dia mampu menghancurkan dunia dengan sekali seranganya saja
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gibranati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memulai Masalah
Hari-hari berlalu 1 hari menjelang pertemuan hampir seluruh tamu undangan sudah datang
Tinggal dari kekaisaran awan putih serta 3 perwakilan sekte terbesar di benua awan yang belum datang
Kini terlihat banyak manusia di sekte teratai hijau
Untung saja area sekte sangat besar jadi mampu untuk menampung jutaan manusia
Di Aula utama
Terlihat para tetua sekte sedang berkumpul tapi kursi patriak tak ada yang menduduki
Hanya kursi tetua agung saja yang terisi oleh lin hua
"Baiklah karna patriak tidak bisa hadir maka aku yang akan memimpin rapat ini,Besok adalah hari dimana pertemuana kan di gelar aku ingin semuanya berjalan sesuai harapan patriak tak ada gangguan dari manapun"Kata lin hua tegas
"Mengerti tetua agung"Jawab mereka
Rapat pun terus berlalu hingga selesai
Kini hari sudah mulai malam tapi di sekte teratai hijau suasana masih ramai karna banyaknya orang-orang disana
sedangkan para tetua atau pimpinan mereka sudah beristirahat
Ada yang ngobrol bersama teman lama yang kebetulan bertemu di sana,ada yang jalan-jalan dan lain sebagainya
Tak lama terdengar teriakan dari luar
"Perwakilan SEKTE NAGA API Telag tiba"Teriak seseorang dari luar
Lalu Gerbang utama sekte pun terbuka dan tak lama terlihat sebuah rombongan yang memasuki sekte terdiri dari 50 orang laki-laki muda
Terlihat mereka menggunakan jubah merah cerah yang bercorakan Naga yang menyemburkan api
Ya itulah Sekte besar ke 3 di benua awan kini kedatangan mereka di pimpin oleh Seorang murid luar Yang kultivasinya hanya di ranah Langit tingkat 2 saja bukan oleh seorang tetua
Orang-orang yang melihat kedatangan mereka dan mengetahui jika rombongan mereka hanya di pimpin oleh seorang murid dalam mendapati beberapa komentar pedas
Rombongan sekte Naga Api yang menyadari itu langsung mengeluarkan aura Ranah Langit tingkat 2 yang cukup menekan orang-orang disana
"Apa keberadaan kalian melebihi kami,cihh dasar sampah hanya dengan aura ku saja kalian sudah tak berdaya"Ucap pimpinan mereka
Orang-orang yang menyadari jika kultivasi pimpinan rombongan mereka hampir menyamai tetua sekte mereka menjadi cukup menggigil ketakutan
"Enyah lah kalian semua sampah-sampah seperti kalian tak layak untuk menyambutku"Ucapnya sombong
"Hemm kenapa sekte manengah seperti ini begitu sombong tak menyambut kedatangan tamu dari sekte besar ini"Gerutu pimpinan mereka
Ya memang sekte Naga Api ini cukup memiliki sifat sombong karna mereka merasa menjadi sekte besar yang hanya ada 3 di benua awan ini
Lalu tak lama ada seorang murid dalam sekte yang menghampiri mereka
Karna ia mendapati laporan jika di dekat gerbang utama ada sedikit kendala
Maka ia langsung bergegas ke sana untuk melihat situasi
Sesampainya di sana ia melihat rombongan dari sekte besar ke 3 di benua awan ini
Ia pun langsung menghampirinya
"Selamat datang di sekte kami"Sapanya
"Hemm hanya seorang murid yang menyambut kedatangan kami,sungguh arogan sekali sekte ini"Gumamnya kesal
Sang murid yang mendengar itu jelas menjadi sedikit marah dibuatnya
"Tuan maaf jika tetua kami tak bisa menyambut kedatangan tuan karna para tetua sedang sibuk mengurus urusan yang lain"Kata murid itu dengan nada masih santai
"Hemm baik lah"Katanya singkat
"Mari tuan silahkan ikut saya ke tempat istirahat rombongan tuan"Ajak murid itu
Lalu mereka pun berjalan ke tempat yang akan di tunjukan si murid itu
#O
Hari sudah larut malam suasana sekte sudah mulai sunyi
Tapi tak lama terdengar suara erangan kesakitan seorang perempuan
Terlihat di sebuah rumah yang cukup besar di dalam kamar seorang laki-laki yang lumayan tampan dengan menggumuli seorang perempuan yang cantik
Terlihat si perempuan terus meronta dan memaki
"Setan alas jika para tetua tau bukan hanya kau yang akan di hancurkan tapi seluruh penghuni sekte kalian akan di hancurkan oleh tetua"Teriaknya sambil terus berusaha melawan laki-laki itu
"Hahaha teruslah kau memaki bodoh,Aku tadi cukup bersabar karna tak di perlakukan dengan istimewa oleh tetua kalian,sekarang aku mendapatkan hadia istimewa itu sendiri ahhaha,dan juga siapa yang takut dengan ancaman kau itu"Kata laki-laki itu dengan terus menggumuli wanita di bawahnya yang terus meronta-ronta
Si laki-laki itu tak menyadari jika di dekat jendela ada seorang anak yang masih berusia 14 tahun sedang memperhatikan mereka
Dengan tatapanya yang tajam ia terus memperhatikan si cabul itu dengan penuh nafsu membunuh
Sampai pada saat yang genting bagi si perempuan itu ia langsung melompat ke dalam kamar itu dan
"Jahanammm kau keparat"Teriak anak itu
jadi buat apa cerita raja iblis kaisar siluman buang2 pikiran aja bikin novel