NovelToon NovelToon
Terikat Janji Dengan Princess

Terikat Janji Dengan Princess

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Vampir / Cinta Terlarang / Iblis / Akademi Sihir / Perperangan
Popularitas:804
Nilai: 5
Nama Author: zeyynmaloth

Gimana jadinya jika Putri bangsawan kelas atas jatuh cinta pada Kesatria yang ternyata merupakan keturunan iblis.

Awalnya sang putri hanya ingin berteman dan bermain bersama. Namun disaat sedang bermain, mereka berdua diserang iblis jahat. Mereka berdua dalam bahaya, sang putri tak bisa berbuat apa apa. Untung saja si mc keturunan iblis, jadi dia bisa melindungi sang putri.

Mulai saat itu sang putri berjanji untuk membalas budi pada sang mc, bahkan berjanji untuk menjadikannya suami.

Karya ini hanya karangan belaka, segala sesuatu yang mirip hanyalah kebetula.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zeyynmaloth, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Azzarhon Tertidur

Singkat cerita, William dan pasukan kerajaan Zeyynmaloth yang lain nya pun kembali lagi ke negeri Tudor. Di perjalanan, mereka masih tak menyangka mendapat apresiasi yang begitu luar biasa.

Pangeran Henry of Sundr yang membeku berhasil di cairkan dan kabarnya dia sudah sadar. Pesta pernikahan Henry dengan Prince Mira of Riack pun akan digelar besok pagi.

Tampak pasukan Zeyynmaloth yang sedang dalam perjalanan pulang pun berbincang bincang. Yang menjadi topik pembicaraan tentunya tentang kehormatan yang didapat dari King Edward XIV.

"aku rasa ini semua seperti mimpi saja."

Ucap Westia.

"benar, ini begitu luar biasa."

Balas Bobby.

"aku tak sabar melihat reaksi Ratu Mary."

Ucap Dante.

"wah iya ya, pasti dia akan terkejut."

Ucap Westia.

"hoii William, kau tampak sangat senang, wajah mu penuh dengan senyuman."

Ucap Wesker.

"enghhh... enggak lahh... aku..."

Ucap William terbata bata.

"ayolah kawan. Jujur saja kau itu sedang memikirkan masa depan mu dengan Putri Guinevere kan?"

Ucap Dante.

"hei, itu tidak benar ya... jangan bicara sembarangan kau."

Seru William.

"hmmm.... bohong nihh yee ...."

Ucap Westia.

"kalian ini."

Ucap William.

Anggota Zeyynmaloth yang lain pun tertawa melihat tingkah William.

"ehh iya ya, besok berarti kita ke Sundr lagi ya."

Ucap Bobby.

"iya tuh, kita bakal menyaksikan pangeran Henry menikah dengan Princess Mira of Riack."

Balas Wesker.

"kalau diingat ingat, waktu kita masih jadi Zeyynmaloth junior, kita sering pergi ke negeri Riack."

Ucap William.

"iya juga ya, pertahanan dan keamanan negeri Riack sangat lah kurang, aku rasa itu lah sebabnya putri Mira memilih menikah dengan pangeran Henry yang kuat."

Ucap Wesker.

"benar sekali. Tapi menurut informasi yang aku dapat, Negeri New Atoleen memiliki putri yang siap menikah, juga memiliki pasukan kerajaan yang sedikit dan kurang akan kemampuan. Aku dari dulu selalu berfikir bahwa putri New Atoleen itu lah yang akan menikah dengan Pangeran Henry."

Ucap William.

"wah... benarkah itu? Kau tahu ini dari siapa?"

Tanya Dante.

"seseorang."

Jawab William singkat.

"ya seseorang itu siapa? apa jangan jangan Putri Guinevere lagi?"

Tanya Dante.

"bukan sih, aku tahu ini dari Ratu Mary."

Balas William.

"ohh... gak heran sih... aku lihat kau sering disuruh masuk ke singgasana ratu dan mengobrol berdua dengan nya."

Ucap Dante.

"iya, itu benar."

Ucap Bobby.

"ya... karena aku Marshal lah... apa alasan itu masih kurang untuk kalian?"

Ucap William beralasan.

"hmm... tapi menurut gerak gerik Ratu Mary, aku rasa dia menyukai William. Tapi dia merasa tak bisa menikahi William."

Dante bergumam dalam hati.

Di istana Sundr, tampak King Edward XIV, Prince Henry dan Princess Guinevere sedang berkumpul bertiga dan seperti nya sedang membicarakan suatu hal.

"ehmm... ayahanda... apa boleh aku pergi berlibur? Di akademi sihir memang lah seru, tapi kami sebagai para murid tak pernah merasakan rekreasi."

Tanya Princess Guinevere.

"Kau mau berlibur ke mana wahai putriku."

Balas King Edward.

"aku rasa ke negeri bagian tenggara juga boleh, di sana banyak sekali bunga bunga indah dan pohon pohon yang asri."

Ucap princess Guinevere.

"kau ini yahh... aku juga mau berlibur dengan mu tahu, untuk sekarang aku tak bisa karena besok akan diselenggarakan pesta pernikahan."

Ucap Prince Henry.

"ya aku juga mau berlibur dengan kakak."

Balas Princess Guinevere.

"tunggu nanti dong, saat kakak sedang tak ada acara."

Seru prince Henry.

"kapan tuh?"

Tanya Princess Guinevere.

"yaa... gak tahu."

Balas Prince Henry.

"kak. Besok sore aku harus kembali lagi ke akademi, ingat itu ya!"

Ucap princess Guinevere.

"aku juga tahu, ku rasa kita tak bisa liburan bareng."

Ucap Prince Henry.

"itu lah yang aku pikirkan."

Balas Princess Guinevere.

"ayahanda izinkan kau pergi berlibur, kemana pun itu. Ayahanda sangat ingin berlibur dengan kalian, namun untuk sekarang tak bisa."

Ucap King Edward.

"iya ayahanda. Ohh... iya, aku baru ingat, aku telah menempatkan buku baru yang aku bawa dari akademi sihir ke perpustakaan."

Ucap Princess Guinevere.

"buku baru ya... kau dikasih buku baru?"

Tanya Prince Henry.

"benar, profesor Garry yang memberikan nya untuk ku atas apresiasi nya terhadap penyelamatan ku di akademi waktu itu."

Balas Princess Guinevere.

"berita meluas nya sampai sini, berita yang katanya seorang gadis menyelamatkan akademi dari kehancuran."

Ucap King Edward.

"benarkah? Aku jadi senang."

Tanya Princess Guinevere.

"tentu saja, ayahanda sangat bangga padamu nak."

Ucap King Edward.

"kakak juga bangga punya adik kuat seperti mu."

Ucap prince Henry.

"tentu saja aku kuat. Tapi yang membuat ku sangat kuat karena aku mendapat bantuan dari Lightsworn."

Balas Princess Guinevere.

"apa"

Ucapan itu serentak keluar dari mulut King Edward dan Prince Henry.

"kau... kau orang terpilih... rupanya putri ku orang terpilih."

Balas King Edward terkejut.

"adikku, siapa lelaki yang bersama mu?"

Tanya Prince Henry.

"ehhmmm... ituu.... hpmmm... "

Guinevere nampaknya terlalu malu untuk berbicara.

Pipi Guinevere memerah, pangeran dan sang raja yang tadinya menunggu jawaban dari Guinevere seketika tak jadi karena melihat Guinevere yang terlalu malu seperti itu. Mereka memaklumi tingkah Guinevere yang seperti ini.

"aku rasa cowok yang ditemui adik ku ini adalah William."

Dalam hati Henry bergumam.

Beralih pada Death Yok, di istana iblis, tampak Helena sepertinya kebingungan. Hal itu dilihat oleh Kane yang baru datang.

"apa yang terjadi? Kenapa kau kelihatan bingung begitu?"

Tanya Kane.

"Kane, kaulah satu satunya iblis yang bisa ku ajak bicara. Aku punya berita buruk buat kita."

Balas Helena.

"berita buruk?"

Tanya Kane.

"benar sekali, kau tahu tidak? Raipope bersekutu dengan Lewis."

Sahut Helena.

"apa? Kau bercanda?"

Tanya Kane terkejut.

"ini beneran terjadi. Aku menyaksikan kejadian di mana Raipope membunuh Thackloz."

Balas Helena.

"jadi... Raipope ternyata mendapat perintah dari Lewis untuk membunuh Thackloz dan menjadi kan kekesalan sebagai alasan, begitu?"

Tanya Kane.

"tepat sekali, aku tak menyangka dia seperti itu...."

Balas Helena.

"dia yang benci Lewis akhirnya bekerja sama dengan Lewis."

Ucap Helena sembari memukul dinding akibat kesal.

"hmm... Raipope, kau sangat lah konyol."

Ucap Kane.

"dia... Dia adalah iblis terkonyol yang pernah aku temui."

Ucap Helena.

"lalu... Bagaimana dengan Azzarhon? Aku sudah tak melihat nya lagi akhir akhir ini."

Tanya Kane.

"Azzarhon membutuhkan istirahat, seharusnya istirahat Azzarhon 10 bulan, itu paling minimal. Tapi kenyataannya dia hanya akan beristirahat selama 10 hari saja."

Balas Helena.

"apa itu artinya Azzarhon tak akan cukup tidur dan energi nya tak akan semaksimal seperti dulu?"

Tanya Kane.

"benar sekali, padahal ada anggota Dark Dicepratops yang punya kekuatan teleportasi itu sangat lah menguntungkan untuk kita. Namun melihat Azzarhon yang seperti ini, kita tak bisa terus mengandalkan teleportasi Azzarhon."

Ucap Helena.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!