Malang benar nasib Kanaya setelah ia melawan Papanya sendiri dan tidak mendapatkan restu dari sang Papa.
Kanaya nekat menikah dengan Adrian yang ia harap bisa membahagiakannya. Harapan itu ternyata hanyalah harapan semata yang Kanaya bisa bayangkan. Sebab Adrian ternyata tega menjual Kanaya hanya demi uang untuk menyelamatkan perusahaannya.
Kanaya di jual, dan ceraikan oleh Adrian. Namun siapa sangka setelah terusir dan diceraikan, Kanaya kini terbelenggu oleh cinta seorang keturunan mafia, Adam De Costa.
Lantas bagaimana kehidupan Kanaya selanjutnya ? akankah Kanaya bisa menerima Adam dalam hidupnya ?
Ikuti ceritanya dalam novel "Oh My Kanaya" karya Dewi KD. Jangan lupa untuk memberikan support dalam bentuk Like dan Komen yang sebanyak-banyaknya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi KD, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 29
“Kenapa dia bisa kabur ?” tanya Adam menatap tajam pada anak buahnya, ia tengah berada di Berlin, Jerman. Mendapatkan laporan jika musuh bebuyutannya berhasil kabur dari penjara rahasia miliknya.
“Seharusnya Aku langsung membunuhnya !” Adam menghela nafasnya, dan berdecak kesal.
“Kalian benar-benar tidak becus !” Adam menatap tajam pada anak buahnya yang menjaga penjara rahasia miliknya.
Adam kemudian melirik pada Romi, dan Romi tahu apa maksud dari lirikan mata Adam. Saat Adam keluar dari markasnya, Romi kemudian memukuli beberapa anak buah tersebut dengan cambuk yang berada disana.
“Siapkan pesawatnya, Aku harus kembali ke Indonesia !” titah Adam pada anak buahnya yang lain, dan mereka tentu saja menuruti perintah Adam dengan patuh.
Adam adalah keturunan keluarga Mafia terbesar di Jerman. Siapa yang tidak tahu nama keluarganya, De Costa ? mafia-mafia baik kelas atas menengah dan kecil saja langsung merinding ketika mendengar nama itu. Kakek buyutnya adalah Morgan De Costa yang terkenal begitu kejam. Tidak ada ampun bagi keluarga De Costa bila mana ada yang berani mengusik keluarga tersebut, hukumannya adalah nyawa di balas dengan nyawa.
Adam selama ini tengah bermasalah dengan keturunan keluarga Wilson. Musuh bebuyutannya adalah Gerald Wilson, dimana Gerald telah berani mengusik wilayah kekuasaan Adam. Dan berani menggangu adik perempuan Adam, Hawa De Costa.
Gerald dengan sengaja ingin memperkosa Hawa, beruntungnya pada kejadian itu Adam datang tepat waktu dan menyelamatkan adiknya. Jika saja ia tak datang dengan cepat, pasti adiknya tersebut telah diperkosa dengan Gerald.
Adam begitu marah, tidak hanya Gerald yang menerima hukuman darinya. Tapi juga seluruh keluarga Wilson. Adam membuat keluarga itu hancur berantakan, bahkan tak memiliki apa-apa. Lebih tepatnya kini keluarga itu menjadi pengemis di jalanan akibat ulah Gerald.
Selama ini Adam memenjarakan Gerald, menyiksanya di penjara miliknya, dengan harapan Adam berharap pria itu memilih untuk mati. Namun ternyata Adam salah, nyali Gerald ternyata begitu besar. Sampai-sampai Adam kecolongan, Gerald bisa melarikan diri.
“Kerahkan semua anak buah Kita ! Cari dia sampai ketemu, hidup atau mati !”
Adam mengetatkan rahangnya, ia benar-benar kesal, marah bukan main ketika tahu Gerald berani melarikan diri.
Tak lama Adam mendapatkan pesan dari anak buahnya di Indonesia jika Adrian ingin mengajaknya bertemu.
“Tarik semua saham Ku ! dan batalkan semua kerja samanya !” kata Adam dalam sambungan teleponnya.
Tentu saja Adrian yang menerima pemberitahuan tersebut langsung kalang kabut. Pasalnya ia sudah menggelontorkan begitu banyak dana untuk pembangunan proyek bersama perusahaan A Company.
“Gila ! Kenapa mereka melakukan itu ?” kata Adrian pusing tujuh keliling ketika Adam menarik semua uangnya dan membatalkan kerja sama mereka.
“Mereka mengatakan, Anda tidak menuruti desain keinginan bos mereka.” kata asisten pribadi Adrian.
“Apa maksudnya ?” Adrian bingung.
Asisten pribadi Adrian pun menunjukkan desain proyek yang seharusnya di bangun dengan benar.
“Apa ini ?” Adrian sendiri tambah bingung.
“Sepertinya ada yang sudah menukar desainnya, Tuan ! dari yang Kita kerjakan sekarang !”
“Sialan ! Siapa yang berani menukarkannya ?” bentak Adrian, kepala Adrian mendadak ingin pecah. Bukan sedikit uang yang sudah ia keluarkan, milyaran rupiah sudah terbuang begitu saja.
Saat Adrian tengah kalut dengan apa yang ia rasakan kini. Tiba-tiba Kanaya mengirimkan pesan padanya sebuah foto set perhiasan berlian yang tentu harganya begitu fantastis.
“Aku ingin ini untuk mahar pernikahan ulang kita nanti !” tulis Kanaya pada pesannya, yang membuat Adrian semakin ingin meledak kepalanya.
Belum lagi Kanaya mengirimkan sebuah foto rumah mewah padanya.
“ Aku juga ingin tinggal dirumah ini !”
DUAR
...****************...
pasti kayana ada rasa sm adam.......
jangan lukai perasaannya.
apa mau melarikan diri 🤣🤣🤣🤣