NovelToon NovelToon
Gadis Kecil Milik CEO

Gadis Kecil Milik CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / Sudah Terbit / Patahhati / CEO / Mengubah Takdir
Popularitas:19.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: To Raja

Terlahir dari keluarga kaya raya dan memiliki bakat yang terlalu sempurna bukannya membuat hidup Loren berjalan mulus, justru karena kelebihannya dia membuat sepupunya menjadi iri hingga membuang Loren ke luar negeri.

Semua orang mengejek dan menghindarinya karena tubuhnya yang gemuk dan kotor sebab dia berakhir menjadi gelandangan di luar negeri.

Namun tak disangka, ketika dia mengalami kecelakaan dan berpikir akan mati, ternyata dia malah dipertemukan dengan CEO kejam yang malah membantunya merubah takdirnya.

Bagaimanakah perubahan takdir Loren? Yukkk baca..!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#5. Tuan benar

"Para direksi menuntut supaya pembangunan di kota xx segera di lakukan dan--"

"Jangan melaporkan hal yang tidak berguna." Sela Christian yang berjalan di depan Ransi.

"Maafkan saya Tuan." Kata Ransi akhirnya menutup laporan di tangannya dan fokus mengikuti Christian yang sedang berjalan-jalan di mansion.

Pria itu kemudian berhenti di ujung sudut mansion dan melihat ke pavilium milik Marissa.

Dia melihat seorang perempuan gemuk sedang berlari di atas treadmill dekat jendela.

Perempuan itu memiliki kulit yang putih dan sangat bersinar di bawah cahaya matahari yang menembus kedalam pavilium, kulitnya yang dibasahi oleh keringat terlihat sangat indah dan menenangkan di mata Christian.

"Haruskah saya menyuruh seseorang untuk menghentikan perempuan itu?" Tanya Ransi ketika menyadari tatapan Christian terjatuh pada Loren, perempuan gemuk yang sedang berolahraga.

Ransi berpikir kalau Christian merasa terganggu dengan perempuan itu.

"Tidak perlu, gajah mau merubah dirinya menjadi kelinci, apakah itu mungkin?" Keke Christian mengejek Loren.

Ransi "..."

Tuannya baru saja terkekeh!

Terkekeh!

Itu adalah sebuah fenomena yang sangat langka dari seorang Christian yang selalunya hanya tenang.

Akhirnya, dua pria itu berdiri di depan jendela selama 45 menit sebelum meninggalkan tempat itu untuk kembali bekerja.

Dan keesokan harinya Ransi masih dikejutkan oleh Christian ketika mereka berdua kembali ke tempat semula dan Christian masih terus memandangi Loren yang sedang berolahraga.

"Dia sangat semangat, aku pikir sekarang berat badannya akan berkurang 0,01 kg. Bagaimana menurutmu?" Christian bertanya pada ramsi yang berdiri dibelakangnya.

"Tuan benar," jawab Ransi dengan mata yang juga melihat Loren, dia benar-benar tidak mengerti apa yang baik pada perempuan itu hingga menarik perhatian Christian hingga datang kembali melihatnya.

Dan akhirnya, Ransi terus terkejut dan terus merasa aneh karena selama 1 minggu berturut-turut mereka selalu menghabiskan waktu 30 menit dalam sehari berdiri di situ dan memandangi Loren yang sedang berlari di atas treadmill atau sedang melakukan gerakan-gerakan lainnya.

"Haha.. sudah 7 hari dan dia masih lebih gemuk daripada seekor gajah!" Cristian terkekeh memperhatikan Loren yang keringatan di atas treadmill.

Ransi yang mendengar ucapan Christian sebenarnya tidak terlalu setuju dengan Christian karena dia bisa melihat perubahan perempuan di bawah yang sudah semakin kurus tapi sepertinya Christian memiliki mata yang aneh dan tidak bisa membedakannya dari hari ke hari.

Namun dia tidak bisa mengkritik Christian dan memilih bertanya tentang sesuatu yang lain "Tapi Tuan, mengapa kita terus berada di sini melihat perempuan itu? Bukankah-"

"Kau tidak menikmatinya?" Cristian akhirnya balik bertanya pada pria di belakangnya.

"Eh? Saya menikmatinya." Jawab Ransi yang tidak mau menjawab tidak karena dia melihat Cristian terlalu menikmati Loren yang terus berolahraga.

Jangan sampai dia menjawab kalau dia tidak menikmatinya dan pria itu malah marah padanya karena merendahkan selera pria itu yang memang terlalu rendah.

"He,, melihat orang yang berjuang sia-sia adalah sebuah momen yang harus di nikmati." Ucap Christian langsung membuat Ransi mengeryit.

'Perjuangan yang sia-sia? Jelas-jelas aku melihat berat badannya sudah mulai turun meskipun tidak terlalu kentara. Tapi dia bisa melakukannya dalam satu minggu, aku yakin dietnya akan berjalan dengan sukses.' batin Ransi sembari melihat Loren.

"Tuan benar." Jawab Ransi mengakhiri pembicaraan mereka.

1
Sweet Girl
Gak iso ngiris daginge Chris....
Sweet Girl
Ya kamu Ndak keberatan gitu... Loren manggil Tuan.
Sweet Girl
Muntah muntah sana...
Sweet Girl
Klo kleyan yg julid cerdas... lo paham yeeeee
Sweet Girl
LorenChristian
Sweet Girl
Ya...ya ya ya...
Sweet Girl
Biarin aja di bangga dengan kedudukan nya.
Christian tidak akan tutup mata.
Sweet Girl
Bobok siang dia... kekenyangan habis makan, terus ngantuk.
Sweet Girl
bwahahaha pendarahan haid
Sweet Girl
bwahahaha kasihan Loren... kata Otor seperti anak Anjing saat dikasih susu.
Sweet Girl
bwahahaha belum diapa²in wes hamil ae Ren....
Sweet Girl
Turuooo ae....
Sweet Girl
Anggep aja layak...
Sweet Girl
bwahahaha Elu yg goyang ...
Sweet Girl
iya iya...
Sweet Girl
Hampir
Sweet Girl
ruwet koe Loren... main lari aja... Khan orang jadi mikir lain lain ya...
Sweet Girl
Baik banget Asisten Ransi....
Sweet Girl
Gak wani...
Sweet Girl
ya pasti bohong lah...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!