Perjuangan untuk tetap hidup untuk mencari keberadaan keluarga nya
apa masih hidup.
dengan bersabar walaupun nyawanya hampir Melayang
kesengsaraan tiada hentinya.
tidak sengaja latian sendiri dari buku usang yang akan dibuang.
latihan untuk mengisi kedukaan nya membuahkan hadil.
Tampa sengaja ada kabar ternyata orang tuanya masih hidup dalam Penyekapan
pemerasan yang dengan paksa mengambil harta sawah rumah kebon milik orang tuanya.
penyekapan dan tindakan berlangsung hingga kedua orang tuanya berhasil melarikan diri.
tetapi tertangkap lagi
ada saat ini Pemuda Bayu Buana datang menolongnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sony Suprapto, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Paduka Turangga Sembuh dipeluk Seroja
" Selamat berjumpa Paduka Temanku. "
Ucapan Temanku membuat Paduka bingung siapa ini tamunya. Sepertinya pernah bertemu dimana lupa.
" Seroja, Cepat beri salam dan peluk Eyangmu itu ? "
Lanjut ucapan Pendekar Jaya.
Pangeran Rangga bingung mengapa tamunya ini nyuruh Peluk Eyangmu itu.
orang ini berani bicara tidak Sopan, temanku. Apa menghina.
Tapi aku tidak boleh gegabah, barangkali memang Pendekar ini memang teman Ayahanda nya dahulu saat masih muda.
Aku harus sabar sampai nanti akan kutanyakan lebih lanjut apa maunya. Tidak sopan amat ini kan Raja.
Bramajaya Melakukan perintah kepada Seroja Sesuai Penunjuk yang diperolehnya.
Sementara Pangeran Rangga putra tidak paham akan hal seperti itu.
Si Gadis kecil Seroja menuruti semua yang perintahkan Eyang Jaya, Seroja senang lalu lari menghampiri Paduka sambil berkata.
" Eyang aku kangen ingin jalan jalan ke taman. bersama Eyang Raja !"
Seru Seroja bergegas mendatangi Raja dan Langsung memeluk Paduka Raja.
" Bruk.."
Paduka terkejut sampai kursinya miring akan roboh.
" Uh ..?"
Paduka melihat Saroja seakan Melihat cucunya yang akan memberikan perlindungan terhadapnya dan menjaga dirinya
spontan Paduka Raja memeluk Gadis Seroja.
" Eyang Kakek ayoh kita jalan ke taman.!" Sambungnya ucapan Seroja.
Kelakuan Gadis Seroja membuat Pangeran Rangga putra Marah !
Hendak menangkap gadis Seroja dan Tamu temanku itu.
" Putri kecilku..? " Ucapan Paduka.
Tiba tiba Paduka menghentikan tindakan Putranya.
Rasa lumpuhnya ada getaran tenaga ! Perlahan Paduka berusaha bangkit untuk memenuhi ajakan Gadis Seroja.
Dan seisi ruangan terperanjat. Paduka bisa berdiri dengan digandeng Gadis Kecil usia 7 tahun Serojo itu.
Paduka berjalan bersama Gadis 7 Tahun Seroja menuju Taman istana.
" Ayahanda? Jalan..?" Pangeran dan
semua yang ada di Istana yang hadir masih terheran-heran mengikuti jalan ke Taman.
Paduka senang bukan main. Bisa berjalan "Hah. Aku sembuh dipeluk oleh Seroja ini."
Paduka coba lagi berjalan lebih cepat. Dan hasilnya bisa lebih cepat.
" Wuii..! Aku sekarang bahkan lari Juga bisa.!"
Dengan tersenyum senang tiba tiba Paduka membopong Si Kecil Saroja sambil tetap melangkah menuju Taman.
Saroja Tertawa lucu senang dibopong Paduka Turangga.
" Ya aku sembuh ! Aku bisa jalan jalan ke taman !" Berulang kali kata kata itu diulang oleh Paduka juga keluarga besar istana gembira Paduka Sudah Sembuh.
" Paduka bisa jalan . Paduka sembuh !!" Seru Pangeran Rangga putra senang sekali.
Pangeran Rangga putra melihat Ayahandanya Paduka Turangga Sembuh Setelah di Pelukan Gadis Seroja.
Pangeran Gembira dan segera memeluk Gadis Seroja dianggap Adiknya sendiri.
Ibu suri senang sekali segera memeluk Gadis Seroja dan Ibu suri minta agar Seroja tinggal istana saja diangkat sebagai cucunya sendiri.
Kemudian Paduka raja dan Pengeran memberikan Hadiah kepada Pendekar Jaya.
Tetapi sang Pendekar berkata agar Seroja saja yang menerima. nanti bisa dibagikan kepada tetangga yang pernah peduli padanya.
" Saya Minta Seroja dijaga dan dilindungi sebagai Cucunya angkat keluarga Raja.
Tetapi nanti saat usianya 12 tahun Seroja Mohon Diantar ke Kerajaan Banjar Raya. Dan Disana Seroja Harus Berlatih Kanuragan Kerajaan Banjar Raya.
dan itu memakan waktu Selama dua tahun.
Kalau Raden Rangga putra ingin meningkatkan Ajian Jurus Kanuragannya bisa sekalian berlatih bersama Seroja."
Permintaan Pendekar Jaya disambut gembira.dan Pangeran Rangga putra nanti yang akan Pengantar Gadis Ajaib Seroja sekalian Dirinya juga ingin berlatih meningkatkan Ilmu Kanuragannya.
Apalagi setelah mengetahui kalau Putri Seroja sudah yatim piatu putri prajurit Suntoro.alm. Prajurit Kerajaannya.
Ternyata Paduka Bramajaya Sudah mengetahui sang raja akan sembuh apabila didoakan Seroja.
Doanya Seroja sangat manjur. Ucapan Seroja Ayoh jalan jalan ke taman " itu ternyata merupakan doa untuk kesembuhan Paduka Turangga.
Kebetulan juga ada keluarga istana sakit tidak Wajar sudah dua bulan belum sembuh.
Maka ketika minta didoakan Oleh gadis Seroja melalui Air Doa.
Esok harinya Raden Subandi yang sudah dua bulan Sakit.
Raden Subandi sembuh.
Seroja menjadi semakin disayang oleh Keluarga istana.
Pada Akhir perpisahan dengan Pendekar Jaya, Paduka Turangga berbincang lama akhirnya mereka teringat dan mengetahui ternyata Pendekar Jaya Adalah Paduka Bramajaya.
Dulu Paduka Turangga pernah berkunjung ke kerajaan Banjar Raya.
" Maafkan Kami, Paduka BramaJaya ! Kami tidak menyabut dengan Baik." Ucapan Raden Rangga Putra dan Paduka Turangga.
" Tidak, Apa ! Petunjuk pengobatan untuk Raden Turangga memang begitu cara yang dilakukan Oleh Putri Ajaib "
" Putri Ajaib ?!" Paduka ingin tahu siapa putri Ajaib ?
" Putri Kecil Saroja. Adalah Putri Ajaib. Apa yang didoakan manjur terkabul..
":Ingat Doa yang diucapkan oleh Seroja tadi ?" paduka dan Pangeran tidak mengerti. Tetapi ibu suri yang selalu disamping Paduka berkata.
" Eyang, Ayo jalan jalan ke Taman.! Kata Ibu Suri.
" Itu tadi yang saya Ingat Putri Seroja Berkata.
Oh.. Jadi itu ternyata Doa yang dipanjatkan oleh Putri Seroja?" Paduka Senang Sekali bersyukur Saroja sekarang bersama keluarga istana.
" Tadi saya juga Berkata Selamat berjumpa Paduka Saudaraku ! Itu saya ucapkan Agar Paduka teringat saat dulu Berkunjung ke Kerajaan saya Banjar Raya." Paduka Turangga Tertawa teringat Saat dalam perjalanan ke Kerajaan Banjar Raya mampir makan di Warung Kedai Nyimas Ratu.
" Saya juga menginginkan Gadis Seroja untuk tinggal bersama kami di Kerajaan Banjar Raya. Tetapi dalam petunjuk yang saya dapatkan Kerajaan Pakis Aji lebih membutuhkan.
paduka Turangga Terperanjat ketika Paduka BramaJaya mengatakan juga mengingatkan Gadis Ajaib Seroja.
Tetapi Kemudian Paduka kembali tenang Kerajaan Pakis Aji lebih membutuhkan.
Pangeran dan Paduka Turangga senang sekali berterima kasih kepada Paduka Bramajaya.
Yang telah menyembuhkan sakit Lumpuhnya.
Karena tanpa Paduka Bramajaya Gadis Ajaib Seroja tidak mungkin bertemu dan bisa mengobati Paduka Turangga.
*
Pak Masduki ketua dusun Tegalrejo Mendengar kalau Paduka raja sudah sembuh. Dan disembuhkan oleh gadis Ajaib. dibantu Pendekar Jaya.
Penduduk setempat Dusun Tegalrejo turut senang Paduka Turangga sudah Sembuh dari sakit lumpuh sudah hampir dua puluh bulan.
" Siapa Gadis Ajaib itu. Saroja?" Mengetahui Yang menyembuhkan Paduka Turangga Adalah Serakah Gadis Ajaib.
" Oh iya. ,! Benar Seroja Doanya manjur aku pernah didoakan saat akan jualan ke pasar. Dan benar dagangan saya laris habis."
Gadis Seroja yang dulu disia siakan oleh masyarakat dusun Tegalrejo. Ternyata Seroja Adalah Gadis Ajaib bisa mengobati Paduka Turangga.
Seroja Kini menjadi orang kaya dan menjadi keluarga Istana raja.
Saudara Ayahnya dan keluarganya yang telah mengusir seroja dan Ibunya sampai sakit dan meninggal.
Menjadi cemoohan masyarakat tetangga.
Mereka malu. Telah mengusir dan mengatakan gadis Seroja gadis pembawa sial harus diusirnya.
Penduduk Tetangga masyarakat sekitar akan mengusirnya. Ketika mengetahui Kelakuan tidak pantas Saudara Suaminya itu.
Bahkan merampas Rumah Ayahnya Seroja.
Tetapi dengan memohon maaf kepada Warga dan Pak Masduki kepala dusun Tegal Rejo sehingga Warga tidak jadi mengusir nya.
*
Suatu hari Pangeran Rangga Putra dan Adiknya Putri Asia yang sebaya dengan Gadis Seroja. berkunjung ke Dusun tegalrejo dengan Empat puluh Pengawal.untuk Mengantar Gadis Seroja.
karena Seroja ingin bertemu dengan bapak Giman, Ibu Kamsia dan pemuda Tarsono.
untuk memberikan bantuan kepada tiga orang itu.
Karena pak Giman dulu sering membantu menangkap ikan Di kali untuk dimakan Seroja.
Dan Ibu Kamsia sering memberikan makanan saat Seroja kelaparan sehari belum makan.
Dan Darsono dan Adiknya Mila,
juga sering memberi kue sambil menemaninya di Gubuk malam hari. Walau hanya beberapa kali.
Mereka senang mendapat hadiah sumbangan dari Seroja bisa untuk buka usaha. Mie Ayam Atau Bakso.
Kapala dusun juga mendapatkan untuk kepentingan konsumsi walau tidak banyak.
Keluarga Ayahnya yang mengusirnya malu mau minta bantuan.
Tetapi Gadis Seroja tetap memberikan bantuan tetapi tidak banyak.
Paduka Turangga bersyukur Gadis Seroja Gadis yang baik.
Putri Seroja merupakan Mahkota Kerajaan Pakis Aji.
Putri Saroja selalu berdoa untuk kejayaan dan kemakmuran Kerajaan Pakis Aji
Kerajaan Pakis Aji aman tiada perselisihan antara Pejabat Tinggi Kerajaan.
Kerajaan makmur Ekonomi maju Kerajaan Pakis Aji Semakin maju.
Tanpa Terasa Perjalanan waktu berlalu dengan cepat Gadis Seroja sudah berusia dua belas tahun lebih Tiga bulan.
Selama perjalanan waktu banyak Suka dan duka telah dilalui Gadis Seroja.
Seperti musibah terjadi setahun yang lalu. Ketika itu Ada Keluarga Pangeran Rangga Putra yang berada Tinggal diluar kota Sakit minta Tolong diobati oleh Gadis Seroja.
Dalam perjalanan Jalan dekat Alas Roban Kreta kuda yang dinaiki Seroja dihadang Penculik Bayaran untuk Menculik Gadis Seroja.
" Kalau Gadis Ajaib Seroja tidak mau ikut kami. Maka Kalian Semuanya akan Kami Bunuh."
Seroja Ketakutan. Kemudian Seroja berseru
" Raden Rangga Putra !! Tolong Seroja Akan diculik penjahat..!!" Spontan tanpa sadar berucap Minta tolong kepada Raden Rangga Putra. Karena apabila ada yang mengganggunya Selalu Raden Rangga putra yang membantunya.
Padahal Raden Rangga putra saat itu bersama Paduka Turangga di Istana.
" Itu Suara Seroja minta tolong ?! Aku Harus Cepat Kesana menolongnya."
Suara Seroja minta tolong itu terdengar olehnya dengan jelas, Seakan Seroja berseru didekatnya.
Tetapi yang mendengar Hanya Raden Rangga putra
Sang Raja Segera Perintahkan Senopati dan Bawahannya untuk mendampingi Pangeran Rangga putra.
*
Ada dua puluh orang penculik bayaran Dari Kerajaan tetangga dibayar oleh Patih Damang Namanya .
Seorang Patih dari Kerajaan Girilaya.
Patih Damang mengetahui Seroja adalah Gadis Ajaib. sangat berguna untuk mencapai Cita-cita nya menjadi Raja.
Para Pengawal yang melindungi Seroja ada sepuluh orang. Yang dua menjaga Seroja dan Putri Asia.
Dan Yang Delapan menghadapi Para Penculik bayaran ketua penculik Bernama Jamal racik.
' Kalian pilih Mati , Ya !"
Hiyyaaatt..!!
Jddakk..! Bruk..!
Delapan lawan Dua puluh penculik bayaran.
Para Pengawal terdesak tetapi tetap bertahan melawan. Walau sudah terluka dan bojoku mukanya.
Pimpinan Penculik bersama lima anak buahnya. Mendekati Gadis Seroja yang dijaga hanya dua Pengawalnya.
" Serahkan Gadis Ajaib Seroja ! Atau kalian pilih mampus! " Berkata begitu. Ki Damang sambil mengayunkan Goloknya ke arah Dua Pengawal Seroja.
Dua Pengawalnya Menghindari dan melawan walau sadar tidak mungkin bisa menang.
Melihat itu Patri Asia dan Seroja Turun dari pintu belakang Kereta langsung berlari meloloskan diri.
Pimpinan Ki Damang melihat Mangsanya melarikan diri , Menghentikan serangan nya Kepada dua Pengawal dan beralih mengejar Seroja.
Seroja dan Asia tetap berlari Sampai Terjatuh.
Bertepatan dengan mereka jatuh Pasukan Rangga putra dengan Lima Puluh pengawal.
**
saya mengikuti fan menebak lanjut nyai ternyata lain
memuat penasaran
seperti ada musuh jahat
eh malah diterima jadi orang kepercayaan
membuat saja kebingungan penasaran sampai lima kali penasaran selamat ini dugaan saya meleset.
Dan cerita nya semakin bagus
Mungkin kedepanya lebih teliti dlm pengetikanya.
SEMANGAT...
perasaan ini saya
jangan putus asa
lanjut nya jangan lama ya crita perjuangan hidup ya
jangan lama tar lupa