"maaf,aku ga bisa ngejanjiin kapan aku bisa siap menikah dan saat ini pernikahan belum ada di rencana hidup aku"jawab Mita mantap
"jadi...???"
"kalo kamu emang ga bisa nunggu aku,kamu bisa cari wanita lain yang siap buat kamu nikahin kapan aja sesuai dengan permintaan Abang kamu itu"
Rasya yang di minta segera menikah oleh abangnya yang juga akan menikah harus menerima kenyataan pahit dengan penolakan dari sang kekasih yang malah pergi meninggalkannya demi mengejar karir.
namun beberapa Minggu sebelum abangnya menikah terjadi kehilangan kontak dengan pesawat yang di tumpangi oleh Safi,Abang Rasya.
amanah Safi yang meminta Rasya untuk dapat menjaga ibu dan Nissa calon kakak iparnya pun membuat Rasya terbebani.terlebih saat ibunya mengalami depresi karena kehilangan Safi dan membutuhkan perhatian dan perawatan intens dari keluarga
sanggupkah Rasya menjaga ibu terlebih menjaga calon kaka iparnya sesuai dengan permintaan sang abang dengan baik!?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bunchiez chie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33
Nissa segera memasuki ruang kerja milik suaminya karena rasa tidak nyaman yang dia rasakan saat awal memasuki pintu kaca besar kantor milik Rasya.
Terlebih saat dia harus menabrak seorang wanita yang ternyata adalah mita.apalagi ekspresi wajah Mita yang sangat tidak bersahabat membuat Nissa merasa menjadi manusia paling kurang beruntung hari ini karena mendapatkan perlakuan tidak nyaman yang bertubi tubi.
Langkahnya yang terlihat terburu buru membuat Nissa menutup pintu ruangan Rasya dengan asal dan lalu berjalan menuju Rasya yang sudah menunggunya.
Mendengar ucapan salam dari wanita yang di tunggunya sudah dari tadi dan melihat Nissa muncul di balik pintu membuat Rasya segera beranjak dari kursi kebesarannya untuk menghampiri dan segera mendekap tubuh ramping Nissa yang begitu dia rindukan.
Melihat senyuman Rasya yang menyambut kedatangannya membuat semua rasa ketidak nyamanan yang Nissa rasakan sepanjang perjalanan nya menuju ruangan Rasya pun hilang sudah.
Terlebih sambutan hangat penuh cinta yang Rasya berikan membuat Nissa segera menghamburkan tubuhnya kedalam dekapan hangat Rasya yang sudah merentangkan tangannya bersiap untuk memeluk nissa.
Rasya pun segera meraih bibir tipis Nissa yang sudah dibubuhi lipstik tipis dengan kecupan singkat namun sempat dia untuk sekedar menyesap lembut bibir ranum yang telah menjadi candu untuknya.
Nissa yang mendapatkan ciuman Manis dari suaminya hanya pasrah dan menikmatinya dengan senang hati.
Rasya menggiring tangan Nissa untuk duduk di sofa empuk yang tersedia di dalam ruangannya dan Rasya pun mendudukkan Nissa di atas pangkuannya lalu memeluk erat dengan penuh kehangatan tubuh yang sudah menjadi milik Rasya seutuhnya.
Nissa yang takut jika kelakuan mesum mereka di ruangan Rasya akan terlihat oleh karyawan Rasya pun meminta suaminya untuk mengizinkan dia duduk di sofa walaupun tangan Nissa ikut memeluk hangat tubuh tegap Rasya dan mencium puncak kepala suaminya yang bersandar didada Nissa.
“ mas,turunin Nissa ikh,nanti ada yang masuk gimana?kan malu kalo ada yang lihat “pinta Nissa
Rasya pun menuruti permintaan Nissa lalu membawa tubuh Nissa untuk duduk di sofa tepat berada disampingnya lalu dia lingkarkan kedua tangannya di perut ramping Nissa dan menyandarkan dagunya di bahu Nissa.
“ kamu pasti kesepian ya di rumah sendirian !?” tanya Rasya lembut tanpa melepaskan pelukannya.
Nissa pun hanya menganggukan kepalanya cepat sambil mengerucutkan bibirnya.
“ bukannya mas Rasya mau makan siang !?” tanya Nissa
“ mas mau tunggu dulu mas Dion yang sedang dalam perjalanan menuju kantor.makan siangnya di tunda dulu sampai mas Dion datang ya ?” pinta Rasya.
Nissa pun menjawab permintaan Rasya dengan menganggukan kepalanya lagi.
Kejadian tadi membuat Nissa tidak banyak berkata kata.dia masih terkejut karena secara tidak sengaja bertemu dengan Mita.tatapan sinis Mita yang di berikan padanya masih teringat jelas dikepala Nissa walaupun Nissa sudah meminta maaf dan melemparkan senyum tulus pada Mita.
“ kamu kenapa diam terus,apa tadi diperjalanan ada yang membuatmu tidak nyaman “ tanya Rasya tepat sasaran.
“ Tidak,hanya saja selama Nissa menginjakan kaki di kantor ini,tatapan para karyawan membuat Nissa menjadi orang asing “ jawab Nissa sambil memainkan kuku tangannya.
“ mereka baru melihat ada wanita secantik kamu masuk kantor mas “ gombal Rasya.
“ Ish,mas Rasya gombal “ timpal Nissa sambil memukul pelan tangan Rasya yang masih melingkar di perutnya.
Rasya pun terkekeh geli mendengar ucapan Nissa yang terdengar manja di telinganya.
“ tadi keluar dari lift Nissa bertemu de_____” Nissa hendak menceritakan pertemuannya dengan Mita namun tiba tiba suara ketukan pintu pun memotong ucapan Nissa.
Sontak perhatian yang sebelumnya pada Nissa beralih pada Dion yang terlihat keluar dari balik pintu.
Sampai Dion masuk dan berjalan mendekati Rasya,namun dekapan Rasya di perut Nissa tidak kunjung dilepasnya.walaupun Dion melihat raut wajah yang tidak nyaman dari wajah Nissa dan Nissa yang bergumam lirih pada Rasya yang tidak dapat didengar Dion namun dapat di pastikan jika Nissa meminta Rasya untuk melepasnya.seolah tidak menghiraukan gumaman Nissa Rasya pun terus saja melingkarkan tangannya di perutnya.
Dasar pa Rasya.kenapa anda terlihat seperti bayi besar saja jika sedang jatuh cinta begini. Gumam Dion dalam hati
“ selamat siang nona,apa kabar!?” sapa Dion pada Nissa yang terlihat sungkan karena perlakuan suaminya.
“ Alhamdulillah pa Nissa baik baik saja.pa Dion sama keluarga apa kabar !?” jawab Nissa dengan balik bertanya.
“ Alhamdulillah nona,kita baik baik saja “ jawab Dion
“ Mas,Nissa ke toilet dulu “ pamit Nissa sambil melerai pelukan Rasya lalu beranjak berjalan ke toilet.
Mungkin ini satu satunya cara membuat Rasya melepaskan pelukannya pada Nissa karena jika tidak,Dion akan terus disuguhkan dengan sikap manja Rasya yang tidak pada tempatnya.
“ Sepertinya hubungan anda dengan nona mengalami kemajuan pesat pa !” ucap Dion menggoda atasannya saat melihat Nissa sudah memasuki toilet yang berada di dalam ruangan Rasya.
“ apa virus kekeppoan yang dimiliki nouval sudah menular pada mu mas !?” tanyaa Rasya sinis menimpal ucapan Dion
“ hahaha,anda bisa saja.saya hanya mengungkapkan apa yang saya lihat “ gelak Dion
“ Ya begitulah mas,kamu lihat sendiri kan bagaimana hubungan kita sekarang “ ucap Rasya menjawab pertanyaan Dion
“ saya senang,nona sudah memberikan banyak perubahan besar pada pa Rasya termasuk kebahagiaan pa Rasya dan nyonya “ ucap Dion
“ Bersama Nissa saya merasakan mencintai tanpa dibatasi oleh pencitraan “ jawab Rasya dengan raut wajah yang penuh kebahagiaan dan senyum yang tidak pernah luntur di bibir tipisnya.
“ syukurlah pa,saya ikut senang melihatnya “ timpal Dion.
“ Apa ada laporan tentang persiapan pembukaan resort kita !?” tanya Rasya mulai serius
“ Alhamdulillah persiapannya sudah mencapai delapan puluh lima persen pa,sisanya tugas nouval untuk menyiapkannya” lapor Dion.
“ Kira kira akan memakan waktu berapa lama lagi kita dapat menggelar acaranya !? “ tanya Rasya kembali
“ kurang lebih enam bulan lagi pa!”timpal Dion
“ ya sudah,terus awasi perkembangannya ya mas , jangan lupa undang semua para klien penting kita” titah Rasya.
“ Baik pa!” timpal Dion
“ apa ada yang lainnya !?” tanya Rasya saat sudah selesai menanda tangani semua berkas yang diberikan oleh Dion.
“ untuk hari ini saya rasa cukup pa “ jawab Dion
“ ya sudah saya akan pergi untuk makan siang bersama Nissa,apa mas Dion mau sekalian makan bersama kita “ tanya Rasya menawarkan
“ tidak terima kasih.saya tidak mau mengganggu acara makan siang anda bersama nona “tolak Dion
“ Ya sudah terima kasih ya mas “ ucap Rasya
“ mari pa,saya pamit “ ucap Dion beranjak lalu berjalan keluar ruangan sambil tersenyum menghormat saat berpapasan dengan Nissa yang sudah keluar dari toilet.
“ apa sudah selesai mas “ tanya Nissa saat melihat Dion telah berjalan keluar ruangan.
“ sudah,kita pergi sekarang “ ajak Rasya
“ kemana !?” tanya Nissa bingung
“ ke hatimu “ jawab Rasya asal sambil tersenyum puas karena telah menggoda nissa
“ Ish “ gumam Nissa sambil tersenyum mendengar jawaban absurd suaminya.
Rasya pun menggenggam tangan Nissa Dengan mesra.disepanjang perjalanannya bersama Nissa menuju mobil yang akan membawanya ke restoran untuk mengisi perut.para karyawan yang sebelumnya menatap Nissa dengan tatapan aneh pun berubah menjadi tatapan penuh hormat karena melihat Rasya yang menggenggamnya erat sehingga para karyawannya dapat menyimpulkan bahwa Nissa adalah istri yang pernah Rasya publikasikan ketika berada di acara grand opening salah satu butik ternama di negara ini.
Setibanya di restoran yang Rasya pilih,mereka pun langsung duduk dan.memesan makanan untuk mengisi perut mereka.
“ Mas,Nissa ke toilet dulu ya “ pamit Nissa
“ kenapa kamu bolak balik ke toilet saja dari tadi !?” tanya Rasya
“ entahlah mas,mungkin Nissa terlalu banyak minum “ jawab Nissa sekenanya.
Tak berselang lama Nissa pun kembali menuju meja dimana Rasya duduk dan belum sampai di meja yang ditujunya Nissa berpapasan dengan seorang pria tinggi yang memiliki paras tidak jauh berbeda dengan oppa oppa Korea dan terlihat gagah dengan stelan jas nya.
“ Nissa “ sapa pria tersebut sambil menunjuk kearah Nissa. Dan tersenyum lebar seolah sedang menemukan orang yang sudah lama dia cari
“ Ka Bimo!? “ Tanya Nissa sambil.mengingat kembali pria yang menyapanya.
“ kamu ngapain disini,!?istirahat makan siang!? Kamu kerja dimana,kenapa saya tidak pernah melihat kamu lagi di mini market milik pamanmu itu “ cecar pria bernama Bimo pada Nissa tidak memberikan jeda pada semua pertanyaannya
Nissa pun hanya menampilkan cengiran yang dipaksakan
“ Nissa,,,nissa___” ucap Nissa gugup
“ siapa sayang !?” tanya Rasya pada Nissa yang terlihat gugup karena berhadapan dengan seorang pria yang ada dihadapannya.
“ Rasya !?” tebak Bimo yang terlihat sangat mengenal Rasya
Rasya pun menaikan sebelah alisnya untuk mengingat kembali siapa pria yang telah menyebut namanya tersebut.ltidak selang berapa lama ingatannya pun bekerja dengan baik
“ Bimo !?” Timpal Rasya.
“ Ngapain kamu disini !? apa kalian saling mengenal !?’ tanya Bimo dengan nada tidak bersahabat
“ Nissa istri ku dan kita kesini mau makan “ jawab Rasya angkuh sambil memeluk erat pinggang Nissa dengan posesif .
Bimo pun tersenyum tidak percaya mendengar apa yang baru saja diucapkan oleh rasya.mengingat siapa Nissa dan siapa Rasya yang Bimo tahu membuat ucapan Rasya seolah kemustahilan belaka.
Nissa yang merasakan aura tidak bersahabat dari kedua pria yang sedang berada bersamanya pun hanya menampilkan senyum canggung.
“ Ya sudah yu sayang,makanannya sudah datang,kita makan dulu,nanti keburu dingin” ajak Rasya tanpa menghiraukan pria yang berada di hadapannya
“ Mari kak Bimo,Nissa permisi dulu “ pamit Nissa untuk mencairkan suasana.
Mereka pun berjalan melewati Bimo menuju meja yang sudah tersedia makanan yang sudah dipesan beberapa waktu yang lalu.
Bimo terus menatap kepergian Nissa dan Rasya menuju meja yang mereka tuju.masih dengan rasa tidak percaya dengan apa yang dia dengar dan dia lihat.namun Bimo harus melupakan sejenak ketidak percayaannya karena harus menemui relasi bisnis yang sudah memiliki janji untuk bertemu dengannya di restoran yang sama dengan tempat Nissa dan Rasya makan siang.
Bimo pun pergi meninggalkan pasangan yang menurutnya tidak mungkin itu berjalan menuju tempat relasinya yang sudah menunggunya beberapa menit yang lalu.
Namun tanpa disangka,meja tempat relasinya duduk tidak jauh dari meja yang ditempati Rasya dan Nissa.
Pemandangan yang menusuk mata Bimo pun terus disuguhkan Nissa dan Rasya dengan kemesraan yang terus mereka lakukan yang terlihat natural tanpa dibuat buat sehingga membuat Bimo tidak dapat berkonsentrasi dengan meetingnya tersebut.
Setelah beberapa lama Nissa dan Rasya pun pergi.meninggalkan meja dan terlihat sudah keluar menuju lapangan tempat mobil rasya terparkir.
Dengan terus saling menautkan jari-jari tangan.mereka berjalan bergandengan dengan mesra sampai tiba mereka di depan mobil yang akan membawa mereka pulang kerumah.
Namun saat Nissa berjalan menuju pintu mobilnya,tiba-tiba cekalan tangan seseorang menghentikan langkahnya.dilihatnya pemilik tangan yang telah mencekalnya lalu refleks Nissa pun menghempaskan tangan milik Bimo.
“ maaf kak Bimo mau apa !?” tanya Nissa tegas namun tetap dengan nada sopan
Rasya yang hendak membuka pintu mobil pun menghentika langkahnya dan mengurungkan niatnya untuk masuk mobil lalu menghampiri istrinya yang telah di ganggu oleh Bimo.
“ kamu mau apa ganggu istri saya !?” tanya rasya seolah menantang
“ Heh,kamu jangan becanda,mana mungkin pecundang seperti kamu bisa menikahi wanita seperti nissa.!? Jangan kan Nissa yang sulit untuk aku taklukan,wanita yang dengan mudahnya aku dapatkan saja kamu tidak bisa memilikinya “ ucap Bimo dengan senyum.meremeh
“ Maksud kamu apa !?” tanya Rasya mulai emosi sambil mengepalkan tangannya yang berada disamping pahanya.
“ kamun pikir kamu bisa membohongi ku dengan mengatakan Nissa istri kamu.” Tanya Bimo dengan nada dan ekspresi yang sama
“ maaf ka Bimo,Nissa memang istri mas Rasya dan kami sudah menikah beberapa bulan yang lalu “ ucap Nissa membenarkan ucapan Rasya.
“ bagaimana bisa dia menikahi kamu,apa dia sudah menghamili kamu sehingga paman kamu bisa memberikannmu dengan mudah pada pecundang seperti dia atau jangan jangan dia menggunakan ilmu pelet untuk menaklukan hati kamu dan paman kamu yang galak itu !?” tanya Bimo masih tidak percaya.
Mendengar ucapan Bimo membuat emosi Rasya sudah berada dipuncak kepalanya.
Rasya pun meraih kerah kemeja Bimo dan hendak melayangkan kepalan tangan kewajah ala oppa oppa Korea milik Bimo karena mendengar ucapan Bimo yang sudah merendahkan harga diri istrinya sebagai seorang wanita dan juga harga dirinya sebagai seorang pria.
Namun pegangan tangan Nissa didada Rasya menghalangi niatan Rasya untuk menjatuhkan pukulan di wajah oriental milik Bimo
“ maaf kak Bimo,Nissa tidak sedang dalam keadaan hamil dan Nissa menikah dengan mas Rasya karena Nissa memang benar benar mencintai mas Rasya.”ucap Nissa yang membuat ketegangan di tubuh dan wajah Rasya meluluh mendengar apa yang sudah Nissa ucap kan pada Bimo .
Dengan senyum penuh kemenangan Rasya pun meraih pinggang Nissa dengan posesif dan membawanya ke mobil lalu mengemudikan mobil kesayangannya meninggalkan Bimo yang masih diam mematung melihat pemandangan yang membuat dadanya terasa sesak.
_
_
_
_
_
pelakor emang yang paling di takutin no 1 di jagat NT ya😂🤣
kalo sama persi cowoknya takut atau malah ngegemeshin apalagi modelnya kaya oppa oppa Korea !?
kan uuunch banget😂
pokoknya mah jangan lupa like,like,like & komentnya,,,yesss!!!
🤗🤗🤗
ELO SAPA BHEKTI, LO CMA ANAK SATU YG BRU KNL MA NISSA UDH JATUH CINTA, SBLM JATUH CINTA, LO CARI DLU INFORMASI SIAPA TU NISSA, MSH SINGLE ATAU UDH BRSUAMI, KLO MSH SINGLE WAJAR LO JATUH CINTA, INI ISTRI ORANG..
DN SI BHEKTI ITU DI PRESSURE SDIKIT AGAR JGN DEKATI ISTRI ORANG
INGAT NOVEL YG BERJUDUL DI KIRA SECURITY, TRNYATA SULTAN.. MNTAN PACAR SI SULTAN YG MODEL, TPI AKHIRNYA MNIKAH SAMA SANG ASSISTENT SULTAN, SI ASSISTEN JUGA DITINGGALKN SI MODEL UNTUK TRIMA TAWARAN MODEL LN, PDHAL ASSISTEN SDH MLARANG,, BIAR ISTIRAHAT BUAT PROMIL, TPI DIMODEL TTP NGOTOT, AKHIRNYA SI MODEL BRANGKAT KE LN, NAH DISANA MLH SLINGKUH DN HAMIL SMA LKI2 AGENSI YG MNAUNGINYA DI LN...