Aku tidak mau dirawat sama dokter itu pa ,"Isak tangis Sophia
gak ada alasan kamu tidak mau Sophia kamu butuh perawatan psikiater," ujar Wilson kepada Sophia
Gimana kelanjutannya ,akankah Sophia mau untuk dirawat , baca di novel, MENIKAHI PASIEN KECIL KU
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurfazilah Cell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 29.Makan Berdua
Jam lima sore kemudian, Dilan dan Sophia pun pulang dari kantor nya
Diperjalanan, Sophia haya melamun sambil menatap keluar jendela mobil
Dilan pun yang melihat, Sophia haya melamun, Dilan pun menutup tablet nya dan mengelus rambut Sophia
"Kanapa sayang kok melamun saja ,? Taya Dilan
"Gak Kak Sophia haya bosan saja ," jawab Sophia
"Giman Kita makan diluar saja ," ujar Dilan
"Boleh ," ujar Sophia
"Yaudah Kamu mau makan dimana ,? Taya Dilan
"Sophia mau makan di restoran jepang boleh ," jawab Sophia
"Boleh ,jalan ke lestoran," ujar Dilan kepada Supir tersebut
"Baik tuan ," ujar Pak supir tersebut yang langsung membelok kan mobil nya ke lain arah
Tidak lama kemudian Mereka berdua pun sampai di lestoran jepang yang tadi Sophia bilang
"Ayok turun sayang ," ujar Dilan
"Oke ," jawab Sophia
Mereka berdua pun, turun dari dalam mobil dan berjalan masuk kedalam lestoran
"Pesan lah sesuka Mu ," ujar Dilan yang memberikan buku menu ke Sophia
Sophia pun mengambil buku menu tersebut dan mulai memilih makanan yang akan Dia pesan
"Sophia pesan sushi , ramen , tempura , untuk makanan penutup Sophia mau mochi dan Es krim untuk minum nya Mugi Cha ,itu saja bak ," ujar Sophia
"Baik ,ada lagi ,? Taya pelayan tersebut
"Kak Dilan mau apa ,? Taya Sophia yakitori ayam , gyoza sayuran, untuk minum nya matcha itu saja ," ujar Dilan
"Baik kalau begitu saya permisi," ujar pelayan tersebut
"Kakak makan nya sedikit Sophia jada malu ," ujar Sophia
"Buat apa malu sayang , kakak malahan suka kalau Kami bayak makan jadi lucu ," ujar Dilan
"Tapi Sophia malu , kalau semisalnya nanti Sophia gemuk ," ujar Dilan
"Kamu gemuk seperti sapi pun Kakak tetap sayang sama Kamu ," ujar Dilan
"Heeee ," ujar Sophia sembari tersenyum manis
Tidak lama Kemudian Makanan pun datang , pelayan tersebut pun menyajikan keatas meja , Sophia dan Dilan pun mulai memakan nya
"Makasih nya bak ," ujar Sophia
"Iya saya permisi," ujar Pelayan tersebut
"Hemmm enak banget Sophia suka ," ujar Sophia
"Kalau Kamu suka tiap hari Kita makan ini ," ujar Dilan
"Kalau tiap hari juga , Sophia bisa bosan kak ," ujar Sophia
"Hmmm terserah Kamu ," ujar Dilan
Mereka berdua pun melanjutkan memakan menu yang telah disediakan
Beberapa menit kemudian Mereka pun selesai dengan memakan nya
"Es krim nya enak banget loh Kek , mau cobain," ujar Sophia
"Tidak Kamu habiskan saja ," ujar Dilan
"Yaudah," ujar Dilan yang melanjutkan memakan Es krim nya
"Habis ini pulang langsung tidur nya jangan begadang, dengar," ujar Dilan
"Tidak mau ," ujar Sophia
"Kenapa tidak mau, mau kakak hukum hmm ," ujar Dilan
"Sophia pengen tidur sambil ditemani kakak ," ujar Dilan
"Yaudah nanti kakak telpon," ujar Dilan
"Oke beneran nya Kak, " ujar Sophia
"Hmmm," jawab Dilan singkat
Setelah itu , Dilan pun memanggil pelayan untuk meminta bil nya
"Iya tuan ," ujar pelayan tersebut
"Bil nya," ujar Dilan
"Oh ini tuan ," ujar pelayan tersebut yang memberikan bil tersebut
Dilan pun mengeluarkan kartu black card , dan memberikan kepada pelayan tersebut
"Biak tuan saya terima,"ujar Dilan, yang mengesek kan kartu black card, dan kembali memberikan kepada Dilan
"Ayok sayang Kita pulang ," ujar Dilan
"Ayok ," ujar Sophia yang bangkit dari duduknya
Mereka berdua pun keluar dari dalam lestoran,dan berjalan menuju mobil nya , kemudian Mereka berdua pun masuk kedalam mobil dan menancapkan gas mobil untuk menuju kediaman Wijaya untuk mengantarkan Sophia pulang
Saat dalam perjalanan Sophia pun yang tidak bisa menahan ngantuk nya , pun langsung berbaring sambil kepalanya Iya taruh di pangkuan Dilan
"Kakak Sophia ngantuk," ujar Sophia
"Kamu tidur saja sayang , lagian perjalanan masih lumayan jauh ," ujar Dilan
"Hmmmm nanti kalau sudah sampai bangunin Sophia nya ," ujar Sophia
"Hmmm tidurlah ," ujar Dilan
Sophia pun mulai memejamkan mata, tidak butuh waktu lama Sophia tertidur pulas
Dilan pun membuka jas nya , dan menyelimuti Sophia dengan benar
"Tidur yang nyenyak nya gadis kecil Ku ," ujar Dilan sembari mengelus rambut Sophia lembut
Disisi lain tepat nya di kediaman Wijaya, Wilson dan istri nya Layla sedang duduk di ruang tamu Sembari menonton TV, menunggu Sophia pulang
"Ma , Sophia sudah sampai dimana ,? Taya Wilson
"Kata Dilan udah mau sampai sih Pa ," jawab Layla
"Hmmmm ," jawab Dilan singkat
"Tidak terasa nya Pa ,dua hari Putri Kita udah jadi istri Orang ," ujar Layla
"Iya Ma semoga saja Mereka berdua selalu bahagia dana cepat memeliki buah hati ," ujar Wilson
"Kayak nya Papa udah gak sabar gendong cucu ," ujar Layla
"Iya Ma, memang itu yang Kita nanti kan di saat putri Kita menikah," jawab Wilson
Tidak lama suara mobil Dilan pun terdengar, Layla dan Wilson pun keluar dari dalam rumah dan melihat Sophia yang sedang di gendong Dilan
"Sophia tidur Dilan ," ujar Layla
"Iya Ma ," jawab Dilan
"Yaudah Sini Papa bawa saja ," ujar Wilson
"Yaudah Pa ,ini ," ujar Dilan yang memberikan Sophia gendongan Papa nya
"Yaudah Dilan ayok mampir dulu pasti Kamu lelah banget apalagi tadi gendong Sophia," ujar Layla
"Gak Ma ,Dilan mau pulang saja ini juga sudah larut malam ," ujar Dilan
"Yaudah kalau gitu hati hati nya ," ujar Layla
"Baik Ma , Dilan permisi dulu ," ujar Dilan yang kembali masuk kedalam mobil
Didalam kamar Wilson pun menaruh Sophia keatas kasur dan menyelimuti putri nya dengan baik
"Tidur lah putri kecil Ku ," ujar Wilson yang mencium kening putri nya , kemudian Iya pun keluar dan berjalan menuju ruang tamu yang sudah di tunggu oleh istri nya yaitu Layla
"Gimana Pa udah tidur ,? Taya Layla
"Udah Ma ," jawab Wilson
"Dilan gak mampir dulu ,? Taya Wilson
"Gak Pa katanya udah larut ," ujar Layla
"Hmmm yaudah Ma Kita tidur ," ujar Wilson yang di angguki oleh Layla
Disisi lain tepat nya di sebuah club, Lisa sedang asik asik nya minum dengan dua teman nya
"Minumlah sesuka mu kawan , karena sebentar lagi Aku akan menjadi istri Dilan Wiliam," ujar Lisa ngelantur
"Yang benar Lis Kamu mau nikah sama Dilan ,? Taya teman nya yang bernama gelora yang sedikit tidak percaya
"Ya benarlah Gue saja sudah dilamar sama Dilan ," jawab Lisa
"Hmmm baiklah ," ujar gelora yang kembali menikmati suasana yang ramai di club tersebut
Di kediaman Wiliam Dilan baru saja tiba di rumah nya, dan langsung masuk kedalam rumah nya
"Eh Dilan Kamu sudah makan sayang , kalau belum biar Mama masakin buat Kamu ," ujar Emily yang begitu perhatian kepada putra semata wayangnya itu
"Gak perlu Ma ,Dilan sudah makan tadi dengan Sophia," ujar Dilan sembari tersenyum
"Yaudah kalau gitu sana Kamu istirahat ini juga udah larut banget," ujar Emily
"Iya Mama ku sayang ," jawab Dilan
"Tumben ngomong gitu , di ajarin siapa ," ujar Emily
"Mama bisa saja ," ujar Dilan yang berlalu masuk kedalam lift
"Dilan sudah bayak berubah ," batin Emily didalam hati nya
Bersambung.
Jangan lupa di like untuk karya ku.dan lupa di komen juga, author mau juga dapat saran dari kalian oke bay 🥰👍
Putrinya bukan putria.
kasihan banget loe dikacangin sama Dilan.