Untuk memberitahu masa lalu nya al belum siap dia khawatir rara nanti takut pada nya.
''Masa lalu ku kelam jika aku sudah siap aku pasti cerita.''Al berkata sambil menatap wajah safira
Rara mengerti al masih ragu untuk bercerita dia pun memahami keadaan ini,Sebagai jawaban rara tersenyum manis.
''Sarapan nya tadi dimakan nggak.?''Rara mengalihkan topik
''Iya tadi waktu dimobil aku makan,Terima kasih ya.!"Jawab al
"Ya udah aku mau pergi dulu."Rara berkata sambil berdiri
"Kamu mau kemana ra.?"Al pun ikut berdiri
"Mau mengurus surat cerai.!"
Alrescha terkejut saat mendengar jawaban rara,Sungguh kah rara sudah melupakan alex dan memilih bercerai.
"Kamu serius.?"Al ikut berjalan disamping rara
"Untuk apa juga aku bertahan al.?"Ujar rara sedih
"Ya sudah semoga memang ini pilihan terbaik.!"Jawab al memberi semangat
Rara tersenyum,Pertemuan tak sengaja membuat mereka menjadi akrab dan alrescha selalu ingin dekat dangan safira.
"Hati-hati dijalan.!"Teriak al ketika rara sudah menjauh
Rara hanya melambaikan tangan,Dia masuk mobil dan mulai menjalan kan kendaraan nya menuju kantor hukum.
"Zoy atur pertemuan ku dengan alex serta istri muda nya.!"Perintah al
"Baik tuan.!"Jawab zoy cepat
Smirk menakut kan keluar dari bibir al,Jiwa mafia yang sudah ingin bertobat meronta ronta minta dikeluar kan.
"Kau akan menderita.!"Geram al
Terbayang wajah ayu dan alex tertawa bahagia dipelupuk mata al,Cinta alrescha tulus untuk ayu namun ternyata dibalas kepalsuan oleh wanita itu.
"Kalian tidak tau sebangsat apa aku.!"Lirih al didalam mobil menuju kantor nya
*****
Tiga hari semenjak kejadian itu al dan rara hanya bertemu lewat video call,Mereka tidak bertemu secara nyata.
"Ra besok ketemu dicafe kemarin ya.?"Ajak al saat video call
"Mau ngapain al.?"Tanya rara
"Ada dech pokok nya kita harus ketemu.!"Ujar al memaksa
"Okey lah jam makan siang ya.!"Jawab rara
"Siap bossku.!"
Rara terkikik geli melihat kelakuan al,Sambungan telepon mereka terputus rara menatap langit-langit kamar nya.
Rasa kecewa nya terhadap alex sedikit hilang karena terobati dengan berbagai macam candaan al,Sosok yang baru dikenal namun mampu memberikan kenyamanan.
"Pasti wanita yang sangat beruntung jika bersuami kan alrescha."Gumam rara
Ponsel rara bergetar pertanda ada panggilan masuk,Rara melihat ponsel nya dan tertulis nama deylon abang nya.
"Hallo bang."
''Ra apa benar kau akan bercerai.?''Tanya deylon
''Abang sudah tau pasti nya."Jawab rara
''Bajingan sialex itu,Tunggu abang pulang biar ku beri pelajaran dia.!"Deylon terdengar emosi
"Mansion kita diambil bang.!"Adu rara sambil menangis
''*Dasar bajingan tidak sadar diri dia.!"
"Tunggu abang pulang kita akan membalas nya.!"Ujar deylon
"Ya sudah abang tutup telepon nya ya,Rara hati hati disana.!"ujar deylon lagi*
''Iya bang."Jawab rara
Air mata safira mengalir deras dan membasahi pipi nya,Meratapi diri nya yang mandul membuat safira semakin terluka.
"Kenapa aku harus mandul ya allah.?"Tangis rara semakin menjadi
Bayangan alex mengusap perut ayu terlintas dimata nya,Diraba perut rata nya oleh rara sampai kapan pun tidak akan terisi janin.
"Sebaik nya aku sholat saja.!"Gumam safira sambil turun dari ranjang menuju kamar mandi
Safira sholat tahajud untuk menenang kan hati nya,Dia bermunajat kepada allah agar diberi keajaiban jika kelak menikah lagi bisa memiliki keturunan.