NovelToon NovelToon
Terjebak Dengan Mantan Ipar

Terjebak Dengan Mantan Ipar

Status: tamat
Genre:One Night Stand / Janda / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:2.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: bundew

Dikhianati, oleh mantan suaminya dengan sahabat baiknya, lalu dicerai paksa tanpa diberi harta Gono gini membuat Maura Larasati sangat hancur.

Ditengah rasa terpuruk juga sakit hati, Maura berniat menjebak seorang pria hidung belang yang bisa membantunya balas dendam.

Tapi ternyata, dia malah tanpa sengaja melakukan ONS itu dengan Mantan kakak Iparnya. Arkana Angkasa, CEO Angkasa Groups yang selama ini dikabarkan menderita Impo*en, karena tidak pernah dekat dengan perempuan manapun.

Lalu akhirnya, siapa diantara mereka berdua yang merasa dijebak dan yang terjebak karena kesalahan itu?

Penasaran cus baca ya reader🥰
Tolong tinggalkan like komen dan tap love setelah membaca sebagai penyemangat otor supaya terus up.
Happy reading 🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bundew, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

32. Sakit Tak Berdarah.

Maura terdiam mendengar apa yang dikatakan nyonya Ajeng ditelpon, dia tidak tau bagaimana harus menjawab undangan menyakitkan yang disampaikan oleh perempuan yang sudah kembali menjadi ibu mertuanya itu.

Dimana hati nurani perempuan itu, kenapa dia harus mengundang dirinya di acara syukuran kehamilan Irene, yang sekarang sudah menggantikan posisinya menjadi istri Bayu, menantu kesayangan perempuan itu.

Tidak bisakah mereka tidak perlu lagi punya hubungan atau meski kembali terhubung, karena pernikahannya ini dengan Arkana, putra pertama perempuan itu, Maura ingin mereka tidak bertemu dengan mereka semua sampai kontraknya dengan Arkana nanti berakhir.

" Ya sudah, aku menghubungimu hanya ingin menyampaikan itu, itu pun atas keinginan Irene yang masih terus menganggap mu sebagai teman baiknya, meski kau sudah bersikap sangat kasar padanya saat itu, tapi dia masih tetap mengganggap dirimu penting."

Hati Maura semakin sakit mendengar perkataan terakhir nyonya Ajeng tapi tetap hanya diam, tidak menjawab apapun pada perempuan itu, sampai akhirnya ibu mertuanya itu akhirnya menutup sambungan telpon mereka.

 Maura merasa ingin berteriak sekeras kerasnya, bukan hanya pada nyonya Ajeng yang dengan teganya masih tetap menuduhnya tadi, tapi juga pada Bayu, pada Irene juga pada Arkana. Yang pasti pada seluruh keluarga mereka, karena mereka semua membuat hidupnya bagai berada di neraka rasanya.

Dia tidak melakukan apa apa pada mereka, tapi dia yang paling disakiti disini dan tidak ada seorang pun yang bersedia membelanya, tidak ada!

Orang orang yang dianggapnya sebagai sahabat, ternyata mereka semua yang dengan kejam menikam dirinya, andai dia masih punya kedua orang tua dia pasti tidak akan masuk kedalam lingkaran setan ini.

Memikirkan kemalangan hidupnya, Maura mulai terisak dengan menelungkup kan wajahnya kepangkuannya, dengan sangat pilu.

Pikirannya sekarang adalah, dia ingin bisa pergi sejauh mungkin dari mereka semua saat ini, andai bisa.

Terlalu larut dalam emosi dan kesedihannya, membuat Maura tidak sadar kalau Arkana saat itu sudah berada didalam kamar yang ditempatinya.

Pria itu berdiri diam tak jauh dari ranjang, dimana dia menangis pilu, dengan kedua tangan berada disaku celana kerjanya.

Arkana terus diam, menatap kearah Maura yang terus saja terisak pilu, dengan perasaan iba pada perempuan itu.

Dia dapat melihat sebab perempuan itu menangis, pasti itu karena sesuatu yang sangat menyakitkan. Dan apa yang sudah membuat perempuan cantik, yang selalu memasang wajah cemberut menggemaskan dihadapannya itu, sekarang menangis sepilu itu? Pikir pria itu.

Meski ingin tau, tapi pria itu hanya membiarkan saja Maura terus menangis, sampai tangis perempuan itu reda dengan sendirinya. Alasannya, karena dia tidak tau bagaimana cara membujuk perempuan itu, supaya terdiam dari tangisnya sekarang.

Jadi karena itu, begitu masuk kedalam kamar hotel yang ditempati Maura dan mendengar suara tangis perempuan itu, Arkana hanya bisa berdiri diam seperti sekarang.

" Apa perasaan mu sudah membaik sekarang?"

Maura langsung mendongak, dia sangat terkejut karena ternyata ada Arkana didalam kamar sekarang dan sedang berdiri, menatap datar kearahnya.

Buru buru dia berusaha menyapu sisa airmata yang ada diwajahnya, dengan menggunakan ujung baju yang dipakainya dihadapan pria itu, yang semua itu tak lepas dari tatapan heran Arkana.

Dan dahi pria itu langsung mengernyit, saat dengan santainya Maura mengeluarkan sisa ingus akibat tangisnya yang ada di hidungnya, dengan ujung bawah baju kemeja yang dipakainya.

Arkana yang tidak pernah menyaksikan perempuan kenalannya melakukan hal sejorok itu, tidak bisa tidak langsung membuang muka dan dengan cepat mengangsurkan kotak tisu, pada Maura.

" Bersihkan wajahmu dengan ini, jangan dengan baju, jorok," ucap pria itu.

Maura menerima uluran kotak tisu dari pria itu tapi yang digunakannya untuk membersihkan wajahnya masih saja baju yang dikenakannya.

Arkana yang melihat itu kembali menegur, kali ini dia mendekat lalu langsung mengambil tisu ditangan perempuan itu yang digunakannya untuk membersihkan wajah Maura sampai tidak ada lagi sisa airmata atau ingus milik perempuan itu.

" Kau bukan anak kecil tapi jorok mu, tak jauh beda. Apa kau tau itu!" gerutu pria itu.

" Baju lebih praktis," jawab Maura dengan cemberut, karena tidak terima disebut Jorok oleh Arkana.

" Tetap saja itu tidak benar, kau kan bisa pergi kekamar mandi untuk membersihkan wajahmu tidak perlu pakai baju seperti tadi.Sekarang lepas bajumu dan ganti dengan yang bersih!" perintah pria itu tegas.

Maura langsung menggeleng" Nggak! Aku lagi nggak mau disuruh suruh sekarang!" balas perempuan itu dengan sengaja mencengkram baju yang dipakainya itu.

Arkana menghela nafasnya, melihat tingkah kekanakan yang ditunjukan perempuan yang baru genap sehari dinikahinya itu dan tanpa mengatakan apapun lagi, pria itu langsung menarik baju yang dipakai oleh Maura, bermaksud untuk melepaskannya dari tubuh perempuan itu.

Maura sebenarnya tau, kalau apa yang dilakukanya itu tadi sangat jorok dan bajunya sekarang juga kotor, sebenarnya dia juga berniat untuk melepas baju itu, karena rasanya tidak nyaman.

Tapi waktu melihat Arkana berniat melepas paksa baju yang dipakainya itu, tiba tiba niatnya hilang. dan dia ingin membuat pria itu merasa semakin kesal padanya, untuk membalas perasaannya yang sudah disakiti oleh Nyonya Ajeng tadi pada putra pertamanya itu.

" Jangan! Aku nggak mau ganti baju!" bentaknya, dengan berusaha menghalangi pria itu, yang berniat melepas paksa baju yang dipakainya sekarang.

" Kalau tidak mau aku paksa, cepat lepas sendiri dan ganti dengan yang bersih! Aku tidak suka melihat orang jorok di dekatku!" perintah keras Arkana.

" Nggak mau! Ini tubuhku, terserah aku mau pakai baju apa. Kalau Mas Arka nggak suka dengan aku yang jorok, Mas bisa pergi dari sini sekarang!" usir Maura dengan berani pada pria itu.

Ya, sekarang rasa takutnya sedang hilang pada pria itu, akibat terlalu sakit hati dengan hinaan Nyonya Ajeng tadi dan kesempatan melampiaskan pada Arkana, tidak disia siakannya.

Tapi Maura lupa kalau lawannya adalah Arkana sekarang, yang dipikirnya akan benar benar pergi dari hadapannya kalau dia melakukan itu, karena yang terjadi padanya malah sebaliknya.

Tanpa mengatakan apa apa lagi, pria dengan tubuh tinggi besar itu langsung membungkukkan tubuhnya kearah Maura yang duduk ditepi tempat tidur dengan tatapan nyalang, menatap kearah pria itu.

Lalu sebelum perempuan itu sadar, Arkana sudah mengangkat tubuh mungil milik Maura dalam gendongannya dan membawanya dengan langkah lebar, menuju kamar mandi hotel.

Maura yang terkejut dengan apa yang tiba tiba dilakukan pria itu, seketika langsung mencengkram erat kedua lengan Arkana, karena khawatir jatuh.

Dan sebelum dia sempat protes, Arkana sudah menurunkan tubuhnya ke dalam bak mandi besar yang berisi penuh air di kamar mandi itu, hingga membuat tubuhnya langsung basah semua.

1
Ratna Mita
Maura egois,emang lebih baik jadi janda saja/Frown/
Asiah Erap
Oh ternyata mama bayu tu pelakor, pantas aja anaknya sama kelakuan kaya mamanya😏😏😏
Asiah Erap
Mantap thor👍👍👍😍
Fitrah Azzahra
Luar biasa
Muhammad Gigeh Laku Gawe
bahasanya bagus....tidak loncat2
Cat_amans
luar biasa
Ayaa Safira Azahra
Alana kelana
Wie Ningrum
cerita yang tidak bertele tele ... good job
Jade Meamoure
Endingnya yang bahagia aq suka Thor setelah d hempas badai derita muncul pelangi bahagia... semangat n sukses selalu thor
Jade Meamoure
walah...syukur Maura dah lepas dari Bayu, gimana coba liat aja sekarang Bayu malah tambah bejad
Wie Ningrum
maaf nih author, Arkana kan sebagai Petinggi Perusahaan (CEO) knp dia tidak mencari tau mengenai Maura ?/Smile/
Apriyana Ali
Luar biasa
kartika wayankartika
mantap,lanjut asal jngan bertele tele
Yaser Levi
knp gak jauh2 dr ipar2an..keknya sm saja jln ceritanya sprti novel2 thor yg lain
Yaser Levi
tenryata mereka cuma parasite ..calon gembel
Yaser Levi
maura si cewe begokkkkk...ngapain msih ngurus mantan laki.jurusan kelamin...ada cewe goblok bgtu..ckckck
Ulfa Darmayanti
Buruk
Ulfa Darmayanti
Biasa
winarti 151
Bagus 👍🥰
Alif Nando
keren kk othor
..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!