Bocil skip ya.. novel ini area dewasa.. bijaklah dalam memilih bacaan sesuai umur... lumayan banyak adegan dewasa di novel ini..
YARA HAYDEN, gadis 23 tahun yang bar bar dan selalu membuat pusing kedua orang tuanya. Dipertemukan oleh takdir dengan BRYCE RILEY ROBERT. Seorang pria berumur 32 tahun yang sama gilanya dengan Yara.
Karena punya persamaan karakter yang hampir sama, membuat mereka sering bertengkar dan tak mau kalah.
Mereka menjalani perjalanan gilanya ke berbagai negara dengan segala konflik yang terjadi di antara mereka. Bagaimana kisahnya? yuk dibaca 😁
Karakter cewenya tetep barbar n beringas ya..otor memang suka cewe begitu..ga suka cewe menye2 yang lemah😁 klo bosen ma karakter cewe bar bar silahkan di skip dr awal..
SEPERTI BIASA..TIDAK ADA PERSELINGKUHAN DI NOVEL OTOR YAA.. KALOPUN ADA PENGGANGGU DIANTARA MEREKA, PEMERAN UTAMA GA AKAN TERGODA 😁
INGAT YA..DISINI GA ADA KONFLIK BERAT..SEMUANYA RINGAN DAN SANTAI... JADI SKIP AJA KLO GA SUKA..
FEEL FREE TO READ N SKIP.. BOLEH KRITIK MEMBANGUN YA..JANGAN NYINYIR DI LAPAK OTOR.. BIKIN NOVEL GA SEMUDAH ITU..HARGAI KARYA OTOR..NO PLAGIAT..
JANGAN PROMO DI LAPAK ON GOING..
IG AUTHOR @ZARIN.VIOLETTA
(Sedang dalam proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#11
Sore harinya, Bryce menyetir campervannya menuju ke rumah Jade. Bryce menyewa orang untuk membawakan motornya juga ke rumah Jade karena dia akan langsung berangkat dari sana.
Yara yang juga baru datang menjemput Vira, melihat campervan Bryce yang memasuki halaman rumahnya.
Bryce keluar dari campervannya dan menghampiri Yara.
"Dimana daddymu?", tanya Bryce.
"Ada apa?", tanya Yara sambil melipat tangannya di dada.
"Aku titip campervanku disini..dan daddymu mengizinkannya..katakan padanya nanti..aku langsung pergi hiking", kata Bryce.
"Apa pekerjaanmu?", tanya Yara.
"Menghamburkan uang", jawab Bryce yang membuat Yara kesal karena pertanyaannya dijawab random oleh Bryce.
"Kau tinggal di mobil itu?", tanya Yara kepo.
"Hmm..kau mau tinggal bersamaku?", kata Bryce seadanya.
"Bolehkah?", tanya Yara.
"What??", kata Bryce yang tak menyangka Yara akan menjawab dengan jawaban seperti itu.
"Aku ingin tinggal bersamamu..kau pasti berpetualang kemanapun bukan?bolehkah?", kata Yara.
Bryce tertegun melihat Yara dan tertawa.
"Hei..jawablah", kata Yara kesal.
"No", jawab Bryce.
"Why?", tanya Yara.
"Aku lebih suka berpetualang sendiri..wanita akan merepotkan dan terlalu banyak drama", jawab Bryce tersenyum menyebalkan yang tak disukai Yara.
Lalu Bryce berbalik dan mengambil ranselnya dari dalam campervan.
Setelah itu dia menaiki motornya dan melambaikan tangannya pada Yara.
"Kau iri padaku kan?...bye", kata Bryce meledek yang membuat Yara semakin kesal.
"Ck...sempurna sekali hidupnya.. dia mengambil impianku..aku akan membuat rencana agar aku bisa pergi bersamanya", gumam Yara.
"Siapa dia kak? calon suami kakak?", tanya Vira.
Yara menjitak kepala Vira dan masuk ke dalam rumahnya.
"Kakaaaaakkkk...", teriak Vira sambil memegang kepalanya.
Bryce akan hiking selama kurang lebih 2 sampai 3 hari. Dia akan mendirikan tenda di sana. Hidup Bryce sangat simple. Dia akan menyewa tenda yang disewakan di sekitar pegunungan.
Malam harinya keluarga Hayden tampak makan malam bersama. Selena sudah kembali sehat dan sudah bisa mengeluarkan kicauannya.
"Dad..tadi Bryce kemari", kata Yara.
"Ya..daddy sudah melihat campervannya di depan", jawab Jade.
"Apa pekerjaannya?", tanya Yara yang masih kepo.
"Dia berpetualang keliling dunia...kau pasti iri melihatnya..ya kan?", Jade tersenyum.
"Ck..Dad..izinkan aku ikut dengannya..daddy kan mengenalnya..jadi aku akan aman bersamanya", kata Yara.
"Tidak semudah itu Yara..dia tak akan mau mengajakmu..dan daddy juga tak aka mengizinkanmu..kalian berbeda gender..amat sangat mungkin jika terjadi sesuatu diantara kalian", kata Jade.
"Aku tak akan tertarik padanya dad..ya memang dia sedikit mesum..tapi aku bisa menghajarnya jika dia macam macam padaku", kata Yara bersikeras.
"No honey..no...", jawab Jade dan beranjak dari kursinya lalu masuk ke kamarnya.
"Daddyyyyyy....", panggil Yara dengan nada merengek.
"Yara..kau bukan anak TK", kata Selena.
"Huufftttt.....", Yara kembali ke kamarnya dengan menghentak hentakkan kakinya.
Selena hanya menggelengkan kepalanya sedangkan Vira masih menghabiskan makanannya dengan mata yang fokus ke ponselnya.
💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜
Bryce kembali ke rumah Yara 3 hari kemudian di pagi hari. Yara yang masih ada di rumahnya melihat Bryce turun dari motornya dari jendela kamarnya.
Bryce menuju ke rumah Yara dan mengetuk pintunya.
Yara berlari membuka pintunya. Dia memutuskan untuk bersikap ramah dan baik pada Bryce agar Bryce mau mengajaknya.
"Halooo...selamat dataaaangggg", kata Yara dengan ceria.
Bryce terkejut melihat perubahan sikap Yara yang tak seperti biasanya jika mereka bertemu. Bryce tertawa melihat hal itu. Dan Bryce tahu tujuan Yara bersikap baik padanya.
"Bagus juga usahamu", jawab Bryce tertawa.
Yara menahan mulut pedasnya agar tak menyemprotkan kata kata makian pada Bryce.
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA ❤❤❤