NovelToon NovelToon
Path Of The Sovereign

Path Of The Sovereign

Status: sedang berlangsung
Genre:Raja Tentara/Dewa Perang / Fantasi Timur / Kebangkitan pecundang / Epik Petualangan / Fantasi
Popularitas:4.7k
Nilai: 5
Nama Author: Y. Septra

[UPDATE 2–3 CHP PERHARI]

Liu Xian, seorang anak yatim piatu yang sejak kecil dirawat oleh Liu Long, pemimpin Sekte Naga Langit. Meski tidak memiliki bakat dalam kultivasi, Liu Xian menyimpan mimpi besar: menjadi seorang kultivator yang mampu membawa kedamaian bagi dunia.

Namun, kenyataan berkata lain. Semua orang percaya bahwa Liu Xian hanyalah pemuda biasa tanpa masa depan. Hingga suatu hari, ketika sedang menjalankan sebuah tugas sederhana di hutan, ia tanpa sengaja menemukan sebuah kristal misterius yang tiba-tiba menyatu dengan tubuhnya.

Apa sebenarnya benda itu? Dan jalan seperti apa yang akan terbentang bagi Liu Xian setelah pertemuan takdir tersebut?

Ikuti perjalanan Liu Xian menapaki jalannya menuju puncak kekuasaan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Y. Septra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 07: Liu Yuan & Qing Long

BAB 07: Liu Yuan & Qing Long

Liu Xian yang masih tidak sadarkan diri segera dibawa oleh ayahnya menuju kamar. Dengan langkah cepat namun hati-hati, Liu Long menurunkan tubuh putranya di atas tempat tidur, memastikan anak itu beristirahat dengan nyaman.

Perlahan, Liu Long mengedarkan energi Qi-nya ke seluruh tubuh Liu Xian untuk memeriksa kondisinya. Namun, sesuatu yang tak terduga terjadi, energi miliknya seolah ditolak begitu saja. Ada kekuatan lain yang melindungi tubuh Liu Xian, membentuk lapisan pelindung yang halus namun sangat kuat.

"Energi apa ini? Kenapa aku merasa sangat asing dengannya?" gumam Liu Long, matanya menyipit penuh rasa ingin tahu.

Sebagai seorang kultivator tahap Void Refinement, Liu Long tentu sudah memahami hampir semua bentuk energi di bawah langit. Ia mampu mengenali jenis Qi hanya dengan satu sentuhan kecil. Namun kali ini berbeda, energi yang ia rasakan sama sekali tak dikenalnya, bahkan terasa seolah berasal dari ranah yang lebih tinggi.

"Energi ini terasa sangat asing tapi juga menenangkan di saat yang bersamaan," ucapnya pelan sambil menatap Liu Xian. "Ciri-cirinya mirip dengan energi kehidupan, namun kekuatannya jauh lebih besar. Bahkan, mungkin energi ini melampaui energi alam itu sendiri."

Suasana kamar terasa hening. Hanya suara napas tenang Liu Xian yang terdengar di antara suara hujan di luar jendela. Liu Long berdiri lama di sisi tempat tidur, hatinya diliputi campuran antara kekaguman dan kecemasan.

Setelah beberapa saat, ia menarik napas panjang dan berucap lirih, "Hahhh... sebaiknya aku mencari informasi di perpustakaan. Mungkin ada catatan kuno yang menjelaskan tentang energi ini."

Tanpa membuang waktu, Liu Long menatap Liu Xian sekali lagi sebelum berbalik pergi. Di matanya masih tersisa kekhawatiran mendalam, firasat bahwa kekuatan misterius dalam diri anaknya bukanlah sesuatu yang sederhana.

**

Di alam bawah sadar Liu Xian, seekor naga raksasa berwarna biru sepanjang dua ratus meter tampak meliuk-liuk mengelilingi tubuhnya. Naga itu menyemburkan api biru dari mulutnya, dan seketika api tersebut membakar tubuh Liu Xian.

"AARRKKHHHH!!!"

Liu Xian berteriak keras menahan panas yang luar biasa, namun bukannya terbakar, tubuhnya justru mulai ditutupi sisik berwarna putih. Sisik-sisik itu menjalar cepat hingga menutupi seluruh tubuhnya, membentuk sebuah armor yang berkilau seperti perak.

"Tuan!!" seru naga biru itu sambil menundukkan kepalanya, memberi hormat pada Liu Xian.

"Se-sebenarnya siapa kau ini?" tanya Liu Xian, masih terengah.

"Hamba adalah Naga Azure yang telah melayani Tuan sejak ribuan tahun yang lalu," jawab naga itu dengan suara berat namun lembut.

"Apa!? Bagaimana bisa!" seru Liu Xian kaget.

"Tentu saja bisa, Tuan. Namun untuk sekarang, hamba belum dapat menceritakannya," jawab naga itu tenang.

"Apa karena aku masih terlalu lemah?" tanya Liu Xian dengan nada kesal.

"Benar sekali, Tuan," sahut suara lain, pria misterius yang menyebut dirinya sebagai sang manifestasi dari kristal yg ditemukan Liu Xian di gua tempo hari.

"Tunggu dulu sebelum itu, perkenalkan diri kalian. Tidak, maksudku nama kalian," ucap Liu Xian sambil memandang keduanya.

"Tuan, kami tidak memiliki nama," jawab Naga Azure sopan.

"Baiklah, kalau begitu aku yang akan memberi kalian nama. Kau, mulai sekarang namamu adalah Qing Long," ucap Liu Xian kepada Naga Azure.

"Terima kasih, Tuan," jawab naga Azure dengan senyum yang dalam.

"Dan kau, namamu mulai sekarang adalah Liu Yuan," lanjut Liu Xian sambil menatap sosok kristal itu.

"Terima kasih, Tuan," jawab Liu Yuan dengan nada hormat.

"Qing Long, apa kau bisa mengubah wujudmu menjadi manusia?" tanya Liu Xian.

"Tentu saja bisa, Tuan. Hanya saja, hamba lebih nyaman dalam wujud ini," jawab Qing Long.

"Ya sudah, terserah kau saja. Kalau begitu, aku pergi dulu," ucap Liu Xian sebelum menghilang dari tempat itu.

Setelah kepergian Liu Xian, Qing Long perlahan mengubah wujudnya menjadi seorang pria paruh baya yang sangat tampan, dengan armor biru yang menutupi seluruh tubuhnya.

"Sekarang Tuan sudah sangat berbeda," ucap Qing Long sambil menatap langit biru dalam ruang jiwa itu. "Bahkan kali ini, ia memberi kita nama."

"Kau benar," jawab Liu Yuan lembut. "Dan jujur saja, aku lebih menyukai sifat Tuan yang sekarang."

**

Di perpustakaan sekte, Liu Long tampak sibuk mencari informasi mengenai energi aneh yang berasal dari tubuh anaknya. Puluhan buku telah ia baca, namun tak satu pun memberikan penjelasan yang sesuai.

"Hahhh... sudah sebanyak ini buku yang aku baca, tapi informasi mengenai energi itu masih belum kutemukan juga," ucap Liu Long kesal.

Ia berdiri dari kursinya, lalu kembali mengelilingi seisi perpustakaan dengan harapan bisa menemukan sesuatu yang menjelaskan tentang energi misterius tersebut.

Setelah hampir setengah jam mencari, akhirnya pandangan Liu Long tertuju pada sebuah buku tua yang sudah dipenuhi debu. Ia mengulurkan tangan dan mengambilnya dengan hati-hati. Begitu melihat tulisan di sampulnya, kedua matanya langsung melebar. Di sana tertulis 'Energi Kristal'.

Tanpa menunggu lebih lama, Liu Long segera membuka buku itu dan mulai membaca dengan saksama. Baru di halaman pertama saja, ia sudah menemukan deskripsi yang identik dengan energi yang dirasakan dari tubuh Liu Xian.

Di dalam buku itu tertulis bahwa di dunia ini, bahkan di seluruh alam semesta, hanya ada satu makhluk yang memiliki energi kristal yaitu Sang Dewa Kristal.

Ciri-cirinya sangat khas, di dahinya terdapat tanda berbentuk permata segi enam yang bersinar lembut seperti cahaya bintang.

Tubuh Liu Long bergetar hebat saat membaca bagian itu. Ia teringat jelas pada kejadian sebelum Liu Xian pingsan, di mana simbol aneh di dahi anaknya tampak berkilau samar, sama persis seperti yang dijelaskan di dalam buku.

"Xian'er... apakah kau sebenarnya adalah reinkarnasi dari Dewa Kristal?" gumam Liu Long dengan suara nyaris tak terdengar.

Liu Long tidak melanjutkan membaca buku tersebut, dia langsung memasukkan buku itu kedalam cincin penyimpanannya agar tidak seorangpun yang bisa membacanya. Liu Long yakin jika yang ada di dalam buku tersebut adalah kebenaran tentang dewa kristal, maka keberadaan Liu Xian akan dalam bahaya jika diketahui oleh orang lain.

**

Liu Xian yang baru saja sadar dari pingsannya langsung duduk termenung, memikirkan semua hal aneh yang ia alami sejak menemukan kristal di dalam gua.

"Sebenarnya siapa aku ini? Kenapa Qing Long mengatakan bahwa dia adalah pelayanku sejak ribuan tahun yang lalu?" gumam Liu Xian pelan.

"Lalu, siapa sebenarnya Liu Yuan itu? Bagaimana bisa dia menyebut dirinya sebagai kristal yang kutemukan di dalam gua?" lanjutnya dengan wajah bingung.

Saat Liu Xian masih tenggelam dalam pikirannya, tiba-tiba pintu kamarnya terbuka, membuatnya sedikit terkejut.

"Ah... Ayah, ternyata itu kau," ucap Liu Xian sambil menghela napas lega.

"Syukurlah kau sudah sadar. Hmm, ada apa ini? Kenapa kau terlihat begitu murung?" tanya Liu Long sambil mendekat.

"Tidak apa-apa, Ayah. Mungkin aku hanya merasa sedikit lelah," jawab Liu Xian dengan senyum tipis.

"Xian'er, ada sesuatu yang ingin Ayah bicarakan denganmu," ucap Liu Long dengan nada serius.

"Apa yang ingin Ayah katakan? Apa mungkin Ayah sudah mengetahui tentang naga dan kristal dalam tubuhku?" pikir Liu Xian dalam hati.

"Apa itu, Ayah?" tanya Liu Xian dengan ekspresi tenang.

"Begini," ujar Liu Long sambil menatap anaknya. "Sebentar lagi, turnamen bela diri antar kultivator muda akan diadakan di Kekaisaran. Tentu saja, sekte kita juga akan ikut serta dalam turnamen itu."

"Lalu apa hubungannya denganku, Ayah?" tanya Liu Xian, memotong ucapan ayahnya.

"Hahaha, Xian'er, dengarkan dulu Ayah bicara. Hubungannya adalah karena para tetua telah setuju bahwa kau juga akan ikut serta dalam turnamen tersebut," ucap Liu Long dengan senyum bangga.

"Benarkah?! Apa Ayah tidak berbohong?!" tanya Liu Xian antusias, matanya berbinar penuh semangat.

"Untuk apa Ayah berbohong kepadamu," jawab Liu Long dengan lembut.

1
Ibad Moulay
Kristal Inti
Ibad Moulay
Lanjutkan 🔥🔥🔥🔥🔥
Nanik S
Laaaanjut
Nanik S
Semakin bagus Ceritanya Tor
Nanik S
Liu Xian.... menjadi incaran semua Aliran hitam
Ibad Moulay
Elang Raksasa
Ibad Moulay
Pertarungan
Ibad Moulay
Lanjutkan 🔥🔥🔥🔥
Nanik S
Ceritanya seru
Nanik S
Kemana Qing Long...
Nanik S
Beri saja mereka semua pelajaran
Nanik S
Kalau Harga tinggi pasti panen besar
Nanik S
Pil apa kadinya nanti
Nanik S
Mantap untuk sekedar layihan
Nanik S
Bagus juga pakai nama samaran
Nanik S
Cerita ini mulai Hidup Tor
Nanik S
Ayah dan Anak begitu serasi sama sama Kuat
Nanik S
Jurus Tombak Kilat
Nanik S
Ke|reeen dan lanjutkan
Nanik S
Berarti Liu Xian reinkarnasi Dewa Kristal
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!