NovelToon NovelToon
Sistem Dewi

Sistem Dewi

Status: tamat
Genre:Tamat / System / Sistem / Anak Yatim Piatu / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:4.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: Wiindy ArAs

ini novel pertama yang saya tulis, tentang seorang gadis yang memperoleh Sistem Dewi yang merubah hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wiindy ArAs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Health Hospital

#Flashback

Alvin POV

Setelah sampai di Hotel tempat dia menginap, Alvin hendak mengirim pesan pada Alyssa jika dia sudah sampai di Hotel.

Tok Tok Tok

Alvin sedikit kesal karena baru saja dia mau mengirim pesan pada Alyssa terganggu.

Ceklek!

Pintu terbuka, Doni masuk dan menutup kembali pintu itu.

"Ada apa Doni, kenapa kau tidak kembali ke kamarmu?" ucap Alvin sedikit kesal

"Maaf tuan muda, Ini ada laporan penting mengenai penyerangan Nona Alyssa" jawab Doni

"Apa kau sudah menemukan siapa dalang di balik itu?" ucap Alvin

"Iya tuan muda, penyerangan itu di rencanakan oleh Bianca, Putri dari CEO Sinar Mulia Tbk." ucap Doni

"Bianca? Ada masalah apa dia dengan Alyssa?" tanya Alvin lagi

"Apa anda lupa, tuan muda? Bianca adalah perempuan yang mencoba mendekati anda di acara ulang tahun perusahaan Nirwana Corp. Dia merencanakan pembunuhan Nona Alyssa, karena dia terobsesi dengan anda dan berpikir Nona Alyssa adalah penyebab anda mengabaikannya" Ucap Doni

"Dasar perempuan penggoda itu! Doni kamu suruh bawahanmu bawa perempuan itu ke ruang penyiksaan!! Beraninya dia menyakiti wanitaku" Geram Alvin

"Tapi tuan muda, sepertinya kita sedikit terlambat untuk melakukan itu" ucap Doni

Alvin mengerutkan keningnya mendengar itu.

"Nona Alyssa, saat ini sedang berada di rumah Bianca. Dia datang sendirian untuk memberikan pelajaran untuk wanita itu" ucap Doni

"APA!!! Dia ada di sana?" Alvin terkejut

"Doni antarkan aku ke sana, sekarang!!" ucap Alvin panik

"Baik, tuan muda" ucap Doni

Doni mengemudikan mobilnya dengan cepat, karena dia melihat tuan mudanya sangat gelisah dan khawatir.

Saat sudah sampai, dia melihat mobil Alyssa terparkir di dekat mansion.

Alvin menghampiri mobil Alyssa namun tidak ada orangnya.

Alvin memutuskan untuk menunggu dan mengawasi Alyssa, dan menyuruh Doni untuk kembali.

#Flashback Off

________________

Pagi-pagi Alyssa bangun seperti biasa, dia langsung mandi dan memakai pakaian rumahannya.

Dia mengambil Handphone nya, satu pesan masuk.

[ Selamat pagi, apa kamu sudah bangun? apa tidurmu nyenyak semalam? jangan lupa sarapan. Nanti siang aku akan menjemputmu ]

Alyssa tersenyum lebar, dia menatap pesan dari Alvin. Semalam Alvin mengantarnya pulang dan kembali lagi ke hotel dengan membawa mobil Alyssa.

Ini seperti mimpi, dia sekarang punya pacar. Untuk pertama pertama kali dalam hidupnya Alyssa mengalami jatuh cinta.

Dia berharap semoga ini pilihan terbaik untuknya.

"Masuk" Ucap Alyssa pada sistem

[ Selamat Host mendapatkan 51% Saham Health Hospital ]

Alyssa kaget, setelah sekian lama sistem selalu memberikan uang, akhirnya dia memberikan hal lain.

Health Hospital adalah rumah sakit swasta terbesar di negara ini. Itu adalah rumah sakit tempat Alyssa dan Rindu di rawat.

Health Hospital punya 12 cabang di masing-masing kota besar di negara ini, termasuk Kota M. Pusat Rumah sakit ada di Ibukota. Dengan total Aset lebih dari 10 Triliun.

Alyssa mendengarnya tentu sangat senang.

Hari ini perasaannya penuh dengan kebahagiaan. Dia keluar dari kamarnya, di liatnya Hanin belum kembali, hanya ada Enzy yang sedang membuat sarapan untuknya.

"Selamat pagi Nona, apakah tidurmu nyenyak?" Ucap Enzy

"Selamat pagi Enzy, Tidurku sangat nyenyak" ucap Alyssa

"Sarapan sebentar lagi siap, Nona" ucap Enzy lagi

"Oke" Jawab Alyssa duduk di soda sambil memainkan HP nya.

Setelah 5 menit, sarapan sudah siap. Alyssa dan Enzy memakan sarapannya.

Ring! Ring! Ring!

telepon Alyssa berbunyi, Nama Hanin di layar panggilan masuk.

"Halo Tante" ucap Alyssa

"Al bisa tante minta tolong, antarkan baju tante ke rumah sakit" pinta Hanin

"Bisa tante, apa ada yang lain, tante sudah sarapan?" tanya Alyssa

"Tante sudah sarapan barusan" Ucap Hanin

"Sebentar lagi Al kesitu, Tan" ucap Alyssa

"Oke, hati-hati di jalan, Al" ucap Hanin menutup teleponnya

"Enzy tolong kamu ambillah beberapa baju tante Hanin di kamar, lalu kamu bersiaplah dan antar aku ke Health Hospital" ucap Alyssa

"Baik, Nona" ucap Enzy

Alyssa kembali ke kamarnya, mengganti baju menggunakan Dress selutut berlengan pendek, berwarna biru, berbahan sifon. Menggunakan Flat Shoes dan tas berwarna coklat.

Rambutnya yang panjang dia gerai. Alyssa tidak menggunakan makeup, namun wajahnya sangat cantik alami.

Alyssa mengirim pesan pada Alvin, jika dia akan menunggu di Health hospital, karena akan menemui Hanin.

Mereka berdua berangkat ke Health Hospital dengan mobil Enzy.

Sesampainya di Rumah Sakit, Alyssa hendak membuka pintu di kejutkan dengan misi yang keluar.

[ Menolong seorang ibu yang kesulitan membayar biaya tindakan operasi anaknya.

Hadiah : Bugatti veyron dan uang total 100 Milyar ]

Sudut bibir Alyssa terangkat. Akhirnya Sistem memberikan dia misi.

Alyssa dan Enzy berjalan masuk, dia menoleh ke arah wanita paruh baya sekitar 40 tahun, yang sedang menangis memohon di depan administrasi Rumah Sakit.

"Bisakah anak saya di operasi terlebih dahulu? Saya akan mengusahakan secepatnya membayar tagihannya" ucap ibu itu memohon sambil menangis

"Mohon Maaf ibu, untuk melakukan operasi setidaknya setengah dari biaya operasi harus di bayar, ini sudah aturan dari rumah sakit. Setidaknya jika ibu memiliki jaminan kesehatan itu bisa di gunakan untuk keringanan biaya. Maafkan saya tidak bisa membantu, saya hanya menjalankan pekerjaan saya" ucap pihak rumah sakit.

"Hiks.. Tapi nyawa anak saya dalam bahaya jika tidak secepatnya melakukan operasi" ucap ibu itu menangis.

"Ada apa ini? Kenapa ibu ini menangis?" Tanya Alyssa yang baru saja datang

"Ibu ini ingin anaknya segera di operasi, tapi tidak bisa membayar tagihan terlebih dahulu. Ibu ini juga tidak memiliki jaminan kesehatan untuk keringanan biaya. Pihak rumah sakit dengan pertimbangan sebelumnya sudah membantu menghapus biaya tindakan di UGD, namun jika anaknya ingin melakukan tindakan operasi harus menandatangani surat persetujuan dan juga membayar biaya setengahnya terlebih dahulu" ucap staf rumah sakit yang bertugas di administrasi pembayaran.

Alyssa mengangguk paham, pihak rumah sakitnya tidak bisa disalahkan. Pihak rumah sakit sudah bersedia menghapus biaya tindakan UGD sebelumnya.

Pihak rumah sakit juga tidak bisa membantu untuk biaya operasi, karena pihak rumah sakit juga tidak mau rugi karena harus membayar karyawannya juga. Terlebih lagi pasien tidak memiliki jaminan kesehatan yang bisa membantunya meringankan biaya.

"Kenapa anak ibu harus di operasi?" tanya Alyssa pada ibu itu

"Dia mengalami kecelakaan, ada gumpalan darah di otaknya dan harus segera di angkat, kalau tidak nyawanya bisa terancam, namun saya hanya seorang tukang buruh cuci, saya tidak punya uang untuk membayar biaya sebesar itu" ucap ibu itu dengan wajah sendunya.

"Berapa biaya operasinya?" tanya Alyssa pada Staf Rumah Sakit.

"Total biayanya 120 juta, belum termasuk biaya perawatan pasca operasi" ucap staf itu

"Biar saya yang membayarnya, Bayar penuh untuk operasi dan perawatannya. Berikan perawatan yang terbaik untuk anak ibu ini" ucap Alyssa menyodorkan kartu bank nya.

Ibu itu tersentak kaget mendengarnya, dia kemudian berlutut di depan Alyssa, namun Alyssa menahannya.

"Terimakasih, terimakasih sudah membantu saya, saya akan melakukan apapun untuk mengganti uang anda Nona" ucap ibu itu.

"Saya menolong anda dengan ikhlas, tak usah pikirkan tentang mengganti" Ucap Alyssa.

Sebenarnya tanpa misi dari sistem, Alyssa tetap mau membantu ibu itu. Tapi karena itu juga misi dari sistem, anggap saja hadiah itu sebagai bonus.

"Nama saya Astuti, ini nomer telepon saya, nona bisa menghubungi saya jika memerlukan saya untuk melakukan sesuatu, tapi saya hanya bisa melakukan pekerjaan rumah tangga, boleh saya tahu nama Nona?" ucap Astuti menyerahkan kertas bertuliskan nomer teleponnya.

"Nama saya Alyssa" ucap Alyssa dan menerima kertas itu.

Setelah mengurus biaya rumah sakit anak ibu Astuti, Alyssa dan Enzy pamit dan hendak pergi, namun seseorang laki-laki paruh baya mengenakan kaca mata dan kemeja rapih datang kepadanya.

1
#ayu.kurniaa_
.
Anissa Mustakimah
-hahahahaha.... cerita nya bikin mood jdi penuh ke haluan
Fujoshi~ 🦖
mampir dulu thor😌🙏🏻
Nora♡~
Tahniah thor...
indah
aku rasa papanya Alyssa bukan si Raiden ini deh, filing aja sih
indah
keliatan bnget yah thor ini novel pertama kamu, soalnya typo nya kadang" ngk bisa ku mengerti, /Grin/ tetap semangat yah thor,
indah
/Drool//Drool/
indah
sambil tunggu up coba" baca novel mu yang ini thor/Grin/
Dian Niviya Putri
Kecewa
Dian Niviya Putri
Buruk
Shai'er
makasih banyak Thor🥰🥰🥰
Shai'er
😱😱😱😱😱😱
Shai'er
H-1🤔🤔🤔
Shai'er
😱😱😱🥰🥰🥰
Shai'er
🤣🤣🤣🤣🥰🥰🥰
Shai'er
🥰🥰🥰🥰🥰
Shai'er
fix, positif
Shai'er
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Shai'er
positif
Shai'er
tercyduk 🤣🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!