Berbagi Ranjang dengan Adik Laki-Laki Mantan Pacar

Ye Xuan Wei berdiri dan menatapnya.

"Kamu bisa bicara dengan dia, aku akan pergi bekerja dulu, sampai jumpa malam ini."

Dia memegangi pergelangan tangannya dan berkata dengan enggan.

"Apakah kamu tidak marah ketika aku berbicara dengan wanita lain?"

Namun, dia hanya tersenyum tipis.

"Dia temanmu, mengapa aku harus marah?"

Kemudian, dia membungkuk dan mendekat ke telinganya, kata-katanya sangat berbeda dari sebelumnya, yang membuatnya merasa kedinginan.

"Rumahku sudah menyiapkan altar dan lampu, jika kamu berani selingkuh, tunggu saja aku membawamu ke sana."

Ye Xuan Wei mencium pipinya dan pergi. Saat melewati Chi Qing Yi, dia tersenyum tipis untuk menyambutnya.

Setelah dia pergi, Chi Qing Yi baru mendekat, jelas dengan mata yang tidak rela.

"Gadis tadi, apakah dia benar-benar istrimu?"

"Ya, benar."

Dia tiba-tiba merasa sedih di dalam hatinya, dia melihat dengan jelas tatapan penuh kasih sayang dan cinta dari pria itu ketika dia memandang Ye Xuan Wei, yang membuatnya merasa iri, dan dia merasa seolah-olah sesuatu miliknya telah direbut oleh orang lain.

Chi Qing Yi berkata dengan kesedihan.

"Aku tidak menyangka kamu menyukai wanita muda yang cantik, sayang sekali bagiku."

Dia mengangkat alisnya, mengerti maksudnya.

"Tidak juga, karena saat pertama kali bertemu, dia sudah memberiku perasaan cinta."

Ketika dia mendengar dia berbicara dengan nada bangga, itu tidak bisa membantu tetapi membuatnya merasa sedikit harga diri dan sedih. Meskipun dia merasa sangat tidak senang di dalam hatinya, tetapi dia mencoba untuk tetap tenang di mulutnya.

"Dia terlihat imut, bukan?"

"Istriku tidak hanya imut, tapi juga orang yang paling luar biasa di mataku."

Chi Qing Yi hampir putus asa, tidak ada lagi kesempatan untuknya ketika dia mengucapkan kata-kata itu. Meskipun dia gagal, dia memutuskan untuk mencoba sekali saja.

"Qing Yi, apakah kamu masih memiliki perasaan padaku?"

Chi Qing Yi bersandar pada sandaran kursi, matanya menatap wanita di depannya sangat berbeda, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Jangan tanyakan hal-hal yang tidak berguna itu, sudah bertahun-tahun, aku pasti sudah melepaskan perasaan yang baru tumbuh itu."

Perasaan yang baru tumbuh itu, dia tersenyum kecut, ternyata dia hanya menyukainya sesaat saja.

"Qing Yi, aku menyesal... ketika menolak perasaanmu, aku menyadari perasaanku padamu, tetapi saat yang sama juga kehilanganmu."

"Sekarang hanya masa lalu, kamu juga harus mencari separuh lainnya, kamu tidak muda lagi."

"Ha, aku selalu sendirian karena menunggumu... ketika mendengarmu mengumumkan sudah menikah, aku seperti mati rasa, hati ini juga sakit..."

Dia masih sangat tenang memandangnya yang sedang sedih dan menderita, tetapi dia tidak merasa iba sama sekali.

"Jangan bicara lagi, semakin kamu berbicara, semakin kamu akan merasa sakit hati, jadi kamu harus menyerah mulai dari sini."

Chi Qing Yi dengan acuh tak acuh memandangnya, mencoba menelan air mata ke dalam, lalu dengan jujur mengatakan.

"Tidak peduli apa, aku tidak bisa melepaskan perasaan ini, kamu mengerti kan?"

Melihatnya diam, dia tidak ingin mengatakan apa-apa lagi, lalu pergi sendiri.

Begitu dia keluar dari kantornya, dia kebetulan bertemu Wen Ye Yue, karena mereka berdua tidak saling mengenal, jadi dia melewatinya, tiba-tiba Wen Ye Yue memanggilnya.

"Apakah kamu Chi Qing Yi?"

"Bagaimana kamu tahu aku?"

"Ah, tidak juga, hanya saja sebagai wakil direktur seperti aku di samping direktur Chi, aku juga tahu sedikit, senang bertemu denganmu."

Chi Qing Yi merasa tidak senang harus berbicara dengan wanita ini, dia menjawab dengan lugas.

"Aku tidak mengenalmu, jadi jangan mencoba untuk akrab, ya."

Begitu kata-kata itu selesai, dia membalikkan badan dan pergi, tetapi belum beberapa langkah, dia dihentikan oleh ucapan Wen Ye Yue.

"Kamu pasti tidak tahu bahwa antara Chi Qing Yi dan Ye Xuan Wei hanya pernikahan kontrak..."

"Apa yang baru saja kamu katakan?"

Kedua matanya terbuka lebar seolah tidak percaya, Wen Ye Yue menyeringai dan berkata.

"Antara mereka tidak ada cinta, hanya sedang berakting, apalagi Ye Xia, itu adalah mantan pacar cucu Chi Qing Yi."

Chi Qing Yi mengertakkan giginya, ternyata dia datang padanya hanya karena tujuan, bukan karena perasaan padanya, dia tidak mengatakan apa-apa dan segera pergi.

Melihatnya sangat marah, Wen Ye Yue sangat gembira, dia ingin meminjam tangan Chi Qing Yi untuk menghukumnya.

Setelah mengetahui bahwa dia bekerja di departemen personalia, dia segera mencarinya.

"Mari kita bicara sebentar."

"Sepertinya aku dan Nona Chi tidak terlalu akrab, jadi sepertinya tidak ada yang perlu dibicarakan."

Dia mengerutkan kening, tetapi tetap sabar.

"Aku ingin berbicara tentang Chi Qing Yi."

Tentu saja, menyebutnya, dia langsung terprovokasi, lalu mengikutinya ke atap untuk berbicara.

"Pergilah dari sisinya, jika kamu butuh bantuan, katakan saja langsung padaku... aku tidak suka dia dimanfaatkan."

Ye Xuan Wei mengerutkan kening.

"Dia belum mengatakan apa-apa, kamu punya hak apa untuk memerintah?"