NovelToon NovelToon
MAMI UNTUK KYARA

MAMI UNTUK KYARA

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Duda
Popularitas:15M
Nilai: 4.7
Nama Author: ichag

Shofia seorang gadis usia 22 tahun tercatat sebagai mahasiswa kedokteran yang terpaksa harus menerima menikah dengan Rayyan seorang duda beranak satu demi untuk membalas kebaikan ibu widya mama dari Rayyan.

Rayyan seorang duda keren beranak satu yang notabene tidak percaya dengan cinta harus mau menikahi shofia wanita yang di pilihkan putrinya kyara untuk dirinya .

akankah cinta mereka akan tumbuh? mampukah shofia mencairkan hati Rey yang sudah beku? yuk baca cerita lengkapnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ichag, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 30

" biarkan dia ..! saya mau bicara sama kamu "perintah Rey Shofia pun membatalkan niatnya untuk mengejar kyara

" mulai sekarang kamu jauhi putri saya "

" deg " jantung Hana seperti berhenti berdetak dia membeku

" saya tidak suka kamu masuk dalam kehidupan putri saya jadi mulai sekarang kamu jauhi putri saya " tegas Rey

" tapi pak ..!"

" kenapa kamu mau protes ? kamu tau saya tidak menyangka ternyata kamu sangat licik ..! untuk menjadi nyonya di rumah ini kamu berusaha mendekati putri saya dan mama saya , jangan mimpi kamu..! saya sudah biasa dengan wanita wanita sepertimu yang rela melakukan apapun agar dapat hidup enak Bahkan rela merangkak diatas tubuhku " ucap Rey lagi dengan nada meremehkan

Shofia sangat marah dia merasa harga dirinya diinjak injak ah andai saja jika bukan tente widya yang memintanya untuk menjadi mami sambung untuk kyara dan jika saja Tante Widya tidak membantu membiayai pengobatan mamanya mungkin dia akan berfikir ribuan kali untuk menerima tawaran Tante Widya kemaren

" cukup tuan Rey yang terhormat..! anda sudah keterlaluan ..! anda sudah merendahkan harga diri saya ..! baik saya akan pergi dari sini dengan senang hati terima kasih untuk kebaikan keluarga anda selama ini saya permisi " ucap Shofia sambil menahan sesak di dadanya dia berlari keluar dari kediaman mewah milik Rey

" Shofia hey ada apa kamu mau kemana ?" tanya Widya yang berpapasan ketika Shofia keluar dari taman namun Shofia tidak peduli harga dirinya betul betul sudah di rendahkan

" apa katanya tadi hidup enak rela merangkak di atas tubuhnya cih..! lebih baik aku mati kelaparan dari pada melakukan hal menjijikkan seperti itu aku memang nggak memiliki apa apa tapi aku tidak seperti yang dia tuduh kan !" batin Shofia sambil sesekali menghapus air matanya. Shofia terus berlari semakin jauh meninggalkan kediaman Rey

sementara Widya melangkah kan kakinya menuju taman dimana pesta baru saja usai

Widya melihat Rey sedang duduk sambil menghisap rokok ditangannya

" ah apa aku sudah keterlaluan ?" batin Rey

" ah aku nggak perduli yang penting dia sudah pergi jauh dari kehidupan keluarga ku " batinnya lagi

" Rey apa yang terjadi dengan Shofia dan mana kyara ?" tanya mamanya kini duduk di hadapan Rey

" wanita itu sudah pergi dan kyara ada di kamarnya " jawab Rey ketus

" apa kau mengusirnya ?" tanya Shofia

" tidak dia pergi atas keinginan nya sendiri " jawab Rey datar sambil sesekali menghisap rokoknya. Rey jarang sekali merokok hanya kondisi tertentu dan untuk menjernihkan pikiran nya barulah dia merokok.

" mami nggak percaya kamu pasti mengatakan yang tidak tidak sama Shofia. .!

Rey kenapa sih kamu tidak bisa mengalah dengan ego mu ini demi kyara !" ucap Widya karena dia yakin ini karena permintaan cucunya hingga membuat Rey uring uringan seperti ini.

" jadi mami tau semuanya aku yakin wanita itu sudah memprovokasi kyara agar aku bersedia menikahi wanita itu dan itu menurutku permintaan gila " kata Rey

" Shofia tidak memprovokasi kyara permintaan itu sebetulnya keinginan mama karena mama ingin kyara memiliki seorang ibu yang betul betul menyayanginya mama nggak mau Shofia pergi dari rumah ini dan menikah dengan laki-laki lain bagaimana nasib kyara nanti " kata Widya panjang lebar

" kenapa mami tidak menanyakan terlebih dulu padaku apa mama tidak memikirkan perasaan aku bagaimana mungkin aku menikahi wanita yang tidak benar benar aku cintai " nada Rey sedikit kecewa

" dulu kamu menikah juga karena cinta tapi apa yang terjadi wanita itu meninggalkan mu " jawab mamanya ketus

" tapi ma ini masa depan aku !" ucap Rey dengan nada sedikit tinggi

" iya dan ini juga masa depan kyara mama hanya ingin kyara mendapatkan ibu yang baik yang benar benar tulus mencintainya dan sekarang kamu tanyakan pada diri kamu sendiri bagaimana Shofia memperlakukan kyara selama ini mama tau kamu memasang cctv di setiap ruangan di rumah ini dari sana kamu bisa melihat bagaimana sikap Shofia terhadap kyara. mama sudah tua Rey dan mama tidak mungkin mendampingi kyara terus" ucap mamanya sambil menggenggam tangan putranya

" sudah mama capek mau istirahat nanti jika terjadi sesuatu pada kyara kamu urus sendiri mama sudah pusing menghadapi sikap keras kepalanya kyara " kata mamanya lagi lalu berdiri dan melangkah meninggalkan Rey di taman seorang diri.

Rey menjambak rambutnya frustasi

" aaaaahhhh" teriak Rey " kenapa rumit seperti ini sih sebelum wanita itu datang kyara sudah biasa dengan kehidupan mereka tapi wanita itu datang memberikan kasih sayang hingga ..sssttt " Rey memegang keningnya

sementara Shofia terus berjalan hatinya sangat sakit hingga hari mulai gelap Shofia berjalan di kegelapan malam dia mencoba meraih ponselnya dari dalam sakunya

" ah sial handphone ku tertinggal disana bahkan aku nggak bawa dompet ya tuhan ujian apa lagi ini " suara tangis shofia akhirnya pecah barengan dengan rintik hujan yang turun Shofia duduk di sebuah halte bus untuk berteduh namun tiba tiba sebuah mobil berhenti tepat di depannya

" Hay cewek ngapain malam malam kelayapan ayo masuk " teriak seseorang di dalam mobil dan tanpa pikir panjang Shofia pun masuk ke dalam mobil

" makasih ya Van gua nggak tau seandainya loe nggak datang " ucap Shofia sambi menyeka air matanya

" hey kenapa loe kok nangis siapa yang membuatmu menangis apa si bos besar itu ?" tanya Vania sambil memegang kemudi

Shofia terdiam dia hanya menatap sahabatnya sendu

" loe kenapa hah..! bukannya loe bahagia tinggal di istana bersama anak angkat loe" ucapnya dengan sesekali menatap sahabatnya yang duduk disampingnya

Shofia menggelengkan kepalanya " gua di usir dari istana itu ternyata tinggal di rumah sendiri itu lebih enak walau hanya rumah sederhana dari pada tinggal di istana itu " ucap Shofia sendu

" loe udah makan ? tamani gue makan ya ?" ajak Vania lalu dia memarkirkan mobilnya di sebuah kafe

" loe mau pesan apa gue traktir ! " kata Vania sambil membuka daftar menu

" nggak gua nggak lapar gue pesan minum aja lemon tea " ucap Shofia

" gue tau loe belum makan kan ? mba chicken crispy 2 minumnya lemon tea 1 dan jus apel satu " pesannya pada pelayan kafe tersebut kemudian pelayan tersebut undur diri sambil membawa catatan pesanan Vania

" sekarang cerita Ama gue ada apa sebenarnya kenapa loe jalan sendirian malam begini " Vania mulai membuka obrolan mereka

" gua diusir dari mension gara gara kyara minta sama papinya untuk menikahi gue sebagai kado ultahnya " Shofia mulai cerita

" apa ? serius loe ? " tanya Vania kaget

" iya " jawab Shofia

" terus kenapa loe yang di usir kan loe nggak salah ..! " kata Vania

" ya itu dia pak Rey menuduh gue yang sudah mengajarkan ke kyara untuk meminta papinya menikahi gue gila nggak tu ?" Shofia mulai cerita dengan berapi api

" jadi gitu ceritanya emang tu bapak bapak kelamaan menduda tu om om makanya cepet spaning darah tinggi tu orang..!

eh tapi bener Tante Widya minta loe supaya mau menikah sama pak Rey ?" tanya Vania lagi.

" hemm " jawab shofia

" trus apa jawaban loe ?"

" ya gue nggak enak nolak loe kan tau tante Widya sudah membantu pengobatan mama gue trus gua juga sudah sayang banget sama kyara jadi ..gua setuju " jawab Shofia lagi

" hah serius loe mau nikah sama tu bapak ? tapi emang sih pesonanya luar biasa nggak keliatan klo dia duda beranak he he " kekeh Vania dan spontan mendapat toyoran dikepalanya

" apaan sih loe "

" terus gimana sekarang loe mau kemana biar gue antar " Vania menawarkan

" gua mau pulang ke rumah gue tapi masalahnya ponsel gue dan dompet gue tertinggal di sana " ucapnya sendu

" ya udah kalo gitu loe tinggal di rumah gue untuk sementara waktu besok gue antar loe ambil barang barang loe disana" ucap Vania dan diangguki Shofia

" makasih ya Van loe sahabat gue yang paling Baek " ucapnya sambil memeluk Vania

kemudian mereka pun menikmati makan mereka setelah pelayan datang membawa pesanan mereka

1
IKA UMY
mau dong part ini tmbh dkt tmbh greget
Yeni Erwita
Luar biasa
Lusi Diaz
Lumayan
Mbak Tunik
lanjut toor
bromocorah92
tiba2 jatuh diatas dada laki2, takut gledek, malu2 liat cowok gk pake baju...itu salah satu yg ada di novel
Adinda Kusuma
Luar biasa
IKA UMY
Stella all in one
IKA UMY
oalaaahhhh Stella all in one iku ganggu ae....
IKA UMY
namanya d bab atas Rayyan Wijaya Kusuma, d bab bwh koq namany Rayyan Putra Pratama????
author suka² kasih nama deh.... hehheheh
Niza
terlalu bnyk typo ny
Anie Pailing
Luar biasa
Ida. Rusmawati.
/Smile/
Ira
keren
💗AR Althafunisa💗
idih, bangga? 😂🙄
💗AR Althafunisa💗
Kan katanya jangan ikut campur urusan masing-masing, gemana sih kamu Ray 🙄
💗AR Althafunisa💗
Mami jangan pergi 😭😂
Jepun Ariani
Luar biasa
Riyati Kasno
😭😭😭
Mimie Lilis
Kecewa
Devi Marlina
namanya sering ketukar dalam cerita
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!