NovelToon NovelToon
PERNIKAHAN TANPA CINTA

PERNIKAHAN TANPA CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti / Nikah Kontrak / Obsesi / Dijodohkan Orang Tua / Tukar Pasangan
Popularitas:18.9k
Nilai: 5
Nama Author: Emily

Sidney Catrina terlahir dengan nama Sidney Carlotta Thanos, puteri bangsawan Prancis yang berasal dari kota Marseille.

Sidney terkenal sebagai gadis pembangkang, ia menolak memakai nama belakang keluarga dan memilih kabur dari kastil modern yang menjadi tempat tinggalnya sedari dilahirkan ke dunia ketika mengetahui rencana orangtuanya untuk menikahkannya dengan kolega sang ayah yang terpaut usia sangat jauh darinya guna menyelamatkan penyitaan kastil peninggalan kakek buyut Sidney dari hutang yang membelit ayahnya, Alexeus Thanos. Mengakibatkan keluarga mereka mengalami kebangkrutan finansial.

Setelah kabur dari keluarga selama hampir tiga tahun, Sidney di paksa pulang ke rumah dan akan di jodohkan dengan Edxel Leonard Conte yang terlahir sebagai bangsawan Italia.

Bagaimana kelanjutan kisah ini, apakah kali ini rencana Alexius akan berhasil membuat Sidney menuruti keinginan orang tuanya?

Baca ya 🙏
Tinggalkan komentar dan jejak kalian di setiap bab ya reader's kesayangan 🤗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Emily, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MEMBERI PENJELASAN

"A-pa yang harus aku lakukan sekarang, Cassandra telah kembali. Kau pasti menginginkannya. Ternyata kau masih sangat mencintai nya", ucap Sidney lirih.

Perlahan Sidney mengangkat wajahnya, menatap Edxel seakan menyelami isi hati laki-laki yang telah mengisi hari-harinya namun kini harus ia lepaskan. "Aku sadar awal hubungan kita bukan karena cinta. Kau pun masih di rundung duka karena berpisah dengan tunangan mu. Dan sekarang ternyata ia masih hidup, kau pasti akan sangat bahagia bersamanya. Aku tahu itu".

Suara itu terdengar lirih, di sertai isakan. Kristal bening yang menganak di sudut mata Sidney kembali jatuh dengan sendirinya walau ia tahan sekuat tenaga.

"A-ku mohon pada mu, izinkan aku tetap tinggal di LA bersama orang tuaku. Aku akan merawat mommy hingga dokter mengizinkan pulang ke Marseille. Tadi dokter bilang mommy hanya tinggal menjalani satu tes lagi, jika hasilnya bagus sudah boleh pulang ke Marseille beberapa hari depan, melanjutkan pengobatan di sana", ucap Sidney sambil menghapus air matanya yang tak henti tumpah menyentuh wajahnya.

Terdengar tarikan nafas tersengal Sidney dan tarikan nafas berat Edxel.

Mendengar kata-kata yang keluar dari bibir Sidney, spontan Edxel memeluk istrinya tersebut.

Menit berikutnya, Edxel membingkai wajah Sidney, menatap lembut wajah pucat pasi itu.

"Sampai kapanpun kau tetap bersama ku, sayang. Mau Sandra atau siapapun yang kembali di kehidupan ku tidak akan merubah apapun tentang kita".

"Kamu tidak akan kemana-mana. Kau tetap bersama sama ku. Karena aku mencintai mu. Tidak seorangpun yang bisa merubah perasaan ku pada mu. Kau cam itu. Jangan pernah berpikir untuk pergi dari ku, karena hanya ada kau disini", ucap Edxel sambil membawa tangan Sidney menyentuh dadanya yang berdetak lebih cepat.

"Aku tidak bohong mengatakan kehadiran mu sungguh membuatku melupakan masa lalu ku".

Tindakan itu semakin membuat Sidney menangis, namun kali ini bukan air mata kekuatiran ataupun kesedihan, melainkan airmata haru dan bahagia mendengar kata-kata manis yang diucapkan Edxel untuknya.

Jemari Edxel mengusap lembut wajah polos Sidney. "Sekarang sebaiknya kita pulang ke rumah. Aku akan menjelaskan semuanya pada mu tiba di rumah nanti", ucap Edxel lembut kini menggenggam tangan Sidney.

Terdengar helaan nafas Sidney seraya menganggukkan kepalanya.

Terlukis senyuman di bibir Edxel melihat anggukan kepala istrinya. Ia segera membantu berdiri.

"Kita tunda kepulangan kita ke Genoa, kebetulan sekali mommy akan menjalani satu tes lagi jadi kita ketahui dulu hasil tesnya kemudian kita antar mommy pulang ke rumah mu di Marseille. Bagaimana menurutmu?", ujar Edxel setelah keduanya berada di dalam mobil.

Sekilas Ed melihat Sidney yang sudah nampak lebih segar walau masih terlihat guratan lelah di matanya.

"Aku setuju dengan ide mu, Ed", jawabnya seraya menyandarkan kepala pada bahu Edxel.

Hari yang di lalui Sidney terasa berat, membuat tubuh dan pikirannya lelah. Kini wanita itu tidur bersandar pada bahu suaminya. Sementara Edxel fokus mengendarai mobil, sesekali mengecup pucuk kepala Sidney.

Harum rambut Sidney menyeruak memenuhi indera penciuman Edxel. Harum lembut yang akan selalu di rindukannya kapan pun.

*

Kelopak mata Sidney bergerak perlahan ketika merasakan ada yang mengusap lembut punggungnya.

"Ahh nyaman sekali..."

Kata-kata bergumam keluar dari bibir Sidney yang masih memejamkan matanya. Namun jemari lentik itu mengusap-usap tempat sandaran wajahnya.

"Kamu sangat kelelahan. Semalam tidur nyenyak di mobil, sampai-sampai kita tiba di rumah kau tidak tahu. Bahkan aku harus mengangkat mu", ujar Edxel sambil menjumput anak-anak rambut istrinya kebelakang telinga.

Sidney melihat tubuhnya, sudah berganti pakaian. Ia tahu pasti Edxel juga yang melakukan nya.

"Semalam kau membangkitkan gairahku, andai saja akal sehat ku hilang pasti aku sudah memasuki mu", ujar Edxel menggoda istrinya yang langsung membalas kata-katanya dengan kedua mata melotot.

"Kalau kamu tetap melakukannya sama saja kau memperkosa ku. Kau bisa aku tuntut", balas Sidney merubah posisinya dengan menjadikan dada bidang suaminya sebagai sandaran dagunya.

"Kau sudah berjanji menjelaskan semuanya, Ed. Aku tidak lupa". Sidney menatap lekat wajah Edxel yang terlentang. Menuntut penjelasan tentang kemarin.

Edxel membawa tangan kebelakang kepala, sebagai penopang. Kedua netra berwarna kelam milik laki-laki itu menatap langit-langit kamar berwarna putih bersih.

"Aku tidak lupa. Kau benar, kejadian kemarin ada hubungannya dengan Cassandra. Aku melihat teman baik Sandra yang mengetahui semua kejadian yang menimpa Sandra tiga tahun yang lalu. Victoria. Aku yakin yang aku lihat kemarin adalah Victoria. Menurut informasi yang aku terima, ia ada di dalam mobil naas itu bersama Sandra".

"Bagaimana mungkin aku melihatnya kemarin. Makanya aku spontan mengejarnya. Aku ingin memastikan yang sebenarnya", ucap Edxel terdengar geram.

"Sandra pamit pada ku melalui sambungan telpon kala itu, mengatakan akan pergi bersama Victoria dan temannya yang lain menghabiskan liburan akhir tahun di New York sementara aku tidak bisa bergabung bersama mereka karena pekerjaan".

"Aku baru mendapat kabar kecelakaan Sandra satu minggu setelah kejadian. Yang memberi tahu ku orang dari perwakilan organisasi yang biasa Sandra ikut melakukan kegiatan sosialnya".

Sidney mendengar cerita Edxel dengan fokus. Ia bisa merasakan Edxel masih sedih saat mengingat masa lalunya. Seakan ingin menguatkan, Sidney mengusap lembut dada Edxel".

Sesaat hening tidak ada yang bicara, yang terdengar hanya nafas Edxel yang menderu.

Edxel memeluk Sidney. Mendekapnya erat sambil mencium kening istrinya itu.

"Percayalah pada ku, kemarin aku tidak bermaksud apa-apa. Kalaupun ternyata takdir berkata lain, ternyata Sandra masih hidup dan saat ini berada di suatu tempat yang baik-baik saja, aku senang untuknya. Namun bukan berarti kami kembali bersama. Karena aku sadar telah memiliki istri yang aku cintai kini yaitu kamu", ucap Edxel bersungguh-sungguh.

"Sementara waktu ku bersama Cassandra telah berlalu selama tiga tahun. Selama itu pula aku menanti ia kembali ke samping ku. Nyatanya Sandra tak pernah kembali lagi".

Mendengar kata-kata mendalam suaminya membuat perasaan Sidney menghangat, sungguh ia tidak menyangka ternyata Edxel begitu memujanya sebesar itu.

Sidney semakin mengeratkan pelukannya pada tubuh Edxel. Bahkan ia menitihkan air mata mendengar perkataan penuh perasaan Edxel untuknya.

Sidney mendongakkan wajahnya, menatap Edxel. Detik berikutnya tanpa di minta jemari lentiknya mengusap lembut wajah Edxel. Menyatukan bibirnya pada laki-laki yang amat ia cintai itu.

Di perlakukan manis seperti itu, Ed sengaja ingin menggoda istrinya dengan tidak memberikan balasan apapun. Ternyata benar, tindakan Edxel membuat Sidney semakin memperdalam ciumannya.

Namun hanya beberapa saat saja, ia menghentikan aktivitasnya. Wanita itu mengurai pelukannya dan beringsut menjauh hendak turun dari tempat tidur.

Namun Edxel menarik kuat tangan Sidney hingga ia terlentang di tengah-tengah tempat tidur mereka yang berukuran luas.

"Ed...kau mau apa? Karena kau sedang tidak mood, lebih baik aku mandi saja", ujar Sidney melebarkan kedua matanya menatap wajah suaminya berada tepat di atasnya.

"Siapa bilang aku tidak berminat hem? Kau menyentuh sedikit saja tapi akibatnya sangat besar. Kau harus bertanggungjawab menuntaskan pekerjaan mu, sayang. Jangan pernah memulai tanpa penyelesaian", bisik Edxel di telinga Sidney yang membuat tubuh Sidney langsung meremang tak menentu.

"Wait!"

Sidney menahan dada Edxel.

Edxel menghentikan aktivitasnya menjamah titik sensitif Sidney. Keduanya saling berpandangan.

"Demi Tuhan sayang, kau menyiksa suami mu!".

Sidney memberikan tatapan lembut dengan netra indahnya.

"Aku mencintai mu, Ed".

Sesaat Edxel terpaku mendengarnya. Detik berikutnya ia tersenyum bahagia sambil melanjutkan kembali pekerjaan yang sempat terhenti.

"Aku juga mencintaimu sayang", jawab Edxel penuh perasaan. Sementara jemari tangannya mengusap lembut perut rata Sidney.

"Aku sangat menginginkan anak-anak ku lahir dari rahim wanita yang kucintai. Aku mencintai mu.."

...***...

To be continue

1
Amelia
Nah gitu dong nenangi istri tu, cepat kasih penjelasan biar masalah kesalahpahaman nggak berlarut-larut. Hasil bercocok tanam nya Otw baby boy hehe
Srie Handayantie
makasi udah up kak , semoga bisa lngsung next nya yaa
Srie Handayantie
wahhh kalian tuhh yaa so sweet bgt, Ed juga pen langsung punya baby dari Sid makanya kaya kejarr tayang🤭
Eleanor
/Heart/
Rita Manik
lanjut thor
tetap menyimak☺️
Delyana.P
Kasih anak kembar kak Emily pasti semakin sayang. Kita pegang omongan si Ed, kalau tiba-tiba Casandra nongol di gak akan merubah apapun. Awas kalau boong ya Ed
Emily: Nantikan 😊
total 1 replies
Dinda Wei
Udah kebelet pengen punya anak loh thor, kasihan loh mah Ed. Segera kasih anak dong thor. Btw, kok aku yakin Sandra msh hidup dan apa mmg msh gitu Edxel saat di pertemukan lagi nantinya. Awas lo Ed kalau ternyata nggak sesuai ucapan mu
Emily: Di tunggu ya 😉
total 1 replies
Delyana.P
Apapun alasannya, Edxel sudah membahayakan Sidney, di tinggal sendirian di negara orang gitu. Iya kalau Sidney paham daerah sana, kalau gak gimana coba. Apalagi kalo kondisi perut laper di tinggal gitu sama suami, terus gak punya uang pula. Kalau aku sih dah aku uwek2 muka suamiku di depan orang rame. Biar sj malu sekalian semua
Amelia
Berharap Edxel punya penjelasan tentang keraguan Sidney. Kalaupun ada masalah supaya gak lama2 y thor. Masalah di kehidupan nyata dah mumett, jgn pula kau tambah dg masalah di pernovelan yg berputar-putar. Pusing 🤔😩
Dinda Wei
Lantas siapa yang membuat Ed sampe ninggalin biniknya gitu, segitu pentingnya bagi mu Ed? Jangan mau di permainan perasaan, kasih ulti yg tegas suamimu itu Sid kalau emang Cassandra tiba-tiba bangkit dari Kematian
Srie Handayantie
benarkah itu Cassandra??
kau Ampe lupa sama istrimu dan meninggalkannya yaa pantes Sidney merasa terluka 😔
Ratna Komala
apakah itu Cassandra....hanya othor yg tau...
Eleanor
/Heart/
Aninda
/Heart//Heart//Heart/
Mutia
Apakah itu Casandra yg dilihat Ed, sampai2 meninggalkan Sidney, berarti Ed msh mencintai Sandra..
Amelia
Apa tunangan Ed masih hidup dan mengalami amnesia mungkin ya. Kenapa di gantung thor bikin penasaran aja
Delyana.P
Edxel lihat siapa sih? Kamu jangan bikin Sidney kecewa sama kamu ya Ed. Lagian seberapa penting kah orang itu tuh bagi lo sampe ninggalin istri di situ. duhh
Dinda Wei
Apakah lihat Cassandra ya? 🤔
mbu ne
lihat Cassandra kah?
Srie Handayantie
tanggung banget kak /Grimace/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!