NovelToon NovelToon
Penakluk Cinta Sang Pewaris

Penakluk Cinta Sang Pewaris

Status: tamat
Genre:Nikah Kontrak / Cinta pada Pandangan Pertama / Tamat
Popularitas:741.5k
Nilai: 5
Nama Author: Najwa Camelia

"5 milliar untuk rahimmu! Lahirkan seorang pewaris untukku! Setelah dia lahir, kau boleh pergi!"


Nayla bingung untuk mengambil keputusan secepat itu. Tetapi dia sangat membutuhkan uang untuk biaya operasi Ayahnya yang mengalami kecelakaan lalu lintas beberapa waktu lalu.


"Jika sampai satu tahun, aku tidak kunjung melahirkan. Apa kompensasinya?"


"Kau harus tetap mengembalikan uangku dengan menjadi budak wanitaku!"


Bagaimana reaksi Nayla? Akan kah dia tetap melanjutkan syarat pernikahan kontrak dengan CEO di tempat dia bekerja? Bagaimana nasib Keluarga Nayla Suherman selanjutnya? Akan kah tumbuh benih-benih cinta di dalam nya. Yuk kepoin cerita Nayla dan Mahendra Wijaya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najwa Camelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dinner Romantis

Selamat membaca...

🍒

🍒

🍒

Pria tampan yang berdiri memandang langit yang begitu cerah di malam ini. Berpura-pura cuek dengan kedatangan sang istri kecilnya, padahal dia lagi berusaha mengatasi degup jantung yang berlomba memukul genderang.

Malam ini, Mahen terlihat wibawa dan macho. Walaupun dia tidak memakai stelan jas formal. Mahen memilih blazer berdesain slim fit dengan padanan celana chino dan kemeja linen, yang terasa ringan ketika dikenakan untuk acara makan malamnya bersama Nayla, gadis ingusan yang telah menjadi istri kecilnya.

"Bos," sapa Gala Hilton, ketika sampai di lokasi yang dipersiapkan untuk acara dinner tuan dan nyonya mudanya.

Perlahan-lahan pria gagah yang berdiri membelakangi sang assisten pribadi nya itu pun menoleh dan memutar lutut. Indera penglihatannya menatap ke dalam manik hitam sang gadis yang telah menyelipkan rindu di hatinya. Nayla yang berdiri di belakang Gala Hilton mengulas senyum pada sang lawan yang menatapnya tidak berkedip.

Mahen yang berdiri tegap di hadapan sang assisten tidak menghiraukan keberadaannya. Ia sibuk mengabsen setiap inci

tubuh semampai gadis yang berdiri mematung. Nayla memakai strappy heels dengan model dua baris untuk membuat kaki tampak lebih tinggi dan juga terlihat lebih manis.

Manik mata Mahen naik terus, menatap dress yang melekat di tubuh ramping istri kecilnya. Ia menelan saliva nya kasar. Hingga pandangannya berhenti di satu titik yaitu wajah cantik Nayla yang tidak terlalu ber make up tebal. Terlihat sangat manis dengan tatanan rambut hitam legam yang terjuntai rapi membingkai wajah ayu khas Indonesia milik Nayla Suherman.

Mahen sedang menahan napasnya. Entah sadar atau tidak? Ia begitu mengagumi sosok istri kecilnya itu.

Sementara, gadis yang sedari tadi ditatap nya. Sedang memandang takjub pada pemandangan langit yang begitu cerah nan indah malam ini. Bintang yang bertaburan seolah-olah saling berkejaran di hamparan langit yang diramaikan juga oleh cahaya rembulan yang menerangi kegelapan malam. Nayla berdecak kagum, ini pengalaman pertama dalam hidupnya. Acara dinner di rooftop hotel termewah di kota nya. Hotel yang memiliki rooftop dengan area lounge eksklusif, serta infinity pool. Bisa menikmati view kota yang indah di malam hari.

Tak percaya? Tapi saat ini, gadis yang selalu memimpikan bisa dinner romantis bersama sang kekasih di rooftop hotel termewah menjadi nyata. Namun bukan dengan sang pujaan hati, melainkan dengan pria yang menikahi nya secara siri.

Akan tetapi pria tampan yang berdiri tegap dengan gagah di depannya itu, mempunyai pemikiran bahwa sang istri kecilnya sedang memuja dirinya. Tampak begitu jelas di mata Mahen, raut wajah Nayla yang tak bisa menyembunyikan rasa ke takjubannya. Namun apa yang ditangkap oleh Mahen salah besar, karena gadis itu tak memandang ke arahnya.

"Ehem," deheman Gala Hilton berhasil menyadarkan sepasang suami istri itu dari lamunannya masing-masing.

"Oh, iya! Kalian sudah sampai!" akhirnya Mahen kembali turun dari awang-awang. Dan mengembalikan kesadarannya.

Tangannya bergerak terulur ke depan untuk menjemput sang istri. Sebelumnya Gala Hilton pamit undur diri dari hadapan Bosnya.

Nayla meraih uluran tangan pria tampan yang tersenyum smirk. Kemudian Mahen meraih kursi dan mempersilahkan Nayla duduk. Mahen memberikan isyarat kepada dua pelayan yang bertugas melayani mereka, setelah dia mendudukkan pantatnya di kursi yang berhadapan dengan istri kecilnya.

****

Nayla memperhatikan menu yang kini berada di depannya. Tak ada satu pun makanan yang ia kenali namanya. semuanya terlihat mewah dan mahal. Sangat mewah, hingga Nayla mulai merasa takut menyentuhnya. Ia takut jika dirinya akan mempermalukan laki-laki tampan yang sedang duduk di hadapan nya. Sebab Nayla benar-benar tak pernah mengenal, apalagi menyentuh makanan mewah yang disajikan di atas meja, saat ini.

"Kau suka dengan menunya?" Mahen memulai percakapan dengan sambil mengambil alat makannya.

"Huum," sahut Nayla mulai gusar. Pandangan Nayla terfokus pada garpu dan pisau yang disiapkan di depannya. Sesekali ia memandangi makanan yang terlihat sangat lezat itu. Tapi, bagaimana cara makannya jika harus memakai dua alat itu? Sedangkan aku hanya terbiasa makan dengan sendok, bahkan terkadang makan langsung dari suapan jari-jariku ini!" Nayla membatin serius.

Mahen terlihat sangat sibuk dengan memasukkan makanannya ke dalam mulut. Sekilas dia melirik Nayla dengan wajah bingung yang terpancar dari aura wajah polos Nayla.

Nayla bergeming. Ia, mencoba memperhatikan cara Mahen mengiris steak dalam piring. Ia mengangkat wajahnya dengan ragu-ragu. Dan mulai mengambil garpu dan pisau. Garpu pada tangan kiri dan pisau pada tangan kanan. "Ah, kenapa aku bodoh sekali!" teriaknya dalam hati.

Hampir lima menit berlalu, Nayla hanya membolak-balikan alat itu tanpa menyentuhkan pada makanan di atas piring.

"Ayo makan, keburu dingin. Nanti kurang nikmat rasanya," suara Mahen mengagetkan Nayla.

"He'em," Nayla mencoba mengiris steak di piringnya pelan-pelan, ia takut membuat berisik dari alat yang dipegang nya bersentuhan dengan piring steak itu. Nayla berhasil mengiris daging itu, walaupun agak besar. Namun, Nayla tetap berusaha memasukkan ke dalam mulutnya dan berusaha mengunyah makanan itu tanpa bersuara. Rasanya enak, namun Nayla sedikit memprotes dalam hatinya. "Mending makan soto ayam dengan potongan dagingnya besar-besar dan kuah koyah yang sangat gurih dan juga lezat," Nayla menggelengkan kepala.

Mahen sempat geram bercampur geli dengan tingkah Nayla yang memegang peran makan tidak benar.

Mahen mengambil inisiatif untuk memotongkan steak miliknya menjadi potongan kecil. Dan mengganti dengan piring Nayla.

Pria itu sudah menebak dan membaca isi kepala si gadis yang tak kunjung memakan makanannya dengan cepat.

Dengan perlahan Mahen meraih piring Nayla dari hadapan istri kecilnya itu. Dan mengganti dengan piringnya yang telah terpotong kecil-kecil, siap untuk dimakan Nayla.

"Eh, kenapa ditukar?" Nayla mengerutkan dahinya. Sembari melihat isi dari piring Mahen.

"Cepat makan! Setelah ini kita akan ada acara selanjutnya!" ujar Mahen.

Sontak Nayla membulatkan mata hitam nya. "Acara selanjutnya? Padahal tadi Kakak Gala tidak ada mengatakan tentang acara lain?"

"Acara apalagi?" suara Nayla pelan.

"Sudah habiskan saja dulu! Nanti kamu juga akan tahu!"

Jantung Nayla sudah berdebar-debar sejak tadi. Dan yang lebih parahnya ia tidak bisa menikmati makan malam pertamanya dengan suami tampannya. Untung rasa kegugupan nya masih tertutup dengan suara alunan musik yang terdengar sangat indah. Lagu romantis yang sangat pas dinikmati di saat ini. Lagu dari Andmesh Kamaleng, cinta luar biasa.

Lirik yang sangat indah dan sangat cocok dengan suara penyanyinya.

Terimalah lagu ini, dari orang biasa. Tapi cinta ku padamu luar biasa. Aku tak punya bunga. Aku tak punya harta. Yang kupunya hanyalah hati yang setia. Tulus padamu.

💖💖💖💖💖

1
NJ🔒♥️
Auwwww🙃
NJ🔒♥️
Jangan banyak tanya Surya nanti kena pentung kamu🤣🤣
NJ🔒♥️
Perintah sang nyonya besar
NJ🔒♥️
Cairan apa dulu ini🙈
NJ🔒♥️
Hmmm🤭
s5
Selalu berusaha dan berdoa Nae
s5
Pakai ada imbalan nya ya
Kamu💖
Abang gojeknya ngelawak 😅😅
Asifa53
Jodoh tak kan ke mana nae🤭
sasa8
Surya tahan telinga diomelin ibu negara 😁😁
Asifa10
karir terus 😬
Asifa09
Nae nae 😆😆
sisi⁴💞
Menunggu Mala junior 😁
s7
Bahagia selalu
shinta2
Happy Ending 🥳🥳
EVOS7
Lanjut lanjut like
Kendra12
Ke puncak menara sutey
Kendra12
Gimana mau cuci otaknya 🤭
Blade
Pindah planet ini
Blade
mahen mulai curiga
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!