NovelToon NovelToon
Queen Angella

Queen Angella

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia
Popularitas:349
Nilai: 5
Nama Author: IbuAnna30

Angella yang bernama asli ''ANYIR PANGESTU'' yang mempunyai ambisi besar dan rasa penasaran dengan dunia bawah, melalui bisnis tembakau dia mulai mewujudkan rasa penasaran nya. namun ia memilih
bermain di belakang layar, arti nya dia merahasiakan kepemimpinan nya atas bisnis nya.
dia di bantu beberapa tokoh salah satu nya asisten pribadi nya yang bekerja bersama nya sejak bangku SMA bernama Rima.

Masalah mulai terjadi setelah Angella mengenal Davide Zunnede yang juga pimpinan sebuah jaringan bernama ocean. awalnya Davide hanya penasaran dengan sosok Angella yang dia lihat di salah satu bar setelah mendengar laporan bahwa salah satu pimpinan jaringan Asia sedang ada di Italia. Davide yang hanya ingin tau latar belakang wanita itu justru jatuh cinta begitu dalam .
namun sayang nya di perjalanan cinta mereka berbagai fitnah mendera Angella membuat Davide begitu marah dan membuat kesalahan yang tidak bisa di maafkan Angella.
bagaimana kisahnya ? sskrrrrrrr....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon IbuAnna30, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27 Patricio Vernandez

Roma, Italia

Seperti yang sudah di rencanakan saat di Spanyol kemarin, misi bertemu Patrcio untuk

penyelamatan Errika kekasih Estheban yang juga sedang mengandung anak nya, juga pembebasan kapal milik jaringan Angella pun di laksakan.

Angella harus berpacu dengan waktu karena jadual kepulangan Davide yang di perkirakan besok, ternyata malam ini. itu berarti kesempatan nya siang ini.

Santai Angella memasuki sebuah barr, menurut pantauan orang-orang Nicholas, Patricio sedang berada di sana.

Dan benar laki-laki itu nampak duduk santai dengan beberapa jalang di sekitarnya. 

Angella memilih cara nya sendiri dari pada rencana yang di susun bawahannya,

karna di nilai terlalu rumit, berdalih keamanan. Bukan Angella namanya kalau tidak suka hal yang menantang.

''Mr. Patricio ..."sapa Angella saat sudah berada di meja tempat Patricio.

''Wahh. ada angin apa kau berada disini Angella, apa kau tidak takut Davide mengetahui ....' sambut Patricio menggantung.

''Memangnya kenapa kalau dia tau, paling hanya menuduh ku berkhianat lalu membunuh ku," sahut Angella santai.

''Kau benar-benar tak kenal takut Angella," kekeh Patricio.

Angella tersenyum kecil, ''Aku ingin mengajak mu bermain-main Patricio," lanjut Angella masih dengan senyum di bibir manisnya.

''Berjudi ? Aku tak yakin kau bisa menang kali ini Angella," remeh Patricio.

"waktu itu kalau bukan karena ....' Patricio tak melanjutkan bicaranya kerena tanpa di sangka Angella sudah berada di pangkuannya, mengecup bibirnya singkat.

''Kau sangat cerewet ternyata," sergah Angella. ''Ikuti aku kalau kau ingin lebih.

Tindakan Angella yang tiba-tiba membuat Patricio sedikit terkejut, namun langkah Angella yang perlahan pergi berhasil membangkitkan atensinya untuk mengikuti.

semakin bingung Patricio di buat oleh Angella, pasalnya wanita itu malah menuju mobilnya yang kembali hanya bisa di ikuti oleh Patricio.

''Mobil ku terlalu beresiko untuk kesenangan ini", celetuk Angella saat mereka sudah sama-sama berada di dalam mobil.

"Perintah kan sopir mu untuk membawa kita ke rumah mu", imbuh Angella yang jelas bisa menangkap wajah bingung Patricio. "Hotel, bar, caffee, dan tempat hiburan

lain ya terlalu berbahaya untuk bersenang-senang di belakang Davide patricio, dan rumahmu lah tempat teraman." imbuh Angella sedikit berbisik di telinga pria hitam yang sepertinya masih kebingungan.

Angella tersenyum smirk, '' kau nampak bodoh kalau sedang kebingungan

begitu patc," kekehnya kemudian.

''Aku masih tidak percaya saja kau melakukan ini Angella, ucap Patricio.

''Kenapa? Memangnya tidak boleh? "Aku sama seperti jalang pada umumnya, butuh kenikmatan yang menguntungkan." ucap Angella tersirat.

Patricio tersenyum kecil'' apa Davide tidak cukup memuaskanmu," lirihnya sembari merengkuh pinggang ramping Angella.

Angella sadar umpan sudah di lepas ikan sudah di depan mata, kegagalan sama dengan kematian. '' Menurut mu," bisik nya.

Patricio kembali terkekeh, sirat nafsu terpancar jelas di matanya.

''Mansion mu cukup megah," ucap Angella saat mereka sampai di mansion milik Patricio.

Mansion megah dengan ornamen Asia yang kental dengan warna putih yang lembut, berbeda sekali dengan karakter Patricio yang terlihat sangar dan kejam.

''Bukankah milik Davide lebih megah," sahut Patricio masih dengan mengikat pinggang ramping Angella seraya masuk lebih ke dalam mansion megah itu, kamar pribadinya.

''Aku belum pernah datang ke Mansion milik Davide, bahkan tidak pernah tau dia punya mansion," jelas Angella.

Patricio menghentikan langkahnya sejenak, menatap Angella ''Kau bercanda Angella,

bahkan semua jalangnya pernah dia bawa ke sana."

''Mungkin aku bukan jalangnya," sahut Angella. Berhenti membahas dia, aku muak." lanjut Angella kembali.

''Lalu kau ingin membahas apa ?" bisik Patricio

''Premium" balas Angella,  kembali mengecup bibir laki-laki itu singkat.

terlihat jelas gurat keterkejutan di wajah Patricio, ia melepas pelukannya yang sedari tadi mengikat posesif, berganti menatap Angella dengan penuh selidik.

"Aku dengar kau menyandera kapal milik mereka dan juga seorang gadis," lanjut Angella.

''Apa kau suruhan mereka? Tanya Patricio masih dengan tatapan menyelidik.

Angella tersenyum simpul, '' Aku ingin bernegosiasi dengan mu, bebaskan kapal dan gadis itu, aku akan memberimu sesuatu yang lebih besar."

Patricio masih menatap Angella dengan penuh selidik,  menatap tiap inci pergerakan Angella. ''Jangan menatap ku seperti itu Patricio, kau membuat ku gemas," kekeh Angella sejurus kemudian ia melumat habis bibir pria itu, mencumbu penuh nafsu.

Ketidak siapan pria itu membuatnya lemah dan sedikit lengah membuat Angella dengan mudah mendorong nya jatuh ke sofa, mengungkung penuh dada bidang laki-laki itu hingga terengah.

''Siapa kau sebenarnya Angella?" sela Patricio setelah dengan paksa melepas pautan Angella.

Angella kembali beranjak, mengambil tasnya yang ia lempar sembarang.

mengambil 1 lintingan yang sudah secara kusus ia siapkan.

dengan santai duduk di samping Patricio menyulut lintingannya dan mulai menghisap dalam.

''Bukankah kau mengatakan ingin betemu dengan ku," jawab Angella masih dengan fokusnya menghisap dan menelan habis asap  tembakaunya.

''Kau ...." desis Patricio terputus.

''Kau banyak mau sekali," sahut Angella kembali duduk d pangkuan laki-laki itu,

melumat habis bibir tebal namun terasa lembut dan hangat.

menghisap dalam tembakaunya kembali, kemudian membuangnya dalam mulut laki-laki itu mengurung penuh agar masuk ke paru-parunya tanpa sisa.

''Apa ini ?" sesap Patricio, rasa berbeda dari premium yang biasa dia edarkan tentu membuatnya penasaran .

''Premium Class, bantu aku menghabiskannya." Titah Angella sembari memberikan tembakau di jarinya yang sisa setengah.

''Bagaimana?" tanya Angella saat Patricio menyelesaikan hisapan terahirnya.

"Aku akan memberimu kuasa penuh atas barang ini kalo kau bisa bekerja sama dengan ku, berada di bawah ku jelas lebih menguntung kan bukan? Apalagi di bawah tubuh ku, bukan hanya keuntungan tapi juga kenikmatan." bisik Angella, bibirnya seolah tak mau berhenti melumat bibir laki-laki itu, pun bokongnya yang sudah bergerak liar menekan kuat milik Patricio.

''Kau membuat ku gila Angella, apa mau mu sebenarnya." engah Patricio susah payah,

''Bebas kan kapalku dan gadis itu, dan kau akan memiliki penuh produk baru ku,

bahkan Ah, bibir mu terlalu nikmat, jika kau mau kau juga bisa memilikiku." pungkas Angella.

''Apa aku sudah bisa memiliki mu saat ini, kau membuat ku tak tahan Angella."

''Sayang nya aku sedang datang bulan, patricio. jadi dengan sangat terpaksa kau harus menahan."

''Shit!. umpat Patricio

Angella terkekeh, "Heii petarung sejati tidak pernah ingkar janji tuan Patricio."

''Kau sudah membuat nya begitu tegang Angella, dari saat kita di mexico kau sudah menggodanya." bisik Patricio kembali meraih tubuh Angella.

"Tunggu aku menyelesaikannya dan aku akan memuaskanmu," bisik Angella.

"di mana gadis itu!"lanjutnya.

''Aku akan meminta anak buahku untuk mengantarnya padamu."

''heii tidak bisa tuan, aku harus membawa nya sekarang!.

''Dia akan menunggumu di ruang tamu, tapi tolong selesaikan ini dulu Aku bisa gila, Angella. aku ingin tubuh mu!.

Angella terkekeh, "kau harus bersabar tuan untuk sesuatu yang nikmat."

"hubungi Alexander untuk produk  ini, tapi untuk tubuhku kau harus mengambil sendiri," pungkas Angella sembari mendaratkan satu kecupan sebelum pergi.

Meninggalkan patricio yang frustasi . "Suruh satu jalang kemari !.

____Bersambung.

Salam Cinta

Ibu❤️

1
Nadeshiko Gamez
Aku suka banget sama twist yang ada di cerita, semoga semakin menarik aja nanti!
IbuAnna30: amin, mohon kritik dan saran nya untuk novel pertama saya 🥰
total 1 replies
Hillary Silva
Aku suka banget sama karakter tokoh utamanya, semoga nanti ada kelanjutannya lagi!
IbuAnna30: yess, di tungu ya kak, 🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!