" jangan harap gue menerima lo sebagai istri gue.. lo harus ingat lo itu cuma anak pembantu. " tekan Gavin..
" tuan muda kira, saya juga mau menikah dengan lo.. tidak sama sekali tapi orang tua lo yang datang sama orang tua gue supaya bapak gue setuju, kalau gue menikah dengan lo. " jelas Alisha..
" jangan sampai semua orang di sekolah tau kalau kita suami istri.. apalagi gue juga punya pacar yang lebih cantik dari lo. "
" lo tenang aja, seisi sekolah tidak akan tau kok.. lo juga bukan tipe gue. " ketus Alisha..
Alisha di paksa menikah dengan tuan muda yang bernama Gavin.. Alisha ingin menolak tapi orang tuanya memaksa karena majikan mereka sangat baik kepada keluarga nya..
tuan willian yakin, Alisha dapat mengubah Gavin menjadi anak yang baik.. karena selama ini hidup Gavin bebas dan semaunya..
* apakah Alisha mampu mengubah sikap Gavin dan Sampai kapan pernikahan mereka bertahan. *
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ariyanteekk09, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
chapter 24
Gavin dan naren sudah tiba si rumah orang tuanya naren.. mereka langsung keluar dari taksi dan naren tidak lupa untuk membayar nya..
Gavin berharap semoga orang tuanya ada di rumah om dan tantenya.
" ayok kita masuk kedalam sekarang. " ajak naren..
Gavin mengangguk.
" assalamu'alaikum bunda. " ucap naren.
" wa'alaikumsalam, naren kamu pulang sayang. kenapa gak kasih tau. " aisyah memeluk anak semata wayang nya itu.
" ya bunda, aku pulang bersama Gavin juga. "
" ayok kalian silahkan masuk. Gavin mami kamu ada di dalam. " ucap Aisyah.
mereka pun masuk dan langsung menuju ruang tamu, Gavin melihat maminya yang lagi nonton TV dengan papi ya.
" mami papi. " kata Gavin.
degggg!!
pasangan tua terkejut melihat anaknya pulang dari Korea tanpa kasih kabar.
" sayang kamu pulang. " vivian langsung memeluk anaknya itu.
" ya aku pulang.. aku mau buat kejutan untuk kalian tapi malah aku yang di kejutkan dengan semua ini.. apa yang terjadi sebenarnya pi.. kok rumah kita di sita bank. " Gavin Merondong kedua orang tuanya dengan pertanyaan..
" semua nya telah hancur vin.. tidak ada yang tersisa,, ini berawal dari.. " wiliam menceritakan semuanya pada gavin apa yang telah dia perbuat, wiliam tidak menyangka dengan tersebarnya video itu awal dari kehancuran nya.
" astaga mami, kenapa mami mau memiliki yang bukan punya mami sih. "
" habis penginapan itu bagus sekali lohh. apa lagi sangat rame dan tempat nya strategis.. sampai sekarang pun mami masih ingin memiliki nya. "
" emang mami punya uang untuk beli penginapan itu. " kata naren.
" ya gak bisa lah sayang.. kan mami kamu sudah tidak punya uang. dulu aja waktu memiliki banyak uang gak pernah berhasil. " ketus aisyah. dia sudah jengah dengan sikap kakaknya itu.. bukannya sadar malah semakin menjadi-jadi.
" maksud kamu apa aisyah,, kamu iri kan dengan hidup kakak yang mewah dan bergelimang harta. "
" itu dulu ya. tapi sekarang tidak lagi jadi orang kaya.. alhamdulillah aku tidak pernah iri dengan kehidupan kakak kok. "
" Gavin mami gak mau tau, kamu bantu mami supaya dapat membeli penginapan itu. " kata vivian.
" pasti itu mi.. aku akan datang kesana untuk bertemu dengan pemilik nya. " yakin gavin.
" yakin kamu mau kesana vin.. pemilik penginapan itu adalah mantan mertuamu mu yaitu orang tuanya Alisha.. kalau kamu kesana kamu akan berhadapan dengan kenan maupun Alisha. " terang aisyah.
deggg!!!
Gavin terkejut mendengar nama Alisha, pantesan maminya ngotot untuk memiliki tempat itu karena dia juga tau sifat maminya seperti apa..
" pantesan vin mami ngotot banget,, dia gak mau kalah dengan orang tuanya Alisha .. gue yakin pasti mami sudah berkoar-koar sama semua temannya kalau pemilik penginapan itu milik nya. " tebak naren.
" itu betul naren, kamu sudah tau sikap mami kamu seperti apa.. gara-gara ambisinya itu perusahaan papi hancur . " setelah cukup lama diam, wiliam pun bicara..
" Gavin cari rumah untuk kita tempati, papi gak mau terus mengerepoti tante kamu terus. " wiliam tau kalau suaminya aisyah tidak terlalu suka dia dan vivian tinggal di sana.
" bagaimana untuk sementara waktu tinggal di apartemen aku saja. "
wiliam setuju dan Hari ini juga mereka akan pindah kesana..
******
Alisha dan yang lain nya sudah sampai kembali amrik.. begitu pun dengan arga.
bunda nya arga ikut dengan nya ke amrik untuk sementara waktu, apalagi arga akan sebentar lagi lulus kuliah.. arga tidak mau meninggalkan bundaa nya di rumah.
" jadi di sini kamu tinggal selama ini sayang.. luas juga. " kata ajeng.
" alhamdulillah bun. di sini juga nyaman.. maaf gara-gara aku bunda harus ikut aku ke sini. "
" gak apa-apa sayang, sekalian bunda mau liburan juga , masalah toko kan ada karyawan bunda. "
" asyik, aku tiap hari akan makan masakan bunda setiap hari.. nanti sore kita pergi ke supermarket untuk membeli bahan makanan. " ucap arga.
" baik lah tapi kamu ada uang gak. "
" aku punya uang banyak kok bunda. kan aku sudah di kasih kartu tanpa batas oleh ayah. " arga memamerkan kartu itu.
kini hubungan arga dan keluarga ayah nya sudah membaik dan sudah memfasilitasi hidup arga .. ayah nya sangat senang karena bisa baikan dengan anak nya.
" sombong amat. " ketus ajeng.
" hahahaha, sudah saatnya kita habiskan uang aditama tapi bercanda bunda. " .
" alisha juga tinggal di sini sayang. "
" ya bunda, Alisha tinggal di sini tapi di lantai atas bersama Maria. " ucap arga.
" nanti kita ajak mereka makan malam di sini ya sayang untuk sebagai tanda Terima kasih. " ungkap ajeng.
arga senang bisa membawa bunda nya ke amrik.. dengan begitu dia bisa menghabiskan waktu dengan sang bunda.. ayahnya akan menyusul saat arga wisuda..