Rasya cewek yang hidup di tengah-tengah masyarakat yang bekerja sebagai pekerja malam termasuk sang ibu,namun dia masih bisa mempertahankan mahkotanya. di pertemukan dengan Rangga yang cuek dan dingin terhadap perempuan karena masa lalunya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kimshu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bag 30
Selama perjalanan pulang suasana hening di dalam taksi,mama Rani yang sudah penasaran sejak tadipun akhirnya bertanya kepada Rasya.
"Kamu tau darimana kalau mereka adalah keluarga almarhum ayah mu sya?"tanya mama Rani
"Saat mama bilang mau menikah,Rasya kan sedang libur, karena bingung mau kemana,terus gak punya teman juga,Sisil waktu itu lagi ikut orang tuanya keluar kota,jadi Rasya memutuskan untuk ke pantai"ujar Rasya
"Di sana Rasya bertemu dengan paman Dimas,beliau bilang kalau wajah Rasya sangat mirip dengan sang adik yang sudah lama hilang,terus beliau juga bilang kalau sifat kami juga sama,setelah itu beliau tanya masalah ayah,jadi Rasya ceritakan,dan beliau juga menunjukkan foto ayah saat masih muda,"lanjutnya
"Alhamdulillah, akhirnya masih ada yang jadi wali nikah kamu nantinya,mama bersyukur kamu bertemu dengan om kandungmu"ujar mama Rani dengan tersenyum
Merekapun sudah sampai di rumah,semakin malam daerah tempat tinggal Rasya semakin ramai. Maklumlah ya,lokalisasi,pahamlah ya,maksudnya,,,
"Kok cuma sebentar sya,ran?pelanggan gak puas ya sama service kalian?makanya belajar sama gue,,,gue itu udah pro untuk urusan memuaskan mereka"tanya tetangga Rasya yang sedang nongkrong di depan rumah sambil menghisap rokoknya si temani oleh pelanggannya
"Siapa itu beb?boleh juga bodynya,mukanya juga lumayan cantik?"tanya pelanggan tersebut
Taulah ya pelanggan apa,jangan di tiru ya readers gak baik
"Jangan macam-macam sama dia,dia bukan wanita sembarangan"jawab tetangga Rasya
"Cih apa hebatnya anak kecil kayak gitu?"sinisnya
"Terserah lu deh"ujar tetangga Rasya akhirnya malas menasehatinya
"Sekarang kamu masuk rumah dan kunci semua pintu ya?pastikan semuanya terkunci,kalau ada apa-apa kamu bisa telpon tunanganmu"mama Rani meeasakan tidak enak saat akan meninggalkan Rasya,namun mau bagaimana lagi?dia sudah terikat dan calon suaminya belum sempat mengurus semuanya
"Memangnya mama mau kemana?"tanya Rasya penasaran
"Ke tempat mami,memangnya mau kemana lagi?"jawab mama Rani
Rasya kira sang mama libur hari ini,ternyata sang mama masih bekerja, sebenarnya Rasya kecewa namun mau bagaimana lagi?sang mama masih terikat sama mami.
"Ya sudah mama berangkat dulu, assalamualaikum "salam mama Rani
Biar kata pekerjaannya kupu-kupu malam,tapi kebiasaan salam tidak pernah lupa ya,,,,masalah dosa itu itungannya sama yang maha kuasa,jadi tidak perlulah kita menghakimi mereka,maaf kalau terkesan menggurui🙏🙏🙏
"Waalaikumsalam "jawab Rasya lalu masuk ke dalam rumah
Rasya memastikan semuanya sudah terkunci,dari pintu sampai jendela. Untuk berjaga-jaga Rasya menggunakan pakaian yang nyaman untuk bergerak saat berkelahi,entah kenapa malam ini dia merasa akan terjadi sesuatu.
Selesai membersihkan makeup dan mencuci muka dan menggosok gigi Rasya mulai merebahkan tubuhnya di atas ranjang untuk mengistirahatkan tubuhnya.
Tepat jam dua belas malam,terdengar suara jendela di congkel. Rasya yang peka pendengarannya bangun dan bersiap,ternyata firasatnya benar kalau ada yang akan menyatroni rumahnya tengah malam.
Rasya menata bantal dan guling serta boneka si tempat tidurnya. Kemudian dia bersembunyi di sebelah lemari yang tidak terlihat dari arah pintu masuk.
Ceklek
Krrriiiieeeettt
Terlihat seseorang masuk dengan sesikit sempoyongan,dia menuju tempat tidur mendekati boneka yang dia kira Rasya sedang tertidur.
"Kau sudah mencuri perhatianku saat pertama kali melihatmu,tubuhmu sungguh seksi,ingin rasanya aku dekap dan membuat tanda si seluruh tubuhmu"ujar pria itu dengan pandangan nakal dan senyuman mesum.
Saat dia membuka selimut,betapa terkejutnya dia melihat kalau yang ada di dalam selimut ternyata sebuah guling dan boneka.
"Kurang acar,kemana perginya gadis itu?"geramnya yang merasa tertipu
BUGH
BUGH
Dari belakang Rasya langsung memukul tengkuk pria tadi hingga pingsang. Setelahnya dia mencari tali dan mengikatnya hingga dia tidak bisa bergerakkemudian Rasya menyeretnya keluar menuju ruang tamu,dia berencana akan mengeluarkannya setelah di rasa sepi di jalan.
Selesai melakukan kerjaannya,Rasya kembali mengecek jendela yang di congkel,Rasya mengakali agar jendela tersebut dapat di tutup dan si kunci kembali.
Rasya puas dengan hasil kerjanya,dia masuk ke dalam kamarnya kembali untuk melanjutkan tidurnya yang terganggu.
Adzan subuh sudah berkumandang dan terdwngar samar-samar dari kamar Rasya. Karena sudah terbiasa bangun pagi akhirnya Rasya bangun untuk menunaikan kewajibannya terhadap sang Khaliq.
Selesai shalat subuh,Rasya melihat jalan sekitar rumahnya,si rasa sudah sepi,Rasya mulai menyeret pria tersebut menuju depan gang dengan tulisan semua kesalahannya dan dia tempelkan di jidatnya.
Rasya duduk di trotoar karena lelah sehabis menyeret pria tersebut. Rasya menghubungi polisi dan melaporkan bahwa ada orang yang tidak di kenal menyelinap dan hampir melecehkannya,Rasya memberikan alamat gang tempat tinggalnya.
Sehabis menelfon polisi dengan nomer yang dia sembunyikan agar tidak dapat di lacak. Rasya kembali pulang,di jalan dia bertemu dengan tetangganya yang baru pulang.
"Darimana Lo sya?"tanyanya
"Olah raga sambil nyari sarapan Tante"jawab Rasya
"Terus mana sarapannya?"tanyanya lagi bingung sebab Rasya tidak membawa apa-apa
"Gak ada yang menggugah selera,jadi ya gak jadi,ya sudah Tante aku mau pulang dulu,takut telat bikin sarapan"pamit Rasya yang hanya si jawab anggukan saja.
Rasya sampai di rumahnya berbarengan dengan datangnya sang mama.
"Dari mana sya?"tanya mama Rani
"Buang sampah ke depan ma"jawab Rasya lalu masuk ke dalam rumah.
__________________
jangan lupa like dan ❤️❤️ terimakasih
