NovelToon NovelToon
Suamiku Ternyata Seorang Bos

Suamiku Ternyata Seorang Bos

Status: tamat
Genre:Saudara palsu / Nikahmuda / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Tamat
Popularitas:4.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Siti Marina

menikah dengan seorang berandalan, siapa takut...?, daripada menikah dengan tukang selingkuh sepertimu.

Maura seorang putri konglomerat yang menjadi pewaris tahta kerajaan bisnis di khianati oleh tunangannya beberapa hari sebelum mereka menikah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Marina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

sadar

"Bagaimana keadaan orang tua kami dok...?"tanya Maura sopan .

" tidak apa-apa, semuanya normal, hanya saja, mereka shock yang berlebihan, ini saya hanya memberikan vitamin saja, sebentar lagi juga siuman, saya permisi dulu, karena ada pasien yang sedang menunggu " jawab dokter dengan lembut,

" baik dok. Terimakasih " ucap Maura.

Sang dokter mengangguk, " sama-sama nona, kalau begitu, saya permisi dulu.

Dave mengantar kepergian sang dokter sampai ke depan pintu, lalu kembali lagi ke kamar mertuanya, di sana Nina dan Maura masih duduk di sebelah ranjang, menunggu keduanya siuman.

Dan beberapa menit berlalu setelah sang dokter pergi, mereka Nyonya Sherly dan Tuan yoga mulai sadar, perlahan membuka kedua matanya.

Deg....

"Dimana ini...?" tanya tuan yoga pelan.

" di kamar pah, tadi papah pingsan setelah membuka brankas, " jawab Nina pelan.

"memangnya ada apa di brangkas itu pah....?" tanya Maura lembut...

Tuan yoga dan nyonya Sherly saling pandang , lalu langsung duduk, " tidak tidak...." mereka menggelengkan kepalanya, dan langsung berdiri lalu berjalan kembali ke ruang kerjanya untuk memastikan sesuatu.

Setiap langkahnya terasa berat, menduga-duga kalau yang terjadi tadi adalah hanyalah mimpi belaka.

Semuanya mengikuti mereka dari belakang,

brakkkkk...

Tuan yoga membuka pintu dengan keras, sampai daun pintu nya membentur dinding, suaranya menggema di ruangan itu.

suasananya masih seperti tadi, tidak ada yang berubah,

mereka berjalan mendekat ke ruang rahasia yang masih terbuka....

mereka berdua tercengang, melihat brangkas itu terbuka dan isinya kosong.

" hiks hiks hiks... perhiasan ku" ucap sang mama menangis memeluk brangkas kosong tersebut.

" tidak mungkin, surat-surat berharga, emas, juga uang semuanya hilang...." ucap tuan yoga lirih....tuan yoga menoleh ke arah penjaga....

" APA YANG KALIAN LIHAT, CEPAT PANGGIL POLISI .... Tidak becus kalian bekerja....!" suara tuan yoga menggema di ruangan itu.

Membuat semuanya ketakutan, tidak ada yang berani menatap majikan mereka.

lalu pandangannya tertuju kepada Dave....

" apa ini ulahmu....,? disini hanya kaulah yang tidak punya apa-apa?" tanya tuan yoga sinis, matanya menatap tajam ke arah Dave , suaranya berat, tapi tidak membuat Dave ketakutan.

"untuk apa saya melakukan itu... Apalagi baru beberapa hari saya disini, bisa saja itu musuh anda...atau orang yang pernah anda singgung " balas Dave tidak takut.

" kamu kan yang ada di rumah semalam, sebagaimana laki-laki tidak becus menjaga rumah ini" ucap tuan yoga masih menatap tidak suka ke arah Dave.

Maura maju ke depan untuk membela suaminya.

" pah, semalam kami pulang sudah sangat malam, jadi karena terlalu lelah kami langsung tertidur, kami juga tidak mendengar suara apapun semalam, jangan kan kami, para penjaga saja yang jelas-jelas tidak tidur tidak ada yang tahu." kata Maura membela suaminya yang di tuduh sembarangan, padahal memang benar, pelakunya mereka berdua.

" memangnya isi dari brangkas tersebut apa sih, bukannya di kamar papah juga sudah ada brangkas....?" tanya Maura penasaran dan membuat tuan yoga dan nyonya Sherly diam seketika, .

" emmmm, tentu saja itu isinya surat-surat penting tentang perusahaan, " kata tuan yoga menutupi ada surat lain yang lebih berharga.

" juga ada perhiasan mama , yah walaupun cuman sedikit karena di kamar mama sudah tidak muat" jawab nyonya Sherly.

" tapi tetap saja, sayang sekali perhiasan itu di beli dari hasil kerja keras papah" ucap nyonya Sherly memegang tangan suaminya.

" ya sudah mah, ikhlas in saja, nanti mama bisa beli lagi " kata Maura menenangkan mamanya, karena itulah yang biasa mamanya katakan setiap Dia kehilangan perhiasannya.

" ini bukan tentang perhiasan saja, tetapi surat-surat penting tentang kepemilikan perusahaan, dan beberapa surat-surat berharga lainnya" ucap tuan yoga memegang dadanya yang masih terasa nyeri, karena memang berangkas itu berisi banyaknya uang dan emas, untuk jaga-jaga seandainya, sesuatu yang dipikirkan akan terjadi.

tidak berapa lama para polisi datang ke rumah tuhan yoga dan diarahkan langsung oleh penjaga masuk ke ruang kerja Tuan yoga itu sendiri.

" selamat siang tuan...." sapa pak polisi dengan tegas.

"siang juga pak polisi... semalam sepertinya ada yang mencuri dan membobol ketiga brankas milikku, semuanya raib tidak ada yang tersisa" ucap tuan yoga.

"baiklah... kalau begitu izinkan kami untuk memeriksanya, " kata polisi tersebut, dan rekan-rekannya segera memeriksa ruangan tersebut.

" silahkan...." ucap tuan yoga lirih, karena dirinya masih belum percaya sebagian hartanya hilang tidak tersisa.

para polisi dengan cekatan memeriksa ruangan termasuk mencari sidik jari Yang tertinggal dari tempat pencurian tersebut.

" tuan... pencurinya sangat rapi, tidak ada jejak apapun yang tertinggal di sini, kecuali sebuah jendela yang mereka bobol...

Tuan yoga dan nyonya Sherly terduduk lesu.

Nina masih memeluk sang mama yang masih syok, perhiasan yang ia curi dari Maura hilang semua, padahal semua harganya sangat fantastis. Nyonya Sherly masih terdiam.

" bisakah saya memeriksa ruangan ini dan keseluruhan rumah ini...?"tanya sang polisi kepada tuan yoga.

"silakan tuan...!" Tuan yoga memberikan laptop yang berada di lemari bawah mejanya, dan memberikan kepada polisi untuk memeriksa CCTV.

sang polisi membukanya dan memeriksa setiap detail jamnya...

di sana terlihat Dave juga Maura pulang dalam keadaan lelah dan langsung memasuki kamarnya, tidak lama kemudian , keluar Tomi dari kamar Nina... tetapi setelah pukul 12.00 malam CCTV itu mati.

"pintar sekali pencurinya, sepertinya sangat profesional, orang biasa tidak mungkin bisa melakukan ini" ucap polisi itu dengan lirih, dia tidak menyangka kalau, pencuri ini begitu apik dalam melakukan tugasnya

sampai jam 02.00 dini hari CCTV itu hidup kembali dan tidak terjadi apapun semuanya bersih.

"kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut , karena sepertinya pencuri ini adalah komplotan yang sangat profesional dan sudah terbiasa melakukan pencurian seperti ini, kami permisi dulu, terimakasih atas laporannya " kata ketua polisi itu, lalu meninggalkan rumah Maura setelah mendengar keterangan dari semua orang. Dan memeriksa keseluruhan rumah tersebut.

Saat ini semua keluarga sedang berkumpul di ruang keluarga.

Tuan yoga hanya diam saja, tanpa berkata sesuatu, karena dirinya masih syok dengan situasi seperti ini.

Tap tapi tap.

Suara sepatu terdengar di ruang keluarga,

" permisi, saya harus keluar dulu untuk bekerja, bos saya sudah menelpon sedari tadi" ucap Dave dengan sopan.

Tidak ada yang menjawab, hanya tatapan sinis dari semua orang yang berada di ruang keluarga itu, kecuali Maura.

" iya hubby, hati-hati di jalan " kata Maura ramah dan berdiri dari duduknya, berjalan mengikuti suaminya agar bisa melihat suaminya itu berangkat.

" nanti sore aku tunggu di alamat yang aku kirimkan" bisik Dave lirih agar tidak ada yang mendengarnya.

" baik kak " jawab Maura.

setelah memastikan suaminya sudah keluar dari pintu gerbang menggunakan motornya, Maura kembali lagi ke ruang keluarga, tempat keluarganya berkumpul.

"Terus bagaimana...?, pesta pernikahan Nina mah...?, semuanya sudah dibooking lagi...?" tanya Nina lirih.

" nin... Mama sama papa masih shock, sebaiknya jangan menanyakan hal itu dulu!" ucap Maura menegur adiknya itu yang tidak tahu situasi.

Nina hanya melirik sinis kakaknya itu.

1
Shankara Senja
eit dah...polos apa bodoh sih
Shankara Senja
Masih teka teki ttng maura😄😄..Klo jd saya..itu mulut pembantu udah saya kasih oseng mercon level 1..klo perlu pecat..tp..liat dulu deh..apa maura bisa tegas
Shankara Senja
Msura di setting seperti itu biar banyak orang yg melihatnya jd ilfiil..tujuannya biar orsng menilai negatif..orangtua dan nina mungkin bukan kel kandung Maura..mereka cuma ingin agar anaknya tdk tersaingi oleh maura
Partini Minok Nur Maesa
o gini ceritanya pdhl kemarin bilang nya tomi itu sepupunya vano ternyata nina yg sepupu vano.suka typo sich
Partini Minok Nur Maesa
kirain smp adopsi tian si vano
Partini Minok Nur Maesa
suami spt mereka cm ada dinovsl ya guys terlalu sempurna.dan istri2 spt mereka jg hanya dinovel
Partini Minok Nur Maesa
knp klo bca novel bilang mau mandi ken sudah lengket ken keringat berasa seger
Partini Minok Nur Maesa
dave pst tau sesuatu klp tdk pasti sudah cemburu
Partini Minok Nur Maesa
jd gini penyebab ppnya tian meninggal
Partini Minok Nur Maesa
pake cadar kok panggilnya mommy daddy bukan abi umi ya
evvylamora
kan kmrn udh resepsi tuh, masa ga ada yg ngeh sih?? biarpun ga diundang, tp kan beritanya pasti rame
Partini Minok Nur Maesa
ustadz nya suami zora kah
evvylamora
mati dlm keadaan hina si Tomi
Partini Minok Nur Maesa
maura itu baik sekali walaupun dijahatin tp gx dendam
evvylamora
pasti Mike mau lah, wong yg mnt om sm tante istrinya 🤣🤣🤣
Partini Minok Nur Maesa
apa tian anak Nina sama tomi ya.tp katanya yg sepupu devano itu tomi.kok jf bingung
Partini Minok Nur Maesa
thor jilbab instan yg dibeli dipantai 50pcs knp gx datang2 ya penasaran
Partini Minok Nur Maesa
aku bacanya kebalik balik mlh dr belakang ke depan.pertama vano dan cinta trs ternyata ada cerita sebelunnya trs cerita affan lalu maura klo zora kyknya beda cerita tp semua bagus2
🥰🥰m4r1n4.sg🙏🏻🙏🏻🙏🏻: ni juga kebalik lagi kak, sebelum Maura ada Nabila 😄😄😄
total 1 replies
evvylamora
koq kaya ga greget ya pengusiranya, ga ada perlawanan berarti 🤣🤣🤣
Partini Minok Nur Maesa
bukanyA maurA kembaranyA devano ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!