NovelToon NovelToon
Cinta Untuk Syasa

Cinta Untuk Syasa

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat
Popularitas:1.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ivan witami

syasa pandita kusuma seorang gadis berusia 18 tahun, cantik cerdas, di takuti, gadis muda yang sudah mempimpin sebuah perusahaan ternama di Indonesia, Mengantikan sang kakek. karakter yang cerdas, dingin, dan ambisius dan tegas banyak di takuti di kalangan rekan bisnis nya walau diri nya tergolong muda

adakah seorang laki-laki yang berani mendekati nya? "


yuk simak kisah nya 😊😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ivan witami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 30

5 bulan kemudian,

saat ini syasa tengah sendiri di London, karena satya dan Nindy beserta anak anak nya sedang mudik ke Indonesia, karena mendengar kabar Herman sakit, namun syasa tidak bisa ikut pulang karena tugas kuliah nya, hubungan nya dengan Bryan masih tetap lancar dan sering komunikasi lewat pesan singkat, disisi lain syasa juga semakin akrab dengan dewa, selain urusan pekerjaan, mereka kini juga berteman sesekali mereka weekend bersama.

seperti saat ini syasa sedang bersama dewa di river thxxxxes , sedang menikmati indahnya sungai terkenal di London

dewa: " sya.. kamu senang jalan kesini "

syasa: " biasa saja.. aku hanya rindu tempat ini, waktu kecil saat liburan aku selalu kesini sama opa satya dan tante Nindy serta papa dan mama " tersenyum ke arah dewa yang berdiri di samping nya

syasa: " dewa.. apa kamu sudah pernah ke Indonesia.. "

dewa: " sudah , hampir tiap tahun .. karena keluarga mama ada di sana, em.. tepat nya di jakarta.. "

syasa: " oh.. aku juga dari jakarta, "tersenyum

dewa: "oh.. ya...., ..senyum mu itu selalu membuat ku rindu padamu sya .. " tersenyum

syasa: " hentikan dewa..jangan mengoda ku seperti itu " menepuk pundak dewa dan tersenyum

dewa: " haha.. ayo kita duduk di sana "menunjuk sebuah bangku kosong dan mereka pun duduk

syasa: " dewa.. selama 5 bulan aku mengenal mu, kamu belum memberitahu siapa kekasih mu, dan saat weekend seperti ini kamu malah jalan dengan ku, apa kekasih mu tidak cemburu"

dewa: " kekasih..? hah..! dulu aku pernah mempunyai kekasih tapi.. dia menikah dengan laki laki lain.. sudah lah aku tidak mau membahas asmara. " menatap kedepan

dewa: " aku tidak tau takdir apa kelak yang akan di berikan Tuhan untuk ku " memandang syasa

syasa: " usia mu sudah sudah 27 tahun, sudah pantas untuk menikah, yah walau usia bukan menjadi tolak ukur untuk menikah, " tersenyum

dewa: " menikah bukan untuk permainan bagi ku sya.. aku ingin yang menjadi istri ku adalah orang yang memang di takdir kan untuk ku "

syasa: " yang kita ingin kan belum tentu takdir kita dewa.. " tersenyum

dewa: " ya kamu benar sya.. " tersenyum

dewa: " sya.. sudah mulai sore dan langit juga semakin gelap, seperti nya akan turun hujan.. "melihat ke atas langit

syasa: " ok kita pulang.. " syasa dan dewa pun, berlari menuju parkiran, lalu masuk ke dalam mobil

dewa: " untung nya sudah masuk mobil, sudah mulai hujan, "

syasa: " prediksi mu pas sekali dewa haha "

dewa: " hem.. sya.. ada yang ingin aku sampaikan pada mu "

syasa: " apa.. katakan lah.. " memposisikan tubuh nya agar sedikit menghadap ke arah dewa , dewa pun menatap lekat syasa..

dewa: " aku.. aku mencintaimu.. " meraih jemari syasa

dewa: " ya sya.. aku mencintaimu.. "

syasa: " haha.. kamu jangan bercanda dewa, aku sudah bertunangan, " memperlihatkan jari manis nya yang ada cincin yang melingkar di jari nya.

dewa: " aku serius sya.. ya aku tau.. kamu sudah bertunangan, aku hanya mengutarakan isi hati ku, dan aku juga tau kamu hanya menganggap ku sebagai teman, karena aku tau kamu sangat mencintai Bryan " tersenyum sinis pada diri sendiri

syasa: " dewa dewa.. kamu salah ..sudah mencintai kekasih orang lain, apa lagi aku sudah bertunangan " tersenyum dan menepuk pundak dewa

dewa: " mencintai tidak salah sya.. hanya saja waktu yang tidak tepat "

syasa: " ya kamu benar.. " tersenyum

syasa: " sudah.. antarkan aku pulang.. "

dewa: " ok.. " dewa pun menyala kan mobil nya dan melajukan mobil nya

di perjalanan ponsel syasa berdering, dan ternyata panggilan dari Bram, syasa pun mengambil ponsel nya dari tas nya dan mengangkat telfon dari Bram.

syasa: " hallo pa.. tidak biasanya papa jam segini telfon, bukan kah di Indonesia sudah tengah malam.. "

Bram: " sya.. kamu pulang sekarang, opa Herman.. "

syasa: " opa.. kenapa pa.. " jawab syasa panik dan dewa pun heran melihat kepanikan syasa

syasa: " dewa tolong tapikan dulu mobil mu " dewa pun menepikan mobil nya

syasa: " katakan pa.. opa kenapa.. ? tanya syasa penasaran

Bram: " opa Herman meninggal sayang.. " ucap Bram lirih di balik telfon namun syasa masih mendengar nya dengan jelas

syasa: " apa.. !! tidak.. !? tidak pa.. gak mungkin.. " air mata syasa mulai jatuh.. dewa pun menjadi bingung

dewa: " syasa kamu kenapa.. ? "

syasa: " gak mungkin.. !! " triak syasa dalam tangis nya lalu melepas kan ponsel nya dari genggaman nya sedangkan Bram masih berbicara

Bram: " syasa.. sayang.. syasa " lalu dewa pun mengambil alih ponsel syasa

dewa: " hallo.. " jawab dewa ragu sedangkan syasa masih menangis

Bram: " kamu siapa.. "

dewa: " saya dewa om.. teman syasa.. , syasa histeris dan syok setelah mendengar om berbicara

Bram: " oh ya.. tolong bantu syasa untuk segera pulang ke Indonesia, opa nya meninggal dunia "

dewa: " apa om.. ? saya turut berduka cita om, pasti saya akan membantu nya " Bram pun memutuskan telfon nya

dewa pun langsung melihat syasa yang masih menangis dan syok..

dewa: " syasa.. " melihat syasa menangis tanpa suara, namun air mata nya semakin deras, lalu dewa pun reflek menarik kepala syasa dan diletakkan di dada nya

dewa: " menangis lah.. " mengusap lembut rambut syasa, tangisan syasa pun semakin menjadi

syasa: " opa... opa dewa.. opa ku pergi meninggalkan ku untuk selamanya lamanya " memeluk dewa dan masih menangis

tak lama syasa pun menghubungi Wisnu

syasa: " Wisnu siap kan jet pribadi ku sekarang.. "

Wisnu: " ada perlu apa nona.. "

syasa: " opa Herman meninggal, tapi ingat hanya kamu saja yang tau, jangan sebar luaskan berita opa Herman meninggal di London ini "

Wisnu: " baik nona, apa saya harus ikut nona "

syasa: " tidak perlu kamu urusi saja perusahaan yang disini , aku sendiri saja " masih meneteskan air mata

Wisnu: " baik, akan saya persiapan keperluan nona "

syasa: " hem.. " syasa pun memutuskan panggilan nya

syasa: " dewa, tolong antara kan aku ke bandara sekarang "

dewa: " aku akan ikut dengan mu ke Indonesia... "

syasa: " tidak perlu dewa.. aku bisa sendiri " mengusap air mata nya

dewa: " aku tidak mungkin membiarkan mu yang sedang syok pergi sendirian sya..!! jika terjadi sesuatu di perjalanan bagaimana..? kamu akan membuat orang rumah mu semakin cemas " tangisan syasa pun semakin menjadi. dan dewa pun kembali memeluk syasa,

dewa: " maaf.. aku tidak maksud membentak mu. " mengusap punggung syasa

dewa: " sudah jangan menangis.. kita ke bandara sekarang " syasa hanya mengangguk

dewa pun mengantarkan syasa ke bandara, namun di pertengahan jalan syasa mendapat telfon dari Wisnu

Wisnu: " hallo nona.. maaf ...jet pribadi nona sedang bermasalah, harus ada perbaikan terlebih dahulu "

syasa: " apa.. jet pribadi ku bermasalah.. ah sial.. ! cariin aku tiket untuk ke Jakarta sekarang "

Wisnu: " sudah nona tapi sudah habis, "

syasa: " ya Tuhan.. !! sudah, biar aku mencari sendiri.. " menutup telfon nya

dewa: " tenang lah.. pakai pesawat ku saja.. aku yang akan mengurus semua nya " sembari menyetir dan dewa pun menghubungi orang kepercayaan nya

dewa: " halo, Frans.. siap kan jet pribadi ku , aku akan ke Indonesia sekarang.. dan sekarang aku di perjalanan menuju Bandara "

frans: " baik tuan "

dewa pun semakin melajukan mobil nya dengan kecepatan tinggi menuju Bandara

🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹

vote like komen

Terima kasih😘💕

1
Foni radja
wah keren
Farhah Ali basebe
sebelumnya ama tukang rujak bilang nikah baru 3 hari kenapa di sini jadi 1 bulan???🤔🤔
Friska Oktaviana
yg komen bodoh y nmanya jg dia gk mw psnganya d goda cwe laen y coba bini loh yg d goda cwo dpn mata loh trime gk
Sahril Banon
apakah dewa nanti khianati syasakah?
Sahril Banon
dgn dewa sja si sasa jgn dgn brian lgi
Sahril Banon
yg nulis novelnya kyknya pnya karakter murahan juga krn jln critanya gini
𝔦𝔳𝔞𝔫 𝔴𝔦𝔱𝔞𝔪𝔦: terima kasih kk. klu GK suka skip aja. GK usah katain yang nulis murahan. Alhamdulillah orang tua saya ngajarin jaga harga diri. terima kasih dengan ucapannya ya kk. sehat selalu 🙏🙏😊
total 1 replies
Sahril Banon
sasa murahan ya sok kuat pdhak lembek ngimna ya klo smpe dia di khianati brian hadee hancurlah sudah sasa
Sahril Banon
gadis dingin kejam tapi ya kok murahan
Sahril Banon
nga jls si sasa nga kompeten jdi prmimpin ktanya nga suka or ng di siplin jaja eh mlah lngsung trimah or nga jls hadee
Fa Rel
karma si brian mana nih enak bgt dia hidupnya apalagi sasmi 🙄
Desi
kenapa gak ad keluar judul Takdir
𝔦𝔳𝔞𝔫 𝔴𝔦𝔱𝔞𝔪𝔦: ketik nama ku aja kk nnt muncul, Ivan witami NNT muncul berderat novelnya
total 1 replies
HPiece Firdaus
wuiiiihh
Istria
aku mau tidur dulu thour begadang sampe jam 1dini hari hanya untuk menyelesaikan baca novelmu ini,besok selesai nyuci baju dan bersih² rumah aku akan baca next TAKDIR hehe maklum emak²
𝔦𝔳𝔞𝔫 𝔴𝔦𝔱𝔞𝔪𝔦: makasih kk, lanjt, jaga kesehatan 🤗
total 1 replies
Istria
kasian briann,pengenya briyan sama sasya aja thour
⁣꧁🎋ᴊãs🐾꧂⁣
nah kan penyesalan selalu di akhir kan .....bgt lah klw lelaki yg tidak mengahrgai memcintai dan di cintai akhirnya salah memikih dan membuat terluka pastinya......
🌹phîâ♏ķhûñýíĺ🕊🕊
yg harusnya marah malah kamu sya..coba aja km tau klo dewamu itu selingkuh mpe punya anak😥😥😥
🌹phîâ♏ķhûñýíĺ🕊🕊
dewa lgi asik selingkuh🤔🤔
🌹phîâ♏ķhûñýíĺ🕊🕊
bianca nanti nikah ma reza😍
🌹phîâ♏ķhûñýíĺ🕊🕊
dewa buru2 ketemu selingkuhannya y...selingkuh mpe 7thn lamanya...kasian sasya..
🌹phîâ♏ķhûñýíĺ🕊🕊
sabar y bryan...suatu saat kmu sama sasya pasti bersatu😊😊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!