NovelToon NovelToon
Kehidupan Dengan Sistem Kekayaan

Kehidupan Dengan Sistem Kekayaan

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Komedi / Tamat / Kultivasi / System / Sistem / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang
Popularitas:12M
Nilai: 4.8
Nama Author: Naga Hitam

Cerita tentang Lisin yang mendapatkan sistem dan harus menyelesaikan setiap tugas yang di berikan sistem.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Naga Hitam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 8 - Villa Alila Uluwatu Bergoyang

Pantai Uluwatu sangat populer di kalangan para turis, terdapat kolam renang yang indah ada sebuah bangunan rindang dengan keindahan alam yang eksotis, saat ini dua orang sedang makan siang bersama.

"Apa kamu suka makanan Sifood? " Lisin bertanya.

"Tentu saja apalagi kepiting yang besar ini" Ningsih malu-malu mengakui.

"Ya... kudengar ini di import langsung dari Australia, apa ini pertama kalinya bagimu" Seperti yang di harapkan dari Alila Villa Uluwatu ini jenis makanan kelas atas.

"Tidak, Bos... sebelumnya sudah saat dengan perusahaan lamaku" Ningsih menjelaskan dengan malu tidak ingin melukai perasaan bosnya.

"Ini adalah pertama kalinya aku memakannya apa kamu kecewa?" Hidangan di depannya menghabiskan puluhan juta jika itu Lisin sebelumnya ini akan menghabiskan gaji satu tahun kerja.

"Tidak bos... "

"Jika hanya kita... kita berdua saja jangan memanggilku bos... " Setelah merasakan tekanan dari perkataan Sultan membuat Lisin memutuskan belajar kencan dari internet.

Walaupun Lisin terbilang lebih pandai dari sebelumnya dia, tidak mungkin jika dia tidak gugup, Sial... Tekanan ini sangat kuat jika ini tidak berhasil itu berarti aku tidak berbakat dalam mengejar keindahan.

"Kalau begitu Lisin... sepertinya ada yang ingin kamu katakan... " entah kenapa Ningsih ini sedikit menggoda Lisin, entah itu intuisi dari seorang wanita menurut Ningsih, Lisin ini tidak terlalu pandai berurusan dengan wanita, oleh sebab itu jika Ningsih tidak melakukan yang terbaik kesempatan emas ini akan cepat hilang.

"Ini... " Melihat Ningsih yang berinisiatif membuat Lisin semakin gugup, Sial ini tidak ada dalam skenario.

"Se... Sebenarnya aku... aku... " Sial katakan saja, Kedua tatapan mata mereka bertemu sedangkan Ningsih tersenyum indah dan Lisin hanya bisa menelan ludah.

OK... Ok jika kalian berfikir Lisin akan menembak Ningsih kalian salah besar.

"Katakan saja Lisin... " Ningsih tidak kuat... semua lelaki yang dia temui dapat dengan mudah menembak keindahan, namun lelaki di depannya seperti akan meledak kapan saja. Haruskah Aku yang menembaknya terlebih dahulu... Tidak-tidak lelaki harus menembak wanita... sayang sekali tidak ada bunga tapi tidak masalah.

Sambil menunggunya Ningsih merasakan haus jadi dia mengambil minuman.

"Aku... Sebenarnya Selama ini aku sedang membutuhkan Motor untuk GO-JEK, jadi aku akan Menyusahkan mu mendapatkannya" Lisin sangat lega mengatakannya sebenarnya dia sangat malu sebagai seorang Bos dirinya ingin menjadi GO-JEK namun ini permintaan sistem jadi tidak masalah.

"Engah... " Ningsih yang sedang meminum air tersedak.

"Huk... Huk... " Ningsih tidak menyangka jika bosnya menyuruh mencarikannya Sepeda motor, lalu mengapa kamu mengajakku makan siang di tepi pantai, ini tak tertahankan membuatnya salah paham.

"Apa kamu baik-baik saja..." Lisin menjadi cemas saat melihat keindahan tersedak.

"Aku baik-baik... " Ningsih memperbaiki posisi duduknya.

"Pelan-pelan saja minumnya agar tidak tersedak lagi" Lisin tersenyum mengingatkan.

Pelan-pelan Minumnya?... Kau pikiran siapa yang membuatku tersedak?... jika kau berkata langsung tidak akan ada orang yang salah paham.

"Adakah jenis sepeda motornya... " Sambil tertekan Ningsih bertanya.

"Yang terpenting harus matic... kedua bannya harus Tubbles aku akan menggunakannya untuk satu minggu saja"

"Begitu ya... jadi ingin menjadi GO-JEK" Ningsih tidak bisa berfikir lagi... lelaki di depannya adalah pemilik perusahaan besar dan dia tidak ingin mengelolanya dan menyerahkan tanggung jawab penuh kepada Ningsih, hal pertama masih bisa di toleransi namun yang kedua dia lebih memilih untuk menjadi GO-JEK Ningsih tidak mengerti kehidupan orang kaya.

"Baiklah itu akan datang satu jam lagi" Ningsih dengan ponselnya menghubungi rental motor dan dari beberapa saluran yang di kenalnya guna mendapatkan jaket hijau dan helm hijau khas GO-JEK.

Setelah mendapat mendapatkan apa yang di butuhkan guna menjadi GO-JEK Lisin berniat mengantarkan kembali Ningsih.

"Ayo aku antar pulang... " Lisin yang bahagia tidak memperhatikan kekecewaan yang ada dalam diri Ningsih.

"Ya... " Pulang?... setelah apa yang kamu lakukan padaku dan kamu mengatakan pulang sial... lelaki ini tidak memiliki hati. tidak mungkin aku pulang sekarang aku harus menjadi wanitanya.

"Ah... Kakiku... sakit... kakiku sakit sekali" Ningsih berlutut sambil memeluk kakinya.

"Kamu tidak apa-apa? Aku akan membawamu ke rumah sakit... " Tentu saja Ningsih hanya berakting belaka demi mendapatkan perhatian Lisin.

Sial bro kamu itu dukun kuno masa kamu lupa emang ya kalo berurusan dengan wanita dia tidak berfikir dengan logis.

"Tidak... jangan rumah sakit" mendengar kata rumah sakit membuat Ningsih seperti anak kucing yang melompat... Dia hanya berpura-pura namun dari reaksi lelaki itu sangat jelas mengkhawatirkan dirinya tindakan ini saja menghangatkan hatinya.

Sebagai seorang wanita Ningsih tidak ingin menjadi wanita murahan namun lelaki yang di sukainya sangatlah lemot dan tidak peka terhadap perasaan wanita, jika dia tidak melakukan ini mungkin akan lama untuk mencapai titik dia menjadi wanitanya.

"Bawah aku ke kamar... " Tanpa berfikir aneh-aneh Lisin menggendong Ningsih ke lantai dua. Ningsih tidak berharap jika Lisin begitu kuat menggendongnya bahkan aliran pernapasannya tetap stabil setelah melewati beberapa anak tangga. jika itu lelaki lain mungkin akan kehabisan nafas.

"Baiklah Bagian mana yang sakit aku baru ingat jika aku pandai pengobatan" Lisin menyalahkan dirinya sendiri, Orang Vegetasi aja dapat di bangunkan apa lagi sakit kaki itu ma mudah.

Entah orang ini bego atau pura-pura bego kenapa baru ingat jika dia itu dukun kuno setelah sampai di kamar.

"Bodoh... Apa kamu pikir aku sakit sungguhan?" Ningsih bertanya dengan lemah, dia berbaring di atas kasur sambil memeluk leher Lisin.

"Aku... " Lisin tidak menyangka jika Ningsih akan sangat mencintai dirinya, Bisikan kanan datang Lisin kamu harus tenang iman kamu sedang di uji, Bisikan kiri datang jika kamu tidak memakannya kamu akan menyesal seumur hidup, makan dia... makan dia... makan dia...

"Apakah kamu akan membuatku menunggu?" Kedua wajah mereka saling berdekatan hingga membuat mereka saling merasakan aroma tubuh satu sama lain.

Sial... Aku tidak bisa menahannya, Lisin menggertakan gigi saat ini bagian bawahnya memanas ini adalah naluri lelaki kemudian dia dengan ganas memakan Ningsih di depannya.

Suara robekan kain dapat di dengar, hawa panas memenuhi ruangan saat ini Ningsih di langgar Lisin dan menjadikannya wanita sesungguhnya.

Malam ini Alia Villa Uluwatu mengalami guncangan keras dan hantaman badai hingga pagi menjelang.

.....

Pagi hari berikutnya Lisin membuka kedua matanya, merasakan rasa lelah dan kantuk yang kuat.

"Sial aku bermimpi yang tidak-tidak?" Lisin yang setengah sadar menemukan jika dirinya telanjang belum lagi tempat yang berserakan, juga ada robekan baju di mana-mana.

"Sial... Apa yang ku perbuat" Lisin mencari Ningsih namun tidak menemukannya di manapun.

"ini... " tatapan Lisin jatuh pada noda darah yang ada di sprei putih.

"Semalam itu bukan mimpi... " Lisin dapat mendengar suara guyuran air dari arah kamar mandi.

"Ningsih... apakah kamu di dalam?" Lisin ingin memastikan jika yang ada di dalam adalah seseorang yang dirinya kenal.

"Ya... Kenapa? apa kamu ingin masuk dan mandi bersama?" Ningsih menjawab dengan malu-malu.

"Tidak... tidak aku akan memakai kamar mandi lain saja" Mandi bersama kedengarannya tidak buruk namun Lisin tidak berani melakukan.

Dalam hatinya dia harus bertanggung jawab untuk menikah, bukan Lisin tidak ingin tetapi pernikahan tidak hanya menyatukan dua orang memainkan menyatukan dua keluarga, setelah ini Lisin ingin menemui keluarga Ningsih dan akan mengatakan yang sebenarnya.

Setelah keduanya selesai mandi mereka duduk untuk melakukan sarapan bersama, ruang makan cukup luas dan setelah pengurus villa mempersiapkan makanan kemudian pergi menyisakan mereka berdua.

"Apakah kamu tidak apa-apa?" Lisin bertanya dengan rasa khawatir.

"Monster... " Ningsih membuka mulutnya.

"Aku... " Apakah aku melakukan kesalahan semalam mengapa Ningsih bilang seperti itu.

Ningsih dapat mengingat dengan jelas apa yang terjadi semalam, melihat Lisin yang bingung Ningsih dengan perlahan menjelaskan.

"Di balik kepolosan mu kau menyimpan sesuatu yang mengerikan, itu lebih besar dari yang pernah ku lihat dalam film jav, di tambah stamina yang berlimpah, juga kamu menggunakan puluhan posisi yang tidak ku tau, jika kamu tidak berhenti setelah aku pingsan mungkin tindakanmu akan membunuhku, jadi-" Sebelum Penjelasan Ningsih selesai Lisin menghentikannya.

"Stop... tolong hentikan aku tidak bisa lagi mendengarkannya, aku ragu jika kamu membicarakan ku atau superman" Lisin juga tidak mengerti padahal itu kali pertama dia melakukanya namun dia seperti memiliki ribuan kali pengalaman dengan seorang wanita. apakah ini karena Seni belah diri Kuno?

"Tidak kamu bukan Superman melainkan Hulk" Canda Ningsih kemudian tertawa.

"Jangan samakan aku dengannya aku bukan orang besar hijau" Kemudian keduanya saling tertawa.

"Maaf atas tindakanku semalam" Lisin meminta maaf dengan tulus.

"Ya... walaupun masih terasa sakit, ini bukan salah kamu... dari awal aku memutuskan untuk menjadi wanita mu walaupun kamu kurang peka"

Menurut Ningsih pemahaman yang dia dapatkan dari teman-teman wanita yang pernah bercocok tanam dengan pacar mereka, laki-laki tidak lebih dari 5 menit akan selesai dengan sendirinya saat bercocok tanam, dan kini dia menyadari setelah melakukannya sendiri dan merasa apa yang di katakan temannya adalah bohong, 5 menit apanya dia dan Lisin melakukannya hingga menjelang pagi bahkan berakhir pingsan.

"Ningsih, aku akan bertanggung jawab mulai hari ini aku akan menjagamu jika tidak keberatan kita bisa menikah" Lisin berkata dengan serius.

"Itu tidak mungkin terjadi... "

"Eh... " Lisin bingung mengapa tidak mungkin bukankah kita sudah melakukannya dan kita harus menikah tapi kenapa dia tidak mau.

"Pertama aku wanita karier... "

"Kedua... kamu adalah naga di antara manusia, jadi aku tidak bisa memiliki mu seutuhnya, kamu tidak akan bisa terikat dengan satu wanita" mendengar penjelasannya membuat Lisin bingung, tidak terikat dengan satu wanita apakah aku harus punya banyak wanita?... Mungkin.

"Lalu apa hubungan kita? apa kamu tidak mencintai ku?"

"Aku mencintaimu... " Dengan wajah memerah Ningsih berkata, "Aku wanita mu, baik tubuh dan hatiku semuanya milikmu, namun kamu tidak akan terpuaskan hanya denganku apa aku salah"

"Apakah itu intuisi seorang wanita?"

"Itu benar... selama kamu tidak meninggalkan ku itu sudah cukup" Ningsih mengangguk.

"Itu berarti aku bisa memiliki wanita lain selain dirimu, Baiklah aku mengerti tentu saja aku tidak akan meninggalkan mu" kemudian keduanya menyantap makanan yang sudah mulai dingin.

Bersambung...

*Kunjungi juga Novel baru Author yang berjudul Sistem Kerugian.

1
<<(LORD UNEVERSE)>>
bilang aja mau pamer susah bangat ya
<<(LORD UNEVERSE)>>
suara legenda kuno tiliuit²
<<(LORD UNEVERSE)>>
zombi phtt uhukkk
Travel Diaryska
cape bgt mc nya sana sini mau
Travel Diaryska
kok 50 juta di kurang 15 jt jadi 15jt? wkwk
Anonymous
Luar biasa
Hp Infinix
cerita longor tolol bodoh
manusia paling bodoh
SONN NAKUZY
sini tukar tambah sama Supra bapak masih mulus lengkap surat surat lu nambah 5 jt lagi 🗿
Aditya Maulana
Luar biasa
Miskari Absoni
kenapa jadi juragan semangka ya 😊😊😊😊😊
Budi Budiman⚔️
pffttt....../Grin//Grin//Grin//Hey//Hey//Awkward//Tongue//Tongue//Facepalm//Facepalm//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
system
gda penanda mana ucapan dlam hati mana bukan
system
pusing jir dialog nya
nasrul
lanjut
nasrul
lumayang bailamjutk
Denalin
anjay. 🤣🤣🤣
Denalin
sumur tanpa dasar
Denalin
cakep 👍
Denalin
mampuss 🤣🤣
Denalin
anjay/Facepalm//Facepalm/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!