NovelToon NovelToon
KARMA

KARMA

Status: tamat
Genre:CEO / Hamil di luar nikah / Romansa / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Tamat
Popularitas:911.1k
Nilai: 4.9
Nama Author: santi.santi

Novel ini menceritakan tentang sebuah KARMA yang di terima oleh Mesya, si pemeran antagonis dalam hubungan Bisma dan Alya.
Dalam hidup Mesya, Bisma adalah dunianya, jadi dia menghalalkan segala cara untuk menghancurkan hubungan Bisma dengan Alya.
Namun satu kesalahan yang di buat Mesya hingga membuat Alya hamil dengan orang suruhannya, sehingga membuat kekasih dari Bisma itu trauma berat dan mengakhiri hidupnya.

Bisma yang tidak terima dengan apa yang Mesya perbuat sampai dia kehilangan wanita yang ia cintai, dia memutuskan untuk membalas semua perbuatan Mesya.
Bisma benar-benar membuat Mesya hancur sehancur-hancurnya.
Bagaimana cara Bisa membalas dendam??
Apa Mesya sanggup bertahan di saat semua orang sudah pergi meninggalkannya??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santi.santi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Asal kamu bahagia

Jempol Mesya bergerak cepat menscroll kebawah galeri ponselnya. Jantungnya berdetak tak karuan ketika mendapati semua foto Bisma di ponselnya. Foto yang dari dulu di kumpulkan Mesya secara diam-diam. Memang sebucin itu Mesya kepada Bisma.

"Kenapa??" Tanya Bisma dengan tanpa rasa bersalah.

"I-ini..." Mesya sungguh ingin menangis rasanya.

"Aku menghapus semuanya, foto jelek seperti itu kenapa haru di simpan??"

Mesya menganga tak percaya. Bisma tak tau betapa bahagianya Mesya hanya mendapatkan foto yang di sebut Bisma jelek itu.

"Kak Bisma tidak pernah jadi aku, makanya Kak Bisma dengan mudahnya berkata seperti itu!!" Dari tadi Mesya hanya bisa menangis saat berhadapan dengan Bisma, namun kali ini begitu terlihat kesal.

"Memangnya apa artinya foto itu untuk mu??"

Yang sebelumnya Mesya ingin meluapkan kekesalannya, kini langsung terdiam tak mampu membuka bibirnya karena pertanyaan itu.

Bisma tersenyum miring melihat perubahan wajah Mesya yang tampak sedih. Dengan gerakan cepat Bisma merebut kembali ponsel Mesya.

"Mulai sekarang kalau mau foto bilang aja, nggak usah candid gitu. Kaya penguntit aja"

Mesya langsung menegang kala Bisma justru berpindah duduk di sisi ranjangnya dengan tangan yang merangkul pundak Mesya. Meski tadi mereka sempat berpelukan namun kembali dengan jarak sedekat ini membuat jantung Mesya tidak normal.

"Ayo senyum" Perintah Bisma karena dia sudah siap dengan kamera di depan wajah mereka berdua.

Begitu gugupnya Mesya sampai tidak bisa menarik bibirnya untuk tersenyum. Padahal ini adalah salah satu harapannya dari dulu, yaitu foto satu frame bersama Bisma.

Cekrek..

Satu foto sudah di ambil Bisma untuk Mesya.

"Ini, simpan saja yang ini. Aku memang sengaja menghapus semua foto ku di ponselmu karena aku ingin menggantinya dengan yang baru" Mesya melihat foto mereka berdua yang kini sudah berada di galeri ponselnya.

"Maksud Kak Bisma??"

"Mesya, dengarkan aku!!"

Bisma sama sekali tidak merubah posisinya, dia tetap duduk di atas ranjang dan berdekatan dengan Mesya. Sungguh tidak ada jarak di antara mereka saat ini. Wajah Bisma pun begitu dekat dengan Mesya.

"Mulai saat ini, aku akan menebus semua kesalahanku kepadamu. Aku akan bertanggung jawab untuk semuanya. Kita besarkan anak kita sama-sama ya??"

Mesya akui saat ini dia sungguh bahagia saat ini, mendengar Bisma yang secara langsung mengatakan ingin bertanggungjawab atas dirinya. Namun banyak hal yang Mesya pikirkan tentang mereka berdua.

"Kamu mau kan??" Bisma menatap Mesya dengan lembut menunggu jawaban wanita di dekatnya itu.

"Apa Kak Bisma yakin mau membesarkan anak yang lahir dari rahim wanita j*lang sepertiku??"

Deg...

Bisma tak menyangka jika kata-kata kejamnya membekas begitu dalam di hati Mesya.

"Aku ini wanita jahat, aku orang yang sudah merenggut kebahagiaanmu. Aku orang yang tega membuat kekasihmu pergi untuk selama-lamanya. Apa Kak Bisma yakin dengan keputusan yang kamu ambil itu??" Dengan tenang Mesya mengeluarkan isi hatinya.

"Kak, walaupun Kak Bisma tidak mau bertanggungjawab tentang anak ini, atau bahkan Kak Bisma tidak mau mengakuinya, Kak Bisma tenang saja karena aku akan tetap menyayanginya. Aku bisa merawatnya sendiri Kak, jadi Kak Bisma tidak perlu merasa bersalah atau terbebani karena aku dan anakku" Bisma memicing tajam karena Mesya hanya menyebut bayi mereka dengan "anakku".

"Anak kita Mesya!!" Tekan Bisma.

"Aku akui aku memang salah karena menyakitimu terlalu dalam. Tapi aku tidak ingin terjebak dalam bilik penyesalan karena telah mengabaikan kalian ak..."

"Kak" Mesya menyela omongan Bisma.

"Kalau Kak Bisma ingin kita bersama hanya untuk membesarkan anak kita, nanti akhirnya tidak akan baik Kak. Tolong pikirkan jauh ke depan. Kak Bisma juga belum bisa membuka hati lagi setelah kepergian Alya kan?? Kalaupun Kak Bisma bisa mencintai lagi, Kak Bisma berhak mendapatkan wanita yang pantas untuk Kak Bisma"

"Siapa yang pantas?? Katakan wanita seperti apa yang pantas untukku!!" Mesya melihat kilatan kemarahan dalam diri Bisma.

"Tentu saja wanita yang baik seperti Alya" Mesya memaksakan senyum tipisnya. Tapi senyuman Mesya itu justru terlihat mengenaskan bagi bagi Bisma.

Sudah jelas-jelas Mesya mencintainya. Tapi kenapa wanita yang sedang mengandung darah dagingnya itu justru mengingkari perasannya sendiri.

"Munafik sekali kamu Sya!!"

Bisma bangkit menjauh dari Mesya. Pria itu malah menunjukkan punggungnya pada Mesya.

"Bukankah kamu mencintai ku?? Buktinya sedalam apapun aku menyakitimu tapi aku tidak membenciku sama sekali. Tapi kenapa kamu justru menolak untuk hidup bersama ku?? Bukankah itu impian kamu dari dulu??" Bisma tidak mau menunjukkan wajahnya yang sudah terlihat mengerikan kepada Mesya.

Tentu saja hati Mesya kembali perih karena kata-kata Bisma itu. Seakan-akan Bisma menilai Mesya hanyalah wanita yang buta karena cinta.

"Memang benar, itulah yang aku inginkan dari dulu. Tapi kini aku sadar, jika perasaanku yang harus berjuang sendiri, mau selama apapun kita bersama, pasti kita tidak akan bahagia Kak. Sudah cukup aku menghancurkan kamu karena kepergian Alya. Aku ingin melihat kamu bahagia Kak, meski dengan wanita lain pun sekarang aku sudah rela"

"Benarkah??" Bisma menoleh ke belakang ingin melihat reaksi Mesya. Bisma tau jika yang Mesya ucapkan itu hanyalah omong kosong belaka.

"Iya, tentu saja" Bibir Mesya mengulas senyum namun matanya yang berair itu tidak bisa berbohong.

"Katakan sekali Mesya, apa kamu rela aku bahagia dengan wanita lain??" Bisma kembali mendekati Mesya.

"A-aku rela asal kamu bahagia" Mesya tidak bisa menahan bibirnya yang bergetar.

"Buls**t!!"

Bisma menundukkan wajahnya dengan tangannya yang menarik tengkuk Mesya cepat. Bisma yang susah tidak tahan melihat bibir Mesya mengeluarkan kebohongan lagi, akhirnya Bisma membungkam bibir Mesya dengan bibirnya.

Bisma merasa marah saat ini karena dia sudah melawan egonya sendiri demi Mesya. Namun yang ia dapat adalah penolakan dari Mesya. Meski Bisma tak yakin dengan perasaannya sendiri, namun hatinya tidak suka jika Mesya menolaknya. Bisma ingin Mesya selalu berada di dalam jarak pandangnya. Bisma ingin selalu berada di dekat Mesya. Terbukti selama berbulan-bulan ini Bisma selalu mengawasi Mesya meski bibirnya terus mengatakan benci.

Bisma tidak menggerakkan bibirnya, hanya menempelkannya saya bibir merah muda itu untuk beberapa detik.

"Jangan pernah katakan sesuatu yang bertentangan dengan hatimu Sya!!" Ucap Bisma setelah melepaskan bibir Mesya.

Sementara Mesya masih membeku, dia bisa mendengar dengan baik apa yang Bisma katakan. Namun seluruh badannya terasa kaku tak bisa di gerakan.

"Aku tidak peduli omong kosong dari bibirmu itu. Mulai besok kita jalani hidup kita bersama-sama. Setelah anak kita lahir, aku akan segera menikahi kamu. Sekarang istirahat dulu, aku keluar sebentar"

Bisma membantu Mesya berbaring, menyelimuti Mesya hingga sebatas dada Mesya sebelum Bisma benar-benar keluar.

"Benarkah yang aku dengar ini?? Apa memang takdirku bersama Kak Bisma harus melewati hal menyakitkan dulu?? Rasanya tidak nyata bahkan seperti mimpi"

1
⍥⃝⃝꩗ᴜᥱ֟፝ᥱɴ_𝔅𝔢𝔢𖹭.ᐟ🐝
Di bab sebelum sebelumnya itu kan, pagi Mesya datang terus kejadiannya Alya BUNDIR di malam hari, pasti ada org lain lagi selain Mesya yg datang. karena biasanya yg kasusnya seperti Alya, tertekan batin pasti setelah Mesya pulang, seharusnya di saat itu jga Alya BUNDIR.
Rafiii Rafi'a
benar2 menguras air mata
Neng Alifa
cari perkara nih laki /Frown/
Khoerun Nisa
hrusnya udh prhatian keanknya juga hrus brsukur jgn jdi brtingkh mnginginkn lebih bgtu bima kn emng cinta mati ma Alya loh
Khoerun Nisa
keren
Nur HafniOctavia
keren🤩🤩🤩
Mrs. Ketawang
Cerita yg sangat KEREN dan MENARIK...
Dunia khayalku serasa di obrak abrik dg mmbaca karyamu thoor...
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Mrs. Ketawang
Keren keren keren
Cerita yg sangat KEREN beda dari yg lain...👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Semangat Berkarya 💪🏻💪🏻
Mrs. Ketawang
Loh trnyata Alya jg sudah move on,...aaaaa sia" aq ikut meratapi kandasnya hubungan Alya dan Bisma🙈🙈🙈
Benar" penuh kejutan dari kk Santi👍🏻👍🏻
Mrs. Ketawang
Stelah di bikin nangis sama Mesya😭
lanjut greget bgt sama Bisma 😠
eh skrang di buat meleleh hatiku sama Bisma Mesya 😍
Mrs. Ketawang
Bisma Mesya akan menikah
Alya tinggal nyanyi "Tak Jodoh" by T2...
Gen Milenial pasti tahu lagunya🤣🤣
Mrs. Ketawang
Sbgitu baik dan tulus ikhlasnya hatimu Alya😭😭
Mrs. Ketawang
BenCi = Benar Benar Cinta
itulah KARMA bagi Bisma yg skrang BuCin Gila pada Mesya hanya krn mimpi😤
Kasihan Alya menjga jodoh org lain slama 10th lbih,sakit hatiku thoorr😢
Dini Dian
udah selesai aja
Mrs. Ketawang
Alya definisi wanita baik dan tulus
Sudah di sakiti sbegitu dalamnya mau mnrima dg lapang dada akan takdirnya...
10th lebih jagain jodoh org lain😭😭
Mrs. Ketawang
Sudah betul nih cerita judulnya KARMA...
yg dpt KARMA bukan Mesya tp Bisma,. Dulu sgt membenci Mesya,dan skrang stelah mimpi itu jd gila gara" cintanya kpd Mesya...
Yg sangat kasihan adalah Alya,menjaga jodoh org lain slama 10th lebih🤣🤣
Mrs. Ketawang
Gilaaaaaa🙈🙈🙈
hanya krn mimpi sampe mmbuat jungkir balik perasaan Bisma
cecla9
pokoke makjos Jos gandossss
cecla9
kereeeeen
Mrs. Ketawang
aq meragukan cinta Bisma ke Alya,hanya gara" mimpi semalam cinta Bisma ke Alya luntur begitu saja... apa benar slama 10 th lebih Bisma yakin mencintai Alya atau hanya sbatas suka kagum krn Alya wanita sederhana gak kegatelan sperti Mesya dlm mngejar cinta Bisma...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!