NovelToon NovelToon
Menjadi Ibu Dadakan

Menjadi Ibu Dadakan

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Transmigrasi ke Dalam Novel / Dunia Lain / Ibu Tiri / Transmigrasi / Chicklit
Popularitas:64k
Nilai: 5
Nama Author: Im civa

Halona Quenzha Maurelio, gadis cantik dengan segala tingkah bar-bar nya yang membuat orang-orang menggelengkan kepalanya melihat tingkah ajaib gadis tersebut.

Hingga Suatu hari Halona di kejar hewan galak yaitu anjing yang membuat nya langsung masuk kedalam mobil seseorang yang tidak di kenalnya karena anjing tersebut yang mengejarnya.

Dengan seenak jidatnya dia menyuruh pemilik mobil menjalankan mobilnya karena anjing tersebut yang berlari ke arah mobil yang di masuki nya hingga mobil yang di tumpangi nya kecelakaan.

Ia kira dirinya sudah meninggal dunia tapi ternyata dia harus menerima kenyataan bahwa dirinya masuk kedalam sebuah novel yang pernah di bacanya dan berperan menjadi antagonis yang akan mati di tangan suaminya karena membunuh kedua anak tirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Im civa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tamu tak di undang

Sudah tiga hari berlalu saat lafiza pergi ke pantai dan dia menjalani hari-harinya seperti biasa tetapi Caesar kerap sekali mengajaknya jalan-jalan dan tentu saja di tolak oleh lafiza Karana dia tak suka pergi jalan-jalan setiap hari.

Lafiza membuka pintu ruang kerja suaminya lalu masuk, saat masuk ia bisa melihat suaminya yang sedang mengerjakan banyak dokumen yang membuat lafiza merasa iba karena sedari kemarin malam suaminya jarang beristirahat karena mengerjakan dokumen tersebut.

Sudah beberapa kali dia menyuruh suaminya untuk istirahat tetapi ucapan nya tidak di dengarkan.

Jeremy yang menyadari istrinya datang pun langsung menaruh dokumen tersebut dan menatap lembut istrinya walaupun raut wajah lelahnya terlihat kentara sekali di wajah tampannya.

"Aku pijitin kepala kamu ya mas"ucap lafiza di angguki Jeremy dan langsung saja lafiza memijit kepala suaminya dengan posisi berdiri tapi itu tak bertahan lama karena Jeremy tiba-tiba menundukkan nya di pangkuannya lalu memeluknya dengan tangan yang masih mengerjakan dokumen tersebut.

Lafiza membiarkan saja sambil terus memijit kepala suaminya.

Tok tok tok!

"Masuk"ucap Jeremy kepada orang yang mengetuk pintu dan terlihatlah seorang pelayan pria paruh baya yang masuk.

"Maaf mengganggu waktu anda tuan, tapi di bawah ada tamu seorang wanita yang mencari anda dan juga nyonya"beritahu pelayan tersebut lalu setelah itu Jeremy menganggukkan kepalanya walaupun sedikit bingung dan bertanya-tanya siapa yang datang bertamu saat hari sudah hampir petang.

"Yaudah ayo kita kebawah, gak baik membuat tamu menunggu lama"ucap lafiza bijak karena dia ingin suaminya melepaskan dokumen tersebut.

Jeremy menganggukkan kepalanya sambil mengelus pipi istirnya dengan sangat lembut dan penuh kasih sayang lalu setelah itu mereka berdua keluar dari situ menuju bawah.

Sesampainya di bawah ekspresi lafiza langsung berubah total saat melihat tamu tersebut yang sedang duduk santai di sofa.

"Ngapain Lo datang ke sini?"tanya lafiza sinis kepada wanita di depannya yang terlihat menatap suaminya dengan terpesona.

"Emang gak boleh ya datang ke rumah keluarga sendiri"ucap wanita tersebut yang tak lain adalah gina, anak tiri kakeknya.

"Cih, sejak kapan gue punya keluarga jablay kayak Lo, najis banget!"hina lafiza menatap sinis gina yang menatapnya tajam, sementara Jeremy hanya diam saja sambil menyadarkan kepalanya di pundak sang istri karena dia tahu istrinya bisa melawan hama seperti wanita di depannya ini.

"Kalo Lo lupa gue anak dari kakek Lo!"ucap gina menyombongkan diri karena dia anak dari tuan Britama yang terkenal sangat kaya raya itu.

"Terus? Gue harus bilang wow gitu? Jadi anak dari tua Bangka lewat jalur ranjang aja bangga"ucap lafiza yang berhasil menyulut emosi gina, bahkan ia hendak menerjang lafiza kalau tidak melihat ada Jeremy di sana.

Tiba-tiba dia bersikap anggun dan menampilkan raut wajah lembut nya.

"Padahal gue Dateng kesini cuma mau silaturahmi, tapi yang gue dapet adalah hinaan dari tuan rumahnya "ucapnya yang terlihat seperti anjing di mata lafiza.

Banyak sekali drama wanita di depannya ini, lagian mereka tak sedekat itu bahkan tak mau dekat sampe-sampe gina harus datang ke mansion nya dengan niat silaturahmi.

Cih! Sangat tidak masuk akal di saat dia dan juga gina saling membenci.

"Gimana ya reaksi papa kalau tahu anak kesayangannya di perlakukan tidak terhormat oleh cucunya sendiri"ucap gina dengan wajah yang terlihat ingin di tinju oleh lafiza.

"Sana, ngadu aja Lo sama papa tua Bangka Lo itu! gue gak peduli, cih!"sinis lafiza sambil mengelus rambut suaminya dengan lembut saat melihat suaminya yang sudah tertidur dengan posisi kepalanya di pangku lafiza dan wajah yang di hadapkan ke perutnya karena tadi suaminya mengganti posisi.

Lafiza membiarkan saja karena dia senang melihat suaminya tidur dan bisa beristirahat setelah terus menerus mengerjakan dokumen sialan itu.

Sedangkan gina menatap benci pemandangan tersebut, dia tak suka melihat kedekatan antara keduanya Walaupun itu adalah hal yang wajar dalam hal suami istri tapi tetap saja dia tak suka karena dia menyukai Jeremy dan akan merebut Jeremy dari lafiza.

Tapi sepertinya gina tak tahu lawannya lafiza seperti apa.

"Karena suami gue udah tidur, udah sana Lo pergi, gak baik bertamu kerumah orang di saat tuan rumah nya mau istirahat, ganggu orang aja"ucap sarkas lafiza yang membuat gina mengepalkan tangannya.

Dengan kesal gina berdiri dan menyentuh benci ke arah lafiza yang hanya menatapnya acuh tak acuh.

"Gue pastikan hidup Lo hancur lafiza karena Lo udah main-main sama gue"bisik  gina kemudian pergi.

Sementara lafiza hanya terkekeh pelan dengan raut wajah sinis.

"Gue tunggu kehancuran yang Lo maksud gina"ucapnya pelan.

.....

lafiza menghembuskan nafasnya berkali-kali dengan perasaan dongkol.

"mas udah!"ucapnya kesal ketika sang suami yang hampir memborong semua pakaian di toko tempat nya biasa membeli pakaian.

saat dia mengatakan ingin membeli pakaian kepada suaminya, pria itu langsung mengajak nya ke mall dan hampir memborong semu baju di sini untuknya, sungguh berlebihan bukan, tapi itu sama sekali tidak buat Jeremy karena dia kaya raya dan semua yang di inginkan istrinya selagi dia bisa pasti akan di kabulkan nya.

sementara para karyawan menatap berbinar pada pasangan tersebut yang membeli banyak pakaian di toko mereka .

"tolong antarkan ke alamat X"suruh Jeremy kepada para pegawai yang ada di situ.

"siap pak"jawab mereka semua serempak lalu Jeremy membawa istrinya keluar dari mall karena sekarang rencananya dia akan mengajak istirnya ke kebun binatang.

sesampainya di sana lafiza terlihat sangat antusias bahkan dia menarik tangan jeremy menuju kandang monyet yang terlihat sedang makan pisang dengan posisi bergelantung di batang pohon.

"mirip sama kamu mas"ucap lafiza yang membuat Jeremy mendelik tak terima, mana mungkin dia yang tampannya sangat tak manusiawi ini mirip dengan hewan tersebut.

"enak aja, dia itu mirip edrick dan Edgar"ucap Jeremy padahal nyatanya dia ingin mengatakan monyet tersebut mirip istirnya tapi dia tak mau di amuk hingga beralih mengatakan kedua anaknya.

bugh!

"Enak aja kamu ngatain anak aku mirip monyet! kamu tuh yang mirip!"seru lafiza setelah meninju perut Jeremy yang membuat pria itu mengaduh kesakitan.

sepertinya dia salah ngomong tadi karena istirnya sangat menyayangi kedua anaknya.

"apa kamu lihat-lihat? gak terima?!"seru lafiza menatap tajam Jeremy yang seperti anak kecil di marahi sang ibu.

"nggk sayang"jawab jeremy dengan lembut karena takut terkena amukan sang istri.

"jangan marah-marah sayang nanti kamu cepet tua"ucap jeremy sekali lagi yang membuat Lafiza menatap tajam suaminya.

"maksud kamu aku tua gitu hah!"ucap lafiza yang membuat Jeremy kelabakan padahal bukan itu maksudnya tapi ya sudahlah.

"nggk gitu sayang"ucap Jeremy memegang tangan istirnya tapi sang empu langsung melepaskan tangan suaminya yang memegang tangannya

"terus apa hah? ngelak aja kerjaan kamu!"ucap lafiza berlalu pergi dari situ dengan mood yang benar-benar sudah buruk.

bruk!

rasanya lafiza ingin menghajar orang yang menabraknya dan saat melihat orang tersebut wajahnya yang tadinya kusut bertambah kusut.

1
Ida Rohani
💖kka author 💖yg baek kapan ya bisa up lagi jngn lama 2donk thor/Sob//Sob//Sob//Whimper/
Ida Rohani
lanjut lagi thor semangatnya thor gpl ya thor
Atik R@hma
lama bgt thor
DEDY
Lanjut thorr.
Ai~
lanjuttt
Najwa Mutmainah
Sebenarnya mau ketawa tapi kasihan sama si Halona nya 🥹
Najwa Mutmainah: Haduhh ngakak bangett, teruskan kak aku selalu tunggu kakak update, Semangat kakakkk🥰
Im civa: Ketawa aja kak😂
total 2 replies
Najwa Mutmainah
Yaa ampun kak, sayang banget mie ayam nya 🥹😂
Dewi Sartika
lanjut dong
Dewi Sartika
lanjut
Daniela Whu
dimana" pasti ada adegan tabrakan gk sengaja mau pun sengaja ujungx tersenyum smrik terus bilang menarik itu adalah kata"keramat sitiap novel 🤭
Im civa: Hehehe😅
total 1 replies
IndraAsya
lanjut 💪
IndraAsya
lanjut
Yuni Anto
lanjut lg kka authoor yg baek tetap semangat y...
Putra Satria
Saha tu laki mesterius y.../Doubt/
Yuni Anto
lanjut lg authoor
Heni Hariyati
upnya mana thor
Yuni Anto
yoyo lanjut lg. kka..
Yuni Anto
aduch ni lakinya berani betul bikin lafiza marah. udah bini garangny bukan maen ko ya jeremi. malah berani bikin singa Betina ngamuk semangatnya buat authoor ny y..
Rafika Adami
next
Putra Satria
waduch tu emak am anak Jan titisan. mba Kunti am mak Lampir n kakek gayung.. /Shame//Grimace/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!