Hello Daddy ! Im Sugar Baby

Baby cemberut saja setelah di bawa keluar dari kamar mandi oleh Damian.

Dia terus cemberut dan menampakan wajah kesal nya pada Damian.

" Berhenti membuat wajah mu seperti itu. Aku akan menghabisi mu lagi nanti. " Baby hanya bisa memalingkah wajah nya karena kesal dengan Damian.

" Diam ! Jangan turun dari tempat tidur. " Titah Damian sebelum mengambil baju Baby yang memang tadi malam di antar oleh Neneng.

Sang sekertaris kebanggan Damian.

Karena culun dan kinerja nya yang sangat bagus serta penurut.

Maka Damian tidak segan segan memberi nominal yang penuh dengan angka angka yang membuat kepala mamak mamak komplek perumahan kelas menengah bawah meronta ronta.

Ya, Neneng tinggal di rumah sederhana yang di beli nya di kompleks perumahan itu.

Mereka tidak tau saja sih culun yang mereka ceritakan itu memiliki banyak uang dan usaha laundry nya.

" Apaan sih Om ? aku bisa sendiri tau. " Baby semakin kesal karena Damian bertingkah semau nya.

Menghantam dan menghajar nya di kamar mandi penuh dengan kenikmatan, Kini di tambah dengan tingkah ajaib Damian yang sangat perduli dan terkesan berlebihan saat memperlakukan nya membuat Baby badmood.

" Kamu sedang mengandung. Jadi jangan membantah. "

" Hamil dan mengandung itu sama Om ! Mana ada beda nya. Dan harus Om tau, Orang hamil dan mengandung itu bukan lumpuh total, Hingga tidak bisa melakukan apapun. " Ucap Baby dengan kesal menatap Damian yang terus memakaikan dress rumahan untuk nya.

Damian tetap acuh dsn mengendikan kedua bahu nya saja.

" Nyebelin ih !" Baby mendorong bahu Damian karena masih kesal.

Kini gantian Damian yang menatap ke arah nya, Damian terus memandang wajah cemberut Baby dan semakin mendekatkan wajah kedua nya.

Kini hidung mereka saling bersentuhan. Itu Damian lakukan agar dia tau apa yang di rasakan istri nya itu.

Istri ? Hello Om Damian Chow ! Sejak kapan Baby jadi istri kamu.

Sejak nanti kami menikah ! Damian be like 😂

" Kau tau ? Aku mengkhawatirkan kau dan anak ku !"

" Dia anak ku ! Bukan anak Om. "

" Apa perduli ku ?" Damian mengangkat kedua bahu nya acuh.

Kini kedua nya berjarak dan Damian kembali menatap Baby yang terus saja cemberut.

Di lipat nya kedua tangan nya di dada dan di amati nya lekat lekat wajah Baby.

" Katakan apa yang kau inginkan ? Makanan mungkin ? atau ingin sesuatu lain nya ? Aku baca wanita hamil cenderung menginginkan hal hal yang diluar nalar."

" Gak sekalian aja bilang di luar angkasa !" Jawab Baby.

Damian kembali mendekat dan mengurung tubuh seksi berisi itu di tempat tidur pasien dengan kedua tangan nya.

" Kita akan menikah setelah kamu keluar dari rumah sakit. Jangan takut, Aku akan melindungi mu dan anak ku. " Damian berkata dengan tulus.

" Yakin ?" Tanya Baby dengan meremeh kan

Dia masih ingat bagaimana ayah Damian merendahkan nya.

" Yakin. " Damian mengangguk.

" Walau kehilangan seluruh yang Om miliki demi kami ?" Damian mengangguk lagi.

" Asal kamu masih tetap bersama ku dan anak ku. " Jawab Damian yakin.

" Kalau Om miskin anak ku mau makan apa ? Ngidam nya gimana ? Lahiran nya ?"

" Damian Chow tidak akan jatuh miskin. Hanya saja tidak bisa terlalu memanjakan mu lagi. " Damian mengusap perut Baby dan mencium kening nya dengan penuh kasih sayang.

Baby memejamkan mata nya dengan sangat dalam merasakan benarkan yang di rasakan nya kini ?

Saat kedua nya hanyut dalam suasana penuh cinta, Di balik pintu ada Daddy Jonny yang hendak masuk.

Dia mendengar semua nya, Dia juga baru tau bahwa pria itu adalah Damian Chow !

Anak dari Hendry Chow.

Pengusaha kaya raya dari Daratan China sana.

Dia juga tau sepak terjang Hendry Chow yang menjadi ayah dari Damian.

Yang membedakan mereka berdua adalah keangkuhan dari seorang Hendry Chow yang merasa berada di atas angin.

Seakan dia tidak berpijak di bumi yang sama dengan yang lain nya.

Selalu memandang dengan Harta dan kasta !

Menyebalkan sekali bukan ?

Dan apa tadi ? Ads yang aneh disini.

Apa Putri nya tidak di sukai oleh Pria sombong itu ?

Berani sekali Pria bermata sipit itu pikir Daddy Jonny.

Baby sudah di perbolehkan keluar dari rumah sakit.

Dia dan Damian kini memasukan berkas berkas untuk mengurus surat pernikahan mereka dan segera mengesahkan nya.

Tanpa mereka tau juga Daddy Jonny memasukan berkas nya untuk menjadi wali bagi Baby.

Mereka benar benar menikah dan pernikahan ini masih di rahasiakan.

Damian benar benar ingin melindungi Baby dari bahaya dan jangkauan ayah nya sendiri.

" Ingat, Aku ada kerjaan sebentar. Jangan berani berani nya melakukan hal bodoh ! Jika lapar pesan antar saja. Jangan memasak. Dapur sangat berbahaya.!" Baby diam saja.

" Minta pada pelayan saja. Nanti ada yang datang menjadi pelayan disini. Nama nya aku bekum tau, Tapi yang pasti itu hasil dari Neneng. " Tetap diam.

" Baby Aurellia, Kenapa diam saja ?"

" Iya Om..."

Tuk !..

" Ihhh...Sakit..." Rengek Baby saat kening nya di jitak oleh Damian.

Melihat Baby yabg benar benar kesakitan dan kening nya memerah pun langsung merasa bersalah.

Bukan maksud nya untuk menyakiti istri belia nya itu.

Tapi dia tidak melakukan nya dengan keras.

" Apa masih sakit ?" Tanya Damian mengusap kening Baby dan meniup nya bahkan sesekali mencium nya.

" Maafkan aku..." Baby tetap diam.

Dia belum terbiasa dengan sikap baik dan perhatian nya seorang Damian Chow pada nya.

" Baby,..." Panggil Damian dengan lembut.

Di usap nya pipi cubby itu dengan sayang.

" Ya ?"

" Bisakah untuk percaya pada ku ? "

" Apa yang harus aku percaya Om ?"

" Coba lah untuk berada di sisi ku. Terima aku sebagai suami mu. "

" Aku sudah disini Om. "

" Tapi hati mu tidak !" Jawab Damian dengan tegas.

" Sudah lah, Aku pergi ya. Jangan nakal. " Damian kembali mengusap pipi Cubby Baby dan kini mencium kening serta Bibir seksi Baby.

Lalu di usap nya perut rata Baby dengan penuh sayang.

" Jangan susahkan Mommy mu nak, Daddy kerja dulu oke. " Kini Damian Berdiri dari hadapan Baby.

" Hubungi aku jika ingin sesuatu. " Baby mengangguk.

Damian sudah pergi meninggalkan nya, Tapi sebelum Damian benar benar keluar dari rumah mereka, Baby mengejar nya dan memanggil nya.

Damian kaget saat melihat Baby berlari ke arah nya.

" Kenapa berlari ?" Damian membuka tangan nya untuk menggapai Baby.

Cup...

Baby mengambil tangan Damian dan mencium nya.

" Hati hati Om. "

Cup

Damian terkejut dan kaku saat Baby mencium bibir nya.

Sekilas tapi sangat berada untuk nya.

Baby sudah berjalan dan menghilang di balik pintu kamar nya.

" Menggemaskan. !" Ucap Damian saat melihat istri belia nya itu yang kini mengandung anak nya.

Ada sedikit penyesalan yang di rasa Damian saat merampas kehidupan bebas gadis belia itu.

Tapi dia bahagia, Baby mengandung anak nya dan kini juga sudah menjadi istri nya.

Akhir nya Damian benar benar pergi setelah drama pertama di hari pertama di dalam rumah tangga nya.

Drama pagi dengan penuh perdebatan yang entah lah !.

...❤️❤️❤️...

Kuy, Folliw ige aku @amelia_falisha1511 ❤️