NovelToon NovelToon
Mengandung Anak Mantan Suami

Mengandung Anak Mantan Suami

Status: tamat
Genre:Tamat / Lari Saat Hamil / Single Mom / Anak Genius
Popularitas:11.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: febyanti

Sarah harus menelan pil pahit, suami yang dicintainya malah menggugat cerai. Namun, setelah resmi bercerai Sarah malah dinyatakan hamil.

Kenyataan pahit kembali, saat ia akan mengatakan bahwa dirinya hamil, ia malah melihat mantan suaminya bersama teman wanitanya yang terlihat lebih bahagia. Sampai pada akhirnya, ia mengurngkan niatnya.

Sarah pergi dari kehidupan mantan suaminya. Akankah mantan suaminya itu tahu bahwa dirinya hamil dan telah melahirkan seorang anak?

Ini hanya sekedar hiburan ya, jadi jangan berkomentar tak mengenakan, jika tidak suka skip saja. Hidup itu harus selalu dibawa santai😊😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon febyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 6

Beberapa kali Sarah berpikir agar tidak menyakiti siapa pun, terlebih, ia tidak begitu saja melupakan Farhan. Rasa cinta yang teramat besar kepada lelaki itu. Meski hatinya tercabik saat melihat senyum Farhan yang begitu sumringah bersama Nadia kala itu. Sesungguhnya, Sarah begitu rapuh jika mengenai perasaan. Cinta memang buta, tapi itulah kenyataannya. Senyum palsu yang sering ia sematkan kepada bi Ami, ternyata tidak bisa membohongi wanita tua itu.

Sarah menghela napas sebelum menemui laki-laki yang memang menaruh hati padanya sejak pertama bertemu. Tak hanya pak rt yang sering menggodanya. Dari mulai yang perjaka sampai pria yang memiliki istri sering menggoda kala ia sedang ke warung atau sedang ikut bercocok tanam bersama bi Ami.

"Temuilah, semua keputusan ada pada dirimu. Tidak ada salahnya menemuinya, dia lelaki yang tidak ada pasangan," kata bi Ami.

Sarah mengangguk lalu segera menemui pak rt. Bukan Sarah kalau ia berhati kasar, wanita itu memang lembut dalam bertutur kata.

***

Sarah menemui lelaki itu disaat semua sudah pada pulang, ia tak ingin mempermalukan pak rt di depan warganya. Dan kini mereka duduk di balkon depan rumah, tak ingin membuat para warga berpikir buruk tentangnya.

"Mmm, ada perlu apa ya, Pak RT?" tanya Sarah basa-basi.

"Maaf Dek Sarah, saya hanya ingin menyampaikan niat baik saya. Kalau boleh berkenan, saya ingin sekali merawat Putra," kata pak rt yang bernama Agus, pria dewasa yang mungkin umurnya dua kali lipat dari Sarah.

"Gimana ya, untuk saat ini saya hanya ingin merawat anak saya sendiri, Pak. Saya belum kepikiran untuk menikah lagi, kegagalan membuat saya harus lebih introfeksi diri. Setiap manusia pasti ada kekurangan dan kelebihan, saya masih banyak kurangnya, Pak," jawab Sarah.

Tak mesti panjang lebar dan bertele-tele, Sarah harap lelaki itu mengerti apa yang disampaikannya.

Agus tahu apa maksud Sarah, penolakan wanita itu tak membuatnya patah hati. Kegagalan dalam rumah tangganya tak membuat Sarah menjelekan siapa pun, ia sangat mengerti. Namun, tak ada salahnya jika ia berusaha mendapatkan hati Sarah.

"Terima kasih atas hadiahnya untuk Putra, lain kali tidak perlu repot-repot ya, Pak. Saya harap Pak RT bisa memaklumi keadaan saya."

Di balik pintu, bi Ami mendengarkan pembicaraan mereka. Sarah, bukan Sarah yang dulu. Bi Ami sampai tidak percaya mendengar kata bijak wanita itu.

"Bapak pasti menyesal telah menceraikan istri sebaik Sarah," umpatan bi Ami kepada Farhan mantan majikannya itu. Bi Ami juga menatap wajah Putra dengan sendu. Saking larut dalam pemikirannya bi Ami kepada Sarah, ia sampai tidak menyadari kalau wanita itu sudah masuk ke dalam.

"Siapa yang menyesal, Bi?" tanya Sarah.

Bi Ami terlonjak kaget sampai ia reflek menyebut nama mantan majikannya.

"Pak Farhan," jawab bi Ami.

"Dia tidak menyesal, Bi. Dia pasti memikirkan perceraian itu matang-matang," ujar Sarah sambil mengambil Putra dari gendongan bi Ami.

Perceraian yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya, rumah tangga yang begitu harmonis. Tak pernah sekali pun ia bertengkar dengan suaminya. Tiba-tiba saja surat gugatan cerai itu datang, menimbulkan banyak pertanyaan dalam benaknya. Hingga sampai saat ini yang ia tahu awal perceraian itu adalah dari sikap manjanya dan kecemburuannya yang berlebihan. Bukan tanpa alasan dirinya seperti itu.

Sarah sangat mencintai Farhan, dari awal bertemu karena perjodohan itu sudah membuatnya jatuh hati. Tampan, baik dan penuh kasih sayang. Nyatanya, di balik itu ada sebuah kepalsuan. Sampai ia berpikir adanya orang ketiga dalam kenacuran rumah tangganya, yang sampai saat ini menjadi duri dan menusuk hatinya.

Senyum Farhan yang begitu sumringah bersama Nadia bahkan waktu itu baru satu minggu mereka bercerai, seakan tidak ada luka yang pernah dialami. Farhan berhasil berakting selama dua tahun. Berpura-pura mencintainya, menafkahinya lahir batin. Setelah meninggalnya kedua orang tua Sarah sikap Farhan mulai berubah dari waktu ke waktu.

Hingga akhirnya Sarah menyerah dan mengabulkan keinginan suaminya itu untuk berpisah. Ketidakrelaannya mengantarnya pada sebuah kenyataan. Menduga perpisahan itu dikarenakan Nadia.

Mendengar penuturan Sarah, membuat bi Ami menyimpulkan beta sakitnya hati wanita itu. Namun, keberadaan Putra sepertinya akan mengubah semuanya. Bi Ami yakin meski membutuhkan waktu untuk menyembuhkan luka wanita itu.

Sarah pergi meninggalkan bi Ami begitu saja, wanita itu lebih memilih tidur dari pada memikirkan semuanya. Ia ingin menjalani hidup dengan tenang bersama anaknya, ia juga harus menyiapkan diri untuk menjadi tulang punggung keluarganya. Sudah saatnya ia membalas kebaikan bi Ami selama ini.

***

Di kediaman Farhan.

Setelah mengecek CV lamaran calon pekerja membuat Farhan penasaran akan nama Sarah Amalia, meski hatinya tidak begitu yakin bahwa yang melamar itu adalah mantan istrinya. Apa lagi dengan kartu kredit yang diberikan kepada Sarah tak pernah sekali pun wanita itu memakainya setelah berpisah.

Meski hatinya mengelak, mau memungkiri pun tapi mantan istrinya tidak lagi bergantung hidup padanya. Jika benar nama Sarah Amalia itu mantan istrinya, berarti ia berhasil mengubah sikap Sarah dengan perceraian. Tapi mengapa mesti ada perpisahan lebih dulu? pikir Farhan.

Tiba-tiba saja kepalanya mendadak sakit, selama berpisah bukan berarti ia pun senang dengan keinginannya yang berpisah. Kehilangan Sarah dari hidupnya membuatnya bertanya-tanya. Kemana wanita itu? Apa pekerjaannya sekarang? Siapa yang membiayai hidupnya?

Ia tidak begitu yakin kalau wanita itu hidup seorang diri. Dan untuk pembantunya yang bernama Ami, wanita itu sudah pamit pulang kampung melalui surat yang diberikan kepadanya. Sarah tidak mungkin ikut ke kampung wanita itu karena Farhan tahu bagaimana kondisi bi Ami di kampungnya.

Tanpa sadar, ia mendirikan perusahaan di tanah kelahiran bi Ami. Tempat yang ditinggali mantan istrinya sekarang.

Dan kini, tibalah saatnya perusahaannya beroperasi. Farhan sudah terlihat tampan dan gagah dengan setelan jasnya. Lelaki itu siap membuka cabang perusahaannya. Selama menjalani rumah tangga bersama Sarah, wanita itu tidak tahu apa saja yang dilakukannya selama bekerja, entah perusahaan apa yang ditekuninya.

Yang Farhan lakukan saat menjadi suami Sarah hanya menafkahi wanita itu dengan layak. Mencukupkan uang bulanan hingga akhirnya tak bisa mengimami Sarah. Sikap manja Sarah berawal dari didikkannya sendiri.

Saat Farhan sudah siap untuk berangkat, tiba-tiba saja seorang wanita menghampiri. Siapa lagi kalau bukan Nadia, teman kecil Farhan yang sedari dulu menaruh hati padanya. Sampai akhirnya, Farhan sendiri tahu perasaan wanita itu. Pantas saja setiap ia curhat mengenai istrinya wanita itu selalu membuatnya tambah kesal kepada Sarah.

Nadia ikut menjelekkan nama Sarah di depannya.

"Farhan, aku akan ikut menemanimu," kata Nadia.

"Aku akan pergi bersama Bayu, kamu handle di kantor saja selama aku tidak ada," ujar Farhan menolak keinginan wanita itu dengan cara halus.

"Tapi aku sudah bilang sama Bayu kalau aku yang akan menemanimu ke Bandung, lagian, Bayu sudah di kantor kok. Kamu tidak usah khawatir," ucap Nadia sedikit memaksa yang ingin menemani Farhan.

Farhan malas ribut pagi ini, mau tak mau ia mengizinkan wanita itu ikut bersamanya.

Dan tibalah mereka di perusahaan garment yang baru berdiri. Pembangunan yang terbilang cukup singkat, tidak sampai satu tahun mendirikan bangunan itu. Bangunan yang tidak terlalu besar karena di sana hanya cabang.

Orang penting di perusahaan itu sudah menunggu pemiliknya. Dan tak lama, gunting pita pun dilaksanakan. Banyak warga yang ikut meramaikan, termasuk Sarah ikut melihat dan berkerumun di tengah-tengah warga yang berdesakkan. Sampai ia pun penasaran siapa pemilik perusahaan itu. Mendengar kabar kalau pemilik perusahaan itu masih muda.

Farhan melihat keantusiasan warga untuk menyambut perusahaannya itu. Sepintas, penglihatannya menangkap sesosok yang dikenalnya. Tapi sayangnya, ia tak dapat melihatnya dengan jelas karena para warga berdesak-desakkan.

Saat itu juga, Nadia menghentikannya.

"Farhan, Fokus sama gunting pitanya. Ucapkan yang ingin kamu sampaikan," kata Nadia.

Hilanglah sudah sosok yang dikenal Farhan saat pandangannya teralihkan pada sebuah pita yang sudah putus itu.

"Sarah, apa yang kulihat itu benar Sarah?" batin Farhan.

1
Larasati
semangat Sarah demi si boy , suatu saat si Farhan pasti nyesel
Larasati
nyesek 😭😭😭
Maya Rini
Kecewa
Maya Rini
Buruk
Maya Rini
nyesekk sihh..
#ayu.kurniaa_
.
Woro Wardani
Luar biasa
Anita Nita
apa farhan gak bisa gitu suruh nadia pulang ke jakarta,jadi laki ko plina plan gitu
Anita Nita
kenapa juga farhan mau aja di atur sama nadia,emang nadia siapa hanya teman aja ko.
Lovenya Zaza
jangan mau yg namanya agus banyak yg jahat
Rinafm Utomo
Luar biasa
Pu£!
bayu kan asistennya farhan ya, mestinya menjaga privasi atasannya. kok ini malah lemes ya mulutnya cerita ke nadia. aneh aja yg jadi bos nya tuh nadia apa farhan. kok segala soal farhan diceritakan ke nadia
Athallah Linggar
ya kr situ jd laki ga tegas,klo cinta bilng dong klo ga ya bilang jhn smpe kejafian lg kya mantan istri loh sm nadia yg ngangep kamu cinta sm nadia tp kamu ga cinta tp kamu jd lengket bngt sm nadia Dasar cwo plin plan
Athallah Linggar
sukurin,perempuan hrs tahan harga biar kalian para laki2 bisa hargai perempuan
Athallah Linggar
mati dong thor bendera kuning,janur kuning thor🤭🤭
Athallah Linggar
Pke kata sholat dong thor,maaf mengoreksi yaa
Athallah Linggar
lah mg kamu ga cinta kan sm sarah? cari yg lain sarah,yg meratukanmu,perempuan akan selalu dihargai sm laki2yg cinta sm perempuan tsebut bkn sebaliknya
Idasesoega
🤣🤣🤣🤣🤣
Komang Wirsiasih
Luar biasa
Komang Wirsiasih
Lumayan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!