Anna N Mr Ben

Mom.." panggil Daniel kembali.."Apa aku harus memanggil dr Richard..??" tanya Daniel..

"Tidak...kau tak perlu melakukannya nak..Ben hanya terkena racun..dan aku akan segera ke perusahaan untuk membawakan penawarnya...

"Raaacuuun...??" ucap Daniel tak percaya..

Lalu terdengar suara Mommy Ben terkekeh lalu mematikan sambungan telpon meninggalkan Daniel yang terbengong bengong dibuatnya ..

Daniel masih terbengong memandang ponselnya lalu ia berjalan kearah ruangannya dan duduk dikursi kerjanya...

Kini pikirannya kembali tertuju pada Ester..hari ini ia akan mendengar segala sesuatu yang ia minta Mommy Ben menyelidikinya..

Selama ini banyak Sekali asumsi asumsi yang Daniel pikirkan mengenai siapa dan ada apa sebenarnya dengan kehidupan Ester..

Lalu jika semua telah terkuak langkah apa yang akan Daniel ambil kedepannya untuk Ester...

Apalagi saat ini ia sudah mulai terbiasa dengan hadirnya Ester di hidupnya..yaa hanya terbiasa batinnya..

Jam menunjukkan pukul sepuluh tiga puluh ketika Anna dan kedua orang tua Ben memasuki ruangan Ben....mereka duduk disofa yang berjejer rapi di depan meja bertuliskan CEO...

"Anna .. Ben ada dikamar pribadinya..pergilah kesana dan bawa dia kesini....ucap Mommy Ben..Anna mengangguk dan mulai melangkahkan kaki keruangan pribadi calon suaminya ..

"klek.." sayaaaang..' panggil Anna ..Ben tetap tak bergeming ..

lalu Anna menaiki tempat tidur dan menggoyang goyang badan Ben.."honey bangunlah " ucap Anna

Ben menggeliat dan membuka sebelah matanya " sayang ..kau disini..?? "

"hmmm.. aku datang bersama Mommy dan Daddy.."

Ben lalu menarik Anna kedalam pelukannya menghirup aroma tubuh Anna dalam...perasaan nya berangsur angsur membaik..mual nya pun raib entah kemana....kini rasanya hanya rasa tenang dan nyaman yang ada..

"Apa kau sakit..?? Mommy bilang kau uring uringan sejak tiba di kantor.." tanya Anna

"Entahlah kepala ku sakit dan perutku terasa mual sekali..mungkin karena aku tak sarapan dan meminum kopi ku tadi pagi ..ucap Ben..

"Apa sekarang masih terasa pusing dan mual..."

"Tidak sejak kau datang..."jawab Ben..

"Is kau ini..mana ada yang seperti itu.." ucap Anna sambil memukul pelan lengan Ben ..

"Ayo bangun.. Mommy dan Daddy menyuruh ku membangunkan mu..sepertinya ada hal yang ingin mereka bicarakan .. jangan sampai mereka menunggu hmmmm..??"

Ben menghela nafas lalu mulai beranjak.."Ayooo.."ajak Ben

Ketika mereka membuka pintu dilihatnya Mommy dan Daddy sedang berbincang dengan Daniel yang sudah ada disana..

pandangan mata mereka bertiga seketika menoleh kearah Ben dan Anna begitu terdengar suara pintu terbuka dari ruangan pribadi Ben..

Ben berjalan gontai sambil memeluk sang calon istri menuntunnya duduk disalah satu sofa yang berhadapan dengan Mommy nya..

"oh liat lah penampilan kacau mu itu Ben..Apa kau masih mual...??" tanya Mommy nya..

"Sudah berkurang Mom.." setelah tidur sebentar...

"Baiklah Mommy dan Daddy tidak akan bertele tele..kita akan membahas tentang Ester sekarang..."

"Ester...??" tanya Anna membeo sambil menatap bingung semua orang yang ada di sana..

"Ada apa dengan Ester Mom dad.."tanya Anna bingung..

"Anna kami memang tak memberitahu mu..saat ini Ester sedang berada di apartemen Daniel..sejak keluar dari mansion menuju rumah ibumu Ester selalu di ikuti oleh beberapa pria berseragam jas hitam.."

Anna menutup mulutnya dengan kedua tangannya..dia tentu saja terkejut.." Apa ada masalah Mom.."Apa Ester melakukan kesalahan ..??tanya Anna..pada Mommy Ben ..

"Dengar Anna..Apa selama ini Ester pernah bercerita padamu tentang kehidupannya atau keluarganya..??"bukannya menjawab pertanyaan Anna , Mommy Ben kini malah kembali bertanya kepada Anna..dan kini semua mata tampak menatap pada Anna..

Anna tampak berpikir sejenak..lalu berkata.."entahlah Mom..Ester tak pernah membicarakan keluarga nya secara detail...dia hanya bercerita bahwa ia besar di panti asuhan di inggris.." lalu sempat bekerja di beberapa negara untuk menyambung hidupnya.. lalu ia pindah kembali ke Amerika

"Aku dan Ester bertemu di coffe shop kami bekerja sebagai waiters disana..tapi itu hanya beberapa Minggu saja..Ester memang tak terlalu suka keramaian..dia lebih suka bekerja di mansion mansion para crazy rich yang tak perlu banyak berinteraksi interaksi dengan orang.."

Mommy Ben menghela nafas.." uncle Jack kalian sedikit kesulitan mencari siapa Ester sebenarnya dan siapa Aurora...hingga akhirnya Jack menemukan bahwa Ester adalah Aurora Ivory Aldrich Delanov..cucu tuan besar Aldrich...pengusaha berlian yang juga berdarah bangsawan di inggris.."

"Ayahnya bernama Austin Brylee Delanov menikah dengan anak tuan besar Aldrich yaitu Roselyn Emery Aldrich..nyonya Rose meninggal dunia saat Ester berumur 10 tahun..lalu ayahnya menikah kembali dengan seorang janda..memiliki anak satu..Aurora dan saudara tirinya sebenernya saling menyayangi namun ibu tirinya ingin saudara tiri Aurora yang mewarisi kekayaan ayahnya .. karena ia merasa Aurora sudah terlalu Kaya mewarisi perusahan berlian kakeknya..

Di umur nya yang ke dua puluh..Ayahnya ingin menjodohkan Aurora dengan pengusaha otomotif bernama Lucca Mac Colton..sedangkan kakeknya ingin menjodohkan Aurora dengan pengusaha berdarah bangsawan bernama Arthur macknight..dan terjadilah perdebatan antara kakek dan ayahnya... Aurora yang muak memilih meninggalkan semua kemewahan yang sejak lahir mengelilinginya dengan melarikan diri dan mengubah identitas nya dengan membeli identitas palsu bernama Estera Olivia Greyson.."

Semua orang menyimak penjelasan Mommy Ben dengan seksama..Anna sangat sangat shock mendengarnya..dia tak menyangka sahabat suka dan dukanya ternyata adalah seorang nona muda dari keluarga Bilioner..pantas saja ia selalu membantu Anna ketika Anna membutuhkan uang..

Sedangkan Daniel ia menggosok gosokkan jari telunjuknya di dagunya mencerna semuanya..

"Ester bersembunyi dengan baik..well Mommy akui dia adalah nona muda yang luar biasa..dan memiliki otak yang cerdas ..ia mampu meninggalkan kemewahan,hidup sederhana dan berpindah pindah tempat dari satu negara ke negara lain hanya untuk menghindari ayah dan kakeknya..dan menemui kebahagiaan nya sendiri..

Kini Daddy Ben menatap kearah Daniel.." Daniel..itulah sebabnya Aurora mengatakan kau adalah suaminya didepan pengawal keluarganya.."

"hmmmmm.."potong Mommy Ben.."Lalu apa yang akan kau lakukan pada Aurora sekarang nak..??" tanya Mommy Ben.

"Apa kau akan mengembalikan Aurora pada keluarga nya Atau kau Akan..."

"Aku akan menikahinya...!! Daniel memotong jawaban Mommy Ben dengan tegas

"Kau yakin Son..?? Tanya Daddy Ben..

"Ku rasa Daniel mulai menyukai Ester eum maksudku Aurora Dad.." sela Ben

"Benarkah...?? Tanya Anna pada Daniel..dan Daniel hanya diam membisu..

"hmmm itu benar sayang..aku sangat mengenal Daniel dengan baik..bukan begitu dude..??" goda Ben

"Daniel..aku akan memberitahu kau satu rahasia..ucap Anna sukses membuat Daniel menengok pada nya.." sejak pertama kali Ester melihatmu dia sudah menyukai dan mengagumi mu..dia selalu bercerita padaku dan menyebutmu adalah pangeran khayalannya..Ester pasti akan sangat bahagia bila kau juga menyukainya.."

Deg..hati Daniel tentu saja senang dan berdebar mendengar pengakuan Anna barusan

"Nak..jika kau ingin menikahinya maka kau harus menyesuaikan dan memantaskan dirimu dengan keluarga nya yang terhormat..agar mereka tak lagi bisa memaksa Aurora untuk dijodohkan..Daddy rasa ini adalah waktu yang tepat untuk kau mengambil alih semua yang memang sudah di wariskan pada mu hmmm??"

"Daddy mu benar nak...cepat atau lambat ayah dan kakek Aurora pasti akan berusaha merebutnya darimu.. Mommy rasa kau harus menunjukkan pada mereka siapa dirimu sebenarnya..