NovelToon NovelToon
HANYA SEBATAS ISTRI PENGGANTI

HANYA SEBATAS ISTRI PENGGANTI

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Pengantin Pengganti / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Wanita Karir / Penyesalan Suami
Popularitas:8.4k
Nilai: 5
Nama Author: Moms TZ

Safira Maharani hanyalah gadis biasa, tetapi nasib baik membawanya hingga dirinya bisa bekerja di perusahaan ternama dan menjabat sebagai sekretaris pribadi CEO.

Suatu hari Bastian Arya Winata, sang CEO hendak melangsungkan pernikahan, tetapi mempelai wanita menghilang, lalu meminta Safira sebagai pengantin pengganti untuknya.

Namun keputusan Bastian mendapat penolakan keras dari sang ibunda, tetapi Bastian tidak peduli dan tetap pada keputusannya.

"Dengar ya, wanita kampung dan miskin! Saya tidak akan pernah merestuimu menjadi menantu saya, sampai kapanpun! Kamu itu HANYA SEBATAS ISTRI PENGGANTI, dan kamu tidak akan pernah menjadi ratu di istana putra saya Bastian. Saya pastikan kamu tidak akan merasakan kebahagiaan!" Nyonya Hanum berbisik sambil tersenyum sinis.

Bagaimana kisah selanjutnya, apakah Bastian dan Safira akan hidup bahagia? Bagaimana jika sang pengantin yang sebenarnya datang dan mengambil haknya kembali?

Ikuti kisahnya hanya di sini...!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Moms TZ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 26

...***...

Tuan Gustav menatap gadis cantik di hadapannya dengan pandangan tak percaya dan penuh selidik. Beliau bahkan mengusap netranya berulang kali demi memastikan penglihatannya tidak salah.

"Ini Farah, Pi. Putri Papi..." Farah membalas tatapan Tuan Gustav dengan netra berkaca-kaca.

Sungguh perjalanan dirinya untuk sampai kembali di mansion Tuan Gustav sangatlah tidak mudah dan penuh perjuangan yang panjang.

"Tunggu...! Kamu Farah Dilla Hutomo, putri Arifin Hutomo? Benarkah?" tanya Tuan Gustav penuh dengan keraguan.

Beliau tentu saja tidak akan percaya begitu saja, tanpa bukti kuat bahwa gadis yang berdiri di depannya adalah benar-benar putri sahabatnya.

"Benar, Pi. Ini Farah... putri Papa Arifin Hutomo dan Mama Meutia Hanifah. Farah bisa membuktikannya, jika Papi meragukannya." Farah menoleh pada pasangan suami istri paruh baya yang bersamanya.

"Dan perkenalkan mereka adalah Abang Unang dan Emak Entin, para malaikat penolong Farah, atas insiden yang terjadi malam itu. Mereka yang telah merawat Farah selama ini hingga akhirnya bisa sampai kembali di tempat ini," jelas Farah.

Tuan Gustav dan Abah Unang pun bersalaman, demikian juga dengan Emak Entin.

"Baiklah, kalau begitu. Ayo, ikut papi masuk ke dalam, karena papi juga ingin mendengarkan penjelasan lebih lanjut tentang apa yang terjadi di malam itu." titah Tuan Gustav, setelah melihat kesungguhan di mata Farah.

Mereka duduk di ruang tamu setelah masuk ke dalam mansion. Pasangan suami istri itu bahkan ternganga melihat kursi berhiaskan ukiran yang indah, serta kemegahan ruangan utama mansion Tuan Gustav. Sehingga keduanya memilih duduk di lantai karena merasa takut akan mengotori tempat tersebut.

"Duduklah di kursi, Pak, Bu! Anda adalah tamu di rumah kami, jadi jangan merasa sungkan," kata Tuan Gustav dengan ramah.

"Tapi, Tuan... Kami hanyalah nelayan miskin dari kampung. Kami takut jika akan mengotori kursi yang indah ini," jawab si Bapak itu.

"Hahahaha... kalau takut kotor, nanti bisa dibersihkan lagi. Jadi, silakan duduk di atas bersama dengan Farah," titah Tuan Gustav dengan tegas.

"Baiklah, jika Anda memaksa, Tuan," sahut Abah Unang yang membuat Tuan Gustav tersenyum.

"Sekarang coba kamu ceritakan apa yang terjadi di malam itu Farah!" pinta Tuan Gustav, setelah semua tamunya duduk dengan tenang.

"Malam itu..." Farah di bantu Abah Unang mulai menceritakan apa yang terjadi, mengapa dirinya bisa sampai menghilang tanpa jejak.

***

Flashback on

Farah keluar dari kamarnya, dengan menyeret sebuah koper. Beberapa menit yang lalu dia baru saja pulang dari rumah sakit. Ia tampak begitu tergesa-gesa karena takut terlambat datang ke hotel tempatnya menginap.

Padahal seharusnya dirinya sudah mengambil cuti, karena keesokan harinya dia akan mengakhiri masa gadisnya, tetapi sebagai dokter dan sekaligus pimpinan rumah sakit keluarganya dia memiliki tanggungjawab yang besar. Oleh karena itu, kali ini dia berusaha untuk tidak mengecewakan pihak mempelai pria yang telah mengatur semuanya.

Namun seketika langkahnya terhenti, manakala pesawat telepon di rumahnya berdering. Diapun langsung mengangkatnya dan menjawab.

"Ya, hallo... Apa...!!!"

"...."

"Baik, saya akan segera ke sana!"

Rupanya panggilan dari rumah sakit yang memberitahu bahwa keadaan sangat darurat, sementara tenaga medis merasa kewalahan menangani pasien korban laka lantas beruntun.

Farah merasa dilema, antara menyelamatkan pasien atau urusan pribadinya. Namun akhirnya dia memutuskan kembali ke rumah sakit dan memilih untuk menyelamatkan nyawa pasien.

Sesampai di rumah sakit, dia segera bergabung dengan yang lain berjibaku dan berpacu dengan waktu.

"Dokter Farah, seorang pasien dalam keadaan terluka parah, tulang rusuknya patah,"

"Baik, kita lakukan operasi segera." Hingga tiga jam kemudian barulah operasi tersebut selesai. Dan keadaan mulai terkendali.

Setelah memastikan semua aman, Farah memutuskan untuk pulang. Didera rasa lelah dan mengantuk, tetapi dia tetap nekad mengemudikan mobilnya sendiri di tengah malam, menuju ke hotel. Padahal saat itu cuaca tidak mendukung, dan sedang turun hujan meski dengan intensitas ringan.

Saat sampai di sebuah tikungan yang mana penerangan sangat minim, tiba-tiba sebuah truk bermuatan tanah melintas dengan sorot lampu yang menyilaukan sehingga membuat Farah tersentak kaget, lalu secara reflek membanting setir ke kiri, dan sangat disayangkan mobilnya justru menghantam jembatan dengan bunyi dentuman yang sangat hebat

Bruaaakkkk

Byuuuuurrrr

Alhasil mobilnya pun terjun ke sungai yang saat itu berarus sangat deras. Farah hanyut bersama mobinya, tetapi tidak berlangsung lama dia berhasil keluar dari mobil dan berenang menuju ke tepian.

Namun, karena arus yang deras Farah pun terhanyut dan tubuhnya mengapung sampai akhirnya tersangkut di antara akar pohon bakung.

"Ya Allah...lindungilah hambaMu ini," doa Farah dalam hati, sebelum akhirnya dia menyerah dan menutup mata.

 Hingga sore hari kemudian barulah tubuh Farah diketemukan oleh nelayan yang sedang menjaring ikan di sungai bersama sang anak, yaitu Abah Unang dan Udin. Saat ditemukan, kondisi Farah dalam keadaan mengenaskan. Banyak luka di sekujur tubuhnya, sehingga Abah Unang menyangkanya sesosok mayat.

"Eh, Din. Ini mayat atau bukan, ya?" gumam Abah Unang, lalu memeriksa denyut nadi sosok tersebut

"Ada apa, Bah?" tanya Udin.

"Oohh... Dia masih hidup, Din. Tapi denyut nadinya sangat lemah. Ayo, bantu abah membawanya ke puskesmas," ajak Abah Unang kepada anaknya.

Dengan dibantu oleh Udin sang anak, Abah Unang membawa Farah ke puskesmas, menggunakan perahu. Akan tetapi, saat melihat kondisi Farah yang sangat kritis, akhirnya dirujuk ke rumah sakit umum daerah.

Tiga bulan lamanya Farah koma di rumah sakit, dan selama itu pula istri Abah Unang yaitu Emak Entin bergantian menunggui Farah.

Hingga suatu hari di malam yang hanya ada kesunyian, Farah akhirnya membuka mata.

"Di mana aku ini?" gumamnya dalam hati.

Ia mencoba menggali ingatannya tentang insiden yang dialaminya.

"Alhamdulillah, akhirnya Eneng bangun juga setelah sekian lama," seruan terdengar oleh Farah, dan ia menemukan seorang wanita paruh baya yang sangat asing olehnya tampak begitu bahagia.

Namun dia kesulitan untuk berkomunikasi, sehingga dokter yang menanganinya memutuskan bahwa Farah harus menjalani fisioterapi untuk bisa berjalan dan berbicara kembali. Itupun juga membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Farah sangat beruntung, dia bertemu dengan keluarga Abang Unang yang dengan tulus ikhlas memberikan kasih sayangnya. Bahkan rela menjual ladangnya demi pengobatan dirinya. Tanpa mengeluh keluarga itu begitu sabar dan telaten merawat Farah hingga sembuh, karena Farah sendiri pun memiliki tekad yang kuat untuk kembali seperti sedia kala.

Ketika keadaannya yang mulai berangsur membaik, Farah mulai membuka jati dirinya, yang tentu saja membuat Abang Unang beserta keluarga tercengang. Farah pun mengutarakan niatnya untuk kembali ke ibukota menemui keluarganya.

Flashback off

***

Kira-kira flashbacknya sudah pas belum ya, komen dong....🤗

Bersambung....

1
ora
Hilangnya Farah saat pernikahan ternyata karena kecelakaan dan itu musibah.

Takut banget kalau Bastian tetap harus menikahi Farah.

Semoga Bastian bisa tegas dan Safira enggak menyerah dengan pernikahan mereka😔😔
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: semoga saja, tp bagaimana klo kanjeng mami tetap memaksa bastian menikahi farah?
total 1 replies
Nar Sih
mslh besar sedang menanti /Sob//Sob/
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
kena gampar gk tuh si nyonya
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: 🤫🤫🤫🤫🤫
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
batangnya td udah dikeluarin bu, tp sekarang udah dimasukin lg🤣🤣🤣
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: astagaaaa....🤧🤧🤧
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
jangan dilanjut ya. kasihan si nyonya udah tantrum. entar kualat kamu, bisa dikutuk kamu jd ubur² ikan lele🤣🤣
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
kan udah dikasih air aki bas🤣🤣 plus udah dicharger. dijamin baterenya awet
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: tahu aja kak /Grin/
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
si nyonya lg tantrum kagak diberi minum. udah, dikasih minum racun aja
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
tenggelam sampe ke dasar samudera ya bas🤣🤣 awas bisa keracunan air laut bas🤣🤣
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: duuuhhh....😂😂😂😂😂
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
malah nganuan🤭🤭 pdhal si nyonya lg nungguin air minum, bastian malah nyetor air aki dulu🤣🤣
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: biar lancar kak
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
bentar lagi bakal ada macan ngamuk nih🤣🤣
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
udah sampai ke tingkat posesif ya Bas🤭🤭
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
salah satu pelanggar sumpah dn janji dokter🤣🤣
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
ya allah ... pengen ku tabok dah si nenek lampir ini🤧
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: silakan, ikhlas
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
lo pikir jenis kelamin si jabang bayi bisa diatur di dlm perut😠 sembarangan aja tuh lambe😅
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: sabar kak, jangan sampe darting loh 🤭
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
sembarangan aja mulutnya. bikin emosi deh😠
FT. Zira
nyesss gak tuh/Joyful/
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: sak puolee
total 1 replies
FT. Zira
sudah dibegituin masih aja belum sadar diri😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: gak ada sadarnya, dia kan pingsan /Facepalm/
total 1 replies
FT. Zira
modus ngajak mandi bareng
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: kode....
total 1 replies
ora
Farah dateng. Terus bagaimana nasib Bastian sama Fira/Sob//Sob/
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: entahlahhh...kita ikuti drama selanjutnya
total 1 replies
ora
Bagus tuh. Jawab Kanjeng mami😒
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: gak bisa jawab yg ada mlh marah
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!