Aku hanya ingin benihmu, bukan ingin dinikahi olehmu!” Sungguh, walaupun dia mencintai Sammy. Tapi dia tidak ingin dinikahi oleh lelaki itu. Karena Kirea tau, Sammy memiliki kekasih.
Dan karena tau dia tidak bisa memilik Sammy, jadi dia hanya ingin mendapatkan kenang-kenangan dari lelaki itu, yaitu seorang anak, hingga KIrea sengaja menjebak Sammy agar Sammy tidur dengannya.
"Aku seorang tentara, pantang untukku lari dari tanggung jawab, aku akan menikahimu walau tanpa cinta sekalipun, karena aku tidak ingin anakku lahir tapa status."
Pada akhirnya, pernikahan pun terjadi. Namun, pernikahan itu terasa hambar. Sebab Sammy hanya fokus pada pekerjaan, anak mereka dan masa lalu, lelaki itu mengabaikan KIrea yang sangat mencintainya.
Tanpa Sammy tau, Kirea mengidap penyakit yang sangat mematikan. Alih-alih melakukan pengobatan yang panjang, Kirea lebih memilih untuk menghabiskan waktu bersama anaknya.
apakah Sammy akan tau tentang penyakit Kirea? atau semuanya terlambat?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi kim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pergi Ke Makam
Aku update 3 bab gengs
Rega memeluk KIrea dengan sangat erat, semua gengsi yang dia perlihatkan selama ini hilang begitu saja, biasanya ketika dia akan bertugas, dia tidak pernah menakutkan apa pun, dia tidak pernah mengkhawatirkan apa pun, karena sebagai prajurit dia sudah menyiapkan dirinya jika pulang hanya tinggal nama.
Tapi sekarang, ketika dia akan pergi dia merasakan ketakutan, bayang-bayang tidak akan melihat Kirea lagi selalu menghantuinya.
"Ka-kau akan pergi bertugas?" tanya KIrea wanita memberanikan diri untuk membalas pelukan Rega.
“Hmm," Hanya itu yang Rega katakan, dia memeluk Kirea semakin erat. Keduanya seolah melupakan bahwa 2 minggu lalu pernah berkonflik.
Hingga Pada akhirnya Rega pun melepaskan pelukannya, dan kemudian dia merogoh saku lalu mengambil kunci mobil yang saat itu dia sembunyikan.
“Ini ...." Kirea mengambil kunci mobil dari tangan Rega, bulan kunci mobilnya yang membuat Kirea bingung, tapi gantungan yang berada di kunci Mobil miliknya, sepertinya itu adalah liontin kalung yang selama ini Rega pakai.
“Biarkan saja di situ jangan mencabutnya. kalau begitu aku pergi.” karena terlalu bingung harus berbicara apa lagi, Rega pun memutuskan untuk berbalik dan pulang. Yang terpenting dia sudah melihat Kirea.
“Tu-Tunggu!" Kirea yang tersadar langsung berbicara. Hingga Rega yang sudah berjalan langsung menghentikan langkahnya, kemudian lelaki tampan itu kembali berbalik dan Kirea pun langsung berjalan ke arah Rega.
“Pulanglah dengan selamat, akan kubatalkan niatku untuk tidak menikah lagi. Jika kau selamat, cepat lamar aku dan buatkan resepsi militer dan juga ....” tiba-tiba kirea menghentikan ucapannya ketika Rega menarik tubuhnya dan memeluknya.
Ketika mendengar ucapan Kirea barusan, Rega teramat bahagia, karena ternyata Kirea mempunyai perasaan yang sama dengannya, hingga dia pun langsung kembali memeluk wanita yang dia cintai.
Beberapa saat berlalu, Rega kembali melepaskan pelukannya. Kemudian dia menangkup kedua pipi Kirea, kemudian mencium di seluruh wajah wanita itu.
“Jaga dirimu, baik-baik. Jangan lupa minum vitaminmu. Aku akan pulang dengan selamat dan juga aku akan membuatkan pesta pernikahan untukmu. I love you Kirea." Setelah mengatakan itu Rega pun berbalik tanpa mendengar jawaban Kirea, karena tentu saja dia sedang salting akibat ucapannya sendiri.
Sedangkan kirea hanya mampu menata punggung Rega, batinnya bertanya-tanya apakah dia akan yakin mengambil keputusan ini, apakah Rega tidak akan sama dengan Gerald atau Sammy.
****
Keesokan harinya
Rega, Sammy dan juga para tim pasukan khusus sudah berada di markas, mereka akan dijadwalkan pergi sebentar lagi karena helikopter yang akan menjemput masih dalam perjalanan. Saat ini, Rega dan Sammy sama-sama terdiam, pikiran mereka begitu kacau. Dan tentu saja mereka memikirkan hal yang sama, ya itu memikirkan Kirea.
Sammy memikirkan bagaimana caranya agar Kirea tidak menceraikannya, sedangkan Rega memikirkan bagaimana agar Sammy dan Kirea segera bercerai karena dia ingin menikahi Kirea selepas pulang bertugas.
Jason dan 3 orang lainnya yang sedang berada di ruangan itu yang juga pasukan khusus saling tatap satu sama lain, karena mereka berempat mengerti betul tentang apa yang sedang dipikirkan oleh Rega dan Sammy.
Biasanya sebelum mereka bertugas mereka selalu berbincang-bincang untuk mengurangi kegugupan, tapi dari tadi hawa di ruangan itu begitu mencekam, belum Lagi Mereka takut bahwa Sammy dan Rega akan kembali berkelahi.
Sammy dan Rega sama-sama mengeluarkan ponsel dari saku, keduanya seperti berniat untuk menelepon kirea. Dan ketika mereka menyimpan ponsel di telinga, keduanya saling tetap satu sama lain. Dan tak lama Sammy menurunkan ponselnya, ketika Rega bangkit dari duduknya. Karena dia yakin Kirea lebih memilih mengangkat panggilan Rega.
“Kau baik-baik saja?" Tanya Jason pada Sammy
“apa wajahku mengatakan aku baik-baik saja?" Sammy berbicara ketus. Membuat Jason berdecak.
Akhirnya helikopter menjemput mereka, hingga Sammy beberapa prajurit lainnya langsung keluar dari markas dan berjalan ke arah landasan pacu yang berada di belakang markas tersebut.
****
Kirea menundukan kepalanya setelah helikopter tidak terlihat, karena sedari tadi dia berada di dekat markas. Tadi Dia terpaksa berbohong, ketika Rega menelponnya, dia mengatakan bahwa sedang di rumah. Padahal dia sedang berada di depan markas.
Dulu Kirea selalu melakukan hal yang sama, ketika tau Sammy akan bertugas, Kirea selalu datang diam-diam untuk melihat kepergian Sammy, tapi sekarang dia datang diam-diam untuk melihat kepergian Rega.
Pada akhirnya Kirea pun kembali masuk ke dalam mobil, kemudian wanita cantik itu berniat untuk pergi ke suatu tempat. Dan sekarang di sinilah Kirea berada, dia berada di depan sebuah pemakaman.
Kirea turun dari mobil, untuk pertama kalinya dia datang membawa bunga. Dan setelah masuk ke area pemakaman, wanita cantik itu langsung berjalan ke arah makam Mario, ayah kandungnya, dan juga makam Gerald yang tak lain mantan suaminya. Karena memang Mario dan Gerald dikuburkan bersebelahan.
Setelah berada di depan makam ayahnya, Kirea langsung menyimpan bunga, tak lupa dia juga menyimpan bunga di makam Gerald.
Mario meninggal 6 tahun lalu, sedangkan Gerald meninggal 4 tahun lalu. Lelaki itu meninggal di tangan ayahnya, dan setelah keduanya meninggal, Kirea hanya mengunjungi makam keduanya selama beberapa kali.
“Aku berusaha memaafkan kalian, karena aku ingin memulai lembaran Baru.” setelah mengatakan itu, Kirea pun langsung berbalik, kemudian wanita itu memutuskan untuk pulang.
****
apa kelvin ayah nya atau ada laki laki lain yang menyukai kirei