Di sebuah hutan yang sangat lebat terdengar suara merdu bunyi seruling yang mengalun lembut membius semua hewan-hewan penghuni hutan.
Seorang gadis bergaun merah bersandar di sebuah batu tepian jurang, jari-jarinya dengan lihai membelai lubang-lubang seruling giok di tangannya.
Mulutnya terus meniupkan udara kedalam seruling hingga tercipta nada-nada indah dari sana
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Orchid15, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kekaisaran Wei
Sepulangnya jendral Wei tian dari hutan bunga persik. Wei tian segera menghadap kaisar Wei Wen Hui sepupunya yang kini resmi menjadi kaisar Wei.
Semua orang di istana terkejut ketika mendengar Jendral Wei tian akan menikah dengan gadis pilihannya sendiri. Yang paling bereaksi keras adalah mantan jendral Agung Lu hou an, mantan jendral lu hou an menentang keras keinginan jendral Wei.
"Jendral Wei apa kau lupa kau memiliki kontrak pernikahan dengan keluarga Lu ku,! Ucap sekretaris Lu hou an.
setelah pensiun menjadi jendral lu hou an di angkat menjadi sekretaris kaisar Wei.
"Aku tidak lupa sekertaris Lu ... Tapi jika ku ingat lagi kontrak pernikahan itu antara aku dan putri sulung mu yang kini sudah meninggal, jawab Wei tian santai.
"Tapi aku masih memiliki putri, Lu ming ye dan Lu ming su, Sekretaris Lu menatap tajam Wei tian.
" itu adalah putri dari istrimu yang sekarang..! Aku memiliki kontrak pernikahan pada Lu ming yue putri dari mendiang istri pertama mu An seo jue. terang jendral Wei tidak mau kalah.
Namun Wei tian sempat terdiam sejenak ketika menyebut nama Lu ming yue.
Di singgasana nya kaisar Wei Wen memijit kepalanya yang mulai berdenyut.
"jendral Wei tian, jika aku boleh tau siapa calon istri mu itu.? Tanya kaisar menghentikan keributan yang sebentar lagi akan pecah antara Wei tian dan sekretaris Lu.
"hamba menjawab yang mulia, , wanita itu bernama Lu ming yue dari hutan bunga persik,,! Seru Wei tian tegas".
"Lu ming yue... Lu ming yue kaisar Wei mengulangi kata-katanya. Apakah maksud mu dewi penyembuh Lu ming yue yang berada di hutan bunga persik? Tanya kaisar menyakinkan tebakannya.
"Benar yang mulia , jawab Wei tian tanpa keraguan dalam suaranya.
"jendral Wei aku memang pernah mendengar kabar jika dewi penyembuh lu ming yue memiliki wajah yang sangat cantik. Tapi dia bukan orang sembarangan yang bisa kita singgung , bahkan kaisar Qin harus menelan penghinaan besar karena menyinggungnya. Jelas kaisar Wei khawatir".
"aku bisa mengatasinya, jawab Wei tian.
Kaisar Wei Wen Hui semakin di buat pusing oleh sepupunya Wei tian. Wei gege apa kau gila, akhirnya kaisar Wei tidak bisa menahan keresahan di hatinya. Ia jarang memanggil Wei tian dengan sebutan Gege yang artinya kakak.
" Aku kesini tidak memerlukan pendapat mu , aku hanya ingin mengatakan kepada para menteri di sini termasuk dirimu berhenti mencarikan aku wanita untuk ku nikahi . Aku sudah memilih sendiri, seru Wei tian dingin tanpa perduli ekspresi orang-orang yang ada di tempat itu.
" yang mulia , sekretaris Lu menghadap kaisar Wei. Semua orang di kekaisaran Wei tahu jika jendral Wei tian memiliki kontrak pernikahan dengan rumah keluarga Lu ucap sekretaris Lu
Namun lagi-lagi Wei tian menyanggah Pernyataan sekretaris Lu, dengan mengatakan bahwasanya kontrak itu batal tidak bisa di lanjutkan karena putri sulung sekretaris Lu sudah meninggal. Dan Wei tian tidak memiliki kewajiban untuk menikahi putri sekretaris Lu yang lain.
" Sekretaris Lu apa yang di katakan jendral Wei memang benar , kontrak itu di tujukan untuk membalas jasa mending istri pertama anda, jadi jendral Wei tidak memiliki hutang pada kediaman Lu tapi memiliki hutang pada mendiang nyonya An seo jue.
Sekretaris Lu menggenggam erat tangannya menahan amarah dalam hatinya.
Dirinya bisa membayangkan kesedihan putrinya Lu ming ye jika mengetahui jendral Wei tian menolak kontrak perjodohan yang akan di gantikan oleh lu ming ye.
Lu ming ye putrinya sangat menyukai jendral muda Wei tian. Bahkan rumor tentang perjodohan mereka berdua sudah tersebar ke seluruh kota kekaisaran Wei.
Setelah meninggalkan istana Wei tian segera menghampiri ibunya. Seo yuna tersenyum lembut pada Wei tian putra satu-satunya yang begitu ia sayangi.
"kau sudah pulang..? Bagai mana apa kata dewi penyembuh, tanya seo yuna lembut.
"Aku telah menemukan menantu untuk ibu, Jadi ibu tidak perlu khawatir jika anak mu ini akan melajang seumur hidupnya.! Wei tian mengelus lembut wajah keriput ibunya yang membuatnya terlihat lebih tua beberapa tahun dari usianya.
Seo yuna berusia 47 tahun tapi wajahnya sudah di penuhi gurat-gurat penuaan dini, karena terlalu setres memikirkan Wei tian yang belum menikah di usia matangnya.