NovelToon NovelToon
MENANTU HINA MENJADI DOKTER HEBAT

MENANTU HINA MENJADI DOKTER HEBAT

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Anak Lelaki/Pria Miskin / Kultivasi Modern
Popularitas:6.8k
Nilai: 5
Nama Author: Rudoelf Nggeok

Revan Santiago adalah seorang pemuda biasa yang telah menjadi menantu mitralokal di keluarga Barnes. saat ini, dia sedang berjuang untuk mencari biaya untuk pengobatan ibunya dirumah sakit. ketika dia meminta bantuan kepada temannya, Revan bukan hanya tidak mendapatkan pinjaman namun, dia malah di pukuli hingga sekarat. dalam kondisi sekarat dia tiba-tiba mendapat warisan, "Selamat datang pewaris Dewa semesta!" tiba-tiba Revan mendengar suara seorang pria tua.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rudoelf Nggeok, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lukas Mendapat Karmanya

Melihat kedatang Dokter Roy, yang juga merupakan Direktur Rumah sakit Renville, kerumunan langsung memberi jalan kepadanya, Seorang pria berusia kira-kira empat atau lima puluhan tahun, mengenakan jas putih dengan kacamata berbingkai emas perlahan berjalan mendekat.

"Itu Direktur Roy, dia adalah ahli bedah anak. Karena dia sudah ada disini, gadis kecil itu seharusnya baik-baik saja." kata seseorang yang berada di kerumunan.

Ketika Herry melihat kedatang Direktur Roy, kebenciannya langsung menghilang. Dia pun buru-buru menghampiri Direktur Roy lalu berkata dengan ekspresi memohon, "Tuan, tolong selamatkan putriku!"

Direktur Roy hanya mengangguk dan bertanya kepada Dokter wanita itu, "Dokter Eva bagaimana kondisi pasien?"

Dokter Eva mengigit bibir merahnya, "Direktur Roy, kondisi pasien ini agak rumit. Semua tes darah normal. tetapi, dia mengalami kejang-kejang yang tidak dapat di jelaskan!"

Direktur Roy mengerutkan keningnya lalu bertanya, "kondisinya normal setelah di periksa? apa kamu sudah melakukan pemeriksaan EEG? Apakah ini epilepsi?"

Dokter Eva menggelengkan kepalanya lalu menjawab, "EEG juga normal."

"Baiklah! biar aku memeriksanya!" Direktur Roy pun berjalan menghampiri gadis kecil itu dan melakukan pemeriksaan fisik sederhana. "Bawakan Rontgen dada dan hasil lab untukku!" perintah Direktur Roy.

Setelah melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, Direktur menggelengkan kepalanya dengan tidak percaya lalu berkata, "Ini tidak mungkin salah. Semua pemeriksaan menunjukkan kalau kondisi Tubuh pasien normal dan tidak ada kelainan sama sekali. mengapa kedutan dan kejang-kejang bisa di alaminya?"

Tiba-tiba, dokter pria yang ada di sampingnya berseru, "Direktur Roy, pasien mengalami ganguan saluran pernafasan. Saturasinya menurun dengan sangat cepat."

Direktur Roy pun buru-buru memeriksanya, "Hubungi bagian anastesi untuk mempersiapkan intubasi endotrakeal darurat. cepat!"

Tiba-tiba Dokter Eva menyela, "Direktur Roy, pasien mengalami kejang-kejang serupa sebelumnya. tetapi, pemuda itu mengatakan bahwa, pasien terkena sesuatu yang mengerikan. Kemudian dia mengunakan semacam sebuah teknik untuk meredakan gejalanya."

"Oh! benarkah?"

Direktur Roy mengalihkan pandangannya kepada Revan dengan ekspresi terkejut, "Apa kamu orang yang mengunakan sebuah teknik untuk meredakan gejala penyakit anak ini?"

Revan menganggukkan kepalanya, "Dia telah di rasuki oleh sesuatu yang sangat mengerikan!"

Mendengar jawaban Revan, Direktur Roy berpikir keras.

Namun di tengah ketegangan akibat kondisi pasien, Lukas tiba-tiba berteriak, "Revan, apa sekarang kamu berpura-pura menjadi seorang dukun karena Direktur Roy ada disini? siapa lagi yang ingin kamu bodohi? kamulah yang dirasuki, semua keluargamu di rasuki. Dasar bodoh!"

Herry mengerutkan keningnya. Dia juga merasa curiga dengan klaim Revan. lagi pula, siapa yang akan percaya dengan omong kosong seperti itu di jaman ini? Adanya kemajuan ilmu pengetahuan membuat semua metode atau topik metafisika itu terdengar bodoh.

"Direktur Roy, bagaimana menurut anda?"

Direktur Roy merenung sejenak lalu berkata, "Dunia ini penuh dengan misteri, keajaiban dan juga hal-hal aneh. pernyataannya belum tentu salah! Bisa jadi, sesuatu yang tidak bisa di temukan oleh peralatan moderen, bisa di temukan oleh seseorang yang memahami teknik tertentu!"

Ketika Herry mendengar itu, dia segera menghampiri Revan dan memohon, "Tuan, tolong selamatkan putriku!"

Revan menatap pria itu dan berkata, "Bukankah sebelumnya anda mengatakan bahwa aku telah membodohi anda? Dan juga aku sudah dua kali mengatakan bahwa, Karana kamu adalah Saudara lukas, maka aku tidak akan menyembuhkan putrimu! kamu harus mencari orang lain sebelum terlambat!"

Mendengar jawaban dan ekspresi santai Revan, Amara dalam hati Lucas tidak bisa terkendali. dia pun kembali berteriak keras, "Revan, kamu benar-benar bajingan. apa kamu sedang menggali kuburanmu sendiri? Kamu pikir, kamu siapa?"

"Lukas ..." Herry berteriak dengan suara yang menggelegar.

"Tapi ..."

Lukas menatap Herry dengan ekspresi tidak senang lalu berkata, "Kakak, dia adalah seorang penipu. Bahkan ibunya sendiri sekarang terbaring lemah di rumah sakit dan sedang di ambang kematian. bagaimana mungkin dia bisa menyembuhkannya?"

"Diam!" seru Herry menghardik adiknya dengan marah.

Sesaat kemudian, Revan berkata, "Selamat tinggal!" Revan kemudian pamit lalu berbalik dan hendak pergi ketika melihat situasi tersebut.

"Sepertinya, kamu benar-benar harus kembali ke akal sehatmu. Masih mencoba untuk berpura-pura? Revan, sebaiknya kamu berhati-hati. Aku sendiri yang akan membunuhmu!" ancam Lukas.

Plak!

Herry semakin cemas saat melihat Revan melangkah pergi. Dia kemudian mengangkat tangannya dan menampar Lukas dengan keras sehingga pipinya memerah dan tampak bekas lima jari di pipinya.

"Ahh ..." Lukas berteriak lalu menatap Herry dengan tidak percaya, "Kamu ... Kamu memukulku?"

"Minta maaf kepada Tuan Revan sekarang juga!" perintah Herry dengan marah.

"Tapi, dia adalah seorang penipu!" kata Lukas dengan suara yang keras. Emosinya meledak karena ditampar oleh kakaknya didepan begitu banyak orang

Plak!

Plak!

Herry sangat marah kemudian mendaratkan dua tamparan lagi ke wajah Lukas.

Hery menatap dingin ke arah Lukas sambil menggertakkan giginya sambil berkata, "Aku akan mengatakan ini untuk terakhir kalinya, minta maaf kepada Tuan Revan sekarang juga, atau aku akan membunuhmu!"

Lukas menutup pipinya yang membengkak dan matanya berlinang air mata sambil berkata, "Herry, apakah kamu bangun di sisi tempat tidur yang salah hari ini? Kamu ..."

Sebelum dia menyelesaikan kalimatnya.

Plak!

Herry kembali melayangkan tamparan keras menyebabkan darah segar keluar dari sudut bibirnya.

"Herry ..."

Lukas berteriak keras. Wajahnya sudah membengkak hingga matanya sudah tidak terlihat lagi.

"Sudah ku bilang, minta maaf kepada Tuan Revan sekarang juga!" seru Herry sambil melangkah maju dan menampar Lukas dengan lebih keras lagi. kondisi putrinya kembali memburuk dan dia semakin cemas. "Apa kamu tidak mendengar?" Herry kembali melayangkan beberapa tamparan keras lagi.

"Aku tidak akan melakukannya!" sudut mulut Lukas mengeluarkan banyak darah.

"Kalau begitu, kamu mati saja. Dasar bajingan!" kata Herry sambil menamparnya berkali-kali. "Jika terjadi sesuatu kada putriku, lebih baik, kamu berharap kamu sudah mati!"

Mendapat tamparan bertubi-tubi dari Herry, Lukas akhirnya berkata dengan suara memohon, "Herry, cukup! jangan memukulku lagi. Aku akan meminta maaf kepada Tuan Revan."

Lukas tidak bisa menahan siksaan, akhirnya menyerah dan memutuskan untuk membuang egonya. Dia menggertakkan giginya lalu menghampiri Revan, "Tuan Revan, maafkan aku. Aku sudah. berbuat salah padamu!"

Adegan di bar terlintas di benak Revan. Dia menatap Lukas dengan dingin lalu berkata, "Berlutut!"

"Kamu ... Tuan Revan, jangan melewati batas." geram Lukas. "Apa yang akan kamu lakukan?"

"Sudah cukup!" Direktur Roy tidak tahan dengan drama orang-orang itu, akhirnya angkat bicara.

Dia adalah direktur Rumah Sakit Renville. Jika Rumah Sakit terlibat masalah, itu akan merusak citra Rumah Sakit.

"Dia benar! Selamatkan dia terlebih dahulu!" tiba-tiba sebuah suara terdengar dari kerumunan.

Revan terdiam sejenak dan akhirnya mengangguk setuju.

Karena dia telah diwarisi kemampuan ilahi untuk menyelamatkan nyawa setiap mereka yang sakit, seharusnya gadis kecil ini bukan orang yang membayar dosa Lukas.

Melihat Revan menyetujuinya, Herry sangat senang dan wajahnya berseri-seri. Revan kemudian berjalan menghampiri gadis kecil itu. dia kemudian memfokuskan pikirannya, lalu mengarahkan jarinya pada kening gadis kecil itu.

Aliran energi mengalir kedalam tubuh gadis itu melalui jari Revan. Seketika, gadis kecil itu berhenti kejang-kejang, nafasnya mulai stabil, saturasi oksigennya meningkat secara perlahan, dan wajah pucat nya kembali memerah.

Seorang wanita muda yang berdiri di samping gadis kecil itu menangis bahagia saat melihat gadis kecil itu kembali normal.

Herry menghela nafas lega lalu bergegas menghampiri Revan dan membungkukkan badannya sebagai bentuk hormat sambil berkata, "Tuan Revan, terimakasih banyak!"

Lukas yang berdiri disamping dengan wajah bengkaknya terkejut melihat keajaiban itu. Revan ternyata memiliki kemampuan semenakjubkan ini. bagaimana bisa? mengapa kemarin dia datang padaku dan memohon agar di berikan pinjaman untuk biaya pengobatan ibunya yang sedang sekarat?

Revan berkata sambil mengangkat bahunya, "Aku sudah mengatakan sebelumnya, aku hanya bisa menekan gejalanya. Tidak untuk menyembuhkannya. Gadis ini akan sembuh jika akar penyakitnya bisa di temukan. dan potensi untuk kambuh kembali sangat tinggi.

Setelah mendengar penjelasan Revan, Herry buru-buru memohon kepada Revan dengan suara yang cemas, "Tuan Revan, tolong selamatkan putriku!"

Revan kemudian melirik Lukas yang masih tercengang di samping kemudian berkata, "Kita lihat saja nanti!"

**********

1
Was pray
waktu miskin dicaci maki, direndahkan, dianggap tidak berguna dan sampah di matamu, tiap detik hanya umpatan dan kata ceraikan aku. tapi ketika ada harta mk pandangannya langsung berubah total, itulah pasangan karena harta, ada uang abang ku sayang, tak ada uang abang ku tendang. itulah pandangan laura pada revan. ngenes sekali nasibmu revan
Cahaya Sidrap
ayolah thor klau bisa 10bab sehari 🙏🙏🙏
Cahaya Sidrap
up lanjut thor
Cahaya Sidrap
next thor
Cahaya Sidrap
up lanjut thor
Cahaya Sidrap
😁😁😁😆😆😆
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
next thor
Was pray
aku kira revan orang hebat tapi ternya sama saja, tetap menantu sampah yg takluk di ketiak wanita yg meremehkan nya
Cahaya Sidrap
mana kelanjutan nya thor?
SEJATI KBS
ayuh lanjut..menarik ceritanya..baik👍💪
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
lanjut thor
Was pray
yah...ketemu MC bodoh lagi deh di novel ini ...🥱🥱🥱
VYRDAWZAmut
njutt bang
Cahaya Sidrap
ayolah thor setidaknya 10bab sehari 🙏🙏🙏
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
next thor
Was pray
wah mantap revan dapat hadiah spesial dari ibu mertuanya setelah menolong laura....hadiahnya berbunyi plak yg nyaring bunyinya..... 😀😀😀🤣🤣🤣😆
Cahaya Sidrap
next thor semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!