NovelToon NovelToon
Zoya Janda Cantik, Milik Idol

Zoya Janda Cantik, Milik Idol

Status: sedang berlangsung
Genre:duniahiburan / Single Mom / Cinta pada Pandangan Pertama / Karir
Popularitas:10.5k
Nilai: 5
Nama Author: aksaraprabu

Zoya .... Wanita muda yang harus rela hidup berjauhan dengan keluarganya untuk berjuang mencapai kehidupan yang lebih baik.

Di negara Korea Zoya bekerja keras agar mimpinya bisa ia wujudkan, di negara itu juga ia berusaha mengubur segala luka yang bertahun-tahun menggerogoti hatinya, luka yang tidak banyak di ketahui orang lain. Luka yang menggerus kepercayaannya, yang seakan menutupi segala kebahagiaan yang akan datang....

Akankah kedatangannya ke Korea menjadi keputusan yang tepat untuknya, akankah kebahagiaan benar-benar ia dapatkan disana...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aksaraprabu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Amygdala

"tempo hari aku sudah mengatakan ini tuan Ji Hyo.... nona Zoya dia menyimpan banyak luka di masa lalu." dokter duduk didepan Ji Hyo, di sana masih ada member lain dan Zoya yang kembali istirahat setelah makan dan minum obat.

"trauma, luka batin, sakit hati semua itu tidak akan bisa hilang dari diri seseorang. Kita punya memori tentang hal-hal buruk, itu akan selamanya tersimpan di sana, setiap saat setiap waktu kita bisa mengingat itu meski sebenarnya kita tidak lagi ingin mengingatnya. Amygdala...bagian kecil dari otak kita, disanalah tempat segala trauma dan hal-hal dimasa lalu akan terus tersimpan. Sekuat apapun kita berusaha melupakannya itu akan menjadi sia-sia saja, hal yang bisa kita lakukan adalah berdamai dengan keadaan bukan melupakan, yang sudah terjadi biarkan berlalu tapi kedepannya kita harus berusaha meraih kebahagiaan. Jadikan itu sebuah pelajaran hidup, Jika kita masih terus berlarut dalam luka itu sampai kapanpun kita akan dihantui rasa takut dan sakit hati."

Dokter menepuk tangan Ji Hyo lembut, " aku pernah bilang kemarin, jika nona Zoya memiliki banyak ketakutan, itu karena dia masih dihantui rasa sakit hati yang dia pendam sendiri bertahun-tahun lamanya. Dia juga tidak bisa menceritakan lukanya pada siapapun, tidak ada support sistem yang baik yang bisa membantunya berdamai dengan masa lalunya. Ditambah kini dia kembali merasakan pengkhianatan, itu menggiringnya kembali pada ingatan masa lalunya, luka yang selama ini tidak pernah terobati."

Ji Hyo meresapi setiap kata-kata yang dokter ucapkan. Pantas saja jika Zoya selama ini selalu terlihat menjaga jarak dengan banyak orang, dia menutup diri, menarik diri dari lingkungan.

"apa yang bisa aku lakukan untuknya dokter?"

"buatlah nona Zoya percaya pada mu, kamu harus menjadi tempat terbaik untuknya bersandar tempat terbaik untuknya meluapkan segala isi hatinya, semakin dia terbuka dan tidak menyembunyikan kesedihannya sendiri, perlahan dia akan menerima masa lalunya yang buruk. Dia begitu tertutup karena dia takut dikecewakan lagi. Obat terbaik untuk luka batin adalah kasih sayang dari orang-orang terdekatnya." dokter mengakhiri pertemuan mereka.

Ji Hyo mengantar dokter hingga pintu, lalu kembali duduk disamping brankar Zoya. "aku tidak tahu sesakit itu kamu dimasa lalu Zoya..." mengecup tangan Zoya. "apa aku masih belum pantas mendapatkan kepercayaan mu, sampai kamu menyimpannya seorang diri? aku berjanji tidak akan membuat mu kecewa dan terluka,"

Hyun Soo mendekati Ji Hyo, "bersihkan diri mu, kamu terlihat sangat buruk. Apa kamu tidak kasihan pada Zoya dia harus melihat penampilan mu seperti ini, kumel tidak terurus lihat rambut mu sangat lepek." ejeknya.

"hyeong..." Ji Hyo hanya melirik sekilas.

"apa? mau menghajar ku? apa kamu sudah seberani itu?" dengusnya.

"Ck...aku sedang ingin bermesraan dengan Zoya kenapa hyeong menggangu." gerutunya.

"wanita manapun tidak akan mau bermesraan dengan pria dekil seperti mu. Mandi atau aku akan bujuk Zoya untuk tidak lagi tinggal bersama mu." ancam Hyun Soo.

"aaiihhh.... baiklah..." Ji Hyo beranjak dari kursi meraih paper bag lalu masuk kedalam kamar mandi.

Hyun Soo kembali duduk bersama member lain. "aku tidak mengira Zoya memiliki masa lalu seburuk itu, dan dia sanggup menyimpannya sendiri selama ini."

"kau benar hyeong... nuna benar-benar wanita yang kuat, jika itu aku, mungkin aku tidak akan sanggup menghadapinya." Jie Yoon menanggapi.

"pantas saja Ji Hyo hyeong begitu tergila-gila pada nuna, dia bahkan rela menguntit nuna saat dia masih bekerja di perusahaan lamanya dulu..." Junho menyandarkan kepalanya.

"jika bukan Ji Hyo hyeong yang mencintai nuna, aku mungkin akan merebutnya." seloroh Joo Tae entengnya.

Semua member menoleh padanya dengan tatapan tajam. "apa kata mu?" Hyun Soo terlihat menyeramkan saat menatap dengan mata elangnya.

"aniyo hyeong.... mianhae aku hanya bercanda..." cengir Joo Tae menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"jangan main-main dengan kalimat mu, ini hal serius bukan untuk candaan." Hyun Soo melengos.

"mianhae hyeong...."

"hmm ...." kompak semua member.

Tidak lama Ji Hyo sudah keluar dari kamar mandi, dia terlihat lebih segar dan tampan. "apa yang kalian bicarakan?" tanyanya penuh selidik.

"tidak ada..." sahut Hyun Soo. "kamu terlihat lebih baik sekarang."

"hmm..."

"sebaiknya kami pulang Ji Hyo, Zoya sudah lebih baik sekarang kan. kamu bisa menjaganya sendiri?"

"tentu hyeong kalian perlu istirahat," memeluk Hyun Soo lagi. "bisakah hyeong bilang pada CEO untuk memberi ku cuti sampai Zoya pulang hyeong... aku mohon..."

"aku akan bicarakan itu nanti pada CEO... kami pulang dulu, kamu istirahat juga jaga kesehatan mu, Zoya sangat membutuhkan mu..." menepuk pundak Ji Hyo, member lain bergantian memeluknya.

"ne hyeong terima kasih....

....

Mentari pagi bersinar cerah hari ini....

Secerah wajah Ji Hyo yang terlihat sangat bahagia, Zoya semakin membaik dia sudah diijinkan pulang nanti sore.

Dokter masih perlu melakukan observasi, dan jika semuanya baik maka bisa dipastikan mereka akan tiba dirumah malam nanti.

Ji Hyo duduk dibrankar berhadapan dengan Zoya, dia menyuapi wanita cantik itu. Senyumnya terus mengembang.

"oppa...kenapa sejak tadi kamu terus tersenyum.." Zoya meraih roti sandwich dimeja nakas.

"aku senang melihat mu pulih dengan cepat..." jawabnya masih mengulum senyum.

"ehmm..." Zoya mengangguk, "buka mulut mu..." menyuapi Ji Hyo dengan roti sandwich.

"aaak..." menggigit roti dengan potongan besar.

"oppa terlihat lebih tirus dari sebelumnya..." mengusap lembut pipi Ji Hyo. "apa aku benar-benar membuat mu kerepotan oppa... mianhae..."

"aniyo... kamu tidak merepotkan sama sekali, kamu terluka karena melindungi ku, " meletakkan mangkuk lalu mengambil obat untuk Zoya.

"oppa...."

"hmm... kamu butuh sesuatu?" menakup wajah Zoya.

"apa aku bisa pulang ke Indonesia?" Ji Hyo menunduk tidak tahu harus menjawab apa. Dia masih tidak rela jika Zoya pulang ke negaranya sekarang. Meski dia berjanji akan mengijinkannya tapi dia belum siap.

"oppa..." Zoya menggenggam tangan Ji Hyo. "aku ingin mengurus perceraian ku dengannya, setelah semuanya selesai aku akan kembali lagi kesini,"

deg

"Pe... perceraian? kamu benar-benar ingin bercerai dengannya Zoya?" entahlah sekarang Ji Hyo harus senang atau apa.

"ne... aku tidak ingin melanjutkan pernikahan ku, dia melakukan pengkhianatan dengan keadaan sadar dan dia menikmati itu, lalu apa yang harus aku pertahankan?"

"jika aku tidak mengijinkan kamu pulang apa kamu akan marah?"

Zoya menggeleng "aku tidak marah oppa... aku memang masih terikat kontrak dengan mu dan pekerjaan baru ku juga harus aku selesaikan." sama sekali tidak terlihat kecewa, Zoya menjawab dengan santai.

"aku memang tidak mengijinkan kamu pulang, tapi aku akan menyiapkan pengacara untuk mengurus perceraian mu jika kamu mau,"

"benarkah? oppa serius?" senyum Zoya mengembang.

"tentu saja..."

"tapi apa itu bisa?"

"jika kamu memberi mereka kuasa untuk mengajukan gugatan itu bisa Zoya..."

Zoya memeluk Ji Hyo, "terima kasih oppa, kamu selalu membantu ku..."

"ini tidak gratis...." bisik Ji Hyo.

......................

Next.....

1
Iwan ahmad
kecolongan lgi matiin aja ....gak jelas
Iwan ahmad
gak sesui, pengaman perketat kecolongan
malu-maluin bodigad goblok
Iwan ahmad
bodoh
Ni Nengah Suriasih
unik dan menarik ceritanya lanjuut
Supriatun Khoirunnisa
Luar biasa
Ni Nengah Suriasih
bagaimana ini ceritanya menarik sekali ko putus
Aksara Prabu: tunggu update tiap harinya ya kakak...


jangan lupa kasih like dan votenya...
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!