NovelToon NovelToon
The Baby'S Mafia

The Baby'S Mafia

Status: tamat
Genre:Romantis / Gotcha ! Hati Boss Mafia / Tamat
Popularitas:9.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: DHEVIS JUWITA

Niatnya ingin kabur dari kejaran polisi tapi Juvel justru menerima benih dan harus mengandung anak dari Keiner si taipan sombong.

Mereka akhirnya memutuskan untuk menikah kontrak sampai bayi yang dikandung Juvel lahir.

Dan disinilah awal kisah Juvel dan Keiner dimulai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DHEVIS JUWITA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TBM BAB 4 - Dilema

Jullian memutar bola matanya malas, tentu dia tahu kalau adiknya itu selalu menolak jalan hidupnya menjadi mafia.

"Tidak ada mafia yang tidak berbuat kejahatan!" komentar Jullian sambil membuka paper bag yang dibawa oleh Juvel.

Saat membuka paper bag itu, Jullian menemukan alat tes kehamilan yang dibeli oleh Juvel sebelumnya.

"Apa ini?" tanyanya.

"Aku mau memastikan jika aku tidak hamil!" jawab Juvel dengan merebut alat tes kehamilan dari tangan Jullian.

Juvel masuk kamar mandi dan memakai alat tes kehamilan itu. Saat alat tes kehamilan sudah masuk dalam urine yang ditampung Juvel, jantung gadis itu berdebar menunggu hasilnya.

Satu!

Dua!

Tiga!

Juvel memejamkan mata sambil berhitung dalam hatinya, setelah dirasa waktu lebih dari cukup, Juvel membuka matanya dan alangkah terkejutnya gadis itu mendapati dua garis merah pada alat tes kehamilan.

"Aaaaa...." Juvel berteriak histeris dengan melempar alat tes kehamilan itu. Tanpa sadar Juvel menangis padahal sudah lama dia tidak menangis sampai Juvel lupa kapan terakhir kali.

"Ada apa?" seru Jullian yang menyusul ke kamar mandi setelah mendengar teriakan adiknya.

Juvel menangis sambil mengacak rambut dan mengusap wajahnya dengan kasar.

"Aku hamil!" ucap Juvel yang membuat Jullian membulatkan matanya.

"A--apa? Hamil?" Jullian tidak percaya. "Jadi aku sakit bukan karena kau terlambat menstruasi tapi karena kau yang hamil?"

Sekarang Jullian yang tampak panik, dia sudah membayangkan yang tidak-tidak.

"Aku hamil tanpa berhubungan intim dan aku tidak tahu anak siapa ini, bukankah ini gila, Jullian?" cecar Juvel yang masih menangis.

Kedua saudara kembar itu tampak kacau sekarang.

"Bukan hanya itu, aku yang merasakan simpatiknya darimu. Bagaimana jika kau melahirkan dan aku yang merasakan sakitnya?"

"Bagaimana kalau mommy dan daddy tahu?"

Jullian memikirkan keadaan terburuknya dan dia mulai memikirkan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah ini.

"Juvel, kau harus menggugurkan kandunganmu! Hanya itu solusinya!" ucap Julian kemudian dengan lantang.

"Menggugurkan kandungan?" gumam Juvel dengan memeluk perutnya yang rata. "Itu artinya aku membunuh, Jullian!"

"Lantas apa kau siap jadi seorang ibu?" tanya Jullian begitu menohok.

Juvel menggigit bibir bawahnya, tentu saja dia tidak siap. Tapi dia juga tidak mau membunuh bayi tidak berdosa.

"Pikirkan aku juga, Juvel. Jangan hanya dirimu sendiri!" Jullian terus memaksa dan memprovokasi adiknya.

"Aku pusing Jullian, aku mau istirahat di kamarku dulu!" Juvel ingin sendiri dan berpikir langkah apa yang akan dia ambil. "Ini rahasia kita, jangan sampai mommy dan daddy tahu!"

"Kalau mereka tahu, kau akan diseret ke rumah sakit dan aborsi saat ini juga!" timpal Jullian.

"Nah itu kau tahu, biarkan aku berpikir dulu. Ingat Jullian, kalau aku sampai aborsi, kau yang akan merasakan sakitnya!" ancam Juvel sebelum dia pergi dari kamar saudaranya. Dia sudah tahu watak Jullian, dia tidak mau Jullian akan menculiknya dan memaksanya aborsi.

Juvel keluar dari kamar Jullian kemudian menuju kamar pribadinya yang ada di markas. Juvel ingin mandi supaya rileks tapi sebelum itu, dia ingin melihat tubuhnya di depan cermin.

Kalau dipikir-pikir memang tubuhnya memang mengalami perubahan, yang terlihat mencolok tentu saja buah dadanya yang sedikit membesar.

"Sangat tidak keren! Seorang Juvelian Brown, diperawani alat dokter dan hamil tanpa enaa enaa!" gumam Juvel dengan menghembuskan nafasnya kasar.

1
Sri Ariyanti
aku selalu suka karyamu thor
Kurnaesih
nengok lagi Thor lagi kangen Ama Jupe/Julian
Eko Desi
Kecewa
Eko Desi
Buruk
Suyudana Arta
gitu kenapa berangkat naik kuda
istiqlal👻👻
irene umurnya brapa..kok sperti bocil bgt.?
Nur Syamsi
jual mahalnys terlambat mungkin iren,
Nur Syamsi
akhirnya terucap jga ucapan keramat yg lama ditunggu oleh Juve
Nur Syamsi
iren iren....🤭🤭🤭🤭🤭
Nur Syamsi
Iren Tdk mengerti maksud yg terselubung mas Julian, sy kira Irennya jga baru belajar membaca kasian bagaimna maw pekah .....
Nur Syamsi
klaw begitu setelah menikah dan di bayi lahir Tdk usah cerai hiduplah sebagai keluarga yg utuh
Novi Haslinda
Kecewa
Novi Haslinda
Buruk
Chin Hong Tan
Luar biasa
Erlinda
aneh kata nya keluarga juvel dan juluan keluarga mafia yg ditakuti tapi kok ga seperti yg di ceritakan author deh malah disini terlihat seperti keluarga preman yg ga ditakuti oleh satu manusia pun ..hadeeeeh kecewa lagi aq
Serenarara: Ubur-ubur makan sayur lodeh
Coba baca novel Poppen deh.
Sayur lodeh pake selasih
Terima kasih.
total 1 replies
Joel Natan Tarigan
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Ratna Tiara
Luar biasa
ulfa lingga
/Sob//Grin//Grin/
Cindy
👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍
Bu Demebuhefa
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!