NovelToon NovelToon
Gadis Indigo Tengil VS Kuntilanak Bar-Bar

Gadis Indigo Tengil VS Kuntilanak Bar-Bar

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Mata Batin / Hantu
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: indah Mayaddah f

Ikhtisar :

Menjadi seorang anak yang di beri kelebihan oleh sang maha kuasa bukanlah perkara yang menyenangkan, mereka harus menjalani hidup yang penuh dengan hal mistis. Belum lagi mereka selalu terganggu dengan suara, aroma bahkan suara-suara makhluk gaib. Adara Aurelia Alvarendra, seorang gadis yang mempunyai kemampuan khusus. Adara bisa melihat bahkan bisa berinteraksi langsung dengan makhluk tak kasat mata, karena kemampuannya tersebut membuat Adara di benci oleh kakek dan neneknya sendiri. Karena mereka menganggap kalau kelebihan yang dimiliki oleh Adara adalah sebuah kutukan. Justin Leon Alvarendra, kakak kandung Adara sangat menyayanginya Adara. Dia selalu membela Adara ketika Adara di hina oleh kakek dan neneknya, namun sifat Adara benar-benar berbeda dari orang yang memiliki kemampuan sepertinya, bagaimana tidak ? kalau hobi Adara membully makhluk gaib. Dia memiliki sifat tengil dan bobrok membuat makhluk gaib takut untuk mendekatinya.

Simak cerita selengkapnya !

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indah Mayaddah f, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5 Membujuk

Adara baru saja sampai di rumahnya, dia bisa melihat keberadaan Justin yang berjalan mondar-mandir di depan rumahnya membuatnya dengan cepat mendekati kakaknya.

“Kakak” panggil Adara

“Astaga Dara, kamu dari mana saja ?. Bikin kakak khawatir saja” Lontar Justin dengan nada kesal

“Dara kan udah bilang sama kakak, kalau Dara mau keluar sebentar cari angin. Emang kakak lupa ?” Jelas Adara sambil mnegerucutkan bibirnya yang terlihat semakin cantik

“Dara, kamu gak inget sama ucapan kakak ? tadi kakak bolehin kamu buat keluar dengan syarat jam 4 sudah harus ada di rumah. Sedangkan sekarang udah jam berapa ?” Ucap Justin menatap wajah adiknya dengan datar, dia sangat khawatir dengan Adara

“Jam setengah 6 kak” Jawab Adara sabil melihat jam yang ada di pergelangan tangannya.

“Itu artinya apa ?” Tanya Justin sambil menik turunkan alisnya

“Astaga aku telat dua jam” Pekik Adara sambil memegang kedua pipinya

“Kakak aku minta maaf, lainkali aku gak akan gitu lagi kok. Janji deh, kakak jangan marah sama aku ya” Lanjut Adara sambil memeluk tubuh Justin dengan erat

Sedangkan Justin hanya diam, tanpa membalas pelukan dari Adara

“Kakak masih marah sama aku ? makanya kakak gak mau membalas pelukan aku ya ?” Ucap Adara dengan kedua matanya berkaca-kaca, dia sangat takut jika Justin Sudha marah seperti itu

“Lepasin kakak, Adara” Jawab Justin terlihat dingin

“Gak mau, maafin aku dulu” Ucap Adara semakin mempererat pelukannya.

Dengan kasar Justin melepaskan tangan adiknya yang melingkar di pinggangnya dengan kasar.

“Lepasin kakak Dara” Sentar Justin membuat tangis Adara pecah

Tanpa mengucap sepatah kata pun, Adara langsung pergi meninggalkan Justin. Baru pertama kali, Justin membentaknya dan itu satu hal yang sangat Adara benci.

“Dara, kamu dari mana saja ? tadi kakak kamu cariin kamu loh” Tanya Khasandra yang sedang menonton TV bersama dengan Reynard

“Loh, kenapa putri kesayangan papa menangis ? siapa yang sudah buat kamu menangis sayang ?. coba bilang sama papa” Ucap Reynard kaget melihat Adara yang menangis

“HUAAAA… papa, kakak jahat sama aku” Jawab Adara semakin kencang dengan cepat dia berlari mendekati Reynard dan langsung memeluknya dengan sangat erat

Reynard yang kaget mendenar tangis Adara langsung membals pelukan puntrinya itu.

“Emang kakak kenapa sayang ?” Tanya Reynard

“Kakak marah karena tadi aku telat pulang” Jawab Adara

“Kalau Justin gak kaya gitu, pasti nanti dia akan diulangi lagi. Pah, papah tahu kan kalau Justin sangat sayang sama Dara ?. Makanya tadi Justin marahin dia, Justin gak mau dia kenapa-napa” Ucap Justin yang baru saja datang

“Tuh dengerin kakak kamu, kakak marahin kamu karena sayang sama Dara” Sahut Khasandra

“Tapi tadi kakak bentak aku ma, mama tahu kan kalau aku nggak bisa di bentak sama kakak. Kalau di bentak orang lain aku bodo amat” Jawab Adara

Khasandra geleng-gelang kepala sendiri melihat tingkah putrinya yang sangat manja jika di marahi sama kakaknya, memang sejak kecil Adara sangat dekat dengan Justin bahkan pernah suatu hari terkena demam bukannya Khasandra yang Adara cari melainkan Justin.

“Kakak, lagi kali jangan bentak Dara lagi ya” Ucap Khasandra menasehati anak laki-lakinya

“Iya ma” Jawab Justin

Lalu Justin melihat ke arah Adara, lalu dia berjalan mendekati adiknya karena tidak tega melihatnya.

“Kakak minta maaf ya, kakak janji kalau kakak nggak akan bentak Adara lagi kok” Kata Justin sambil melepaskan pelukan Adara dari papanya

Kedua mata Adara berbinar

“Kakak beneran ?” Tanya Adara

“Iya adek kakak yang cantik, sini kakak peluk” Jawab Justin sambil merentangkan kedua tangannya denga hati yang senang Adara berhambur ke dalam pelukan Justin

Sedankan Khasandra dan Reynard tersenyum senang melihat anak-anaknya sangat akur, hati mereka menjadi menghangat melihatnya.

“Emang tadi kamu kemana aja ? samapai telat pulang ?” Tanya Justin dengan penasaran, karena baru pertama kali Adara telat pulang

“Tadi Dara Cuma jalan-jalan di dekat sini aja kok” Jawab Adara

“Sama siapa ?” Tanya Reynard

“Sama Iyem pa” Jawab Adara

Kening mereka bertiga berkerut bingung mendengar Adara yang menyebut nama Iyem.

“Siapa Iyem ?” Tanya Khasandra

“Kuntilanak yang Adara temuin tadi ma” Jawab Adara

“Astaga Adara” Ucap Khasandra memijit pelipisnya sendiri merasa sangat pusing dengan kelakuan Adara

“Kenapa ma ?” Tanya Adara

“Udah mamah bilang, cuekin aja makhluk gaib yang mau mengganggu kamu. Mama gak mau kalau kejadian satu tahun yang lalu terulang lagi, mama gak mau kehilangan kamu Dara” Jawab Khasandra sangat khawatir

Sedangkan Adara yang masih berada di pelukan Justin menjadi murung

“Dara gak bis amah, mungkin udah takdir Dara berteman sama makhluk gaib” Ucap Adara

Mendengar nada bicarasang adik membuat Justin ikut merasakan penderitaan Adara, selama bertahun-tahun Adara hidup dia belum pernah mempunyai seorang sahabat atau pun teman karena mereka semua pada takut berdekatan dengan Adara. Bahkan Adara pernah di bawa ke rumah sakit dan koma akibat makhluk gaib yang terus menerus meminta pada dirinya untuk membalas dendam.

“Tapi mama nggak mau kalau Dara terus-terusan berteman sama makhluk gaib sayang” Ujar Khasandra

“Jadi Dara harus gimana ma ? sejak kecil Dara emang udah jadi seorang anak indigo, Dara nggak bisa kalau nggak lihat mereka. Karena memang udah takdirnya untuk bisa melihat mereka…” Lirih Adara sedih

Tanpa mereka sadari, seorang kuntilanak sedang menyimak pembicaraan mereka. Siapa lagi kalau bukan Iyem, kunti yang sekarang menjadi teman Dara.

“Kok gue jadi kasihan lihat Dara” Gumam Iyem yang menyimak pembicaraan Adara sejak awal

“Mama tenang aja, sekarang Dara bisa jaga diri. Kejadian seperti dulu gak akan terulang lagi, lagian kunti di sini baik kok. Buktinya Iye gak pernah gangguin Dara” Ucap Adara sambil menghapus air matanya yang sempat keluar dan meyakinkan Khasandra

Khasandra tersenyum tipis, tapi tak bisa dia pungkiri kalau dia sangat khawatir dengan kelebihan yang di miliki oleh putrinya itu.

“Oh iya, bagaimana saa proses pendaftaran kuliah kamu Justin ?” Tanya Reynard menatap Justin, berusaha menghangatkan suasana

“Udah beres kok pah, besok tinggal berangkat saja” Jawab Justin

“Papa, gimana dengan sekolah aku ? aku mau SMA lo. Apa aku harus home shooling lagi ?” Ujar Adara sambil menekuk wajahnya

“Home schooling juga demi kebaikan kamu, papa gak mau kalau kamu dijahatin sama orang-orang di luar sana” Jawab Reynard

“Jadi aku akan home schooling lagi ?” Tanya Adara

Melihat Reynard yang mengangguk membuat wajah Adara semakin murung, Justin yang tidak tega berusaha membujuk Reynard.

“Mungkin untuk Pendidikan SMA, Dara sekolah tatap muka saja pa. Justin kasihan melihat Dara yang terus-menerus home schooling, pasti dia bosen” Ujar Justin mencoba membujuk Reynard

Adara tersenyum senang mendengar kakaknya mendukungnya.

“Dara janji kok, Dara akan jaga diri” Kata Adara

“Dara beneran mau sekolah tatap muka ? Nggak takut di bully ?” Tanya Khasandra

“Yakin dong ma, lagian sekarang Dara udah besar” Jawab Adara sangat yakin

“Gimana pa ?” Tanya Khasandra menatap suaminya, sebenarnya dia juga tidak tega melihat Adara yang terus menjalani home schooling.

“Ya udah, nanti papa daftarin kau di SMA Rajawali 2. Biar nanti Dara tidak ketinggalan pelajaran” Jawab Reynard yang membuat Justin dan Adara tersenyum senang

“Makasih papa, Dara janji kok kalau Dara akan baik-baik saja” Ucap Adara

“Harus dong, karena papa nggak mau kalau putri papa terluka” Jawab Reynard

“Ya sudah kalau gitu Adara pergi ke kamar dulu pa ma kak, Dara mau siapin seragam sama buku buat bawa ke sekolah besok” Pamit Adara dengan sangat antusias

Reynard dan yang lainnya tersenyum melihat keantusiasan Adara untuk menyambut hari esok datang ke sekolah.

1
Wanita Aries
Mampir thorr kocakkk 🤣
indah Mayaddah f: Silahkan kak 🙏🏻😊
total 1 replies
Wanita Aries
Mmpir thor
Maria Lina
ngkak hbs cerit nya aku suka thor hiburan biar gk cepat tua wkwk
indah Mayaddah f: Terima kasih 🙏🏻😊
total 1 replies
indah Mayaddah f
Terima Kasih 🙏🏻😊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!