NovelToon NovelToon
Melawan Takdir: Dari Mortal Menuju Primordial

Melawan Takdir: Dari Mortal Menuju Primordial

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Iblis / Mengubah Takdir
Popularitas:25.5k
Nilai: 5
Nama Author: Tian Xuan

Di dunia yang dikuasai oleh kekuatan, Xiao Tian menolak tunduk pada takdir. Berasal dari alam bawah, ia bertekad menembus batas eksistensi dan mencapai Primordial, puncak kekuatan yang bahkan para dewa tak mampu menggapai.

Namun, jalannya dipenuhi pertempuran, rahasia kuno, dan konspirasi antara alam bawah, alam atas, dan jurang kematian. Dengan musuh di setiap langkah dan sahabat yang berubah menjadi lawan, mampukah Xiao Tian melawan takdir dan melampaui segalanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tian Xuan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7: Latihan dan Perpisahan

Mengendalikan Dua Kekuatan

Xiao Tian berdiri di tengah hutan yang gelap, napasnya terengah-engah. Sejak ia membangkitkan Taoisme Tertinggi, ia bisa merasakan perubahan besar dalam dirinya.

Namun, keseimbangan antara Delapan Iblis Pemurnian Darah dan Delapan Dewa Taoisme Tertinggi masih belum sempurna.

Di depannya, Huo Ling'er berdiri dengan tangan bersedekap, mata emasnya menatapnya tajam.

"Kau mulai memahami cara menggunakan kedua kekuatan itu," katanya. "Tapi kau masih jauh dari kata sempurna."

Xiao Tian mengangguk. "Aku bisa merasakannya. Jika aku menggunakan terlalu banyak kekuatan iblis, pikiranku menjadi kacau. Tapi jika aku hanya mengandalkan Taoisme, aku merasa kehilangan kekuatan seranganku."

Ling'er tersenyum tipis. "Karena itulah kau harus terus berlatih. Aku akan membantumu menyempurnakannya."

Selama beberapa hari ke depan, Xiao Tian dan Ling'er terus berlatih.

Ling'er akan menyerangnya dengan Api Langit—api suci milik keluarga kerajaan Api.

Sementara itu, Xiao Tian akan mencoba menangkisnya menggunakan kombinasi kegelapan dan cahaya dalam dirinya.

Benturan kekuatan mereka mengguncang hutan, menciptakan ledakan demi ledakan yang menggetarkan tanah.

Namun, sedikit demi sedikit, Xiao Tian mulai menemukan irama keseimbangan.

Untuk pertama kalinya, dua kekuatan yang berlawanan dalam dirinya mulai bergerak selaras.

Ling'er mengangguk puas. "Bagus. Kau akhirnya mulai mengendalikan dirimu sendiri."

Xiao Tian menghela napas, tubuhnya dipenuhi luka kecil. "Kau tidak menahan diri sama sekali..."

Ling'er tertawa kecil. "Jika aku menahan diri, bagaimana kau bisa berkembang?"

Xiao Tian tersenyum tipis. Ia tidak bisa membantahnya.

Namun, di balik semua ini, ia mulai merasakan sesuatu yang berbeda.

Sebuah perasaan yang aneh saat ia bersama Ling'er.

Ia tidak tahu sejak kapan, tapi ia mulai menikmati kebersamaan mereka.

Namun, ia tidak pernah menyadari bahwa waktu mereka akan segera habis.

 

Perpisahan yang Tak Terduga

Malam itu, setelah latihan berat, Xiao Tian akhirnya tertidur di dalam gua.

Ia bermimpi tentang sesuatu yang aneh—tentang seorang wanita berjubah merah yang berjalan menjauh darinya, semakin lama semakin jauh, hingga akhirnya menghilang di langit.

Saat ia membuka matanya, ia merasa ada sesuatu yang tidak beres.

Gua itu… terasa terlalu sepi.

Dengan perasaan tak enak, ia segera melihat ke sekelilingnya—dan Ling'er tidak ada di sana.

"…Ling'er?"

Xiao Tian segera bangkit, tubuhnya terasa dingin. Ia berjalan keluar dari gua, berharap menemukan jejaknya.

Namun, yang ia temukan hanyalah sebuah gulungan kertas yang tertinggal di atas batu.

Dengan tangan gemetar, ia mengambilnya dan mulai membaca.

> Xiao Tian,

Saat kau membaca ini, aku sudah pergi.

Maaf karena aku tidak bisa mengucapkan selamat tinggal secara langsung. Aku tahu jika aku melakukannya, kau akan berusaha menahanku. Dan aku tidak ingin melihat ekspresi itu di wajahmu.

Aku harus kembali ke Alam Atas. Aku memiliki tanggung jawab yang tidak bisa kutinggalkan lebih lama.

Tapi aku tidak ingin meninggalkanmu tanpa apa-apa.

Aku meninggalkan beberapa kantong emas untukmu, agar kau bisa bertahan hidup.

Dan yang lebih penting—aku sudah menyiapkan formasi teleportasi sekali pakai. Lokasinya sudah diatur menuju ke benua lain, tempat kau bisa berkembang lebih jauh.

Aku ingin kau menjadi lebih kuat, Xiao Tian.

Aku ingin suatu hari nanti, kau bisa mengejarku ke Alam Atas.

Jangan biarkan kegelapan menguasaimu. Tetaplah menjadi dirimu sendiri.

—Huo Ling'er.

Xiao Tian meremas kertas itu dengan tangan gemetar.

Jadi… dia benar-benar pergi.

Tanpa perpisahan. Tanpa satu kata pun sebelumnya.

Hatinya terasa kosong.

Ia berbalik, melihat ke dalam gua. Ada sebuah kantong berisi emas dan sebuah batu giok bercahaya—formasi teleportasi yang telah disiapkan oleh Ling'er.

Xiao Tian mengepalkan tangannya.

Perasaan sakit dan kehilangan menusuk dadanya.

Namun, di saat yang sama, api semangat baru menyala dalam dirinya.

"Aku akan mengejarmu, Ling'er."

"Aku akan menjadi lebih kuat."

"Aku akan menapakkan kakiku di Alam Atas dan menemui dirimu lagi."

Tanpa ragu lagi, ia mengambil batu giok itu.

Saat sinar teleportasi mulai menyelimuti tubuhnya, ia meninggalkan gua itu—dan meninggalkan bagian dari dirinya di sana.

Hari itu, Xiao Tian kehilangan seseorang yang berharga.

Namun, ia juga mendapatkan tujuan baru dalam hidupnya.

(Bab 7 Selesai…)

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!