Anggraini Puspitasari yang sering disapa Anggi adalah sosok perempuan dan ibu yang tangguh.
Dia adalah seorang janda berusia 25 tahun yang memiliki 2 anak laki-laki yang tampan.
Disuatu ketika,Anggi berkenalan dengan seorang abdi negara diakun media sosial miliknya.
Dia bernama Ari Arif Hans yang biasa dipanggil Ari.Namun Anggi lebih suka memanggilnya dengan sebutan bang Hans.
Ari seorang laki-laki mapan yang usianya terpaut 10 tahun dengan Anggi.
Ketika Ari mengadakan kunjungan kerja ke Yogyakarta,mereka menyempatkan waktu untuk bertemu.Karena Anggi berdomisili di Yogyakarta.
Disaat pertemuan pertama,Ari menyatakan keseriusannya pada Anggi.
Apakah Anggi akan menerima keseriusan Ari yang mana Anggi masih berusaha untuk memulihkan hati paska bercerai?
Lalu apakah keluarga besar Ari akan merestui hubungan mereka mengingat status Anggi yang seorang janda?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tutiek, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ILYOT Episode 32
Hai hai reader gimana kabar kalian hari ini?
Semoga keberkahan selalu bersama kalian aaammiiinn
Okay langsung aja yuuukk kita kepoin kisah cinta Anggi dan om tampan
Happy reading semuanya....🌷🌷🌷🌷
Sinar mentari menerobos lewat celah-celah tirai jendela,disertai dengan kicauan burung pagi.Cerah dan cerianya pagi ini secerah dan ceria hati Anggi.
Bagaimana tidak,tadi pagi-pagi subuh sudah dibangunkan oleh suara adzan,dan makin bertambah indah karena dering ponselnya berbunyi.
Dilayar depan tertera nama yang sangat dirindukan,walau semalam sudah berjam-jam mereka saling bertukar cerita.
Yup...benar siapa lagi yang menelfon Anggi kalau bukan si Om Tampannya.
Subuh tadi
Baru saja Anggi selesai menunaikan ibadah shalat subuh,tiba-tiba ponselnya berbunyi,Om Tampan Hans memanggil....
Tanpa menunggu lama Anggi langsung menekan tombol hijau diponsel tersebut,
"Hallo Assalamu'alaikum abang...",sapa Anggi kemudian.
"Wa'alaikumsalam dek....bangun udah subuh",balas Hans.
"Ini udah bangun dari tadi bang,baru aja selesai shalat bang",jawab Anggi.
"Ooohh...kirain belum bangun dek,pindah vidio call ya!",kata Hans.
Lalu Hans mengganti panggilan suara ke panggilan vidio.
"Abang....kapan naik?",tanya Anggi setelah panggilan beralih ke vidio call.
"Bentar lagi,ini baru siap-siap.Lah masih pake mukena?",tanya Hans kemudian.
"Iya ini bang,kan tadi Anggi sudah bilang kalau Anggi baru saja selesai shalat",jawab Anggi.
"O iya ya...trus kenapa ngga dilepas saja?",tanya Hans lagi.
"Gimana mau dilepas,abang ngajakin vidio call,nanti kalau dilepas,rambut Anggi kelihatan sama anggota abang, gimana?",jawab Anggi balas bertanya.
"O iya iya....he he he",jawab Hans sambil menepuk jidatnya.
"Mau Anggi tambahin bang?",tanya Anggi sambil nyengir kuda.
"Nambahi apaan dek?",tanya Hans sambil mengerutkan dahinya.
"Itu tepok jidatnya,ha ha ha....abang lucu iih",timpal Anggi.
"Astaga Anggiii..!!!", balas Hans.
"Anggi kenapa bang?",tanya Anggi dengan wajah menggoda.
"Kondisikan wajahmu dek,bikin gemes aja",kata Hans kemudian dengan senyum penuh arti.
Tepat disaat itu,salah satu teman satu liting Hans lewat,kemudian dia bicara,"Pacaran terus Hans,mumpung masih dibawah.Puas-puasin kangen-kangenannya!".
Anggi yang mendengar dan melihat teman Hans yang saat ini tepat berada dibelakang Hans,hanya mampu tersenyum malu sambil menganggukkan kepala pertanda dia sedang menyapa orang tersebut.
"Loe apaan sih,nimbrung aja.Loe udah telfon bini loe belum?Sana telfon!Ngga usah ngangguin orang",jawab Hans dengan nada serius,namun temannya tahu bahwa itu hanya bercanda.
Lalu teman Hans itu agak maju kedepan,sambil menatap Anggi dalam ponsel lalu berkata,"Tangkap duda galau yang satu ini mba!Jangan dilepas,buat dia bucin setengah mati!",sambil mengacungkan dua jempolnya kearah Anggi.
Sementara Anggi hanya membalasnya dengan senyum sambil mengacungkan jempolnya juga.
Dan diseberang sana Hans sedang menatap tajam kearah temannya sambil berkata,"Hei ...jaga mata loe!!Enak aja loe lihat-lihat calon istri gue".
Mendengar perkataan Hans,temannya hanya tertawa sambil berlalu,"wk wk wk wk",tak lupa dia acungkan jempolnya kearah Anggi.
Kembali ke Anggi
"Itu tadi teman abang?lucu ya",tanya Anggi.
"Iya,kamu kenapa ngasih senyum manis gitu ke dia?",tanya Hans dengan wajah yang ditekuk.
"Yaaa..!!!salah lagi.Kan Anggi cuma beramah tamah aja bang?",jawab Anggi.
"Tetap saja abang ngga suka.Ingat ya,senyum manismu itu hanya untuk abang",jawab Hans.
Yeeeyyy....Hans mualai posesif nich reader...
Ayooo semangat Anggi,buat si Om Tampan bucin setengah mati...!!!😄😄😄😄
"Iiiihhh abang kenapa??Cemburu yaa?",ledek Anggi.
"Udah tahu pake nanya kamu itu dek!",jawab Hans masih bersungut-sungut.
"Iya iya....senyum dan hati Anggi hanya untuk abang wes,bukan untuk yang lain.Gimana anda puas?",jawab Anggi sedikit geram atas kecemburuan Hans.
"Ha ha ha...cukup puas sayaang...",balas Hans.
"Udah ah...o iya ,abang naik jam berapa?",tanya Anggi mengalihkan pembicaraan.Dan memang jam diding Anggi sudah menunjukkan pukul 04.15 yang berarti di kota P sudah pukul 06.15.
"Bentar lagi dek,sekitar jam setengah tujuh nan.Kita nanti apel pagi sebentar",jawab Hans.
"Mereka lagi pada nyiapin apa sih bang,kok dari tadi Anggi lihat nampak sibuk mondar-mandir?",tanya Anggi yang sedari vidio call tadi berlangsung,dibelakang Hans banyak yang sedang berlalu lalang seperti mentiapkan sesuatu.
"Ooohh...mereka sedang menyiapkan logistik yang mau dibawa keatas",jawab Hans.
"Ooohh...kok dari tadi ga selesai-selesai,emang itu logistik untuk berapa lama bang?",tanya Anggi lagi.
"Kurang lebih untuk satu bulan dek,do'ain abang dan teman-teman abang disini ya.Agar kami selalu dilindungi dan diberi keselamatan",kata Hans.
"Pasti bang,abang harus hati-hati disana.Do'a terbaik Anggi selalu bersama abang",jawab Anggi dengan wajah sendunya.
Bagaimana tidak,di kota P sekarang ini sedang kacau-kacaunya karena kawanan kelompok bersenjata yang selalu membuat onar di kota P.
Hans dan kawan-kawan harus selalu waspada,karena kontak senjata bisa terjadi sewaktu-waktu.Itulah sebabnya Hans memutuskan naik dipagi hari,karena dimalam hari mereka memfokuskan untuk melakukan pengintaian terhadap kawanan kelompok bersenjata.Yang mana mereka lebih sering bergerak pindah tempat diwaktu malam hari.
Setelah agak lama hening tak ada yang bersuara,akhirnya Anggi pun angkat bicara demi memecah keheningan.
"Pokoknya abang harus pulang ke kota J dengan selamat,atau Anggi akan pindah kehati RENOCPM",kata Anggi sambil menaik turunkan alisnya.
Mendengar apa yang dikatakan Anggi,Hans hanya tersenyum sambil dalam hati berkata,"Andai si Reno benar-benar mencintaimu,aku rela kamu sama dia dek".
"Bang...kok malah bengong sih?Ya udah ga jadi deh.Yang penting abang jaga diri baik-baik.Karena Anggi sangat mencintai dan merindukan abang",kata Anggi kemudian setelah melihat ekspresi Hans yang tidak seperti biasanya.
"Apa dek...barusan kamu ngomong apa?Bisa diulangi?",tanya Hans yang kaget dengan apa yang diungkapkan Anggi.
Selama ini Anggi belum pernah menyatakan apa yang dia rasakan,bahkan dulu ketika Hans mengutarakan keinginannya,Anggi menolak memberi jawaban.
"Apaan sih bang.Udah ngga ada siaran ulang bang",jawab Anggi.
Dan tepat disaat itu,ada anggota Hans datang melapor.
"Siap ijin komandan",kata anggota Hans.
"Ya bagaimana",jawab Hans.
"Siap ijin semua logistik yang akan dibawa keatas sudah selesai disiapkan komandan",jawab anggota Hans.
"Baik,segera siapkan barisan kita lakukan apel pagi",balas Hans.
"Siap ijin baik komandan",jawab anggota Hans lagi.Lalu setelah memberi hormat dia pun berlalu.
"Dek...kayaknya anak buah abang sudah siap untuk apel pagi.Abang tutup dulu ya.Kamu hati-hati disitu.Jaga hati untuk abang okay",kata Hans.
"Siap ijin baik komandan.Anggi harap komandan juga jaga hati untuk Anggi",jawab Anggi menirukan gaya anggota Hans.
Lalu Hans membelai wajah Anggi yang ada diponsel sambil berkata"Abang tutup ya dek I Love You ",kata Hans.
Anggi hanya mampu menganggukkan kepalanya sambil menjawab ,"Love you too",sambil menampilkan senyumnya yang paling manis.
"Assalamu'alaikum...."tutup Hans.
"Wa'alaikumsalam...",jawab Anggi.
**Nah loe...jadi ikut senyum-senyum ya ngelihat keuwuan Anggi dan Om Tampannya??
Sama ini malah author yang melayang diudara padahal yang di uwuin Anggi ...hadeeegghh efek lama ga dikasih yang uwu uwu nich ma pak suami...😄😄😄
Okay biar tambah uwu...jangan lupa kasih author
Like
Vote
Koment
Point
Yang banyak ya guys....!!!
Thank you semuanya....😘😘😘**
semangat selalu kk bikin ceritanya💪💪💪😍😍