NovelToon NovelToon
Menikah Dengan Mantan Terindah

Menikah Dengan Mantan Terindah

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Dokter Genius / Keluarga / Romansa
Popularitas:7.8k
Nilai: 5
Nama Author: R3C2YMYFMYME

Vanessa Althea Christy Walker atau kerap di sapa Vanessa adalah seorang dokter spesialis bedah termuda berusia 22 tahun,ia terkenal dengan parasnya yang begitu cantik dan sikapnya yang ramah.
namun tidak ada satu pun lelaki yang dekat dengan mampu memenangkan hatinya.entah mengapa Vanessa begitu tertutup tentang perasaannya.

suatu hari ia bertemu dengan seorang pasien kecil yang tersesat di taman.
ia menolong anak itu dan bertemu dengan sang ayah yang di sebutkan oleh anak itu.
parahnya pria yang di sebut ayah oleh anak itu adalah mantan kekasihnya.
langit bagaikan runtuh saat tau pria yang dulu meninggalkannya tanpa kabar kini muncul di depannya dan parahnya ia malah menolong anak pria itu.

tanpa ia ketahui akar permasalahannya bukan dari sudut pandangnya tetapi dari kebenaran di masa lalu yang membuat kesalahpahaman terjadi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 7

"mommy,Rafa lapar"ucap Rafa.

"loh belum makan kamu sayang??"ucap Vanessa.

"belum,Rafa mau di suapin sama mommy"ucap Rafa.

"huff lain kali jangan seperti itu,mommy akan marah kalau Rafa seperti itu lain kali"ucap Vanessa sambil mengambil makanan yang di letakan di atas nampan.

Vanessa duduk di samping Rafa dan mulai menyuapi Rafa dan Rafa membuka mulutnya dan makan dengan lahap.

Sedangkan bi mawar hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat bagaimana patuhnya Rafa saat bersama Vanessa.

"semoga neng Vanessa dan tuan muda bisa bersama lagi,supaya den Rafa bisa merasakan kasih sayang orang tua yang tidak dia dapatkan sejak lahir" batin bi mawar.

Cklek.

"hayoyo keponakan ku, bagaimana kabar mu sayang??"ucap Richard yang masuk bersama dengan Alaric.

"tidakkah paman melihat bahwa aku tidak baik-baik saja,kalau aku baik-baik saja aku bakalan berlari-lari di halaman mansion"ucap Rafa.

"hey gak boleh gitu"ucap Vanessa.

"aahh Vanessa lihatlah anak mu,dia selalu ketus dengan ku.bela lah aku Vanessa"ucap Richard.

"cih,dimana derajat mu sebagai laki-laki.kamu seperti seorang wanita yang minta di belakang oleh kekasihnya"gumam Vanessa.

"nah dengar itu paman"ucap Rafa.

"huff anak dan ibu sama saja"ucap Richard lalu memilih duduk di sofa di samping Alaric yang sedang sibuk dengan laptopnya.

"ehh,ada kopi.punya siapa??aku minum yah"ucap Richard.

"hey,itu milik ku,aku baru saja meminumnya sedikit"ucap Vanessa.

Mendengar hal itu Alaric langsung merebut gelas kopi itu dari tangan Richard.

Alaric memegangi pundak Richard Lalau meremasnya kuat.

"beraninya kau ingin minum dari gelas yang sama dengannya??kau ingin mati"bisik Alaric.

"ti-tidak berani"ucap Richard.

"dasar pria yang sedang cemburu sangat menyeramkan"gumam Richard lirih.

"gaji mu bulan ini di potong 50%"ucap Alaric lalu meminum kopi itu sedikit.

"ehh 50%,jangan dong bro.aku lagi nabung loh buat lahiran anak ku"ucap Richard.

"aku bosnya,jangan mengatur-atur aku"ucap Alaric.

"bi,bibi bisa pulang. Richard akan mengantar bibi"ucap Alaric.

"baik tuan"ucap bibi.

"baiklah,ayo bi Richard antar"ucap Richard.

"makasih den Richard"ucap bibi.

Keduanya pergi dari sana dan hanya meninggalkan Vanessa,Rafa dan Alaric dalam ruangan itu. Vanessa maupun Alaric sama-sama diam dan bingung akan melakukan apa di situasi yang hanya mereka bertiga di ruangan itu.

Vanessa selesai menyuapi Rafa makan dan memberinya obat.

"sekarang Rafa istirahat yah"ucap Vanessa.

"hum,tapi mommy temanin Rafa bobo yah"ucap Rafa.

"okey sayang"ucap Vanessa.

Lalu Vanessa naik ke atas ranjang dan berbaring di samping Rafa.

Rafa memeluk Vanessa dan mulai menutup matanya menyelamatkan ke alam mimpi.

Vanessa memutar otaknya bagaimana ia bisa pulang dan tidak ada interaksi dengan Alaric,Vanessa sesekali mengintip apa yang di lakukan oleh Alaric.

Tampak Alaric sedang fokus dengan laptop Yanga da di pangkuannya,sejenak Vanessa terhipnotis dengan aura ketampanan yang di miliki oleh Alaric.

Plak.

"dasar bodoh kau Vanessa,jangan sampai kau jatuh cinta lagi dengan pria seperti dia" batin Vanessa sambil menepuk pan dahinya.

Vanessa menatap jamnya yang kini sudah menunjukkan pukul 17.33 wib.

"aku harus pulang,nanti mama khawatir lagi" batin Vanessa.

Vanessa perlahan bangkit dan turun dari ranjang Rafa,setelah itu ia mengambil tasnya dan memasang sepatunya.

"mau kemana??"ucap Alaric.

"pulang"jawab Vanessa singkat,padat dan jelas.

Vanessa berjalan melewati Alaric namun tangannya di cengkal oleh Alaric.

"tuan,jangan rakus jadi orang.lepaskan saya"ucap Vanessa ketus.

"Vanessa,aku mau bicara sesuatu dengan mu"ucap Alaric.

"huh,kau siapa tuan??lepaskan aku"ucap Vanessa.

Kryukkk

bukan suara Alaric yang menjawab Vanessa tapi suara cacing-cacing Vanessa yang meraung minta makan.

wajah Vanessa memerah karena malu.

"kamu belum makan,ayo makan dulu.aku tadi membeli makanan untuk mu"ucap Alaric sambil menarik Vanessa menuju kursi.

"siapa yang bilang aku lapar,aku tidak lapar.aku ingin pulang"ucap Vanessa.

Kryukkk

Perut Vanessa kembali bersuara lagi.

"sudah ayo makan,aku tidak ingin dokter yang merawat anak ku mati karena menjaga anak ku"ucap Alaric.

"huh,ternyata memang dia menganggap ku orang asing.bagus lah,aku bisa aman sedikit" batin Vanessa.

"baiklah,anda sangat baik tuan"ucap Vanessa lalu merampas kotak nasi yang di sodorkan oleh Alaric.

Vanessa membuka kotak nasi itu dan terkejut karena di dalamnya ada makanan kesukaannya,yaitu ceker mercon tanpa tulang.

Vanessa menghela napas lalu langsung melahap makanan itu daripada ia menolak dan cacing nya berdemo lagi.

Setelah selesai Vanessa bangkit dan mengambil tasnya.

"terimakasih makanan nya Tuan saya pulang"ucap Vanessa.

"biar saya antarkan"ucap Alaric.

"tidak butuh"ucap Vanessa lalu pergi dari sana.

Sesampainya di mobil Vanessa langsung memukul-mukul udara seakan-akan memukul wajah Alaric.

"kenapa kamu masih ingat makanan kesukaan ku sih,sial-sial"ucap Vanessa.

"huff, Vanessa yang cantik gak boleh marah-marah.waktunya pulang"ucap Vanessa lalu mengemudi mobilnya untuk pulang ke rumahnya.

*********

Alaric sibuk dengan laptopnya sampai suara dering ponsel berbunyi.

Alaric mengerutkan keningnya,pasalnya itu bukan suara dering ponselnya.

Alaric bangkit dan mencari ponsel itu dan mendapati ponsel yang di letakan dia tas nakas.

Alaric mengambil ponsel itu dan melihat nama pemanggil yang menelpon.

"dokter Ezra,ohh pria itu yah"gumam Alaric.

Alaric mengangkat telpon itu.

"hallo selamat sore dokter Vanessa, bagaimana apakah dokter Vanessa ada waktu untuk dinner bersama saya??" ucap dokter Ezra.

Alaric mengeratkan rahangnya menandakan bagaimana marahnya dia saat mengetahui dokter Ezra mengajak Vanessa Dinner berduaan.

"dokter Vanessa??" panggil dokter Ezra.

Alaric langsung mematikan sambungan telpon itu lalu memblokir dan menghapus nomor itu dari hp Vanessa.

"berani sekali di mendekati milik ku,kalau begini aku harus secepatnya menikahi Vanessa"gumam Alaric sambil menggenggam erat ponsel Vanessa.

Namun Alaric tertarik untuk melihat isi hp Vanessa itu.

Alaric mulai membuka pesan-pesan dari nomor yang tidak di kenal.

Ia mengeratkan rahangnya saat melihat banyak pria yang meminta Vanessa menjadi pacarnya.

Namun saat membuka galeri foto Alaric tersenyum tipis.

**********

Vanessa baru selesai mandi dan sedang mengeringkan rambutnya menggunakan handuk sambil mencari keberadaan hp nya.

Vanessa mengerutkan dahinya saat tidak mendapatkan hp nya di dalam tas.

Vanessa langsung membongkar isi tasnya dan sedetik kemudian ia teringat bahwa hpnya masih bersama Rafa dan lupa ia masukkan ke dalam tas saat pulang tadi.

"astaga hp ku"ucap Vanessa.

Lalu dengan cepat Vanessa keluar dari kamarnya dengan hanya mengunakan piyama ia mengambil kunci mobilnya.

"gawat,gawat jangan sampai dia membuka hp ku"ucap Vanessa.

TBC

1
Rosalinda Yo_2
Luar biasa
Mar lina
Rafa sekarang ada temannya...
Mar lina
betul...
ternyata komunikasi & mengerti itu
no 1 ya...
untuk menyelesaikan permasalahan...
Mar lina
semoga rumah tangga
mereka jadi bahagia
dan 2 " nya
jadi bucin
Mar lina
al terus terang
dong ke Vanesa
biar gak ada kegundahan hati lagi...
Eka Ekaa
cepetan kasih tau si vanessa biar gak salah paham..
si vanessa keras kepala gak mau denger penjelasan alaric..
Atik R@hma
hadewwww🤣🤣🤣
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Isin yaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!