Keyla Chariliyn Axevelia atau kerap di sapa Keyla dia seorang wanita berusia 23 tahun,anak yatim-piatu,ia kini berkerja di perusahaan cabang ternama di kota itu.
hari itu dia mengambil cuti untuk menikah dengan orang yang ia cintai selama 5 tahun ini.
namun,hari itu bukannya menikah ia malah di culik oleh organisasi mafia dari kamar pengantin sebelum upacara pernikahan di mulai.
dia malah menjadi tawanan seorang mafia kejam yang tampan,dingin,dan tak berbelas kasihan yang ingin membalas dendam akibat apa yang telah di lakukan oleh calon suami nya di masa lalu.
Akan kah Keyla bisa lepas dari pria kejam itu dan kembali melaksanakan upacara pernikahan nya atau malah sebaliknya?
jangan lupa like, komen,dan subscribe yah😉😉♥️♥️🌴🌳🌲
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33
Sampai akhirnya Deva menendang keras perut pemimpin mafia cobra dan terlempar beberapa meter dan menabrak tembok pembatas sampai retak.
Deva berjalan santai mendekati pemimpin mafia cobra yang masih kesakitan itu.
Deva berjongkok di depan pemimpin mafia cobra itu dan meletakkan pistol di dahi pria itu.
"king"ucap para anggota mafia cobra sambil ingin maju menyerang Deva
"jangan mendekat kalau tidak ingin melihat pemimpin kalian kehilangan nyawanya"ucap Deva datar yang membuat mereka tidak menyerang dan diam.
"apa mau mu Deva?"ucap pemimpin mafia cobra.
"haha seharusnya aku yang mengatakan itu,apa mau mu John Lennon?"ucap Deva dingin.
"cih,andai aku tau sejak awal kau adalah pemimpin mafia ini maka aku akan membunuh orang-orang di samping mu"ucap John yang tak lain adalah rekan bisnis Deva dulu.
"hahaha meski kau tau kau tak bisa menyentuh mereka bahkan seujung rambut pun"ucap Deva tertawa mengejek.
"aku begitu kasihan pada mu yang begitu bodoh john,kau begitu nekat dengan menyerang mafia tingkat tinggi seperti ku tanpa memikirkan konsekuensinya"ucap Deva menyeringai.
"cih,semua akan ku lakukan demi bisa menjadi mafia no urut tertinggi"ucap john.
"hahaha inilah yang paling ku benci dari manusia,merasa tidak puas dengan apa yang mereka miliki dan ingin merampas milik orang lain.bukankah jika membunuh mu aku membantu Tuhan untuk mengurangi manusia tak berguna?"ucap Deva.
"aku tidak peduli meskipun kau membunuh ku sekarang"ucap John.
"ohh kau yakin tidak peduli?meskipun kau mati aku akan memusnahkan seluruh keturunan mu di muka bumi loh,apa kamu begitu rela melihat putri mu yang berusia 10 tahun ku bunuh dengan sadis?istri tercinta mu yang ku cincang?putra sulung mu ku bunuh juga?"ucap deva menyeringai sambil mengelus rahang John.
John membulat matanya terkejut dengan apa yang di katakan oleh Deva.
Grepp
john mencengkram erat krah baju deva dengan wajah yang memerah marah.
"jangan pernah kau sentuh keluarga ku.Kau benar-benar tidak berkemanusiaan Dev,kau begitu kejam"ucap John.
"hahaha lelucon apa yang kau katakan john? organisasi mafia mana yang berhati malaikat baik hati?"ucap Deva.
"tolong jangan sentuh keluarga ku, kau bisa membunuhku dan menghancurkan organisasiku tapi ku mohon jangan sentuh keluargaku"ucap John.
"king"ucap para anggota John.
"diam. ini pilihanku, jika aku sudah mati mohon lindungilah keluargaku"ucap john kepada anggotanya.
setelah mengatakan itu John menatap ke arah Deva lalu menurunkan pistol yang ada di dahinya menuju ke dadanya tepat ke jantung.
"kau benar, aku yang salah menyerang musuh tanpa informasi yang kuat"ucap John.
John menutup matanya bersiap menyambut kematiannya.
"......."
Deva terdiam sebentar lalu setelah beberapa saat ia menurunkan pistolnya dari dada John tanpa menembaknya.
Deva bangkit berdiri membuat John terkejut kenapa Deva tidak langsung membunuhnya.
"kenapa?"ucap John.
"bawa pergi para anggotamu dan jangan pernah mengusikku lagi, kesempatan tidak akan kuberikan berkali-kali"ucap Deva dingin.
"ehh?!"John dan para anggotanya yang mendengar itu cukup terkejut karena rumor di mana Deva yang tidak pernah berbelas kasihan dengan musuhnya kini dengan hati yang terbuka membiarkan Mereka pergi.
"sungguh membosankan membunuh orang yang bodoh, lagi pula membunuh kalian yang terlalu banyak membuatku semakin lama untuk pulang dan bermadu kasih dengan istriku"ucap Deva yang tidak hanya mengejutkan John dan anak buahnya melainkan anggota mafia yang dipimpin oleh Deva dengan ikut terkejut.
Deva memasukkan kembali pistol miliknya kebalik charge-nya lalu berjalan menuju pintu keluar dari markas miliknya itu.
"irvin kita kembali,hari sudah sore dan istri ku sudah menyiapkan makan malam yang lezat"ucap deva melewati irvin yang masih ternama terkejut dengan apa yang diucapkan oleh mulut tuannya tadi.
"huff benar-benar kekuatan cinta"gumam irvin sambil menggeleng-geleng kepalanya.
lalu irvin menatap ke arah John dan anak buahnya.
"kembalilah ke markas kalian jika kalian menginginkan kami untuk mengantarnya maka kalian diantarkan dengan tubuh tanpa nyawa"ucap irvin
"oh iya jangan pernah menyentuh kami apalagi jika kalian berani menyentuh istrinya, kalian akan melihat iblis yang berkali-kali lipat sadisnya dari hari ini"ucap irvin.
"ini saran dariku, karena aku sejak awal sudah menyaksikan bagaimana kesadisannya dimiliki oleh tuanku"ucap irvin sebelum pergi dari sana.
*******
dan benar saja saat Deva sudah sampai di rumah Keyla sedang menata makan malam di meja makan.
"oma,istri ku aku kembali"ucap Deva sambil menyalin tangan Oma Dara.
Oma Dara yang awalnya tersenyum saat melihat Deva pulang dan menyalinnya terus ketika berubah saat mencium sesuatu.
Deva menatap ke arah Keyla dan ingin memeluk dan mencium sang istri namun tiba-tiba Omanya malah menarik kerah baju belakang Deva.
"anak yang nakal, berani sekali kamu memeluk menantuku tanpa membersihkan tubuh terlebih dahulu"ucap Oma Dara.
"oma tubuh Deva bersih kok"ucap Deva.
"pergi bersihkan tubuhmu dulu atau kamu malam ini tidur di luar tanpa istrimu"ucap Oma Dara.
"baik"ucap Deva pasrah lalu pergi menuju kamarnya untuk membersihkan diri.
"senang bertemu dengan anda nyonya besar"ucap irvin saat melihat Oma Dara melirik dirinya.
"kau tahu apa yang kau lakukan? jangan sampai aku mengomelimu juga"ucap oma Dara.
irvin menepuk ludahnya kasar. aura intimidasi dari oma Dara memang menekannya.
"ba-baik nyonya, akan saya lakukan"ucap irvin lalu pergi dari sana menuju kamar tamu yang biasa ia gunakan saat sedang bermalam di mansion milik Deva.
"huff anak laki-laki memang benar-benar nakal"ucap oma sambil duduk kembali di kursinya.
"anu oma, emangnya Mereka kenapa?"ucap Keyla yang tidak bisa menahan rasa penasarannya.
"huff mereka bau bubuk mesiu,tampaknya mereka sedang bermain-main di markas mereka"ucap oma Dara.
"eehh?!apakah mereka membunuh seseorang lagi??"gumam Keyla.
"entahlah, nanti kamu bisa menanyakan pada suamimu itu. tapi menurut penciumanku tidak ada bau darah di tubuh mereka"ucap Oma Dara.
Keyla cukup menatap terkejut ke arah oma Dara karena mampu mencium hal-hal seperti itu, sedangkan dirinya sendiri tidak mencium apa-apa.
"haha tidak usah terkejut, aku sudah lama mengasuh mereka, aku tahu apa yang dilakukan oleh cucu-cucuku. awalnya pun aku seperti dirimu yang tidak terbiasa dan tidak tahu apa yang mereka lakukan, lama kelamaan hidungku menjadi begitu peka apalagi setelah mengetahui apa yang mereka lakukan"ucap oma Dara yang seolah-olah membaca isi pikiran Keyla.
TBC
