novel Action Istri Polos Ketua Geng Motor rekomendasi novel ending sedih

Ragina Xander

Sayang kita mau kemana sih ngapain juga mataku pke ditutup-tutup segela

Elvaro Dirgantara

Sabar dikit lagi

Elvaro Dirgantara

*Membuka penutup mata istrinya

Ragina Xander

WOW 😮Indahnya

Elvaro Dirgantara

Happy 1 month wedding

Ragina Xander

Kamu ingat hari ini hari pernikahan kita?

Elvaro Dirgantara

Of course bagaimana bisa aku melupakan hari yang membahagiakan itu walaupun waktu itu aku blm jatuh hatimu *Senyum tampa dosa

Ragina Xander

Sama aku jga waktu itu blm punya perasaan sedikitpun pada pria di hadapan ku ini *Menekan hidung suaminya dgn jari telunjuk

Elvaro Dirgantara

Auuu *Mengelus-ngelus hidungnya Sakit Gina ntar batangnya patah loh ditekan tekan segala kan jelek kalo hidungku datar

Ragina Xander

Gk jelek malahan Imut *Tertawa

Elvaro Dirgantara

Ah sudahlah Ayo duduk

Ragina Xander

Elvaro Dirgantara

*Menarik kursi untuk istrinya

Ragina Xander

*Duduk

Elvaro Dirgantara

//Ngikut duduk

Elvaro Dirgantara

Aaaaa buka mulutnya

Ragina Xander

Aaaaa

Ragina Xander

am nyam nyam nyam

Ragina Xander

Kamu juga bukaa Aaaa kereta api mau kewat pum pum pum siapa ndak turun.....

Elvaro Dirgantara

Aaaa

Elvaro Dirgantara

Turun apaanya?

Ragina Xander

Ah gk ada cmh nyanyi

Devan xander sedang diperjalanan pula dari kantornya

malam ini ia mengendarai mobilnya sendiri tanpa supir yang biasanya ia pulang dgn supir tapi kali ini ia pulang sendirian

Ia melajukan mobilnya dgn kecepatan tinggi dan tiba-tiba ada mobil yang menabraknya dari belakang yang membuatnya kecelakaan menabrak pohon

Devan xander daddy

Akhhhhh G-gin-na, m-momm-y *Pingsan

unknown

Lihatlah ragina ini baru awal Akan kuhancurkan kau secara perlahan kau harus menebusnya dgn nyawa orang yang kau sayang dan yang terakhir dengan nyawamu sendiri *Senyum sinis

Dini Justico(mama)

Dad hikssss *Menangis tersedu-sedu

Dringg

Tut

Ragina Xander

📞Hallo mommy ku sayang

Dini Justico(mama)

📞H-hallo G-gina D-dadd-y g-ginn

Ragina Xander

*Cemas dan beranjak dari duduknya

Ragina Xander

📞Mom ada apa dgn daddy

Dini Justico(mama)

📞Daddy k-kecel-lka-an

Alisya Revandry Xander (Mommy)

D-datanglah ke-rmh sak-kit xxxx

Tut

Ragina Xander

Apa...

Ragina Xander

*Terduduk di pasir dgn airmata yang mengalir deras

Elvaro Dirgantara

*Memeluk istrinya. hey kenapa gin ada apa kenapa kau menangis

Ragina Xander

Sayang Daddy kecelakaan *Tangis pecah sambil memeluk suaminya

Elvaro Dirgantara

Apa Baiklah ayo kita kerumah sakit sekarang juga

***

Ragina Xander

*Berlari menghampiri mommynya yang tak berdaya duduk dikursi depan ruang ICU

Elvaro Dirgantara

//Ngikut

Elvaro Dirgantara

Mom kenapa ini bisa terjadi

Alisya Revandry Xander (Mommy)

Dad-dymu ditabrak mobil dari belakang *Tangisan semakin pecah dipelukan sang putri

Ragina Xander

Sudah mom jangann nangis daddy pasti baik-baik saja daddy kan kuat

Elvaro Dirgantara

[Ditabrak? apa daddy punya musuh? tidak mungkin ada orang yang sengaja menabrak dari belakang]Batinnya

Elvaro Dirgantara

*Duduk disamping istrinya

Ragina Xander

*Memeluk mommy nya

ceklek

Dokter

//Datang

Dokter

Dengan keluarga pasien?

Alisya Revandry Xander (Mommy)

*Berdiri Iya dok saya istrinya bagaimana keadaan suami saya dia baik-baik saja kan dok?

Dokter

Pasien mengalami banyak pendarahan, banyak kehilangan darah jadi harus segera mencarikan pendonor darah yang cocok dgn pasien

Ragina Xander

Dok ambil saja darah ku

Alisya Revandry Xander (Mommy)

Gin apa kamu yakin?

Ragina Xander

Iya mom gina yakin

Elvaro Dirgantara

*Menggenggam tangan istrinya

Dokter

Baiklah mari ikut saja

Ragina Xander

*Berbaring dikasur pasien

Elvaro Dirgantara

*Duduk disamping istrinya Gina yang kuat yaa ini gk sakit kok

Elvaro Dirgantara

Rasanya cmh seperti digigit semut

Ragina Xander

Iya sayang gina tau kok , disini yang takut itu bukan gina melainkan kamu

Elvaro Dirgantara

Ihsss gk ❄

Dokter

Baiklah nona Ragina sudah siap?

Ragina Xander

Iya dok siap

Elvaro Dirgantara

*Memejamkann matanya karna tak tega melihat lengan istrinya ditusuk jarum yang panjang

Ragina Xander

*Terkekeh melihat suaminya yang memejamkan matanya dan menggenggam tangannya yang satunya dgn kuat

15 menit

Ragina Xander

Sayang hey sudah jangan merem mulu liatlah aku

Elvaro Dirgantara

*Membuka matanya satu persatu

Elvaro Dirgantara

Gina kamu baik-baik aik saja

Ragina Xander

Tentu saja tu liat sudah kan *Memperlihatkan lengannya yang sdh dibalut perban

Elvaro Dirgantara

*Mengelus-ngelus lengan istrinya sudah kubilang gk sakit kan sayang

Ragina Xander

Iya gk kok malahan lebih sakit digigit semut

****

Malam pukul 20.00

Diruang rawat devan xander

Alisya Revandry Xander (Mommy)

Sayang bangun buka matamu lihat disini ada Ragina dan elvaro *Dengan Air mata yang terus mengalir

Ragina Xander

Daddy lucnut bangun ini Ragina

Ragina Xander

lihat tangan ragina diperban daddy dlu pas gina jatuh dari sepeda dan kaki ragina diperban daddy Gk kuat liatnya dan sekarang knp daddy liat tangan gina ayo bangun dad bangun *Menangis dipelukan suaminya

Elvaro Dirgantara

Sudah Gina jangan nangis daddy pasti gk suka liat ragina nangis

Dini Justico(mama)

//Datang