Terlahir sebagai anak buangan tetapi keberuntungan memihak nya dengan mendapatkan sistem dari peradaban yang lebih tinggi
Apa benar ini murni keberuntungan atau ada hal lain yang tidak diketahui, seorang pemuda yang berjuang mencari sebuah misteri atas keberuntungannya dengan menjelajahi seluruh alam semesta dan berusaha mencari jawabannya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 29 - Konflik Kekaisaran
Setelah mempersilahkan Rui dan kelompoknya untuk menempati ruang VIP, Rui memanggil nya lalu berkata...
"langsung ke intinya, apa yang kamu inginkan?"
"huh... Seperti yang dikatakan, baiklah saya akan berbicara intinya",- jawab pemilik restoran
"silahkan"
"pemimpin paviliun Eternal tertarik dengan anda dan mengundang anda ke dalam pelelangan yang akan diadakan sebentar lagi",- menyerahkan token khusus
"baiklah, tapi aku kemari untuk menghadiri pertandingan antar sekte mewakili sekte ku"
"anda tidak perlu khawatir soal itu karena pelelangan akan diadakan sebelum dan sesudah kompetisi tersebut",- menyanjung
"baiklah, katakan pada pemilik paviliun Eternal bahwa aku menyetujuinya",- memberikan kantong berisi uang
.
Setelah mengatakan tujuan nya, pemilik restoran memberikan menu terbaiknya untuk mereka
Aku sangat tidak menduga bahwa pemilik paviliun Eternal akan tertarik dengan ku hanya dengan 1 kali transaksi saja, lain kali aku harus tetap low profil agar hal seperti ini tidak terulang lagi karena sangat merepotkan
Tapi ini juga menguntungkan, aku bisa menjual beberapa barang yang aku dapatkan dari alam rahasia daripada terus menyimpannya
.
.
"sepertinya pemilik paviliun Eternal sangat tertarik dengan mu",- ucap Ning Lixue
"sebelum aku memasuki sekte, aku pergi ke cabang mereka dan menjual beberapa barang milik master ku untuk mendapatkan beberapa uang",- ucap Rui
"barang seperti apa itu?",- tanya Yu Jian
"ya menurut apa yang mereka katakan, itu barang yang sangat langka"
.
Mereka melanjutkan obrolan dan setelah selesai mereka ingin pergi ke tempat lainnya tapi...
"suasana disini sangat mencekam dan sepertinya mereka semua melihat ke arah kita",- ucap Ning Lixue
"tidak, sepertinya mereka memandang ke arah junior Xiao",- ucap Yu Mei Yin
"lupakan saja, ayo ke tempat selanjutnya"
.
Sudah kuduga mereka benar-benar merepotkan, menjadi bahan pembicaraan juga tidak terlalu baik dan itu akan membuat ku menjadi sasaran publik tapi mereka sepertinya tidak berani bergerak
Sudah kuduga, jika menurut tingkatan harusnya paviliun Eternal memiliki posisi yang sangat tinggi hingga pihak seperti mereka saja tidak berani bertindak
Saat mereka keluar restoran, sudah ada beberapa murid yang berasal dari sekte Surga Mistik menunggu mereka
.
.
"sungguh... Aku hanya ingin menghindari konflik dan kau datang lalu ketika kau tidak mampu malah mendatangkan orang diatas mu? Sepertinya sekte Surga Mistik tidak memiliki rasa malu"
"diamlah, kau dasar hama dari sekte rendahan"
"jadi kau adalah orang yang menggangu adik ku?",- ucap senior NPC
"apa kau tidak mendengar dari dia? Junior mu ingin membawa mereka tapi digagalkan oleh ku"
"jika adik ku menginginkan nya, bukankah kau harusnya berterimakasih dan segera menyerahkan kedua gadis itu? Apa kau tidak tau siapa kami?"
"lalu apa kau tidak tau siapa aku?"
Dia memandang Rui dengan kesal tapi...
"sebagai rakyat jelata kau harusnya bersyukur ketika seorang..."
"jadi begitu... Karena kau dan adik mu itu seorang pangeran bukan?",- menyela pembicaraan
"sepertinya kau cukup tau..."
Rui yang sudah diambang batas, merasa sangat kesal pada mereka dan mengeluarkan aura membunuh yang begitu pekat hingga membuat sekitarnya merasa tertekan
"ucapkan... Sekali... Lagi...",- Rui
"bangun dan ucapkan sekali lagi, aku sudah cukup kesal dengan kelakuan adik mu tapi sepertinya kekaisaran perlu memilih garis keturunan yang baru",- memandang rendah
.
.
Karena Rui mengeluarkan aura membunuh yang kuat, orang kuat yang tidak jauh dari mereka menyadari hal itu dan menghampiri tempat yang mengeluarkan aura membunuh itu
Sepertinya ada orang yang kuat mendekati tempat ini, apa mereka bala bantuan dari anak-anak ini? Atau hanya sekedar ingin menjadi penonton?
Aku sudah merasa sangat kesal dengan mereka tapi menarik lebih banyak perhatian akan sangat merepotkan juga jadi hentikan sampai sini saja
"pergilah, aku sudah sangat lelah jadi ayo kembali saja"
"ah baiklah"
.
Untungnya aku melindungi mereka dengan domain pelindung jadi mereka tidak mendapatkan efek samping saat aku mengeluarkan aura membunuh tadi
Setelah kejadian ini, keluarga Kerajaan akan menandai ku tapi dengan tingkatan ku yang sekarang tidak akan menjadi masalah meskipun mereka menargetkan ku
Lupakan saja, hal itu akan kulakukan nanti dan sungguh kebetulan bahwa keluarga Xiao memiliki hubungan dengan keluarga Kerajaan
Hal ini seperti 'sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui' jadi lebih efesien dan menghemat waktu ku
.
Saat berada di penginapan pada malam hari setelah makan malam
Seakan Rui sudah menduga nya, keluarga Kerajaan mengirim pembunuh mereka untuk membunuh Rui tapi dia sudah menduga nya dan memasang jebakan
"malam begitu indah, bulan bersinar sangat cantik malam ini jadi jangan sampai ada darah disaat indah ini",- Rui mengatakan nya dengan duduk di jendela
"kau...",- terkejut
"assassin yang dilatih khusus untuk melakukan pekerjaan kotor istana ya?"
"Rui tangkap dia dan jadikan budak",- ucap Eve
"lihat? Sepertinya nyonya ku memberikan perintah",- berdiri sangat dekat dengan assassin
.
Rui memegang kepala assassin tersebut dan memasuki lautan kesadarannya dengan paksa lalu menanamkan segel budak pada lautan kesadarannya secara paksa
Ini cukup melelahkan, tidak ku sangka dia memiliki ranah yang cukup tinggi...
Seperti yang diduga dari assassin milik kerajaan, mereka sudah dilatih secara khusus dan kekuatan mereka juga tidak bisa dianggap remeh
.
.
"kembali dan katakan bahwa misi mu gagal karena ada seseorang yang lebih kuat menjaga ku",- bisik Rui
"baiklah tuan"
Assassin tidak langsung kembali kepada orang yang memberikan perintah tetapi menghadap kepada kaisar secara langsung
~istana kekaisaran~
"ini hanya sekedar peringatan kecil, siapapun yang mengincar murid ku akan terbunuh",- NPC assassin
Setelah mengucapkan hal itu, assassin tersebut meledakkan dirinya di depan yang mulai kaisar dan hal itu membuat kegemparan pada seluruh istana
Saat pagi hari, kaisar memanggil semua penjabat istana dan permaisuri serta para selir lalu semua pangeran dan putri kekaisaran
Kaisar mengetahui bahwa itu adalah perbuatan pangeran mahkota kedua dan adiknya serta permaisuri untuk membunuh seseorang tanpa menyelediki latar belakangnya
"apa kalian tau hal ini?",- ucap kaisar
"maafkan saya, ayah karena saya yang memberikan perintah kepada assassin tersebut",- pangeran mahkota kedua
"apa anda tau, bahwa yang mulia kaisar hampir terbunuh?",- penasihat kerajaan
"......"
"mulai sekarang jabatan putra mahkota kedua dan permaisuri akan diturunkan serta mendapatkan hukuman cambuk",- ucap kaisar dengan tegas
.
.
Siang harinya, utusan kekaisaran mendatangi penginapan tempat sekte Awan Putih berada dan membacakan dekrit kekaisaran
"dekrit kekaisaran!",- teriak utusan kekaisaran
Dan Rui yang ada dihadapannya langsung merebut dekrit tersebut dan membacanya sendiri, tindakan Rui membuat semua orang yang ada disana terkejut dan tidak bisa berkata apapun
"jadi begitu? Lupakan saja, ini merepotkan jadi katakan saja pada kaisar mu itu jika ingin aku hadir suruh dia untuk menghadap kepada ku secara langsung",- melempar dekrit kekaisaran
"kau! Apa kau tidak menghormati kaisar?!",- ucap utusan dengan kesal
"hey dengar! Aku hampir terbunuh oleh salah satu assassin terbaik kekaisaran milik mu dan jika master ku tidak ada, aku sudah mati tadi malam dan kau masih berpikir aku harus menghormati keluarga Kerajaan mu?",- menarik baju
"itu..."
"katakan pada kaisar, jika dia tidak mampu maka garis keturunan keluarga kerajaan perlu diperbarui"
.
.
Setelah mendengar apa yang Rui ucapkan, semua orang sangat terkejut dan penasaran darimana datangnya keberanian milik Rui hingga mengisyaratkan untuk melakukan kudeta dengan mengganti seluruh keluarga kerajaan
"Hei! Cepat turun dan buka tokonya, sialan!"
gimana kalo gini?