NovelToon NovelToon
Kemelut Di Istana Juragan

Kemelut Di Istana Juragan

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Harem / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang / Roh Supernatural / Horror Thriller-Horror / Identitas Tersembunyi
Popularitas:159.9k
Nilai: 5
Nama Author: aisy hilyah

Wulan Candramaya, seorang gadis belia yang terpaksa turun gunung atas permintaan bapaknya untuk menikah dengan seorang penguasa dari istana Nagari. Juragan Nataprawira, laki-laki dewasa yang berwajah tampan, tapi terkenal dengan kekejamannya.

Laki-laki berusia tiga puluh lima tahun, memiliki tiga orang istri dan satu orang anak. Wulan adalah istri keempatnya, istri tebusan hutang bapaknya.

Wulan dibuang ke gunung Munding sejak kematian sang ibu oleh bapaknya sendiri. Gunung yang tak terjamah oleh manusia dan konon dihuni oleh para demit. Wulan setuju menikah hanya untuk mengungkapkan misteri kematian sang ibunda tercinta.

Bagaimana Wulan menghadapi intrik licik dari para istri juragan di istana itu? Misteri apa saja yang Wulan temukan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aisy hilyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

"Siapa?"

Wulan bertanya cemas saat suara pintu terdengar. Paviliun tempat tinggalnya cukup luas, ia tak perlu keluar saat ingin pergi ke kamar mandi. Bahkan, dapur kecil pun tersedia di sana untuk memudahkan para pelayan dalam melayani majikan.

Sesosok bayangan muncul perlahan, memasuki kediamannya. Wulan menunggu dengan cemas, menyusun rencana untuk segala kemungkinan yang akan terjadi.

Dia bukan juragan. Apakah istri juragan yang lain?

Batin Wulan bergumam, matanya tak berkedip menunggu sosok itu muncul di hadapannya. Wulan mengernyit saat melihat seorang wanita berusia lima puluh tahunan berdiri di hadapannya dengan sedikit membungkuk.

"Siapa kamu?" tanya Wulan tanpa beranjak dari ranjang.

Wanita itu mengangkat wajah, tersenyum lembut. Aura keibuan begitu terasa hangat di hati Wulan. Sosok itu sama persis seperti Nyai Darsih yang merawatnya selama ini.

"Saya Sumi, pengasuh juragan. Juragan meminta saya untuk melayani Nyai Wulan. Mulai sekarang jika Nyai butuh apa-apa panggil saja saya," ucap wanita itu dengan sopan.

"Pengasuh juragan?" Wulan mengulangi kata-kata itu.

"Iya, Nyai?" sahut Sumi sambil tersenyum.

"Nyai?" Wulan kembali mengulang, bingung dengan situasi yang sedang dihadapi.

Untuk apa juragan mengirim pengasuhnya ke sini? Apakah untuk menjadi mata-mata?

"Semua istri juragan di istana Nagari ... kami para abdi menyebutnya seperti itu," ucap Sumi menjelaskan.

Wulan tersenyum, beranjak dari ranjang dan berjalan mendekat. Bi Sumi terlihat seperti orang baik, tapi Wulan tetap harus waspada dan hati-hati. Ia asing di istana itu.

"Bibi tidak perlu memanggil saya seperti itu. Panggil saja saya Wulan, Bibi terlihat seperti ibu saya," ujar Wulan sembari menelisik sosok di hadapannya dengan jeli.

Bi Sumi terkesiap, ada riak kekhawatiran di garis wajahnya yang dipenuhi keriput.

"Ta-tapi ...."

"Tidak ada tapi. Wulan masih muda, masih belum tahu apa-apa. Ke depannya harap Bi Sumi mau mengajari Wulan bagaimana cara hidup di istana Nagari ini," sela Wulan dengan suara lembut mendayu.

Bi Sumi terharu mendengar itu, tak menyangka ia akan mendapat majikan yang begitu sederhana dan tidak sombong. Tak seperti majikan sebelumnya.

"Baiklah kalau begitu. Tetap saja, saya harus membicarakan ini dengan juragan. Khawatir beliau tidak senang," ujar Bi Sumi tidak berani memutuskan.

Juragan lagi? Apakah segala sesuatu di istana ini harus dengan izin darinya? Artinya semua orang tidak punya privasi di sini?

Wulan menghela napas panjang, istana megah itu seperti sangkar burung yang mengurungnya. Dia adalah orang yang bebas, seseorang yang tidak pernah bisa berdiam diri di dalam rumah.

"Wulan tidak apa-apa? Kenapa melamun?" tegur Bi Sumi dengan hati-hati. Ia khawatir telinga juragan akan mendengarnya.

"Tidak apa-apa, Bi." Wulan tersenyum, tapi kekhawatiran jelas terlihat di kedua matanya.

"Saya dengar istri muda juragan tinggal di paviliun ini? Apakah ada di dalam?" Suara seseorang mendayu, terdengar tegas dan dingin menusuk.

Wulan menatap Bi Sumi, bertanya tanpa kata.

"Nyai Ratih, istri pertama juragan," jawab Bi Sumi pelan.

Wulan membulatkan bibir, menunggu sang kakak madu yang sudah berdiri di depan pintu. Entah apa yang akan dia lakukan kepadanya?

Brak!

Pintu dibuka dengan kasar, tapi Wulan terlihat biasa saja. Teringat pada ucapan Nyai Darsih tentang orang-orang di istana Nagari itu.

Ratih, adalah istri pertama juragan yang diakui para abdi. Dia anak dari sepupu jauh ibu tiri juragan. Telah melahirkan seorang anak perempuan untuk juragan yang saat ini berusia sepuluh tahun. Dia sombong dan begitu berkuasa di istana Nagari. Semua abdi harus tunduk dan patuh padanya. Jika tidak, maka dia akan mati dan jasadnya dibuang ke gunung untuk menjadi makanan binatang buas. Kamu harus berhati-hati di depannya.

Kata-kata Nyai Darsih kembali terngiang di telinga Wulan. Tentang sosok istri pertama sang juragan yang berhasil melahirkan seorang anak.

Bi Sumi melirik Wulan yang tidak terlihat takut ataupun cemas.

Dia terlihat biasa saja. Apakah Wulan ini tidak tahu siapa Nyai Ratih ini? Bi Sumi menghela napas.

"Secantik apa istri muda juragan sampai dibuatkan pesta begitu meriah seperti ini?" katanya sembari melangkah masuk ke dalam kamar Wulan. Ia duduk tanpa diminta, di kursi kayu yang tersedia di sana.

Wulan tersenyum, berjalan perlahan mendekati wanita tersebut. Sementara Bi Sumi hanya melirik tanpa beranjak.

"Wulan menyapa Nyai!" ucap Wulan dengan sopan.

Brak!

Ratih menggebrak meja, membuat Bi Sumi terperanjat.

"Lancang! Baru pertama datang ke istana ini, bukannya datang menghadap, kamu seenaknya di kamar? Tidak punya sopan santun!" hardik Nyai Ratih geram.

"Wulan tidak sopan, tapi juragan sendiri yang membawa Wulan ke sini. Wulan tidak tahu jika harus menghadap Nyai terlebih dahulu," ucap Wulan sambil tersenyum.

"Kamu ...."

"Tolong jaga sikap, Nyai!"

Ratih membeliak, seperti melihat hantu.

"Kamu ...!"

1
Zieya🖤
waduh.... sapi²nya juga jadi antek² iblis, mana banyak lagi...... jangan² nyamuk juga jadi antek²nya 🤭🤭🤭🤭...
semangat wulan...
Aisy Hilyah: hahahayyy bisa jadi semua yang di sana udah terkontaminasi
total 1 replies
Liana CyNx Lutfi
Bukalah kmar tinah itu knp gk ada yg berani membukanya....satu persatu mulai dimusnahkan
Aisy Hilyah: tenang nanti kita buka ya
total 1 replies
Memyr 67
𝗂𝗇𝗂 𝗍𝖺𝖽𝗂 𝗃𝗎𝗋𝖺𝗀𝖺𝗇 𝗇𝖺𝗍𝖺 𝖽𝗂𝖼𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗌𝗎𝖽𝖺𝗁 𝗉𝖾𝗋𝗀𝗂, 𝗍𝖾𝗋𝗎𝗌 𝗌𝗂𝖺𝗉𝖺 𝗒𝗀 𝖻𝖾𝗋𝗍𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗄𝖾 𝗐𝗎𝗅𝖺𝗇? 𝗍𝖾𝗋𝗎𝗌, 𝖺𝗉𝖺 𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋 𝗄𝖾𝖼𝗎𝗋𝗂𝗀𝖺𝖺𝗇 𝗄𝖺𝗇𝗀 𝗉𝖺𝗇𝗃𝗂, 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗐𝗎𝗅𝖺𝗇 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝗌𝗈𝗌𝗈𝗄 𝗒𝗀 𝗌𝖾𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺?
Aisy Hilyah: hehehe itu orang-orang yang ada di rumah.. belum tentu itu ya
total 1 replies
Liana love93
Hati2 wulan ... iblis licik semua kena sihirnya muda2hn kemenangan ada ditangan wulan dan bisa mengalahkan semuanya tnpa sisa... kijagat dtang untuk membntu wulan ayo ki semangat
Aisy Hilyah: aamiin semoga ya
total 1 replies
Zieya🖤
la ingatkan hurugana ketuanya, rupanya masih ada ketuanya....
nah benar sekar itu anak setan.... isk isk isk...
Aisy Hilyah: itu si Tinah itu lah
total 3 replies
Liana CyNx Lutfi
Iblis jahat bin licik
Aisy Hilyah: iblis memang licik
total 1 replies
Retno Palupi
itu meteor pasti 🤭
Aisy Hilyah: beuh bener banget
total 1 replies
vj'z tri
apaan tu 🤣🤣🤣
Aisy Hilyah: coba kira kira apa
total 1 replies
Memyr 67
𝗅𝖺𝗇𝗃𝗎𝗍 𝗍𝗁𝗈𝗋
Aisy Hilyah: terimakasih banyak
total 1 replies
Dsy_Sagitariuzz
hayo apa itu🤔
Aisy Hilyah: hayo apa ya
total 1 replies
@$~~~tINy-pOnY~~~$@
bukan wulan?????
Aisy Hilyah: belum tentu
total 1 replies
novi prospek
sepertinya banyak rahasia yg perlu dibongkar
Aisy Hilyah: satu satu kita obrak abrik
total 1 replies
Memyr 67
𝖻𝖾𝗇𝖾𝗋 𝗄𝖾𝖼𝗎𝗋𝗂𝗀𝖺𝖺𝗇 𝗉𝖺𝗇𝗃𝗂. 𝗂𝗍𝗎 𝗐𝗎𝗅𝖺𝗇 𝗉𝖺𝗅𝗌𝗎
Aisy Hilyah: belum tentu
total 1 replies
Dsy_Sagitariuzz
apakah bi minah salah satu nya🤔 kalau bnr wahhh bnr² penghianat tp kalau bukan syukur la
Aisy Hilyah: iya juragan manusia biasa yang gak punya kekuatan seperti Wulan
total 3 replies
@$~~~tINy-pOnY~~~$@
beluuuummmmm tauuuu diaaaaa
Aisy Hilyah: bener belum kenal
total 1 replies
Quinza Azalea
next
Aisy Hilyah: terimakasih banyak
total 1 replies
Ranti Calvin
👍
Aisy Hilyah: terimakasih banyak
total 1 replies
vj'z tri
udah di beleh sapi nya 🤣🤣🤣🤣🤣
Aisy Hilyah: dipanggang enak
total 1 replies
Yuliana Tunru
hancurkan t4 pemujaan x wulan smoga sejar dan iblis x jg kalah dan mati
Aisy Hilyah: siap sudah dihancurkan
total 1 replies
Liana CyNx Lutfi
km jngn bikin genes juragan...wulan lg membasmi 1 persatu yg sdh berbuat jahat jd jngn menggangu konsentrasi wulan juragan cukup lihat aza'klo tdak bisa membantu
Aisy Hilyah: bener banget
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!