27 juli 2027. Hari dimana kebangkitan Dunia Nightmare World dimulai. seorang siswa bernama Ao mulai menyadari bahwa ada yang tidak beres di kepalanya, Seperti ada bisikan – bisikan yang menandakan akan ada mimpi buruk yang akan menghantuinya. Dan tepat saat jam 12 siang, Nightmare World pun dimulai. Dunia mengalami Gempa yang dasyat dan menghancurkan dunia yang damai sebelumya. Dunia yang penuh dengan Zombie dan Monster pun dihadapi oleh Ao dan kawan – kawannya ! selama beberapa hari pun mereka bertahan hidup diluar sana, menghadapi zombie – zombie dan monster –Monster yang berkeliaran, nyawa demi nyawa teman – teman mereka pun berterbangan. Sampai Team Vermelia Rose datang menjemput mereka ! beberapa dari mereka pun diselamatkan dan mereka dibawa oleh paskan Vermelia Rose ke sebuah Negara bernama Zenexter. Ao dan kawan - kawannya pun bertahan hidup disana dan mencari cara mengakhiri dunia mimpi buruk ini.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ao, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Emotional Training
Di pagi yang cerah ini, seperti biasa aku sedang latihan dengan ka Misa. Sepertinya aku sudah mulai terbiasa menggunakan Katana, namun ka Misa bilang tebasanku masih belum stabil dan mungkin akan berdampak fatal saat melawan Zombie maupun zoa nanti.
“emmm…tebasanmu sudah lebih baik dari sebelumnya !”
“apa ini masih kurang stabil ?”
“begitulah, Kau taukan kalau yang akan kau tebas nanti adalah tumpukan daging dan tulang !”
“biasanya apa yang Misa sensei incar saat melawan zombie ?”
“Tentu saja leher mereka, kau Cuma tinggal pisahkan kepala mereka dari badannya dan mereka pasti 100 % mati !”
“ku….kurasa itu sulit karna aku tidak memiliki pengalaman memotong leher….”
“baiklah, Mungkin sudah cukup latihannya…..jadi, bagaimana kalau kau ladeni aku sebentar !”
ka Misa mengeluarkan katana latihannya dan sepertinya dia bosan Cuma melihatku latihan saja dan ingin mengeluarkan keringat juga.
“boleh juga ! aku ingin lihat sudah sampai mana kemampuanku !”
“hehe….Majulah !”
Kami saling mengayunkan katana kami dan saling menghindari serangan satu sama lain, lalu…..beberapa puluh menit pun berlalu.
“huh…..huhhh…huh….sudah kuduga mustahil menang melawan mu !”
“kerja bagus Ao ! kau memiliki stamina yang lumayan banyak juga ya !”
“ya…aku cukup yakin dengan Staminaku, karna waktu Sma aku ikut Basket. Tapi aku bahkan tidak sebanding dengan stamina milik Sensei”
“yaa...…kau juga harus memenangkan dirimu saat bertarung !”
“menenangkan diri ?”
“benar ! saat kau sedang bertarung, Emosi akan membuatmu menjadi kuat ! namun kau menjadi tidak terkontrol ! makanya sebisa mungkin bertarung lah dengan emosi yang kuat namun tetaplah dinginkan kepala dan pikiranmu dan tetaplah tenang !”
“begituya…mungkin itu juga berguna dalam pertempuran nanti ! ( sebisa mungkin, aku harus bisa tetap tenang saat berhadapan dengan Tendo Agami yang kedatangannya tinggal 7 hari lagi !) bagaimana cara melatih menenangkan pikiran ?”
“emm….cara terbaik adalah medinginkan kepala di air terjun !”
“me…memangnya kita punya air terjun disini ?”
“tentu tidak ! tapi ada air terjun di dekat sini, ohhh ! benar juga ! besok ayo kita adakan pelatihan di luar Benteng !”
“ehhh, Pelatihan ?”
“benar ! kau bersiap – siap saja untuk besok ! aku akan bertemu Pandora dan Iris Dulu ! Dahh !”
“o…Ok ! (entah kenapa ka Misa semangat sekali) Tapi jika dia bilang ini pelatihan ! itu artinya aku akan bisa menjadi kuat ! tentu saja aku ikut ! lebih baik Bersiap – siap !”
Ke esokan harinya, Kami semua berkumpul di sector 4, tepatnya ini bagian belakang benteng ini. Disini ada Aku, Rin, Erick, ka Sebastian, ka Narmaira, Yuna, dan ada 2 pelatih yaitu ka Misa dan ka Alice
“Ramai sekali disiniya, padahal ini Cuma pelatihan saja !”
“begitulah ! tapi ini akan menjadi pelatihan yang bagus Ao !”
“sudah kuduga kau akan ikut Erik !”
“yaa…sejujurnya aku suka Air terjun…apa lagi kita akan latihan di hutan Monokuri !”
“apa ini sudah semua ka misa ? apa ada beberapa orang lagi yang belum datang ?”
“sebenarnya aku mengajak Iris dan krau juga ! tapi ternyata mereka sedang menjalankan misi ! jadinya aku mengajak Gadis cantik ini sebagai pengawas juga !”
“Namaku Alice ! Tolong jangan lupakan namaku dan berhenti memanggilku seperti itu ka Misa!”
Aku sedikit terkejut karna kali ini ka Sebastian juga bergabung sekelompok dengan ku
“ohhh...ka Sebastian ! kita jarang sekali sekelompok ya”
“Ao kah ! benar juga, kita memang jarang sekali sekelompok !”
“kenapa ka Sebastian mau ikut pelatihan ini ?”
“apa yang kau bicarakan Ao ! jika yang namanya Pelatihan….Itu akan bagus untuk Otot – Otot ku kan”
“ohhh….benar juga…(aku lupa dia maniak Otot) dan…..Yuna juga ! lama tidak seteam lagi !”
“begitulah ! aku juga tidak mau ketinggalan kalian – kalian yang cepat sekali berkembang, Terutama Ao yang tiba – tiba sudah di tingkat 2 !”
Rin mendekat dan membisikan sesuatu ke arah Yuna.
“ada kemungkinan dia itu Citer loh”
“ehh ? Citer ?”
“aku bisa mendengar bisikan mu Rin ! dan sudah kubilang berulang kali, aku tidak curang !”
“kurasa tidak mungkin Ao itu curang ! karna aku belum pernah mendengar laporan kecurangan dalam menaikan tingkat seseorang !”
“lihat kan ! dengarkan apa kata ka Alice, sudah kuduga ka Alice selalu ada di pihakku !”
“Hemmm ! aku selalu ada di pihak yang benar ! ( apa dia tadi memujiku ?)”
Dan entah kenapa, sepertinya ada yang ganjal disini….benar juga ! biasanya ka Narmaira sangat Aktif ! tapi dia terlihat sedih….ada apa ya ?
“ka Narmaira ? apa ada masalah ?”
“emm…iya sedikit….temanku masih belum saja sembuh dan masih dirawat di rumah sakit.…aku jadi sedikit cemas…”
“begituya...kalau tidak salah namanya Diane kan ?”
“iya…sebenarnya ini bukan pertama kalinya dia dirawat, tapi meninggalkannya begitu saja saat dia sedang sakit, entah bagaimana aku…”
Aku menepuk bahu ka narmaira dan mencoba menghiburnya
“Tenanglah ! kuyakin setelah kau kembali dari pelatihan ini, dia sudah sembuh seperti biasa nya ! jangan terlalu remehkan temanmu…dia pasti bisa melawan penyakitnya”
“Ao……kau benar ! dia pasti sembuh seperti biasanya !”
“benar ! sekarang ini kau harus fokus pada apa yang ada di depan !”
“mungkin aku harus mengembalikan semangat ku dengan memeluk Rin”
“ehh ?”
“RINNNN !! HIBUR AKU DONG !!”
Ka narmaira langsung memeluk rin dari belakang, mungkin akan terjadi sedikit keributan disini.
“……………”
“emmm ? Rin ?”
“…….Te….Tetaplah Semangat……ka Narmaira !”
“EHHH !!”
Sepertinya rin juga mendengar cerita ka Narmaira tadi, sudah kuduga dia juga mencemaskan ka Narmaira !
“A….AO !! MUNGKIN HIDUPKU SUDAH TIDAK ADA PENYESALAN LAGI !!”
“SUDAH KUDUGA INI MEMALUKAN !! AKU SEHARUSNYA TIDAK MENYEMANGATI MU !!”
“baiklah Semuanya ! Ayo kita Berangkat !”
Setelah ka misa memberikan aba – aba penyemangat, kami menuju ke tempat Pelatihan kami, dengan petunjuk GPS ini, kurasa kita akan pergi ke Hutan Monokuri yang jaraknya sekitar 70 KM. dengan kecepatan mobil ini, kurasa kita akan sampai sekitar 1 jam.
“ka Alice ?! apa Hutan monokuri sudah pernah didatangi ?”
“sudah pernah oleh Krau dan anggotannya, mereka memeriksa apakah ada sumber daya yang bagus disana, dan ternyata ada Air terjun yang memang cukup bagus dan masih ada beberapa satwa yang hidup disana”
“berarti zombie dan monster disana sudah dibasmi bersih ?”
“kalau itu mungkin aku tidak yakin, karna zoa hidup dengan berpindah – pindah tempat. Dan ada beberapa spesies Monster yang belum kita ketahui”
“benar juga ! dan para zombie juga suka berkeliaran di segala tempat !”
“tenang lah kalian berdua ! aku akan menjamin pelatihan kali ini akan aman dan menyenangkan !”
“yaa…kalau ka misa bilang seperti itu mungkin kami akan merasa aman !”
Perjalanan Pun terus berlanjut sampai 1 jam berlalu dan akhirnya kami sampai di hutan Monokuri ini
“wah….ini hutan yang bagus ! dan ternyata ini benar sudah didatangi, ada jalan yang dibuat disini”
“ini jalan yang dibuat oleh Krau, jalan ini akan sampai ke dekat air terjun”
Mobil tank kami melewati jalan yang sudah dibuat oleh ka krau ini, yang menuju ke tempat air terjun. Beberapa menit setelah kami melaju, jalan yang dibuat ka krau berhenti di depan pohon yang besar ini.
“yupp...ini sudah cukup dekat ! kalian bisa mendengarnya bukan ?”
Terdengar suara air terjun yang sepertinya sudah dekat dari sini. Kami turun dari mobil tank dan berjalan menuju tempat air terjun
“Ayo kalian semua ! Cepat ! Cepat !”
“ka narmaira semangat sekali ! itu bagus kan Rin ?”
“emmm…syukurlah dia tidak terlalu menghawatirkan temannya”
Setelah kami berjalan sejenak, mata kami dikagumi oleh permandangan air terjun yang cukup besar ini ! kurasa ini adalah tempat yang sangat bagus untuk menenangkan pikiran dan juga Berlatih!
“WAHHH !!”
“ini lebih Bagus dari yang ku kira !”
“ayo pasang tenda dulu dan lakukan beberapa persiapkan !”
“Baik !”
Kami mendirikan tenda dan menyiramkan beberapa Tetoxin di sekitar sini agar para Zoa tidak menyerang kami secara mendadak.
“baiklah ! kurasa disini sudah cukup aman, aku juga sudah memasang beberapa Alarm di beberapa tempat supaya pelatihan kita tetap aman !”
“baiklah ! karna ini sudah cukup aman ! ka misa ! Pelatihan seperti apa yang akan kita lakukan !?”
“hoo….kau semangat sekali Ao ! baiklah untuk pertama ! kalian lepas semua baju kalian dan pakailah ini !”
Dia memberikan kami semacam kain baju yang cukup tipis !
“ini adalah kain baju yang biasa aku gunakan untuk meditasi ! nah…Cepat kalian lepaskan SELURUH pakaian kalian”
“Ehhhh !? maksudmu kami haru telanjang dan hanya memakai ini !”
“HUH ! BAIKLAH !”
Ka Sebastian langsung membuka bajunya tanpa pikir panjang
“GYAAA !!! KA SEBASTIAN !! TOLONG GANTI BAJU DI TENDA MU !!”
Ohhh…respon yang bagus Rin…
“Sebastian ! jika kau masih mau hidup panjang ! cepat masuk ke tendamu sekarang !”
Ka…ka Alice….Seram….
“apa dalamannya harus dilepas juga ?”
“iyahahah…kurasa aku terlalu berlebihan, kalian tetap boleh pakai dalaman kalian ! tapi…padahal akan lebih terasa nyaman, jika kalian melakukannya dengan hanya selembar kain itu”
Kami tidak seberani dirimu ka Misa !
“baiklah ! ayo para gadis ! kita ganti baju !”
“hapus mimisanmu itu narmaira !”
Kami mengganti pakaian kami dengan kain baju yang diberikan oleh ka Misa…apapun caranya, ini juga pelatihan yang membuatku menjadi kuat. Aku harus kuasai pelatihan kali ini
Kami pun berkumpul di depan air terjun, Semuanya menggunakan kain baju yang sama dan ternyata, karna kain ini sangat tipis, ini lebih dingin dari yang ku duga.
“seperti yang kalian ketahui ! manusia memiliki emosi yang berbagai macam, dan diantaranya ada emosi yang paling kuat, yaitu rasa marah dan dendam”
“rasa marah ? dan dendam ?”
“benar ! apa alasan kalian bertarung, apa alasan kalian mengangkat senjata kalian, pasti itu semua berkaitan dengan satu hal. Pada dasarnya amarah bukanlah sesuatu yang buruk, dengan rasa amarah, seseorang akan mengeluarkan kekuatan maksimalnya untuk menunjukan emosinya ! yang berarti itu akan memperkuat serangan kalian”
“jadi maksud ka misa. Pelatihan ini adalah untuk meningkatkan amarah kami ?”
“itu sebaliknya Alice ! emm…baiklah, sebagai contoh…..Ao ?”
“iya ? “
“apa Rin adalah seorang yang berharga untukmu ?”
“ehh ?”
“HAHHH !!! KA MISA ! APA YANG KAU BICARAKAN ! KALAU KAU TANYA ITU KE AO…TENTU AO AKAN KEBINGUNGA-“
“Tentu saja !”
“…..ehhh !?”
“Rin adalah teman ku yang berharga ! dan bukan hanya rin ! kalian semua disini ! teman – teman yang ku kenal disini juga sama berharganya dengan apa pun !”
“….Ao…..”
“ahahah, Itu jawaban yang terlalu bagus Ao ! lihat….kau malah membuat para gadis jadi malu”
Aku melihat para gadis dan ternyata wajah mereka memerah
“ehh ? ahhh ! maaf !”
“baiklah ! karna kau menganggap kami semua berharga ! lalu….apa yang akan kau lakukan jika kau melihat Rin sedang dilahap oleh para Zombie dan Zoa !”
“!!!”
Kami semua kaget saat ka misa bilang seperti itu.
“a…aku…pasti akan kehilangan kendali dan membunuh para zobie dan zoa itu !”
“benar ! itulah emosi yang harus kalian kendalikan ! kalian pasti akan tidak terkendali melihat teman kalian yang mati didepan mata kalian ! dan gegabah mencoba membalaskan dendam teman kalian dan pada akhirnya kalian ikut terbuhuh”
“……………”
“sudah kubilang sebelumya ! rasa amah itu adalah juga kekuatan, Namun juga bisa membunuh kalian ! makanya di pelatihan kali ini…kalian harus bisa menenangkan kepala kalian namun tetap fokus dengan apa yang kalian tuju ! apa kalian mengerti !”
“BAIK !!”
“Baiklah ! ayo kita mulai latihannya !”
to be continue.......
"........"
"Eh? sudah?"
tamatin aja kak,biar kakak ada karya,aku selalu nunggu cerita ini kak, penasaran endnya gimana,pliss tamatin ya kak🙏🙏
gw akan selalu menanti up darimu