NovelToon NovelToon
Kuntilanak Merah

Kuntilanak Merah

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Kumpulan Cerita Horror / Horor / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan / Hantu / Iblis
Popularitas:536.2k
Nilai: 5
Nama Author: novita jungkook

Rel kereta api di bagian Utara kampung pandan Arum menjadi hangat di perbincangkan belakangan ini, sebab beberapa orang pernah melihat akan keberadaan seorang wanita memakai gaun berwarna merah.

Bila sudah ada yang mengatakan melihat wanita itu maka dapat dipastikan esoknya akan ada yang meninggal dunia, menurut kabar yang beredar wanita itu adalah korban pembunuhan dari suami sendiri dan wanita itu dalam keadaan hamil.

Siapa kah wanita bergaun merah itu?
Lalu siapakah suaminya?

ikuti terus kisah ini bersama dengan Novita Jungkook, kisah ini tidak ada menjiplak karya mana pun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30. Ada ketua nya

"Nama dia aku sama sekali tidak tahu, tapi yang jelas dia memang meninggal ketika tengah hamil besar dan dibawa oleh sang suami di rel kereta api itu." Suketi memulai untuk bercerita.

"Banyak sekali pria kurang ajar yang tega membunuh istri sendiri, sudah pasti itu akan kehadiran orang ketiga." Bagas langsung emosi mendengar cerita Suketi.

"Ya, ketika dia di bawa di rel kereta api maka langsung saja meninggal dunia karena tubuh terlindas habis oleh kereta." jelas Suketi.

"Lalu kenapa dia tidak hanya membunuh sang suami saja?" Xavier bertanya serius.

"Benar, kenapa dia harus membunuh banyak orang yang tidak bersalah dalam urusan ini." Jalak juga heran mendengar cerita Suketi.

"Ya namanya juga sudah jadi setan Mas, pasti pikiran jahat menghantui dia jadi membunuh banyak orang yang tidak berdosa." dengan santai Suketi menjawab pertanyaan siluman ular ungu.

"Kabar nya dia melakukan hal itu karena sakit hati setelah ditemukan oleh para warga justru semua orang menghina dia sebagai kasus bunuh diri." Bagas pernah mendengar selentingan kasus tersebut.

Suketi mengangguk karena memang kuntilanak merah memiliki dendam tersendiri pada semua orang, selain karena menjadi arwah dia sudah sangat jahat maka sakit hati atas hinaan dari beberapa warga dulu ketika dia baru saja di temukan di rel kereta api mencoba di dalam dada.

Sebab orang yang menemukan dia terus mengatakan bahwa kuntilanak merah melakukan bunuh diri dan mengatakan ini kasus yang paling hina serta mengetahui dia orang paling bodoh, atas ucapan itulah kuntilanak merah menjadi dendam juga dan marah pada semua orang yang ada di kampung ini.

Atas dasar itulah sampai sekarang dia tetap saja melakukan pembunuhan dan juga meneror beberapa orang yang lewat di rel kereta api tersebut, bahkan sebenarnya orang yang di zaman sekarang tidak tahu kasus dia dan tidak pernah ikut menghina bagaimana cara dia mati lalu di temukan oleh banyak orang ketika itu.

Tapi yang namanya dendam tetap saja bersarang di dalam hati kuntilanak merah, dia tetap tidak akan memaafkan siapa saja atau semua manusia yang ada di muka bumi ini. suami yang membunuh dia memang sudah lama mati dan bersama juga dengan selingkuhan nya, tapi rasa sakit hati di dalam diri ini tetap tidak mau hilang.

"Kau dan kuntilanak merah ini tua mana?" Bagas bertanya lagi.

"Tentu saja lebih tua dia karena mungkin dia seumuran dengan Ibu ku atau Nenek ku lah." Suketi tidak seberapa yakin juga.

"Lah kukira kau bercerita dengan sangat yakin ini karena menyaksikan bagaimana kejadian itu." Jalak saja sampai kaget.

"Ya tidak mungkin lah, aku dan dia jelas jauh lebih tua dia." sahut Suketi.

"Lah ini berarti ya cuma kabar gosip saja seperti yang sudah kita dengar, ku pikir dia mengetahui secara langsung makanya lebih baik dia yang bercerita!" Jalak jadi kecewa mendengar ucapan Suketi barusan.

"Dasar, cuma gosip begini saja kau sejak kemarin tidak mau berterus terang!" Dewa iblis juga ikut marah.

Suketi tetap memasang wajah tidak bersalah karena dia memang mengetahui kasus ini lewat dari cerita yang telah dia dengar ketika ada di dalam gerbong, kejadiannya itu sudah bertahun-tahun yang lalu jadi jelas seperti tidak tahu apa yang telah terjadi sebenarnya.

"Rekso itu apa juga seumuran dengan kau?" Bagas ingin memastikan dulu.

"Tua tiga tahun lah dari aku, tapi dia juga mati belum lama setelah aku mati." jawab Suketi.

"Ah ini tidak ada guna menangkap setan yang seperti ini, jadi lebih baik di buang saja lah!" Bagas mendadak jadi kesal.

"Dia emang seumuran dengan Bu Laras jadi mana mungkin tahu apa yang sudah terjadi." Purnama menimpali.

"Tak ada guna menangkap dia seperti ini, lebih baik di buang saja lah!" Bagas malas mengurus Suketi yang sebenarnya tidak tahu pasti secara nyata tentang kematian kuntilanak merah di rel kereta api itu.

Suketi yang mendengar dia akan segera di buang menjadi sedih karena dia sudah berharap bahwa Purnama akan menolong dirinya untuk bertemu dengan Mas Untung, tapi sekarang dia malah akan segera dibuang karena yang dia ketahui hanya gosip belaka bukan secara pasti apa yang sudah terjadi tentang kuntilanak merah.

Purnama masih menatap kuntilanak putih yang mengalami nasib malang ini, ada rasa kasihan dan mengingat juga bahwa Suketi adalah teman dari Bu Laras jadi sedikit ada rasa iba di dalam hati. namun dia masih belum bisa memutuskan apakah memang mau menolong atau membuang saja, pasti nanti akan di rundingkan dengan yang lain.

"Di gerbong itu banyak setan yang berkeliaran dan berbagai macam bentuknya." Suketi berkata pelan.

"Aku tidak bertanya soal banyak atau tidak, yang paling penting itu soal kuntilanak merah karena bisa di bilang dia adalah momok di sana." Arya agak emosi karena ternyata Suketi tidak tahu apa-apa.

"Lah kata siapa dia adalah momok di sana, di dalam gerbong itu ada satu dan itulah yang menjadi penguasa rel kereta api." Suketi menjelaskan.

"Kuntilanak merah di setir oleh dia?" Xavier bertanya pelan.

Suketi mengangguk karena memang benar begitu adanya, ada satu lagi iblis yang sangat kuat dan dia lah yang bisa di katakan berkuasa di gerbong kereta api itu sehingga semua iblis yang ada di tanah tunduk takluk akan ucapan dia, tidak terkecuali kuntilanak merah yang dikira bahwa dia adalah penguasa.

Padahal kuntilanak merah juga berada di bawah kekuasaan iblis ini, Arya dan yang lain baru tahu setelah Suketi mengatakan hal itu barusan. bila kuntilanak merah saja sangat kuat maka dapat di pastikan iblis yang ada di dalam gerbong ini jauh lebih kuat, tapi dia tidak seumuran dengan yang lain melainkan sudah bisa di katakan ratusan tahun lamanya, oleh sebab itu dia bisa menjadi sangat kuat dan berbahaya.

"Aku akan mencari nya bila nanti ada kesempatan." Xavier bangkit berdiri.

"Jangan sembarangan seperti itu, kau saja belum tentu menang ketika melawan kuntilanak merah!" Purnama langsung mencegah.

"Kalau kita semua sudah turun tangan maka dia pasti akan kalah juga!" Dewa iblis berkata dengan sangat yakin tentang hal itu.

"Tidak begitu cara nya, harus di perkirakan dulu dengan teliti." cegah Purnama.

Mereka semua harus mengatur rencana terlebih dahulu agar tidak menjadi sebuah kegagalan, karena yang akan di hadapi bukan iblis biasa sehingga harus ada persiapan yang sangat matang, ini menghadapi para anak buah saja mereka masih kalang kabut tidak karuan apa lagi nanti bila menghadapi ketuanya.

Selama malam Besti, like dan komen nya jangan lupa ya.

1
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
semoga bukan nolan
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
🤣🤣🤣🤣
K & T K & T
pagi jg Bess...
Zuhril Witanto
dah masukkan mereka semua
nurul supiati
semngatttt nilam
Endang Sulis
ayo semangat nilam untuk meminta maaf pada Sukma
Zuhril Witanto
hajar saja
Endang Sulis
Aamiin jangan habis dulu best masih seru ceritanya
Suherni 123
ya ampun,,,kok sampe bisa nyamar jadi purnama gitu,,,mas Zidan ternoda sedikit ini 😭
Arlena Lena
ak suka Thor Yen bab nya puuuaaaannjanng seeeekaliiiiii😁
Hamzah / V3
yaaa pasti lah kepala nya ikut ke potong ,, lah wong gigi nya cm se jempol tp gergaji nya segede alaihim gambreng 😂😂
Zuhril Witanto
tapi kok tiba2 Nolan dda disitu
Zuhril Witanto
cie kakak
neni nuraeni
amiin.... thor semoga ya,,, akhirnya mereka ketangkap juga jgn ksih kendor ran dia sudah berni mau mnjamah adik iparmu,,, kasian purnama,, lnjut thor
Hamzah / V3
seret ja lngsung ke lembah kematian tuh si katemi biar tahu rasa biar kapok di siksa sama para member 😤😤
Ayu Putri
hayo loh Nilam,semangaatt minta maafnya😄😄😄🤭🤭
moerni🍉🍉
pagi besttt😍
Ela Jutek
jangan di beri maap dulu Sukma, biar kalang kabut tu mantan kunti hohohooo
Ela Jutek: biarin, udah bikin nangis Sukma loh maren
total 2 replies
Safitra
pagii kak author...
NoviTa jungkook: 🔥 🔥 🔥
total 1 replies
Eli Rahma
pagiiii othorrr..
Ayo nilam sono minta maaf ke sukma yaaaaa
NoviTa jungkook: 😭 😭 😭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!