NovelToon NovelToon
Nafsu Sang Duda

Nafsu Sang Duda

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Nikahmuda / Cintamanis / Duda
Popularitas:19M
Nilai: 4.9
Nama Author: Ni R

AREA DEWASA!!


Empat tahun menduda pada akhirnya Wira menikah juga dengan seorang gadis yang bernama Mawar. Gadis yang tidak sengaja Wira tabrak beberapa waktu yang lalu.

Namun, di balik pernikahan Wira dan Mawar ada seorang perempuan yang tidak terima atas pernikahan mereka. Namanya Farah, mantan karyawan dan juga teman dari almarhum istri Wira yang bernama Dania. Empat tahun menunggu Wira pada akhirnya Farah lelah lalu menyerah.

Tidak berhenti sampai di sini, kehidupan masa lalu Wira kembali terusik dengan kehadiran iparnya yang bernama Widya, adik dari almarhum Dania. Masalah yang sudah terkubur lama namun nyatanya kembali terbuka semua kebenarannya setelah kehadiran Widya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ni R, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 34

Farah memandang jijik ketika dirinya tidak sengaja melihat Mawar yang terus menempel pada Wira. Bukan Mawar, tapi Wira yang terus menggenggam tangan istrinya tak mau lepas.

Selesai mengambil kue donat, Mawar dan Wira langsung pergi. Farah yang penasaran memutuskan untuk mengikuti sepasang suami istri itu.

Hanya di pusat kota, sudah pasti sangat ramai para penjual kaki lima dan wahana permainan anak yang murah meriah.

"Dapat istri kampungan jadi selera mainnya juga ikut kampungan. Wira,...Wira,...mata mu buta!"

Farah mencibir Wira, mengumpat kesal pada Mawar.

"Entah dari mana mereka kenal, apa perempuan itu sudah memberi guna-guna ya pada Wira?"

Farah sibuk berpikir sendiri.

Melihat kebahagiaan Wira dan Mawar, hati Farah terasa panas sekali.

"Hah....!"

Farah memukul kemudi mobilnya.

"Coba aja nikahnya sama aku, gak mungkin kamu pergi ke tempat murahan seperti ini Wira. Dasar lelaki bodoh!"

Ingin sekali rasanya Farah turun lalu menjambak rambut Mawar, namun nyalinya langsung menciut saat mengingat ancaman Wira.

Farah melirik ponselnya yang terus berdering. Siapa lagi kalau bukan penagih hutang yang hampir setiap hari menerornya. Mau ganti kartu sim ? percuma saja, mereka pasti akan mendapatkan nomor ponsel Farah.

Cukuplah panas mata Farah sore ini, pada akhirnya wanita ini memutuskan untuk pergi. Berbeda lagi dengan Wira dan Mawar yang nampak bahagia mencicipi beberapa jajanan yang di sana.

"Sayang, sudah sangat sore. Kita pulang yuk," ajak Wira langsung di iyakan sang istri.

Rutinitas yang sama seperti biasanya, selesai makan malam Wira dan Mawar mengobrol bersama sang mamah kemudian masuk ke kamar untuk beristirahat.

"Apa yang sedang kau rasakan sekarang hmmm....?" Wira bertanya pada istrinya.

"Merasa beruntung karena memiliki seorang suami yang meskipun umurnya berselisih jauh tapi dia sangat perhatian pada ku!" jawab Mawar yang bangga akan suaminya.

"Tapi, mas gak tua-tua amat, mas masih bisa menggoyang kamu semalaman!"

"Mas,...kalau ngobrol pasti mengarah ke sana. Heran,...!"

"Kalau gak seperti itu, ya gak seru. Entah kenapa mas sangat suka membahas seperti itu sekarang."

"Aku yang polos ini langsung berubah setelah menjadi istri mu."

"Kamu menyesal?" tanya Wira merasa sedih.

"Tidak mas, itu kan kebenaran!"

"Sayang, sejak kamu hamil sekarang jatah mas cuma dua kali satu minggu. Bisa nambah gak satu aja....!"

Wira mengeluh.

"Em, gimana ya mas. Aku bingung harus jawab apa, ada baiknya kita konsultasi pada Dokter."

"Baiklah, besok kita pergi ke Dokter!" ujar Wira dengan senyum mengembang.

Meskipun Wira paham, namun lelaki ini tetap menuruti istrinya yang ingin pergi konsultasi.

Berbeda lagi dengan Farah yang seperti biasa hampir setiap malam berada di tempat hiburan malam.

"Ini fotonya, apa pun caranya aku mau kalian bisa menghabisi perempuan ini," titah Farah dengan menyodorkan selembar foto Mawar pada dua orang pria.

"Berani bayar berapa kau?" tanya seorang pria yang bertubuh gempal dan berkumis tebal.

"Sesuai kerja mu, aku ingin kau membuat perempuan ini tidak bisa lagi menemui suaminya."

"Oh, cinta segitiga ternyata!" cibir salah seorang pria.

"Diam kau brengsek!" umpat Farah kesal.

"Jangan lupa uang muka!"

"Kerja saja belum sudah minta uang!" celetuk Farah kesal.

"Kau pikir kami tidak butuh makan dan rokok. Dasar perempuan bodoh!"

Farah mendengus kesal, lalu mengeluarkan beberapa juta uang.

"Kalau bisa culik dan buang perempuan itu. Dia hanya akan mengganggu rencana ku saja!"

"Ini negara hukum nona, Jadi kami harus bermain rapi," ucap pria yang bernama Doni itu.

"Ada uang kerjaan beres!" seru teman Doni.

Kedua pria tersebut pergi sambil membagi uang yang di berikan Farah. Farah tersenyum puas, meneguk minuman keras yang sudah biasa lewat di kerongkongannya.

"Tidak ada cara lain selain menjauhkan mu dari istri mu Wira. Aku sudah menunggu selama bertahun-tahun jadi, aku bisa melakukan apa saja agar kau menjadi milik ku!" ucap Farah yang sekali lagi meneguk minumannya.

Demi menjalankan rencananya, Farah mau tidak mau harus menjual mobil sang mamah. Yunita juga tidak masalah asal rencana anaknya ini bisa berhasil.

Keesokan harinya, selesai sarapan Wira dan Mawar yang sudah membuat janji dengan Dokter kandungan langsung pergi ke rumah sakit.

Apa pun yang di jelaskan Dokter sebenarnya Wira sudah mengerti dan pernah mendengarnya beberapa tahun yang lalu di saat dia menemani Dania konsultasi.

Selesai melakukan konsultasi, Wira mengajak istrinya pergi ke salah satu pusat perbelanjaan terbesar di kota mereka. Tanpa mereka sadari, Mawar dan Wira sudah di buntuti oleh dua orang suruhan Farah.

"Hajar saja suaminya lalu culik istrinya. Gitu aja kok repot!" ucap Wawan dengan bodohnya.

Plak.....

Doni memukul kepala temannya itu.

"Dasar bodoh! jika kau melakukannya, kau akan segera tertangkap polisi. Untuk beberapa waktu, kita harus mempelajari situasi terlebih dahulu bodoh!"

"Hehe,....kau benar juga!"

Mereka tidak ikut masuk ke dalam mall melainkan menunggu di parkiran. Bahkan, jarak mobil mereka cuma di halangi dua mobil saja.

Sudah lama Mawar dan Wira tidak pergi ke mall, Mawar sangat senang sekali. Sejak menikah dengan Wira segala kehidupannya menjadi berubah.

"Mas, kita lihat-lihat di sana yuk!" ajak Mawar ke salah satu outlet yang khusus menjual perlengkapan bayi.

"Iya sayang, ayuk....!"

Lucu sekali, Mawar sebenarnya sudah tidak sabar untuk membeli perlengkapan bayi namun Wira menahannya. Tidak terlalu menahan, mereka yang gemas membeli beberapa pakaian bayi agar bisa tidur dengan nyenyak.

Dari outlet perlengkapan bayi, Wira mengajak istrinya pergi ke outlet pakaian. Wira tidak senang melihat istrinya yang mengenakan celana di rumah, jadilah lelaki ini kembali memborong rok dan baju yang di miliki sejuta ibu-ibu yaitu baju Daster.

"Mas, udah ah. Ini udah banyak banget!"

"Masih kurang, pilih lagi cepat...!"

"Mas,...ih,....ini gimana sih? pakaian ku udah banyak!"

"Buang semua celana mu. Mas gak suka lihat kamu pakai celana kalau lagi hamil."

"Enak ya mas, kalau pakai rok tinggal angkat langsung tancap!" celetuk salah seorang karyawan laki-laki yang agak gemulai.

"Nah, dia yang laki-laki saja mengerti. Masa kamu yang perempuan gak paham!" ujar Wira benar-benar membuat Mawar malu setengah mati.

"Mas,...ya ampun. Aku malu....!"

"Udah mbak, gak usah malu. Mbak harusnya senang punya suami yang pengertian seperti ini. Aku iri loh mbak!" kata karyawan itu langsung membuat Wira dan Mawar saling pandang.

"Bungkus semua,....!" titah Wira lalu membayar semua belanjaan istrinya.

Wira merasa geli dengan kata-kata terakhir yang di ucapkan karyawan tersebut. Setelah mendapatkan barang belanjaannya Wira langsung mengajak istrinya makan siang.

1
lisa
anjay cepak cepak jederr gakl tuh🤣
lily yerusa
Luar biasa
komalia komalia
wira ko iseng nya kaya suami ku sih
MAYZATUN 🥰🥰🥰al rizal
WIRA MAWAR🥰🥰🥰
komalia komalia
jadi inget aku dulu di cium takut hamil
komalia komalia
efek kekamaan ngejomlo sekali nya ada yang nyentuh hati nya Langsung engga sabaran
Tikus Tiny
tar kalo punya anak namanya warwir
Tara Lestari
Luar biasa
Tara Lestari
wkwkwk
Tara Lestari
ya Allah..di sini pun pernah ada cewek di cium cowok nya minta di nikahi takut hamil katanya 🤭🤭🤣🤣🤣
Majotiku
Luar biasa
Majotiku
Lumayan
Dyah Oktina
ceritanya bagus.. lebih bagus lagi kla setiap bab yg mau d kirim d periksa ulang. ..jika ada kata2 yg kurang atau typo bisa langsung d perbaiki.. jd ceritanya makin bagus... terima kasih.. 👍🏻🙏😍
Dyah Oktina
eh...emang anak durhakim.... nawarin mamahnya k p agus yg genitnya amit2.. 😂😂😂😆😆😆😆🤭
Dyah Oktina
udah kb kah?kla belum kasihan mawar berduri.. hamil lagi bisa jebol itu perut 🤭
Dyah Oktina
istriku ...thor
Dyah Oktina
saking...
Dyah Oktina
yang tenang..
Dyah Oktina
🤭🤭😂😂😂😂😁biar terus terkenang dgn suami tercinta
Dyah Oktina
sangat menggoda.. kla tergoda.. c suami lah....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!