Delia Anindita seorang gadis modern yang selalu caria, mudah bergaul dan sangat di sukai teman-teman karena baik hati, meskipun anak orang berada Delia tak pernah pandang bulu dalam berteman
Delia yang masih kuliah semester akhir di jodohkan olah orang tua nya dengan anak teman lama ayah nya yang tak lain lulusan pesantren bergelar sarjana ekonomi yaitu Reyhandra Prasetyo
bagaiman kisah Delia ikuti kelanjutan nya ya ..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy Ss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
di tolong calon suami
turunlah seseorang yang sangat tidak ingin ia lihat yaitu Candra
" Candra " gumam nya lalu ia membalikan badan nya membelakangi Candra
" del... Mobil kamu kenapa? " tanya Candra
" ga apa-apa " jawab Delia
" mogok ya? " tanya nya
Delia hanya diam, dia benar-benar malas bicara dengan manusia satu itu
" daripada telat ke kampus mending bareng aku aja " kata Candra
" no, thanks " jawab Delia
tak lama seorang montir datang
" permisi dengan mba Delia " ucap sang montir dan Delia mengangguk
" saya montir dari bengkel yang mba telepon tadi " katanya
" oh iya mas, silahkan di cek " kata Delia
lalu montir tersebut melihat kondisi mobil Delia
" ini mobilnya over heat mba, dan harus di bawa ke bengkel nanti biar saya hubungi bengkel saya agar mobil mba di derek ke sana " kata nya
" iya mas lakukan saja, nanti mas bisa hubungi saya masalah mobil ke nomor ini ya " kata Delia menyodorkan kartu nama pada montir tersebut
" iya mba, nanti akan saya kabari " kata montir
" baik terimakasih saya tinggal ya mas " kata Delia .
Delia berjalan sedikit menjauh dengan tujuan mencari taksi
" del... ayo ikut aku aja, daripada cari taksi disini susah loh " kata Candra
" gue kan udah bilang ga usah " kata Delia
" kita ada kuliah pagi loh Del, kamu ga mau kan telat sampe kampus " kata Candra terus membujuk bahkan kini ia menggenggam tangan Delia
" lepas ga!!! " omel Delia
" oppsss.... Sorry " Candra melepas tangan nya
" Del aku tau kamu masih marah sama aku, aku minta maaf del, aku tau seperti halnya diriku jauh di lubuk hati kamu juga pasti belum bisa move on kan, jadi kasih aku kesempatan sekali lagi del " kata nya
" tinggalin aku sekarang " kata Delia
" ga del, aku akan terus berusaha mendapatkan cinta kamu lagi " ujar Candra memaksa sambil mencoba terus memegang Delia meski Delia merasa risih
" diam, dan jangan sentuh aku " kata Delia namun Candra malah memegang erat pergelangan tangan Delia sampai Delia merasa kesakitan
" lepas Candra sakit... Gila ya " kata Delia
" iya aku emang gila, lebih tepatnya tergila-gila sama kamu " kata nya
" lepas, sakit " ujar Delia berusaha melepas tangan Candra
tiba-tiba ada yang mengajar Candra dari belakang hingga tangan nya melepaskan Delia
" sialan!!! Siapa Lo? " marah Candra
" siapapun gue, gue ga suka ada orang yang kasar sama perempuan " kata pria itu
" kurang ajar Lo " Candra berusaha memukul pria itu namun keahlian bela dirinya kalah jauh dari pria tersebut
Akhirnya Candra mendapat dua bogem dari pria itu
" awas Lo... Kalo ketemu gue lagi gue pastikan Lo ga akan selamat " ancam Candra lalu pergi dengan mobilnya
" mba kamu ga apa-apa? " tanya pria itu
" ga apa-apa mas, makasih atas pertolongan nya " kata Delia
" iya ga apa-apa, mba nya mau kemana? tanya pria itu
" aku mau ke kampus tapi mobil aku mogok over heat, jadi mau nunggu taksi " kata Delia
" cari taksi disini susah mba, kalo mau ikut aku aja, ga apa-apa aku antar sampe kampus nya " katanya
Delia terlihat ragu
" ga usah takut aku buka orang jahat " kata nya
" mmm... Ya udah " kata Delia lalu ia masuk ke dalam mobil pria tersebut setelah di bukakan pintu oleh sang pemilik
" silahkan " katanya
" makasih " ucap Delia lalu duduk di kursi kiri
mobil melaju meninggalkan tempat tadi
" tadi pacarnya ya mba? " tanya pria itu
" oh... Bukan, lebih tepat mantan pacar " kata Delia
" kayanya belum move on tuh " ujar pria itu
" orang gila, pria ga tau malu " kata Delia
" dendam amat " kata pria itu yang tak lain adalah Rey
Delia tersenyum " iya... Aku emang benci banget sama dia " kata Delia
" kalo boleh nebak, ini pasti masalahnya klo ga di selingkuhin pasti pernah si lecehin " kata Rey
" hemmm.... Ya gitu lah " kata Delia
tak lama mobil Rey tiba di depan kampus Delia
" stop disini " kata Delia
" oh... Jadi kamu kuliah disini " tanya Rey
" iya , btw makasih ya atas tumpangan dan bantuan nya tadi " kata Delia
" iya sama-sama, lain kali hati-hati kalau di jalan " kata Rey
" iya sekali lagi makasih " kata Delia lalu turun dari mobil Rey
mobil melaju meninggalkan Delia
Delia masuk dan langsung menuju ke kantin menemui Dessy
" Alhamdulillah akhirnya Lo sampai juga Del " kata Dessy
" iya, apes banget gue hari ini, udah mobil gue mogok, udah gitu di gangguin si kadal pula " gerutu Delia
" hah... Maksud lo si Candra ? " tanya Dessy
" iya, siapa lagi " jawab Delia
" ngapain dia? Lo ga kenapa-kenapa kan? " tanya Dessy
" ga apa-apa sih , tadi pas gue nungguin taksi tiba-tiba dia datang dan ngajak gue bareng ke kampus, gue ga mau kan, eh dia malah maksa narik-narik tangan gue samoe sakit " kata Delia
" emang dasar orang gila " omel Dessy
" iya, untung aja ada orang baik yang nolongin gue, kena tonjok akhirnya tuh kadal " kata Delia tersenyum
" siapa tuh? " tanya Dessy
" astaga gue lupa nanya namanya " kata Delia
" gimana sih, udah di tolongin tapi ga kenalan " kata Dessy
" tadi itu dia ngajak ngobrol terus sampe lupa kenalan kita " ujar Delia
" cakep ga? " tanya Dessy nyengir
" cakep sih... Tapi percuma, pekan depan gue udah mau nikah, buat apa kenalan sama cowo lain " kata Delia
" hah... Pekan depan? " tanya Dessy kaget
" iya, tadi ayah bilang keluarga calon besan mau nya pekan depan " kata Delia
" ohh... Ya udah di jalani aja Del, mudah-mudahan pernikahan ini jadi awal kebahagiaan baru buat Lo " kata Dessy
" amiin... " ucap Delia
" oh iya Lo udah sarapan? " tanya Delia
" belom lah, gue nungguin Lo " kata Dessy
" ya udah yuk pesen makanan " ujarnya
Lalu mereka memesan sarapan pagi untuk mereka berdua
