NovelToon NovelToon
One Night With Mr.R

One Night With Mr.R

Status: tamat
Genre:CEO / One Night Stand / Tamat
Popularitas:4.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: MeNickname

Allea Laticia Braine, siapa yang tidak mengenal gadis cantik, pintar dan seksi dengan sejuta pesona itu. Terlebih semuanya ditunjang oleh statusnya yang sudah menjabat sebagai Presdir Muda.

Semua pria tentu sangat mengincar gadis itu. Mereka selalu berlomba-lomba untuk mendapatkan hati seorang Allea. Tapi tidak satupun yang berhasil.

Hingga suatu hari, dengan bodohnya Lea terjebak oleh permainan seorang pria yang notabenenya adalah rekan kerjanya.

Lalu apa yang terjadi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MeNickname, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ONWMR-28

Rells mematung di tempatnya dikala melihat Lea yang saat ini tepat berada di jarak kurang lebih lima meter darinya. Tapi wanita itu masih belum menyadarinya, dia sedang asyik mengobrol dengan seseorang.

"Tidak, jangan sekarang!" pria itu segera membalik badan sebelum Lea sadar dengan kehadirannya. Rells melangkahkan kakinya cepat-cepat keluar hotel bersamaan dengan Lea yang menoleh ke tempatnya berdiri tadi.

"Dia.." gumam Lea lagi saat hanya melihat punggung Rells yang semakin menjauh.

"Sebentar ya" wanita cantik itu berlari menyusul, tapi ternyata tidak ada siapapun disana.

"Mungkin bukan, bagaimana bisa aku begitu mengenalnya walau hanya melihat punggungnya saja" gumamnya lagi.

"Ada apa Lea?" tanya Poppy.

"Ti-tidak, aku seperti melihat teman lama. Tapi sepertinya bukan"

"Oh benarkah? Siapa nama teman lamamu itu mungkin saja aku mengenalnya"

"Sebenarnya aku lupa, aku hanya mengenali wajahnya saja"

Poppy tersenyum lucu, "Kau ini ada-ada saja"

"Sibuk berbisnis membuatku sedikit pelupa"

"Jangan seperti itu, aku takut kau ubanan" ledek Poppy. Keduanya tertawa bersama. Ternyata seru juga jika mempunyai klien yang bisa diajak mengobrol dan juga dijadikan teman. Dan Lea berhasil menemukannya pada sosok Poppy.

"Kalau begitu aku pamit disini ya, see you in club Sist" pamit Lea cepika-cepiki.

"Oke bye, take care!"

Poppy melambaikan tangannya saat mobil yang ditumpangi Lea merayap menjauh dari area hotel tempatnya menginap.

"Nona?" tanya Fanny karena Lea hanya melamun saja.

"Ada apa?"

"Apa saya perlu menemani anda malam ini?"

"Sepertinya tidak perlu, biar aku pergi sendiri saja. Tapi jika kau memang mau ikut, ya boleh-boleh saja"

"Tidak perlu Nona, malam ini saya ada janji juga dengan seseorang"

"Oh oke kalau begitu. Bagaimana keadaan perusahaan?"

"Tuan Raff menghandle semuanya dengan baik Nona, jadi tidak perlu khawatir"

Bukannya senang, Lea malah kesal mendengarnya "Susah sekali menyingkirkan mahluk yang satu itu"

Saat sampai di hotel, wanita itu langsung memasang wajah datarnya. Tidak ingin menebar senyum manisnya sama sekali. Niat hati ingin cepat sampai di ranjang empuknya, tapi Lea dibuat kesal lagi dengan seorang pria yang menghadang langkahnya di pintu lobby.

"Ya Tuhan, karma wanita cantik. Saat berangkat diganggu saat pulang diganggu" gerutu Lea.

"Maksudmu, aku pengganggu begitu?" tanya Alex lembut.

"Sudah tahu, masih saja nanya"

"Tidak apa jika kau menganggapku seperti itu"

"Ck, apa maumu kenapa kau menghalangi jalanku?"

"Semalam aku datang, tapi ternyata kamar lamamu itu sudah kosong. Aku mempunyai sesuatu untukmu, apa kau bisa memberitahuku dimana kamar barunya?" tidak ada nada arogan yang keluar dari bibir pria itu.

"Mana mungkin aku memberitahumu. Dari awal aku memang sengaja memesan kamar lain supaya bisa menghindarimu!" jawab Lea terlampau jujur.

Alex tetap memasang wajah coolnya padahal jauh di lubuk hati, dia sangat ingin mengumpat Lea yang telah berani menghinanya seperti itu, "Baiklah jika memang aku tidak boleh mengetahuinya. Apa kau bisa ikut bersamaku? Supaya kau bisa mengambilnya"

"Tidak perlu. Lagipula aku tidak butuh pemberian darimu!" pedass memang pedass.

"Yakin? Padahal aku sengaja membelikannya untukmu"

"Maaf Tuan Alexander, apa saya memintanya?"

"Memang tidak, tapi aku berinisiatif untuk.."

"Ayo Fanny, buang-buang waktuku saja!"

Alex mengepalkan tangannya kesal, amarahnya seakan naik ke ubun-ubun. Jika sudah seperti ini maka yang ia butuhkan adalah pelampiasan.

1
echa purin
/Good/
Jamayah Tambi
Ada uang semua boleh jadi
Jamayah Tambi
/Facepalm/
Jamayah Tambi
Good job kakek
Jamayah Tambi
Semua boleh imagine sendiri
Jamayah Tambi
Tak boleh terima Lea jd milik orang lain.Buat orang2 tua di luar sana tlg jgn suka menjodohkan anak cucu ranpa persetujuan mereka
Jamayah Tambi
Eupanya Alex anak sahabat mendiang ayah Alea.Ingatkan sepupu tadi
Jamayah Tambi
Alex tu ada udang di balik batu.
Jamayah Tambi
Apa ni.Orang bercium dikhalayak ramai pun tepuk tangan/Grin//Tongue/
Jamayah Tambi
La engkau pun sama
Jamayah Tambi
Nikah cepat agar Alex tak ganggu lagi.Bagi Alek nikah dgn Dea
Jamayah Tambi
wanita hamil tak takut gemuk
Jamayah Tambi
Memang nak kena banting si Rells ni.Lembam.Apa salah kau minta maaf pd Lea dan pujuk rayu dgn romantis pasti Lea suka/Facepalm//Facepalm/
Jamayah Tambi
Dea nak rampas Rells.Ambik saja Alex
Jamayah Tambi
Belum nikah lagi dah bilang wanitaku.Lesen tak ada lagi
Jamayah Tambi
kenal ke
Siti Fatimah
mirip cerita sinetron. belibet dan tidak ketemu". capek deh
Siti Fatimah
kek nya author nya typo terus
Jamayah Tambi
Lembam la Rell
Alyanceyoumee: Assalamualaikum. Kaka boleh coba baca karya aku ya, sepertinya Kaka akan suka ☺️🙏
total 1 replies
Jamayah Tambi
subur betul Lea.Hanya one night dah hamil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!